Anda di halaman 1dari 1

I.

Pendahuluan
Mengurangi limbah merupakan salah satu upaya penghematan yang dilakukan perusahaan untuk
meningkatkan daya saing perekonomiannya. Dengan meningkatnya minat terhadap kelestarian
lingkungan, beberapa perusahaan berupaya mengurangi air limbah dengan merancang proses produksi
yang lebih efektif dan efisien. Proses produksi pada industri memerlukan air dalam kondisi tertentu.
Kualitas air di bawah standar dari air yang digunakan dalam proses industri ini dapat menyebabkan
kerusakan cepat pada peralatan mekanis seperti nozel dan sistem perpipaan. Oleh karena itu diperlukan
teknologi pengolahan air yang dapat menyamakan kualitas air limbah dengan air bersih (Yudo dan
Nugroho, 2019). Peningkatan efisiensi produksi mengurangi limbah material, sehingga menurunkan biaya
produksi dan mengurangi dampak lingkungan. Manajemen perusahaan dengan keunggulan. Hubungan
antara efisiensi lingkungan dan efisiensi ekonomi disebut ekoefisiensi (Soemarwoto, 2004). Ekoefisiensi
merupakan strategi yang bertujuan untuk menjaga keseimbangan antara penggunaan sumber daya yang
digunakan (ekonomi) dan polutan yang dikeluarkan dari kegiatan ekonomi (ekologi) (Levidow et al,
2015). Pendekatan ramah lingkungan ini mencegah timbulnya air limbah dalam jumlah besar dan
meminimalkan jumlah air limbah. Inilah tujuan dari proses produksi yang bersih. Inti dari produksi yang
lebih bersih adalah untuk mencegah produksi air limbah dan polutan dalam serangkaian proses yang
dilakukan melalui penerapan kebijakan untuk mencegah produksi air limbah, pengenalan teknologi bersih
dan ramah lingkungan, dan perubahan mendasar. Strategi dalam proses manajemen (Berkel, 2007).
Menurut hukum kedua termodinamika, segala aktivitas yang berhubungan dengan energi dan panas,
termasuk aktivitas industri, meningkatkan entropi dan menyebabkan ketidakteraturan. Salah satu bentuk
peningkatan entropi adalah pencemaran lingkungan. Berdasarkan undang-undang ini, industri harus
melepaskan polutan ke lingkungan, karena tidak mungkin menghasilkan emisi nol. Meskipun kontaminasi
tidak dapat langsung dihilangkan, namun dapat diminimalkan (Soemantojo, 1997).
Pesatnya perkembangan peradaban ilmu pengetahuan dan teknologi manusia telah mengubah berbagai
aspek kehidupan manusia dan lingkungan. Penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dan
peningkatan daya beli masyarakat dapat mendorong tumbuhnya berbagai sektor industri di Indonesia,
termasuk didirikannya PT Zyzz sebagai salah satu bentuk industri manufaktur (Zulkifli, 2014). PT. Zyzz
adalah perusahaan manufaktur Indonesia yang memproduksi komponen "sistem pengereman dan suku
cadang mobil" yang dipasok ke berbagai perusahaan kendaraan roda dua dan roda empat. Sejak tahun
2004, PT Zyzz mengadopsi metode daur ulang air limbah yang menggunakan air dalam proses produksi.
Hal ini mengingat PT Zyzz membutuhkan pasokan air yang sangat besar, yaitu 10. 450 m3/bulan, dan
juga menghasilkan air limbah dalam jumlah besar. Penggunaan cara ini diharapkan dapat mengurangi
atau menghilangkan air limbah dan menghemat biaya pembelian air bersih. Oleh karena itu, perlu
dilakukan penelitian mengenai analisis eko-efisiensi daur ulang air limbah di PT Zyzz.

Anda mungkin juga menyukai