Ringkasan materi kelompok 5 : “ Dampak Perubahan Social Bagi Masyarakat “

Dampak social terbagi menjadi dua yaitu dampak positif dan dampak negatif.

1. Dampak positif
 Munculnya nilai dan norma baru yang lebih sesuai dengan tuntutan
perkembangan zaman. Contohnya adalahnya munculnya UU No.21 Tahun 2007
yang membahas tentang perdagangan manusia.
 Berkembangnya lembaga – lembaga social baru, yang merupakan penerapan
dari diferensiasi structural. Lembaga –lembaga sosial ini memungkinkan anggota
masyarakat untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan yang semakin
kompleks. Contohnya pengalihan fungsi pendidikan usia dini.
 Pesatnya perkembangan teknologi. Teknologi merupakan salah satu factor
penting dalam kehidupan sehari-hari saat ini. Melalui teknologi, masyarakat
tidak hanya bisa mengakses informasi,tetapi juga bisa saling memberikan
informasi.

2. Dampak negatif
 Disorganisasi social merupakan proses melemahnya nilai dan norma dalam suatu
masyarakat akibat terjadinya perubahan . contohnya , diera sosial saat ini
masyarakat cenderung beralih kepada sikap individualistis (memetingkan diri
sendiri).
 Cultural shock ( guncangan budaya ) adalah kondisi ketika masyarakat
mengalami kaget karena belum siap menerima perubahan. Yang disebabkan
akibat adanya unsur –unsur kebudayaan asing ,yang bisa menyebabkan
terjadinya masalah sosial.
 Cultural lag (kesenjangan budaya) merupakan ketidak sesuaian antara unsur-
unsur kebudayaan akibat terjadinya perubahan serta pergeseran kebudayaan.
Juga dapat terjadi akibat perbedaan taraf kemajuan anatara berbagai daerah
dalam suatu kebudayaan. Contohnya keberadaan bus khusus yang sebenarnya
ditujukan untuk mengurangi masalah kemacetan di ibukota, namun justru
menambah kemacetan.
RINGKASAN MATERI KELOMPOK 4 : “ Peroses Perubahan Sosial “

Perubahan sosial merupakan fenomena yang selalu ada dimasyarakat mana

pun. Dalam arti spesifik dari perubahan sosial tergantung pada entitas sosial yang
dipertimbangkan. Perubahan sosial disebabkan adanya faktor pendorong baik dari luar
maupun dalam masyarakat. Itu yang mendorong untuk melakukan tindakan atau
perbuatan. Kajian perubahan sosial merupakan kajian yang tidak akan pernah selesai
untuk diperdebatkan terhadap isu-isu yang berkembang dalam kehidupan masyarakat.

Proses perubahan sosial bisa berlangsung dalam beberapa bentuk, yaitu:

 Difusi, merupakan proses penyebaran berbagai unsur pembentukan

kebudayaan, berupa ide, keyakinan, dll. Hal ini disebarkan dari individu ke
individu yag lain, difusi dibedakan menjadi dua macam yaitu difusi
intramasyarakat dan difusi antarmasyarakat.
 Alkulturasi , merupakan proses sosial yang timbul apabila suatu kelompok
manusia dengan suatu kebudayaan tertentu dihadapkan dengan unsur-unsur
kebudayaan asing yang lambat laun diterima kedalam kebudayaan tanpa
menghilangkan sifat khas kepribadian kebudayaan asli.
 Asimilasi, adalah pembauran satu kebudayaan yang disertai dengan hilangnya
ciri khas kebudayaan asli sehingga membentuk kebudayaan baru.
1). Asimilasi muncul apabila ada golongan masyarakat dengan latar belakang
budaya yang berbeda bergaul langsung secara intensif dengan waktu yang lama.
2). Suatu asimilasi ditandai oleh usaha-usaha mengurangi perbedaan antara
orang atau kelompok.
 Akomodasi, diartikan sebagai suatu keadaan yang menunjukan terciptanya
keseimbangan dalam hubungan-hubungan sosial antar individu dan kelompok –
kelompok sehubungan dengan norma-norma dan nilai-nilai yang berlaku
dimasyarakat . akomodasi menunjukkan usaha-usaha manusia untuk meredakan
pertentangan-pertentangan atau usaha-usaha untuk mencapai kestabilan
interaksi sosial.
RINGKASAN MATERI KELOMPOK 3 : “ Faktor Pendorong Dan Penghambat Terjadinya
Perubahan Sosial “

Perubahan sosial adalah perubahan system dan struktual sosial, kultur sosial serta fungsi
masyarakat yang terkait dengan tempat peristiwa sosial terjadi dan kurun waktu yang
menyangkut masa lalu, masa sekarang dan masa yang akan datang. Perubahan sosial selalu
terjadi dalam kehidupan masyarakat guna memenuhi kebutuhan hidup masyarakat itu sendiri.

Ada beberapa faktor yang mendorong dan menghambat terjadinya perubahan sosial yaitu
sebagai berikut:

 Faktor pendorong perubahan sosial

1). Kontak dengan kebudayaan lain, bertemunya budaya yang berbeda
menyebabkan manusia saling berinteraksi dan mampu menghimpun berbagai
penemuan yang dihasilkan baik budaya asli maupun budaya asing dan bahkan
perpaduanya.

2). System pendidikan formal yang maju , pendidikan membantu membuka

pikiran manusia sehingga mau dan mampu menerima hal-hal yang baru. Dengan
adanya system pendidikan formal yang maju, sekolah akan meningkatkan
kualitas sumber daya manusia.

3). Sikap menghargai hasil karya seseorang dan keinginan-keinginan untuk maju,
sebuah hasil karya dapat memotivasi seseorang untuk mengikuti jejak orang lain.
Orang yang menghargai karya orang lain akan member inspirasi paa dirinya
untuk mencipta juga. Begitu juga keinginan untuk maju akan memberi semangat
untuk berkarya sehingga terjadilah perubahan sosial.

4). System terbuka dalam lapisan-lapisan masyarakat (open stratification),

system yang terbuka berarti banyaknya kemungkinan terjadu gerak sosial baik
secara vertical maupun secara horizontal yang lebih luas untuk setiap anggota
masyarakat.

5). Penduduk yang heterogen, masyarakat terdiri atas kelompok- kelompok

sosial yang memiliki latar belakang budaya,ras,ideologi,dan hal-hal yang berbeda
,memudahkan terjadinya pertentangan yang menyebabkan guncangan sosial.

 Faktor penghambat perubahan sosial

1). Kurang hubungan dengan masyarakat lain karena kehidupan yang
terasing,masyarakat yang tidak melakukan atau frekuensinya dalam melakukan
kontak sosial sangat sedikit, mengakibatkan tidak terjadinya tukar-menukar
informasi,sehingga tidak mungkin akan terjadi proses asimilasi, akulturasi yang
mampu mengubah kondisi masyarakat tersebut.

2). Perkembangan ilmu pengetahuan yang lambat, ilmu pengetahuan merupakan

kunci perubahan yang akan membawa masyarakat menuju peradaban yang lebih
baik. Apabila berjalan lambat, mungkin disebabkan masyarakat tersebut atau
kuatnya budaya nenek moyang yang tidak diperbolehkan mengembangkan ilmu
pengetahuan.

3). Sikap masyarakat yang sangat tradisional, artinya lebih mengagunkan

kepercayaan yang diajarkan oleh nenek moyangnya dan dianggap kebenaran
yang paling mutlak da tidak dapat diubah sepanjang masa.

4). Rasa takut adanya kegoyahan pada integrasi kebudayaan, masuknya unsur-
unsur dari luar diyakini akan mengakibatkan ancaman terhadap integrasi
kebudayaan dalam sebuah masyarakat. Sehingga masyarakat serin g kali
membatasi diri untuk menerima unsure budaya luar.

5). Prasangka terhadap hal-hal baru atau sikap yang tertutup, sikap demikian
dapat dijumpai pada masyarakat yang secara historis pernah di jajah oleh
msyarakat lain. Kemudian menimbulkan prasangka ketika masyarakat tersebut
berinteraksi dengan masyarakat yang pernah menjajah.
 RINGKASAN MATERI KELOMPOK 2:“ Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
Perubahan Sosial “

Perubahan sosial terjadi sebab adanya ketidak sesuaian diantara unsur-

unsur sosial di masyarakat, yang berbeda. Karena akan menciptakan pola
kehidupan baru yang berbeda dengan kehidupan sebelumnya. Faktor penyebab
perubahan sosial internal dan eksternal perubahan sosial budaya pada
masyarakat dapat di picu dari beberapa faktor .
Faktor-faktor penyebab perubahan sosial bisa dikelompokkan dalam dua
kategori,yaitu :
 Faktor internal, adalah faktor yang melandasi terjadinya suatu perubahan dari
dalam diri masyarakat itu sendiri, faktornya penyebanya sebagai berikut:

1). Perubahan jumlah penduduk (populasi) ,bertambah atau berkurangnya

penduduk dalam suatu wilayah menyebabkan terjadinya perubahan sosial baik
didaerah tujuan maupun daerah yang ditinggalkan.
2). Penemuan baru, dapat mempengaruhi terjadinya perubahan sosial.
Penemuan baru berupa alat,gagasan,atau rangkaian ciptaan. Penemuan yang
benar-benar baru disebut discovery. Sedangkan penemuan baru apabila telah
diterima dan diakui masyarakat disebut penemuan.
3). konflik dalam masyarakat, adanya perbedaan dalam masyarakat, seperti
perbedaan ciri-ciri fisik, kepentingan pendapatan, status sosial ekonomi, suku
bangsa, ras, agama, dan lain-lain sering memicu terjadinya konflik.
4). Terjadinya pemberontakan dan revolusi dalam masyarakat, terjadi karena
ketidak puasan masyarakat terhadap system kekuasaan pemerintah. Hal ini
dapat memicu gerakan revolusi yang membawa pengaruh besar.

 Faktor eksternal
1). Perubahan alam, alam merupakan penyediaan kebutuhan bagi manusia,
sayangnya keberadaan alam ini berisiko mengalami kerusakan akibat
pertambahan dan kemajuan teknologi.
2). Peperangan, peperangan yang terjadi akan mengakibatkan perubahan pada
kepribadian individu sebagai anggota masyarakat yang tinggal diwilayah
tersebut. Yang melibatkan seluruh komponen masyarakat dan akan membawa
pengaruh dalam masyarakat tersebut.
3). Pengaruh kebudayaan, hubungan sosial selalu terjadi dalam masyarakat
membuat budaya satu dengan yang lainnya bertemu dalam proses sosial,
pertemuan dari dua budaya atau lebih yang memiliki latar belakang berbeda
pada dasarnya menjadi faktor penyebab sosial budaya.
4). Bencana alam, bisa menjadi penyebab perubahan sosial, karena bencana
dalam suatu masyarakat akan mengubah segala bentuk struktur dan sistem
hidup yang direncanakan.
 RINGKASAN MATERI KELOMPOK 1 : “ Bentuk – Bentuk Perubahan Sosial “

Perubahan sosial adalah perubahan-perubahan yang terjadi pada

lembaga-lembaga kemasyarakatan dalam suatu masyarakat yang memengaruhi
sistem sosialnya, termasuk nilai, sikap-sikap sosial, dan pola perilaku dianatara
kelompok-kelompok dalam masyarakat.
Macam-macam bentuk perubahan sosial :
 Perubahan sosial berdasarkan waktu
- Perubahan sosial secara cepat ( revolusi ), adalah sebutan bagi
perubahan yang berlangsung dengan sangat cepat dalam kehidupan
masyarakat.
- Perubahan sosial lambat ( evolusi ), perubahan evolusi membutuhkan
waktu lama untuk terjadi,karenaharus melalui tahapan –tahapan.
 Perubahan sosial berdasarkan sudut pandang masyarakat
- Perubahan yang dikehendaki, adalah perubahan yang dilakukan atas
dasar perencanaan matang dari pihak yang menginginkan perubahan.
- Perubahan tidak dikehendaki, adalah perubahan sosial yang ada diluar
jangkauan masyarakat.
 Perubahan sosial berdasarkan pengaruh
- Perubahan sosial kecil, perubahan yang tidak menyangkut seluruh unsure
masyarakat dan tidak mengubah lembaga sosial yang ada dilingkungan
sosial.
- Perubahan sosial besar, perubahan yang menyangkut masyarakat secara
luas dan membawa pengaruh yang berrti bagi kehidupan sosial.
 Perubahan sosial berdasarkan arah perkembangan
- Perubahan sosial progress, suatu perubahan yang menuju kearah
kemajuan, sehingga memberikan keuntungan bagi kehidupan
masyarakat.
- Perubahan sosial regress, suatu perubahan sosial yang menuju kearah
kemunduran, sehingga dapat merugikan kehidupan masyarakat.