Anda di halaman 1dari 13

PUTUSAN

No:…………..

Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta yang memeriksa, memutus

dan menyelesaikan sengketa Tata Usaha Negara pada Tingkat Pertama dengan

Acara Biasa, dilaksanakan di Gedung yang telah tersedia untuk itu di Jalan

Janti Nomor 66 Banguntapan, Bantul, Yogyakarta telah menjatuhkan putusan

sebagai berikut dalam perkara antara: ---- -

1. N a m a : Nur Prasetya

Kewarganegaraan : I n d o n e s i a
Pekerjaan : Ketua Rukun Tetangga 02

Tempat Tinggal : J l . A f f a n d i N o 2 3 1 , A m b a r u k m o ,
Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman,
DIY.

Berdasarkan surat kuasa khusus tertanggal 20 Juli 2021 menguasakan kepada: --


1. Ivan Ferdian, S.H., M.H.
2. Kharisma Sabilla, S.H., M.H.
3. Arjun Adhyaksa, S.H., M.H.

Kesemuanya Kewarganegaraaan Indinesia, Pekerjaan Advokat dan

Advokat Magang dari Kantor Yolan Eldianto & Partners, yang

beralamat di Jalan Agus Salim, Glugo, No. 7, Panggungharjo,

Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, DIY, 55188. --------------

Selanjutnya disebut sebagai PARA PENGGUGAT;


----------------------------

MELAWAN

KEPALA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PERIZINAN KOTA


YOGYAKARTA
berkedudukan di Jalan ---- - -

Berdasarkan surat kuasa khusus Nomor: 503/1793, Tertanggal 22


Juli 2021
menguasakan kepada: ---------------------------------------------

1. Nama : Fanny Reina Yasa, S.H., M.H.

Jabatan : K e p a l a B i r o H u k u m D i n a s P e n a n a m a n
Modal dan Perizinan Kota Yogyakarta

2. Nama : Suci Alika Fadila, S.H.

Jabatan : Staf Biro Hukum

3. Nama : Riza Zilvi Wandayu, S.H.


Jabatan : Staf Biro Hukum
Kesemuanya Kewarganegaraan Indonesia dan Pegawai Negeri Sipil

pada Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Kota Yogyakarta,

beralamat di Kantor ………….Yogyakarta;

--------------------------------------

Selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT;


---------------------------------------

----- - d a n --

Nama : PT. K a b i r N u s a n t a r a , d i w a k i l i
oleh Frans Winarta selalu Direktur U tama
---------------------------------

Kewarganegaraan : Indonesia;

Pekerjaan : Direktur Utama

Tempat Tinggal : Jl. Jambon No. 7, Trihanggo, Kec.


Gamping, Kab. Sleman, DIY.

Berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor: 97/SKK.TUN/IV/2021 tertanggal 22

Juli 2021 menguasakan kepada ----

1. Aulia Surya Fariza, S.H., M.H.


2. Aqiila Camelia Jihan, S.H., M.H.

Kesemuanya pekerjaan Advokat pada Kantor Hukum Hiswara Law

Firm, beralamat di-Jl. Letjen Suprapto No. 104----- -


Untuk selanjutnya disebut sebagai TERGUGAT II INTERVENSI;
-----------------------

Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta, setelah :


------------------------------------------

1. Membaca Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara

Yogyakarta Nomor: ……tanggal …….tentang Lolos Dismissal; --

2. Membaca Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara

Yogyakarta tentang Penunjukan Majelis Hakim Nomor……tertanggal

……tentang Penetapan Majelis Hakim; ---------------------

3. Membaca Surat Penunjukan Panitera Pengganti Nomor: …..tanggal

…….tentang Surat Penunjukan Panitera Pengganti; -----------

4. Membaca Surat Penetapan Hakim Ketua Majelis Nomor: ……..tertanggal

……. tentang Penetapan Penentuan Hari Pemeriksaan Persiapan;

5. Membaca Penetapan Hakim Ketua Majelis Pengadilan Tata Usaha Negara

Yogyakarta Nomor: …….tanggal--------------------------tentang Penetapan

Penentuan Hari Persidangan; -- ----------------------------

6. Membaca Surat Permohonan Intervensi dari pihak ke-3 berkepentingan

Nomor:……, tertanggal …… atas nama PT……,

7. Telah membaca Putusan Sela Nomor…… tanggal……..; Telah

membaca bukti-bukti surat, mendengar keterangan dari para pihak yang

berperkara dan saksi-saksi yang diajukan oleh para pihak dalam

persidangan; ------

8. Telah membaca Berita Acara Pemeriksaan Persiapan dan Berita Acara

Persidangan dalam perkara tersebut; --- -

9. Telah membaca, berkas perkara Nomor: …….beserta lampiran yang

terdapat didalamnya; ---- -


TENTANG DUDUKNYA SENGKETA

Menimbang, bahwa Para Penggugat dalam Surat Gugatan tertanggal

…….yang terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara

Yogyakarta pada tanggal ……dan telah diperbaiki pada tanggal…….,

mengemukakan hal-hal sebagai berikut: ----------------------------------------

Adapun yang menjadi obyek gugatan ini adalah:


--------------------------------------

Surat Keputusan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman

Nomor: …..Tentang Izin Lingkungan PT. …….Untuk Kegiatan Pembangunan

Apartemen ……Di … tertanggal --- -------------------------

DUDUK PERKARA

I. Obyek Sengketa

Bahwa yang menjadi Objek Sengketa dalam perkara a quo adalah Surat Izin

Lingkungan, Nomor: 201/51/DPMPTSP.PPBANG, Tanggal 1 Februari

2021 Tentang Penerbitan Izin Lingkungan Kegiatan Pembangunan

Apartemen dan Fasilitas Pendukung Lainnya oleh PT Kabir Nusantara

beralamat di Jalan Kartini, Maguwoharjo, Depok, Kabupaten Sleman,

Daerah Istimewa Yogyakarta.

II. Tenggat Waktu Gugatan

1. Bahwa Objek Sengketa diterbitkan Tergugat tanggal 1 Februari 2021.

2. Bahwa Objek Sengketa tersebut diterima/diketahui Penggugat pada

tanggal 5 Maret 2021.

3. Bahwa Penggugat telah mengajukan upaya Keberatan tanggal 8 Maret

2021 tidak ada jawaban/tindak lanjut.

4. Bahwa gugatan a quo diajukan pada tanggal 30 Maret 2021

5. Bahwa oleh karenanya Gugatan a quo diajukan masih dalam tenggang


waktu 90 hari sebagaimana ketentuan pasal 5 ayat (1)

PermamNo.6/2019.

III. Kepentingan Penggugat Yang Di Rugikan

Penggugat merasa dirugikan karena pembangunan Apartemen “The

Queen” dilakukan dengan menghancurkan dan merobohkan bangunan

“Town House Villa Ambarukmo” yang kemudian dilanjutkan dengan

peninggian tanah di lokasi pembangunan dan pada tahap pembangunan

selanjutnya yang telah mengakibatkan dampak secara langsung di sekitar

area pembangunan, seperti banjir, kerusakan rumah, dan sulitnya akses

masuk komplek khususnya wilayah Rt. 02.

Oleh karena adanya kerugian yang ditimbulkan tersebut maka sesuai

ketentuan pasal 53 ayat (1) UU Pera TUN, ialah penggugat mempunyai

kepentingan.

Adapun gugatan ini diajukan berdasarkan hal-hal sebagai berikut ;

DASAR – DASAR GUGATAN

1. Bahwa PT Kabir Nusantara merupakan perusahaan yang bergerak di

bidang Pembangunan Apartemen dan Perumahan dengan surat keputusan

Kementerian Hukum dan HAM Nomor: 0990/KBR/SK/XI/2001 tentang

Pendirian Badan Hukum Perseroan Terbatas.

2. Bahwa oleh karena Keputusan Tergugat menerbitkan Keputusan Surat Izin

Lingkungan, Nomor: 201/51/DPMPTSP.PPBANG, Tanggal 1 Februari

2021 Tentang Penerbitan Izin Lingkungan Kegiatan Pembangunan

Apartemen dan Fasilitas Pendukung Lainnya oleh PT Kabir Nusantara yang

tidak sesuai atau bertentangan dengan peraturan perundang-undangan dan

Azas-azas UmumPemerintahan yang baik, serta azas umum


Penyelenggaran Negara.

3. Bahwa berdasarkan hal tersebut di atas bertentangan dengan Pasal 36 ayat

(3) yang mengatur bahwa izin lingkungan sebagaimana dimaksud pada ayat

(1) wajib mencantumkan persyaratan yang dimuat dalam keputusan

kelayakan lingkungan hidup atau rekomendasi UKL-UPL. Dalam hal ini

pembangunan yang dilaksanakan oleh PT Kabir Nusantara tidak memenuhi

kriteria wajib AMDAL atau rekomendasi UKL-UKP.

4. Bahwa berdasarkan Pasal 26 ayat (2) UU No. 32 Tahun 2009 tentang

Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, yang mengatur bahwa

pelibatan masyarakat harus dilakukan berdasarkan prinsip pemberian

informasi yang transparan dan lengkap serta diberitahukan sebelum

kegiatan dilaksanakan. Dalam hal ini warga RT 02 tidak diberi informasi

terkait akan adanya pembangunan Apartemen “The Queen”.

5. Bahwa berdasarkan Pasal 39 ayat (1) dan (2) UU No. 32 Tahun 2009

tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungann Hidup yang mengatur

bahwa menteri, gubernur, atau bupati/walikota sesuai dengan

kewenangannya wajib mengumumkan setiap permohonan dan keputusan

izin lingkungan. Pengumuman sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

dilakukan dengan cara yang mudah diketahui oleh masyarakat. Dalam hal

ini, warga RT 02 baru mengetahui adanya surat izin yang telah dikeluarkan

oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Kota Yogyakarta pada

waktu pembangunan dilakukan

6. Bahwa erdasarkan ketentuan Pasal 53 ayat (2) Undang-undang No.9Tahun

2004 tentang Perubahan Atas Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 Tentang

Peradilan Tata Usaha Negara. Dengan demikian sudah sepatutnya


Keputusan Tergugat tersebut (objek sengketa a quo) dinyatakan batal atau

tidak sah dan dicabut;

-----------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut Pihak Tergugat telah

mengajukan Jawaban tertulis pada persidangan tanggal …………..yang isinya

sebagai berikut:

DALAM EKSEPSI :
1. Bahwa pada prinsipnya Tergugat menolak semua dalil-dalil yang dikemukakan oleh
Penggugat sebagaimana yang terdapat dalam Surat Gugatannya tertanggal 30 Maret
2021, kecuali yang secara tegas-tegas diakui kebenarannya oleh Tergugat sepanjang
tidak merugikan kepentingan Tergugat.
2. EKSEPSI KOMPETENSI ABSOLUTE (OBJEK SENGKETA BUKAN
KEPUTUSAN TATA USAHA NEGARA YANG TERMASUK DALAM
RUANGLINGKUP KOMPETENSI MENGADILI DARI PERADILAN TATA
USAHA NEGARA).
- Bahwa diajukannya gugatan oleh Penggugat di Pengadilan Tata Usaha Negara
Yogyakarta adalah tidak tepat dikarenakan Pengadilan Tata Usaha Negara
Yogyakarta tidak berwenang untuk mengadili perkara ini.
- Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 47 Juncto Pasal 50 UndangUndang Nomor 5
Tahun 1986 Tentang Peradilan Tata Usaha Negara, dapat diketahui mengenai
kewenangan Pengadilan Tata Usaha Negara adalah memeriksa, memutus, dan
menyelesaikan Sengketa Tata Usaha Negara
- Bahwa Keputusan Tata Usaha Negara adalah suatu penetapan tertulis yang
dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat tata usaha negara yang berisi tindakan hukum
tata usaha negara yang berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku,
yang bersifat konkret, individual, dan final, yang menimbulkan akibat hukum bagi
seseorang atau badan hukum perdata.
- Bahwa Pada Obyek Sengketa perkara ini adalah Surat Kepala Dinas Penanaman
Modal dan Perizinan Kota Yogyakarta tentang Penerbitan Izin Lingkungan
Kegiatan Lingkungan dan Fasilitas Pendukung Lainnya atas nama PT Kabir
Nuantara dengan nomor surat : 201/51/DPMPTSP.PPBANG tertanggal 20 Januari
2019. Pada isi surat tersebut Tergugat memberikan izin kepada PT Kabir
Nusantara untuk melaksanakan kegiatan pembangunan Apartemen “The
Queen” di Jalan Monggungan Nomor 335, Ambarukmo, Caturtunggal,
Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
- Bahwa apabila dicermati surat Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemerintah
Kabupaten Situbondo tersebut bukanlah Keputusan Tata Usaha Negara, karena
apabila dispesifikasikan Keputusan Tata Usaha Negara memiliki beberapa unsur
yakni :
a. Tertulis

b. Dikeluarkan oleh Badan atau Pejabat Tata Usaha Negara

c. Berisi tindakan hukum tata usaha negara

d. Berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

e. Bersifat konkret, individual, dan final

f. Menimbulkan akibat hukum bagi seseorang atau badan hukum perdata

- Bahwa apabila meneliti dan memperhatikan secara cermat Surat dengan nomor:
201/51/DPMPTSP.PPBANG tertanggal 20 Januari 2019 adalah surat tertulis yang
dikeluarkan oleh Pejabat Tata Usaha Negara, akan tetapi tidak berisi tindakan
hukum Tata Usaha Negara karena tidak berbentuk Penetapan atau Keputusan
(artinya tidak menimbulkan akibat hukum administrasi Negara).
- Bahwa surat tersebut memang nyata dan berwujud (bersifat konkret) serta
ditujukan kepada Penggugat (bersifat individual), akan tetapi surat tersebut
tidak bersifat final karena bukan merupakan Penetapan atau Keputusan Tata
Usaha Negara yang bersifat definitif.
- Bahwa sebagaimana Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 2 Tahun 2012
tentang Bangunan Gedung, BAGIAN KESATU Izin Mendirikan Bangunan pada
Pasal 57 ayat (1) disebutkan “Setiap orang atau Badan yang akan membangun
baru, mengubah, memperluas, mengurangi, dan merawat bangunan gedung wajib
terlebih dahulu memiliki Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dari Walikota atau
pejabat yang ditunjuk.”
Pada Pasal 57 ayat (2) disebutkan “IMB ditetapkan oleh Walikota atau Pejabat yang
ditunjuk.”
3. Bahwa dalil-dalil Penggugat yang diuraikan pada Gugatan tersebut adalah
ketidakjelasan hukum dalam mendeskripsikan dan menerangkan yang menjadi dasar
Gugatan “Obscuur libel fundamental petendi” yakni Gugatan tersebut tidak
mencantumkan dasar hukum yang berlaku sehingga berdasarkan hal tersebut dapat
ditarik kesimpulan bahwa Gugatan Penggugat tidak jelas.
4. Bahwa gugatan penggugat yang diajaukan ke PTUN Yogyakarta tertanggal 30 Maret
2021 adalah premature, belum waktunya karena penggugat belum lagi mengajukana
upaya administratif terlebih dahulu Kepada instansi saudara Penggugat atau instansi
atasan saudara Penggugat sebagaimana diatur dalam pasal 48 ayat (2) UU No.5/1986/
jo UU No.9/2004 Tentang Peradilan TUN yang berbunyi”pengadilan baru berwenang
memeriksa, memutus dan menyelesaikan Sengketa TUN sebagaimana yang
dimaksud dalam ayat (1) jika seluru upaya administratif yang bersangkutan telah
digunakan, sehingga berdasarkan aturan tersebut Pengadilan TUN Yogyakarta belum
berwenang memeriksa, memutus dan menyelesaikan gugatan Penggugat tersebut;
5. Penggugat tidak mempunyai kepentingan untuk menggugat. Pasal 53 ayat 1 bahwa
seseorang atau badan hukum perdata yang merasa kepentingannya dirugikan oleh
suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat mengajukan gugatan tertulis kepada
Pengadilan yang berwenang berisi tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang
disengketakan itu dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan
ganti rugi dan/atau rehabilitasi

DALAM POKOK PERKARA :


1. Bahwa tergugat menolak dengan tegas seluruh dalil-dalil Penggugat , kecuali yang
secara tegas diakui oleh Tergugat ;
2. Bahwa penerbitan obyek sengketa tidak melanggar Asas-Asas Umum Pemerintahan
Yang Baik (AUPB) ;
a. Asas Kepastian Hukum
Bahwa penerbitan obyek sengketa telah dilakukan Tergugat dengan mendasarkan
peraturan dasarnya yaitu PP Nomor 27 Tahun 2012 tentang Izin Lingkungan,
Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 5 tahun 2011 tentang Bangunan
Gedung, Peraturan Bupati Sleman Nomor 17 Tahun 2012 tentang Tahapan
Pemberian Izin, Peraturan Bupati Sleman Nomor 49 Tahun 2012 tentang
Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten Sleman Nomor 5 Tahun 2011
tentang Bangunan Gedung sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bupati
Sleman Nomor 9 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Bupati Sleman
Nomor 49 tahun 2012 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten
Sleman Nomor 5 Tahun 2011 tentang Bangunan Gedung, dan Peraturan Bupati
Sleman Nomor 24.10 Tahun 2014 tentang Kewenangan Penyelenggaraan
Perizinan.
b. Asas Kemanfaatan
Bahwa penerbitan obyek sengketa telah memperhatikan kemanfaatan baik bagi
masyarakat sekitar maupun masyarakat umumnya. Dengan diterbitkannya obyek
sengketa oleh Tergugat maka akan memudahkan dalam melakukan pengawasan
maupun pengendalian dampak lingkungan yang mungkin timbul. dalam obyek
sengekta telah ditentukan kewajiban-kewajiban bagi pemrakarsa (PT Kabir
Nusantara) dalam pengelolaan lingkungan sehingga kerugian masyarakat dapat
dihindarkan. Penggugat yang mendalilkan bahwa penerbitan obyek sengketa
tidak memberi manfaat banyak bagi kehidupan manusia dan hanya memberi
manfaat pada pemilik usaha dan industri apartemen adalah sangat subyektif dan
tidak mendasar. Faktanya disekitar lokasi didirikannya Apartemen The Queen
banyak berdiri usaha sejenis, namun faktanya juga tidak pernah dipermasalahkan
oleh masyarakat.

c. Asas Ketidakberpihakan

bahwa tergugat dalam menerbitkan obyek sengketa telah memperhatikan


kepentingan semua pihak. Hal itu dibuktikan bahwa sebelum menerbitkan obyek
sengketa telah didahului dengan diumumkannya melalui papan pengumuman di
lokasi kegiatan dan website Pemerintah Kabupaten Sleman dengan harapan
masyarakat dapat memberikan saran, pendapat dan tanggapan. Faktanya
tanggapan masyarakat pada saat pengumuman telah diakomodir dalam obyek
sengketa dan setiap pelanggaran yang dilakukan oleh PT Kabir Nusantara telah
diberikan sanksi administasi berupa Surat Peringatan I dan II oleh Tergugat.

d. Asas Keterbukaan

bahwa tergugat dalam menerbitkan obyek sengketa telah dilakukan secara


terbuka. hal ini dapat dilihat pada saat tergugat melakukan pengumuman adanya
permohonan obyek sengketa sampai dengan diterbitkannya obyek sengketa
maupun jawaban-jawaban melaui surat kepada penggugat

e. Asas Kepentingan Umum

Bahwa Tergugat telah memperhatikan kepentingan umum dalam menerbitkan


obyek sengketa. Hal ini dapat dilihat sebelum dan setelah proses penerbitan
obyek sengketa telah diumumkan agar masyarakat mengetahui dan dapat
memberikan saran, pendapat dan tanggapan sehingga setiap keberatan yang ada
dapat diakomodir dalam obyek sengketa.

3. Bahwa dokumen UKL-UPL pembangunan Apartement The Queen telah mendapatkan


pengesahan dari Kepala Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman dengan Nomor
: 660.2/043/2015 tanggal 22 September 2018 dan Rekomendasi UKL-UPL Nomor :
660/726 tanggal 22 Agustus 2018. Tergugat tidak melanggar Pasal 36 ayat (3) yang
mengatur bahwa izin lingkungan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) wajib
mencantumkan persyaratan yang dimuat dalam keputusan kelayakan lingkungan
hidup atau rekomendasi UKL-UPL.

4. Bahwa Tergugat setelah menerbitkan obyek sengketa telah mengumumkan dengan


Pengumuman Nomor 660/0882 pada tanggal 9 Januari 2021 yaitu satu bulan
sebelum PT Kabir Nusantara memulai pembangunan Apartement The Queen melalui
website Pemerintah Kabupaten Sleman (www.slemankab.go.id) serta Tergugat telah
melakukan pengumuman di lokasi kegiatan pada tanggal yang sama dengan
Pengumuman website. pada Tahapan ini masyarakat diberi ruang untuk
menyampaikan saran, pendapat, dan tanggapan.hal ini sesuai dengan ketentuan Pasal
Pasal 39 ayat (1) dan (2) UU No. 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungann Hidup yang mengatur bahwa menteri, gubernur, atau
bupati/walikota sesuai dengan kewenangannya wajib mengumumkan setiap
permohonan dan keputusan izin lingkungan. Pengumuman sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) dilakukan dengan cara yang mudah diketahui oleh masyarakat.

TENTANG PERTIMBANGAN HUKUM


Menimbang, bahwa maksud dan tujuan dari surat gugatan Penggugat adalah
sebagaimana diuraikan secara lengkap dalam duduknya sengketa tersebut di atas.
Menimbang, bahwa yang menjadi objek sengketa dalam perkara ini adalah: Surat
Keputusan Kepala Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Sleman Nomor: …../…../../….
tentang Izin Lingkungan PT. Kabir Nusantara Untuk Kegiatan
Pembangunan Apartemen dan Fasilitas Pendukung Lainnya oleh PT Kabir Nusantara
beralamat di Jalan Kartini, Maguwoharjo, Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa
Yogyakarta.

DALAM POKOK SENGKETA


Menimbang, bahwa dengan memperhatikan segala sesuatu yang terjadi dalam
pemeriksaan persidangan tanpa tergantung pada hal-hal yang diajukan oleh para pihak
maka sesuai ketentuan Pasal … Undang-Undang Nomor … Tahun …. tentang Peradilan
Tata Usaha Negara, hakim bebas menentukan apa yang harus dibuktikan, beban
pembuktian beserta penilaian pembuktian, atas dasar itu terhadap alat-alat bukti yang
relevan telah dipergunakan sebagai bahan pertimbangan Majelis Hakim dan terhadap
bukti-bukti selebihnya tidak dipertimbangkan lebih lanjut dan tetap dilampirkan menjadi
satu kesatuan dengan berkas perkara ini

Primair

1. Menerima seluruh dalil – dalil jawaban dari Tergugat


2. Menolak Gugatan penggugat untuk seluruhnya
3. Membebankan biaya perkara yang timbul dalam perkara ini kepada penggugat.

Subsidair
Apabila Yang Mulia Majelis Hakim berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-
adilnya (Ex Aequo Et Bono)
MENGADILI
DALAM EKSEPSI:

- Menerima Eksepsi Tergugat dan Tergugat II Intervensi mengenai gugatan para


Penggugat melewati tenggang waktu untuk menggugat;

DALAM POKOK SENGKETA:

- Menyatakan gugatan para Penggugat tidak diterima;


- Menghukum para Penggugat untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 236.000,-
(dua ratus tiga puluh enam ribu rupiah);
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Tata
Usaha Negara Yogyakarta pada hari Senin, tanggal 25 April 2016 oleh Tintan Hafilla,
S.H., M.H., Ketua Pengadilan Tata Usaha Negara Yogyakarta selaku Hakim Ketua
Majelis, Maziya Dea, SH., MH., dan Akbar, S.H., M.H., masing-masing sebagai
Hakim Anggota. Putusan ini dibacakan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada
hari Selasa, tanggal 3 Mei 2016 oleh kami Tintan Hafilla, S.H., M.H, Ketua Pengadilan
Tata Usaha Negara Yogyakarta selaku Hakim Ketua Majelis, Maziya Dea, SH., MH.,
dan Akbar, S.H.,M.H., masing-masing sebagai Hakim Anggota, dengan dibantu oleh
Melysa Arda Yusmita, S.H., sebagai Panitera Pengganti Pengadilan Tata Usaha Negara
Yogyakarta dengan dihadiri oleh Kuasa Hukum para Penggugat, Kuasa Hukum
Tergugat, dan Kuasa Hukum Tergugat II Intervensi; ----------
Hakim Ketua Majelis,

Tintan Hafilla, S.H.,


M.H
Hakim Anggota

1. Maziya Dea, SH., MH

2. Akbar, S.H., M.H

Anda mungkin juga menyukai