04
Daftar Isi
Pembahasan …………………………………………………………………………………………………………3
Latihan…………………………………………………………………………………………………………………..8
Namun berbagai macam usaha dan juga kesempatan yang coba diciptakan oleh
beberapa orang anak muda, mampu membawa mereka menjadi pengusaha yang
sukses di usia muda. Beragam prestasi di luar sekolah bisa mereka dapatkan,
yakni dengan membuka usaha di dalam berbagai bidang. Berikut ini contoh
pengusaha sukses berusia muda di Indonesia.
Hafiza Elfira
Wanita muda ini memiliki rasa kepedulian dan jiwa sosial yang tinggi, dia adalah
seorang socialpreneur, yakni entrepreneur yang memiliki dan memberikan
dampak positif di bidang sosial. Dengan berbekal hal tersebut, mahasiswi
Universitas Indonesia ini memberdayakan ibu-ibu penderita kusta di Sitanala di
bawah naungan Nalacity Foundation.
Selain menggunakan jiwa sosialnya yang tinggi, Hafiza juga mengandalkan
kemampuan bisnisnya untuk membekali ibu-ibu penderita kusta di tempat tersebut
dengan berbagai keterampilan menjahit manik-manik pada jilbab. Dengan
Berawal dari iseng untuk membuat racikan minuman yang terbuat dari teh dan
susu fermentasi, Pelajar 18 tahun ini berhasil mengembangkan Teh Kempot
sebagai brand yang laris di pasaran. Minumannya disukai banyak orang, hingga
membuatnya memiliki 10 outlet sendiri dan 17 outlet yang dikelola oleh mitranya.
Teh yang dijual dengan harga Rp2.000- Rp2.500 per kemasan 250 ml ini
membuka peluang kemitraan dengan modal awal sebesar Rp3,5 juta. Dengan
jumlah uang tersebut, mitranya akan mendapatkan 1 paket booth (gerobak), alat
masak dan 100 cup (gelas kemasan) pertama.
Sebelum menekuni bisnis ini, Victor telah lebih dulu memulai usahanya di bisnis
bakso, saat ini outlet baksonya sudah ada lima dan berencana untuk menambah
5 outlet baru lagi. Meski keluarga dan orangtuanya bertugas di kepolisian, namun
pemuda ini tetap yakin untuk meraih kesuksesan lewat jalur bisnis yang
digelutinya.
Hamzah Izzulhaq
Lahir di Jakarta, 26 April 1993, Hamzah Izzulhaq memang telah memiliki jiwa
bisnis di dalam dirinya sejak masih kecil. Dia mencoba untuk menjual kelereng,
gambaran, petasan hingga menjual koran, di usia tersebut. Saat duduk di kelas 2
2018 [Nama Mata Kuliah] Pengembangan Materi Pembelajaran dan e-learning
6 [Nama Dosen Penyusun] http://mercubuana-yogya.ac.id/
SMA, dalam sebuah seminar, Hamzah bertemu dengan mitra bisnisnya yang
menawarinya franchise bimbingan belajar bernama Bintang Solusi Mandiri.
Hamzah tertarik dengan hal tersebut, sebab mitranya yang berusia 23 tahun itu
sudah memiliki 44 cabang bimbel sendiri.
Setelah mempelajari prospektus dan juga laporan keuangan di salah satu cabang
milik mitranya tersebut, Hamzah berminat untuk melakukan take over pada salah
satu cabang yang terdapat di Jakarta. Untuk proses take over itu sendiri akan
dibutuhkan dana sebesar Rp175 juta, sementara dia hanya memiliki modal
sebesar Rp5 juta saja. Amzah meminjam uang sejumlah Rp70 juta kepada
ayahnya, jadi total modal yang dimilikinya adalah sebesar Rp75 juta. Sedangkan
sisanya yang Rp100 juta di bayar dengan cara mencicil di tiap semester.
Bisnisnya berjalan dengan cukup pesat, dan kini Hamzah telah memiliki 3 cabang
franchise. Selain bimbel, dia juga berminat pada bisnis sofabed di wilayah
Tangerang. Sejak bulan Agustus 2011, bisnis Hamzah telah resmi berbadan
hukum dengan nama CV Hamasa Indonesia dan Hamzah menjadi direktur utama
di perusahaan miliknya.
Riezka Rahmatiana
Pemilik usaha Justmine Pisang Ijo ini mengalami sejumlah perjuangan yang
panjang untuk dapat meraih kesuksesannya. Berbagai usahanya pernah
mengalami kegagalan sebelumnya, hingga pada 2008 dia menemukan ide untuk
memulai berjualan es pisang ijo.
Bagi warga Jakarta yang doyan ngemil, tentu sudah tidak asing dengan merek
jajanan gurih dan nagih yang satu ini. Adapun sosok di balik kesuksesan
Makaroni Ngehe adalah Ali Muharam. Seorang pengusaha muda Indonesia asal
Tasikmalaya ini dulunya merupakan seorang office boy lulusan SMA yang bekerja
di Bogor. Ali juga pernah bekerja di sebuah kantin bank di Jakarta.
Meski kehidupannya pada saat itu terasa sulit, Ali memiliki cita-cita untuk menjadi
seorang pengusaha. Dengan modal Rp20 juta yang ia pinjam dari temannya, Ali
membuka usaha makaroni pedas dengan menggunakan gerobak di daerah
Jakarta Barat. Selama delapan bulan menabung dari usahanya tersebut, Ali
berhasil mengembangkan usahanya. Dari usaha makaroninya ini, Pengusaha
muda ini pernah mencicipi omzet hingga mencapai Rp3 miliar.
Sumber https://swa.co.id/youngster-inc/duet-di-balik-stoqo
Nama Reza Nurhilman mungkin masih terdengar asing untuk banyak orang
karena kurang begitu terekspose. Namun produk miliknya sudah begitu familiar di
Indonesia. Jika Anda penggemar camilan pedas, pasti tidak asing dengan keripik
Maicih. Yup, keripik pedas ini merupakan produk makanan milik Reza Nurhilman.
Pria kelahiran 1987 ini memulai bisnis keripik Maicih pada tahun 2010. Awalnya
keripik yang ia jual hanya dipasarkan di daerah Bandung lewat media sosial. Dari
sinilah nama Maicih mulai dikenal dan diminati banyak orang. Kini Maicih bisa
Anda temukan di minimarket.
Hendy Setiono merupakan pendiri dari usaha kuliner Kebab Baba Rafi. Pria
kelahiran 30 Maret 1983 ini memulai bisnis berjualan kebab bersama istrinya pada
tahun 2007. Hanya dengan menggunakan gerobak dan bermodalkan usaha Rp4
juta, pengusaha muda Indonesia ini perlahan-lahan mulai mengembangkan
bisnisnya dengan cara franchise. Dengan menggunakan sistem ini, Kebab Baba
Rafi pun cepat menyebar dan diburu banyak orang. Hingga kini, Kebab Baba Rafi
sudah memiliki lebih dari 1.200 outlet di Indonesia, Malaysia, China, Filipina, dan
Sri Lanka.
Sumber: https://swa.co.id/youngster-inc/
Pengusaha muda yang menginspirasi berikutnya adalah Aruna Harsa. Ia merupakan co-
founder dari Dekoruma, sebuah startup yang menjadi penghubung antara pelanggan
dengan pemasok dan vendor interior. Jika Anda mengunjungi website Dekoruma, maka
akan ada banyak pilihan furniture yang dijual dengan harga bervariasi. Selain itu, startup
Aplikasinya sendiri sudah didownload lebih dari 100 ribu pengguna Android.
Semua orang tentu ingin memiliki kesuksesan di usia yang masih muda, meski
tidak mungkin semua orang merasakannya. Untuk meraih kesuksesan, akan
dibutuhkan kerja keras dan tekad yang kuat. Hal ini tentu saja tidak bisa
dilakukan dalam waktu sekejap. Mencoba dan berusaha melakukan yang
terbaik adalah salah satu jalan menuju kesuksesan di usia muda.
Ada banyak pengusaha sukses di Indonesia yang berhasil menjalankan bisnis di
usianya yang masih muda. Kerja keras, pantang menyerah, keuletan, serta tekad
yang kuat menjadi beberapa faktor yang membuat para pengusaha muda ini
mencapai kesuksesan. Para pengusaha muda ini bergelut di berbagai bidang
usaha yang beragam, dari bisnis kuliner hingga membangun sebuah startup
digital.
Seperti yang kita tahu, kini ada banyak perusahaan startup di Indonesia yang turut
menyumbang kemajuan perekonomian Indonesia. Tidak sedikit startup-startup ini
dibangun dan dimpimpin oleh pengusaha muda yang memulai bisnis dari nol.
Bahkan beberapa pengusaha startup berhasil membuat perusahaannya
menyabet gelar unicorn Indonesia.
Untuk bisa mencapai ke titik sukses seperti sekarang, para pengusaha muda di
Indonesia ini memiliki latar belakang dan cita-cita yang berbeda-beda