XII OTKP 4
KEPEGAWAIAN
BAB 2
Pemberentian Pegawai
Pemberentian berati pemutusan hubungan kerja antara pegawai dengan suatu badan usaha
atau pemerintah. Hal ini terjadi karena keinginan pegawai, keinginan badan usaha atau
pemerintah atau atas keinginan Bersama.
Pemberentian terdiri dari pemberentian sebagai pegawai negeri sipil dan pemberentian
jabatan negeri
Ada 4 bentuk pemberhentian pegawai, yaitu:
Pemberhentian
Pegawai Uang Tunggu
Dalam hal terjadi pemutusan Uang tunggu berhak diterima
hubungan kerja pengusaha oleh PNS yang diberhentikan
diwajibkan membayar utang Dengan hormat dari jabatan
pesangon (UP) dan uang negeri yang disebabkan karena
penghargaan masa kerja hal-hal berikut:
(UPMK) dan Uang pengganti
Hak (UPH) yang seharusnya
diterima.
1. Sebagai tenaga kelebihan yang diakibatkan oleh
penyerderhanaan organisasi dan tidak dapat disalurkan
kepada instansi lain serta belum memenuhi syarat-
syarat pensiun.
2. Setelah berakhir cuti sakit belum mampu bekerja
Kembali dan belum memenuhi syarat-syarat pensiun.
3. Tidak dapat dipekerjakan Kembali setelah selesai
menjalankan cuti di luar tanggungan negara karena tidak
ada lowongan dan belum memenuhi syarat- syarat
pensiun.
Uang tunggu diberikan paling lama satu tahun
dan dapat diperpanjang paling lama 5 tahun
dan besar uang tunggu adalah :