Serangan jantung terjadi ketika aliran darah menuju jantung menurun atau tersumbat.
Sumbatan ini dapat disebabkan oleh akumulasi dari lemak, kolesterol, dan zat lain pada
pembuluh darah jantung (coroner). Tumpukan lemak dan kolesterol ini biasa disebut plak.
Proses penumpukan plak ini disebut sebagai aterosklerosis. Plak dapat pecah dan membentuk
gumpalan yang menyumbat aliran darah. Kurangnya aliran darah dapat merusak bahkan
mematikan otot jantung. Serangan jantung seringkali kita kenal dengan istilah infark miokard.
Perempuan dapat mengalami gejala yang tidak umum, seperti nyeri tajam dengan durasi
singkat pada leher, lengan atau punggung. Terkadang, gejala pertama dari serangan jantung
adalah henti jantung.
Serangan jantung dapat terjadi tiba-tiba. Namun tidak sedikit pasien mengalami “warning
signs” dalam beberapa jam, hari, atau pekan sebelumnya. Nyeri dada (angina) yang terus
terjadi dan tidak hilang ketika istirahat dapat menjadi early warning sign. Angina terjadi
disebabkan oleh penurunan sementara aliran darah ke jantung.