MAKALAH
Disusun oleh :
KIKI NURJANAH
NIM/7011210120
KELAS/IIIE
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS GALUH CIAMIS
2023
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................26
i
BAB 1
PENDAHULUAN
1
Salah satu yang bisa dijadikan contoh adalah aturan atau kebijakan system
lalu lintas di singapur tentang berkendara, serta sistem lalu lintas yang ada di
Indonesia maupun di Singapur tentu ada standar-standarnya sesuai yang sudah
disepakati di setiap negara masing-masing. Oleh karena itu disini akan
membahas tentang perbandingan sistem lalu lintas yang ada di Singapur
maupun Indonesia.
2
BAB II
LANDASAN TEORI
Alat gerak yang dapat digunakan untuk berpindah dari satu tempat ke tempat
yang lain, yaitu yang sering disebut sebagai kendaraan. Disamping itu, kendaraan
terbagi menjadi 2 jenis yaitu kendaraan bermotor dan kendaraat tidak bermotor,
Kendaraan bermotor yaitu kendaraan yang menggunakan mesin untuk bisa
berjalan. Contohnya sepeda motor, mobil, dan lain-lain.. Sedangkan kendaraan
tidak bermotor yaitu kendaraan yang tidak menggunakan mesin untuk bisa
bergerak tetapi dengan cara menggunakan tenaga manusia atau hewan. Misalnya
andong, becak, dan lain-lain.
Di samping itu semua lalu lintas tidak lepas dari rambu-rambu lalu lintas
dan marka jalan. Rambu-rambu lalu lintas adalah satu alat perlengkapan jalan
dalam bentuk tertentu yang memuat lambang, huruf, angka, kalimat ataupun
perpaduan diantaranya, yang digunakan unuk memberikan peringatan larangn,
perintah dan petunjuk bagi pemakai jalan. Sehingga mengerti rambu-rambu lalu
lintas sangatlah berguna. Karena dengan rambu-rambu lalu lintas pemakai jalan
dapat mengerti situasi jalan yang mereka lewati. Sehingga kecelakaan pada
3
lalu lintas tidak akan terjadi. Banyak orang terutama kalangan pelajar tidak mau
mempelajari tentang rambu-rambu lalu lintas yang ada.
Selain itu, mengerti tentang marka yang ada juga sangatlah penting. Yaitu
marka jalan yang artinya suatu tanda yang berada dipermukaan jalan atau diatas
jalan yang meliputi peralatan/tanda garis membujur, melintang, garis serong, serta
lambang lainya yang berfungsi untuk mengarahkan arus lalu lintas yang
mrmbatasi daerah kepentingan lalu lintas. Marka itu dapat berwarna putih atau
kuning. Marka dapat memberi isyarat apakah kita diperbolehkan mendahului
pemakai jalan yang ada di depan kita atau tidak. Kalau kita tidak memahaminya,
maka keselamatan kita terancam.
Rambu lalu lintas adalah bagian dari perlengkapan jalan yang memuat
lambing, huruf, angka, kalimat dan/ perpaduan di antaranya, yang digunakan
untuk memberikan peringatan, larangan, perintah dan petunjuk bagi pemakai
jalan. Rambu lalu lintas diatur menurut peraturan Menteri perhubungan Nomor 13
tahun 2014. Agar rambu dapat terlihat baik siang ataupun malam atau pada waktu
hujan maka bahan harus terbuat dari material retno-reflektif.
1. Rambu Peringatan
Rambu peringatan adalah rambu yang memperingatkan adanya
kondisi berbahaya dan berpotensi bahaya agar para pengemudi berhati-hati
dalam menjalankan kendaraaannya. Misalnya rambu yang menunjukan
adanya lintasan kereta api, atau adanya persimpangan berbahaya bagi para
pengemudi. Berikut gambar dari rambu-rambu peringatan :
4
• Tikungan ke kiri • Tikungan tajam
5
• Jalan menurun curam • Jalan jembatan
6
• Bagian tepi rawan runtuh • Lampu lalu linntas
(longsor)
7
• Bundaran • Persimpangan 4 arah
8
• Jalan memisah • Persimpangan 3 arah
9
Batas ruang lebar ruang bebas Batas ruang tinggi ruang bebas
10
• Jalan dua arah • Perlintasan kereta api satu sepur
2. Rambu petunjuk
a. Rambu petunjuk arah
Rambu petunjuk arah adalah rambu yang memberikan petunjuk kepada
mengguna jalan tentang arah yang akan ditempuh atau letak kota yang
11
akan dituju yang memberi informasi arah kota atau jurusan, batas wilayah
hingga fasilitas umum seperti terminal dan lain ssebagainya.
b. Rambu petunjuk
Rambu ini untuk memerintahkan pengguna jalan lalu lintas.
Misalnya:
• Rambu perintah memasuki lajur yang ditunjuk
• Rambu batas minimum kecepatan
• Rambu perintah bagi jenis kendaraan tertentu untuk melalui lajur
atau jalur tertentu.
• Rambu perintah dan lokasi utilitas umum
12
• Berhenti • Wajib memasuki • Wajib memasuki
lajur kiri lajur yang
ditunjuk
13
• Jalur pesepeda • Jalur pesepeda • Jalur pejalan kaki
motor
14
3. Rambu Larangan
Rambu larangan adalah rambu rambu lalu lintas yang melarang para
pengguna jalan untuk melakukan hal tertentu.
Misalnya:
15
2.3 Marka Jalan
Marka jalan Adalah Suatu benda yang berada di permukaan jalan atau di atas
permukaan jalan yang meliputi peralatan atau benda yang membentuk garis
membujur, garis melintang, garis serong, serta lambang yang berfungsi untuk
mengarahkan arus lalu lintas dan membatasi daerah kepentingan lalu lintas.
• Marka membujur
Marka membujur berupa garis utuh yang berfungsi sebagai larangan
Bagi kendaraan melintasi garis tersebut. Marka membujur berupa garis
utuh dipergunakan juga untuk menandakan tepi lalu lintas.
Marka membujur berupa garis putus-putus berfungsi sebagai
mengarahkan lalu lintas, memperingatkan akan ada marka membujur
berupa garis utuh di depan dan pembatas jalur pada jalan 2 (arah). Apabila
marka membujur berupa garis ganda yang terdiri dari garis utuh dan garis
putus-pitus dapat melintasi garis ganda tersebut sedangkan llalu lintas
yang berada pada sisi garis utuh dilarang melintasi garis ganda tersebut.
• Marka Melintang
Marka melintang berupa garis utuh menyatakan batas berhenti kendaraan
yang diwajibkan oleh alat pemberi isyarat lalu lintas atau rambu larangan.
16
• Marka serong
Marka serong berupa garis utuh dilarang dilinntasi kendaraan. Marka
serong untuk menyatakan pemberitahuan awal atau akhir pemisah jalan,
pengarah lalu lintas dan pulau lalu lintas.
• Marka Lambang
Marka lambang berupa panah, segitiga atau tulisan, dipergunakan
untuk mengulangi maksud rambu-rambu lalu lintas atau untuk
memberitahu pemakai jalan yang tidak dinyatakan dengan rambu lalu
llintas jalan.
17
Marka jalan berbentuk segi empat berwarna kuning yang berfungsi
melarang kendaraan berhenti di satu area.
• Maarka lainya
Zebra cross merupakan salah satu dari marka lainya. Zebra cross
merupakan marka berupa garis-garis utuh yang membujur tersusun
melintang jalur lalu lintas. Marka ini berfungsi penyebrangan pejalan kaki.
2.4 Perbandingan system lalu lintas yang ada di Indonesia dan singapur
18
destinasi ke destinasi lainnya. Tidak jauh berbeda dengan Indonesia
singapur juga memiliki rambu-rambu lalu lintas dan marka jalan yang
sangat mirip dengan rambu lalu lintas yang digunakan di inggris. Rambu
lalu lintas singapur menggunakan Bahasa inggris, salah satu dari empat
Bahasa resmi dan Bahasa utama di negara tersebut. Berikut beberapa
rambu singapur yang sama dengan rambu milik Indonesia namun sedikit
berbeda, sebagai berikut :
19
b. Perbandingan marka lalu lintas
• Di sepanjang sisi jalan
20
• Pembatas jalan
21
Sebuah zebra cross di singapur
Jadi perbedaan yang sangat jelas dapat dilihat kalo sistem marka di singapur
lengkap dan canggih.
22
Ditambah lagi, sulitnya mencari parkir sehingga harus parkir di dalam
Gedung yang tarifnya tidak murah.
Bagi para pengendara di singapur yang melanggar hukum maka akan
mendapatkan sanksi denda. Jika pengemudi berbalik arah dengan
menggunakan U-turn illegal, maka dendanya maksimal 100 dolar singapur
atau sekitar Rp. 1 juta. Sebagai perbandingan, pengemudi kendaraan berat
dapat dikenai denda ingga 150 dolar singapur atau berkisar Rp. 1,5 Juta.
Pelanggaran yang dikenai enam poin seperti mengemudi di bahu jalan tol
dapat dihukum dengan denda hingga sebesar 250 dolar singapur atau
berkisar Rp. 2,6 Juta.
Sedangkan mereka yang dikenai delapan atau Sembilan poin, misalnya
mengemudi secara abai dengan tidak memberi peringatan yang logis ke
pengguna jalan lainnya, dapat dihukum denda sebesar maksimal 400 dolar
singapur atau sekitar Rp. 4,1 juta.
Sanksi paling mahal adalah jika pelanggar dikenai 12 point, misalnya tidak
berhenti ketika ada lampu merah. Penaltinya bisa mulai dari 400 dolar
singapur untuk pengemudi kendaraan ringan, hingga 500 dolar singapur
atau Rp. 5,2 juta untuk pengendara mobil berat.
Denda juga bagi pejalan kaki yang menyebrang sembarangan akan dikenai
denda 50 dolar singapur atau berkisar Rp. 500 ribu.
Bila pejalan kaki melanggar aturan di jalan bebas hambatan, misalnya
seperti memasuki terowongan jalan tol dengan berjalan kaki maka harus
Bersiap dihukum dengan denda 75 dolar singapur atau berkisar Rp. 750
ribu.
Pengendara sepeda juga akan dihukum jika tidak mengenakan helm atau
gagal berhent di lampu lalu lintas. Sanksi yang diberikan adalah
membayar sebesar 75 dolar singapur.
23
BAB III
PEMBAHASAN
24
BAB IV
KESIMPULAN
Namun, banyak pula yang bisa dilakukan dalam hal sebagai upaya untuk
meningkatkan ketertiban dalam lalu lintas. Seperti meningkatkan edukasi wawasan
masyarakat mengenai peraturan lalu lintas dan negara singapur dapat kita jadikan
contoh dari segi sistem lalu lintasnya yang baik.
25
DAFTAR PUSTAKA
Otosia. 08 Oktober 2023. Belajar tertib berlalu lintas dengan negara tetangga
https://www.otosia.com/berita/read/4798027/belajar-tertib-berlalu-lintas-
dengan-negara-tetangga
org.translate.goog/wiki/Road_signs_in_Singapore?_x_tr_sl=en&_x_tr_
tl=id&_x_tr_hl=id&_x_tr_pto=tc
/singapore-visitors-guide/general-travel-information/driving-in-\
singapore.html
26