R square digunakan mengetahui besaran variabel X dan Y nya dengan di kali 100%

Unstandardized Coefficients :

Angka Constant adalah jika responden tidak terpegaruh sama sekali oleh variabel independen

Angka self efficacy jika positif akan terdapat peningkatan pada variabel dependen, sedangkan
jika negatif maka akan terdapat penurunan pada variabel dependen ( 1% adalah ketentuan dari
regresi ) sehingga setiap 1% self efficacy akan meningkat sebanyak 0,764

Nilai significant seperti uji lainnya

Kesimpulan normalitas menggunakan uji yang mana

Dipaparkan brp persen nya

Nilai conctant dan self efficacy

Interpretasi Hasil SWB :

Berdasarkan uji normalitas shapiro-wilk di dapatkan pada variabel spiritual well-being p-value
significant sig 0,310 yang berarti data berdistribusi normal

Berdasarkan uji normalitas shapiro-wilk di dapatkan pada variabel kepuasan hidup p-value
significant sig 0,673 yang berarti data berdistribusi normal

Nilai R Square = 0,089 artinya pengaruh Spiritual Well-Being Terhadap Kepuasan Hidup Pasien
Kanker Stadium Akhir sebesar 8,9%, sedangkan 91,1% kepuasan hidup dipengaruhi oleh
variabel lain yang tidak diteliti

Didapatkan angka konstan 23,188 yang berarti jika tidak ada spiritual well-being maka nilai
konsisten kepuasan hidup sebesar 23,188.

Angka koefisien regresi 0,421 yang berarti bahwa setiap 1% penambahan Spiritual Well-Being,
maka kepuasan hidup meningkat sebesar 0,421

Nilai significant sebesar 0,012 (lebih kecil) maka H1 diterima dan H0 ditolak yang berarti ada
pengaruh Spiritual Well-Being Terhadap Kepuasan Hidup Pasien Kanker Stadium Akhir
Interpretasi Hasil IP :

Berdasarkan uji normalitas shapiro-wilk di dapatkan pada variabel Ilness Perception p-value
significant sig 0,653 yang berarti data berdistribusi normal

Berdasarkan uji normalitas shapiro-wilk di dapatkan pada variabel Penerimaan Diri p-value
significant sig 0,128 yang berarti data berdistribusi normal

Nilai R Square = 0,13 artinya Illnes Perception Terhadap Penerimaan Diri Pasien Yang Baru
Terdiagnosa sebesar 13%, sedangkan 87% penerimaan diri dipengaruhi oleh variabel lain yang
tidak diteliti

Didapatkan angka konstan 15,688 yang berarti jika tidak ada Illnes Perception maka nilai
konsisten penerimaan diri sebesar 15,688

Angka koefisien regresi 0,276 yang berarti bahwa setiap 1% penambahan Illnes Perception,
maka penerimaan diri meningkat sebesar 0,276

Nilai significant sebesar 0,005 (lebih kecil) maka H1 diterima dan H0 ditolak yang berarti ada
Pengaruh Illnes Perception Terhadap Penerimaan Diri Pasien Yang Baru Terdiagnosa