Anda di halaman 1dari 14

LK. 1.

2 Eksplorasi Penyebab Masalah

Nama : Lenny Septi Fauzi


Bidang Study : Informatika
Instansi / Unit Kerja : SMK Negeri Tanjungsari
SIMPKB ID : 201508874871

Masalah yang
No telah Hasil eksplorasi penyebab masalah Analisis eksplorasi penyebab masalah
diidentifikasi
Kajian Literatur : Berdasarkan hasil analisis eksplorasi penyebab
masalah yang dilakukan dari kajian literatur dan
1. Rike Kurnia Sari (2021), Menyatakan penyebab
Motivasi belajar siswa yang rendah sebagai imbas wawancara, maka dapat disimpulkan bahwa faktor
penyebab motivasi belajar yang rendah pada siswa
dari kurangnya disiplin belajar, sikap belajar
karena :
yang tidak terlibat aktif dalam pembelajaran di
1. Sikap disiplin siswa yang rendah untuk
kelas, dan tingkat kepuasan belajar yang rendah.
belajar
Alasan :
2. Menurut Ahmad Aunur Rohman dan Sayyidatul
Siswa terlalu lama belajar daring akibat
Karimah (2018) faktor yang mempengaruhi
Motivasi pandemi Covid-19
motivasi belajar siswa diantaranya tempat
1 belajar siswa
belajar, kondisi fisik siswa, kecerdasan siswa,
rendah 2. Siswa tidak suka dengan cara guru mengajar
sarana prasarana, waktu pembelajaran,
Alasan :
kebiasaan belajar siswa, guru, orangtua, kondisi
Kebanyakan guru masih menggunakan
emosional siswa, dan faktor kesehatan siswa
metode ceramah
Wawancara :
3. Kondisi lingkungan keluarga yang kurang
1. Teman Sejawat (Novita Sari, S.Pd. guru BK)
mendukung
Faktor penyebab motivasi belajar rendah di
Alasan :
antaranya : Orang tua Sibuk dengan pekerjaannya
a. Siswa terlalu lama belajar dirumah secara sehingga siswa kurang perhatian.
daring hingga lebih dari dua tahun akibat
pandemi. Saat sekolah dilakukan secara
luring, mereka masih malas belajar.

b. Guru terlalu monoton menyampaikan materi


saat mengajar.
c. Siswa kurang mendapat perhatian dari orang
tua.
d. Siswa belum mempunyai cita-cita yang
hendak dicapai.

2. Eka Septi Nurlia, S.Kom (Waka Kurikulum)


Faktor penyebab motivasi belajar rendah yaitu,
motivasi belajar rendah pada siswa disebabkan
faktor-faktor seperti materi yang sulit dipelajari,
cara pengajaran guru yang tidak disukai siswa,
siswa tidak suka mata pelajaran tertentu, hingga
keadaan lingkungan keluarga yang kurang
mendukung

3. Teman Sejawat (Ansori, S.Kom. guru Informatika)


Faktor penyebab motivasi belajar rendah di
antaranya :
a. Siswa kurang mendapat perhatian/dukungan
dari orang tua karena orang tua sibuk
bekerja.
b. Siswa merasa bosan dan jenuh karena
pembelajaran kurang variatif
c. Materi yang disampaikan guru tidak menarik
perhatian siswa
d. Proses pembelajaran masih terpusat kepada
guru
e. Anak tidak dbiasakan dari kecil untuk belajar
secara mandiri

Kajian Literatur : Setelah dilakukan analisis terhadap kurangnya


1. Citra Pratama Sari (2018). Faktor-Faktor minat baca siswa melalui berbagai sumber literatur
Penyebab Rendahnya Minat Membaca Siswa. dan wawancara, maka dapat ditetukan penyebab
Rendahnya minat membaca pada siswa masalah kurangnya minat baca siswa dalam
disebabkan oleh beberapa faktor seperti faktor pembelajaran adalah :
internal dan faktor eksternal siswa. 1. Siswa tidak terbiasa melakukan kegiatan
1) Faktor internal yaitu : membaca baik di lingkungan sekolah
 kemampuan membaca siswa maupun rumah
 kurangnya kebiasaan membaca. Alasan :
 Waktu siswa tersita untuk bermain game Kebanyakan siswa membaca ketika disuruh
2) Faktor eksternal yaitu : guru atau saat mengerjakan soal yang
 Lingkungan sekolah yang kurang diberikan oleh guru.
Kurangnya mendukung
minat 2. Adanya pengaruh gadget yang membuat
2  Kurangnya bahan bacaan di perpustakaan
membaca
terkait materi kebutuhan siswa cenderung malas membuka buku
siswa
 Kurangnya bahan bacaan non akademik di Alasan :
perpustakaan Siswa selalu menggunakan gadget untuk
 Kurangnya perhatian orang tua pada bermain game dan sosmed
kegiatan membaca anaknya
3. Buku bacaan atau buku koleksi
2. Aulia Fahma Balqis (2021) Faktor Minimnya perpustakaan yang digunakan dalam
Minat Membaca Siswa di Kelas. pembelajaran rata-rata tidak sesuai dengan
1) Rendahnya minat membaca pada siswa kebutuhan siswa milenial sekarang sehingga
disebabkan oleh faktor internal meliputi : siswa malas membaca
 Gender Alasan :
 faktor keinginan dari dalam diri sendiri Buku yang dibaca hanya buku cetak
 faktor media elektronik. pembelajaran sehingga siswa malas
2) Faktor Eksternal meliputi : membacanya
 Faktor Keluarga 4. Kurangnya pemantauan intensif dari guru
 Faktor Ekonomi terhadap kegiatan membaca siswa
 Faktor lingkungan Alasan :
Guru hanya memantau saat pembelajaran
Wawancara : berlangsung
1. Dra. Purnawati (Kepala Perpustakaan)
Faktor penyebab kurangnya minat baca siswa
antara lain :
a. Siswa tidak terbiasa/tidak suka membaca
b. Buku bacaan tidak sesuai minat
c. Koleksi buku tidak sesuai dengan kebutuhan
siswa
d. Belum adanya inovasi yang cocok untuk
kegiatan literasi dalam pembelajaran

2. Teman Sejawat ( Emi Rismawati S.Pd. Guru


Bahasa Indonesia)
a. Siswa mudah bosan saat melihat teks
b. Bahasa bacaan terlalu tinggi bagi siswa
c. Pengaruh gadget yang merusak kegiatan
literasi
d. Belum adanya inovasi yang cocok untuk
kegiatan literasi siswa

3. Eka Septi Nurlia, S.Kom (Waka Kurikulum)


a. Kurangnya minat baca siswa dikarenakan
ketidak biasaan mereka dalam membaca
b. Kemampuan guru dalam mengolah kelas
harus ditingkatkan
c. Perlu pemantauan intensif dari seluruh guru
terkait kegiatan membaca siswa
Kajian Literatur : Berdasarkan hasil literatur dan wawancara
1. Menurut Rose Winda dan Febrina Dafit (2021) tentang faktor penyebab pemanfaatan teknologi
menyatakan bahwa guru mengalami kendala belum maksimal antara lain:
dalam pemanfaat teknologi dalam pembelajaran 1. Keterbatasan kemampuan guru dalam
diantaranya : menggunakan teknologi sebagai media
 Kesulitan merancang media berbasis IT pembelajaran.
 Mengoperasikan media berbasis IT Alasan :
Minimnya pengetahuan guru tentang teknologi
 Sarana dan prasarana tidak lengkap karena ketidaksiapan guru dalam
 Kreatifitas guru memanfaatkan teknologi sebagai media
pembelajaran.
2. Menurut Rahma Dalena, Sri Maryani, etc.all
(2019) menyatakan bahwa guru mengalami 2. Kurangnya kreativitas guru.
kendala dalam memanfaatkan teknologi untuk Alasan :
media pembelajaran diantaranya : Guru merasa berada di zona nyaman, sehingga
mereka tidak tertantang untuk berinovasi
Pemanfaatan  Minimnya media yang tersedia di sekolah. meng upgrade ilmu sesuai perkembangan
teknologi  Keterbatasan kemampuan guru dalam
3 zaman.
belum menggunakan teknologi sebagai media belajar
maksimal
 Tidak tersedianya waktu untuk pembuatan 3. Adanya sebagian guru yang belum memahami
media belajar fungsi media belajar
Alasan :
 Ada sebagian guru yang belum memahami
Kurangnya waktu dan kesempatan
fungsi media belajar.
mengembangkan diri untuk mengikuti
pelatihan Teknologi bagi guru.
3. Menurut Yani Pratiwi dan Aninditya Sri N (2022)
menyatakan bahwa problematika guru dalam
4. Siswa belum memanfaatkan teknologi dengan
mengembangkan media pembelajaran berbasis
tepat guna
multimedia diantaranya : Alasan :
 Tidak memiliki banyak waktu Kesulitan mengontrol pembelajaran berbasis IT,
 Kesulitan menggunakan alat editor digital. terkait dengan kejujuran siswa dalam tugas
 Faktor umur dan penilaian
 Biaya cukup mahal
 Minimnya pengetahuan
 Terkendala jaringan

Wawancara :
Faktor pemanfaatan teknologi belum maksimal.
1. Dwi Ratna Badzlina S.Kom. (Kepala Prodi
Multimedia)
 Guru kesulitan dalam membuat desain
pembelajaran.
 Kurangnya kreativitas guru dalam proses
pengajaran
 Kurangnya waktu dan kesempatan
mengembang diri untuk mengikuti pelatihan
Teknologi bagi guru.
 Pembelajaran kurang mengintegrasikan
Teknologi.
 Siswa belum memanfaatkan teknologi dengan
tepat guna
 Guru kurang mengintegrasikan teknologi
dalam pembelajaran
2. Eka Septi Nurlia, S.Kom (Waka Kurikulum)
 Guru kurang memahami cara memanfaatkan
media sesuai perkembangan jaman
 Guru atau fasilitator merasa berada di zona
nyaman, sehingga mereka tidak tertantang
untuk berinovasi meng-upgrade ilmu sesuai
perkembangan zaman.
 Kurang adanya kemauan guru untuk
memanfaatkan TIK karena kesibukan yang
lain.
3. Teman sejawat (Rendy Fatridal, S.Ti., M.Ti. Guru
Produktif TKJ)
 Kemampuan guru mengelola teknologi
terbatas
 Siswa perlu pendampingan dalam memilah
pemanfaatan tekologi
 Tidak semua siswa memiliki perangkat yang
mendukung
Kajian Literatur : Berdasarkan hasil literatur dan wawancara
1. Menurut I Wayan Muderawan (2019) faktor- tentang faktor-faktor penyebab kesulitan
faktor penyebab siswa mengalami kesulitan memahami materi adalah :
belajar dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu 1. Metode pembelajaran yang kurang menarik
 faktor internal (lemahnya pemahaman Alasan :
konsep-konsep pendukung materi, Kebanyakan guru masih menggunakan metode
kemampuan numerasi) ceramah.
 Faktor eksternal
 penyesuaian kemampuan siswa dalam 2. Tingkat pemahaman siswa berbeda-beda.
penerapan metode mengajar guru dalam Alasan:
Siswa
kelas kurang. Guru masih menyamaratakan dalam
kesulitan
4  cara guru mengelola pembelajaran menyampaikan materi padahal karakteristik
memahami
materi.  pengaruh teman sebaya siswa berbeda-beda begitu juga dengan gaya
 waktu pembelajaran yang kurang belajarnya.

2. Menurut Sariati, dkk (2020) faktor-faktor 3. faktor internal (lemahnya pemahaman konsep-
penyebab kesulitan memahami materi adalah: konsep pendukung materi, kemampuan
 Faktor internal numerasi)
Alasan :
 minat belajar siswa rendah,
Siswa malu bertanya pada materi yang belum
 motivasi belajar siswa rendah, dipahami karena takut salah menjawab.
 pemahaman rendah,
 kemampuan numersi siswa lemah.
 Faktor Eksternal
 pengaruh negatif dari teman sebaya,
 fasilitas pendukung pembelajaran yang
kurang memadai
 metode mengajar yang diterapkan guru.

3. Menurut Henny Alawiyah dkk (2016) faktorfaktor


penyebab kesulitan belajar siswa yang
berpengaruh cukup adalah
 faktor internal dari aspek intelegensi dengan
indikator pemahaman dan kemampuan siswa
dalam menyelesaikan soal materi
invertebrata,
 faktor eksternal dari aspek guru dengan
indikator penggunaan metode dan media
pembelajaran

Wawancara :
Faktor-faktor penyebab kesulitan memahami materi
:
1. Teman Sejawat ( Novita Sari, S.Pd. Guru BK)
 Metode belajar tidak sesuai dengan gaya
belajar siswa.
 Media pembelajaran yang digunakan kurang
tepat.
 Siswa tidak menyukai karakter guru.
 Siswa kurang menyukai/tertarik dengan
materi.
 Siswa sedang ada masalah pribadi/keluarga.

2. Eka Septi Nurlia, S.Kom. (Waka Kurikulum)


 Siswa memiliki karakter dan potensi yang
berbeda-beda
 Pembelajaran kurang menarik.
 Pembelajaran kurang menyenangkan yang
berpihak kepada siswa

3. Dwi Ratna Badzlina, S.Kom. (Kepala Prodi


Multimedia)
 Siswa memiliki bakat dan kemampuan dasar
yang berbeda
 Siswa kurang tertarik dengan materi
pembelajaran sehingga merasa sulit
 Siswa memiliki minat di bidang lain
 Siswa memiliki cita-cita yang tidak sesuai
dengan materi pembelajaran maka tidak
termotivasi untuk belajar sungguh-sungguh
Kajian Literatur : Setelah dilakukan analisis terhadap hasil kajian
1. Najahah dkk (2022) menyatakan berdasarkan literatur, hasil wawancara dengan rekan sejawat,
hasil penelitiannya diperoleh jenis kesalahan kepala sekolah dan pakar serta dikonfirmasi
yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal melalui observasi, diketahui bahwa penyebab
Rendahnya HOTS berupa masalah rendahnya pemahaman siswa dalam
pemahaman 1. kesalahan membaca (reading errors),
5 siswa dalam menganalisis soal HOTS adalah:
2. kesalahan memahami (comprehension errors),
menganalisis 3. kesalahan penulisan rumus (transformation 1) Budaya literasi siswa
soal HOTS errors), Alasan :
4. kesalahan keterampilan proses (process skill
errors), Siswa tidak terbiasa membaca
5. kesalahan penentuan jawaban akhir (encoding
error).
Faktor yang mempengaruhi kesalahan siswa 2) Tidak terbiasa dengan tipe soal HOTS
adalah sebelumnya
1. tidak paham konsep, Alasan :
2. kesalahan proses berpikir,
Siswa biasa mengerjakan soal pilihan ganda
3. lupa,
4. kurang teliti,
5. tidak mengetahui rumus dan langkah
3) Dampak kemajuan teknologi, siswa lebih
penyelesaian soal,
6. pengaruh dari kesalahan pada tahapan suka yang instant, langsung mencari di
sebelumnya.
internet, jadi malas menganalisis atau
membaca terlebih dahulu
2. Amalia dan Hadi (2020) menyatakan
Alasan :
1. siswa kemampuan penalaran tinggi
Siswa lebih suka soal pilihan ganda
matematis (SKPT) memiliki kesalahan dalam
memahami soal dan kesalahan keterampilan
proses serta mampu menyelesaikan soal
HOTS dengan benar tanpa ada kesalahan,
faktor yang menyebabkan kesalahan SKPT
adalah kekeliruan dalam melakukan
perhitungan dalam menyelesaikan soal HOTS
2. siswa kemampuan penalaran rendah (SKPR)
memiliki kesalahan memahami soal HOTS
dan kesalahan dalam keterampilan proses,
faktor penyebab kesalahan SKPR adalah pada
segi kognitif yaitu kurang memahami soal
dengan baik.
Wawancara :
1. Teman sejawat (Dini Indah Permatasari, M.Pd.
sebagai guru mapel matematika)
Peserta didik belum bisa secara maksimal
memahami soal HOTS karena beberapa
faktor:
1) Sumber daya siswa mayoritas adalah
dari SMP MTS dengan rangking standar
dan standar kebawah
2) Belum terbiasa dengan tipe soal HOTS
3) Siswa tidak paham materi
2. Kepala Sekolah (Yornedi, S.E., M.M.)
Peserta didik belum bisa secara maksimal
memahami soal HOTS karena beberapa
faktor:
1) Siswa belum terbiasa dengan tipe soal
HOTS
2) Kemampuan masing-masing siswa
berbeda
3) Sebagian guru tidak membiasakan
murid-muridnya untuk menggunakan
soal tipe HOTS disetiap ulangan harian
dan tugas tugas keseharian
4) Dampak kemajuan teknologi, siswa lebih
suka yang instant, langsung mencari di
internet, jadi malas menganalisis atau
membaca terlebih dahulu
3. Eka Septi Nurlia, S.Kom. (Waka Kurikulum)
Peserta didik belum bisa secara maksimal
memahami soal HOTS karena beberapa faktor:
1) Rendahnya literasi peserta didik
2) Kemampuan berfikir peserta didik
3) Kondisi fisik peserta didik
4) Tidak terbiasa dengan tipe soal HOTS
REFERENSI

Identifikasi masalah 1
Rike Kurnia Sari, Faizal Chan, Dwi Kurnia Hayati, Akhmad Syaferi, Halimah Sa'diah (2021) Analisis Faktor Rendahnya Motivasi
Belajar Siswa dalam Proses Pembelajaran
https://e-journal.metrouniv.ac.id/index.php/Al-Jahiz/article/view/3146

Rohman, Ahmad Aunur dan Syyidatul Karimah. (2018). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Motivasi Belajar
Siswa Kelas XI. Jurnal Walisongo.
https://e-journal.hamzanwadi.ac.id/index.php/didika/article/view/1198

Identifikasi masalah 2
Aulia Fahma Balqis, Ema Rizky Ananda, Rora Rizky Wanindi, Wirda Shofia (2021) ANALISIS FAKTOR MINIMNYA MINAT
MEMBACA SISWA
https://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/school/article/view/29137/0
Sari, Citra Pratama (2018) FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA MINAT MEMBACA SISWA
http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/57375

Identifikasi masalah 3
Rose Winda dan Febrina Dafit (2021) kendala dalam pemanfaat teknologi dalam pembelajaran
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JP2/article/download/38941/19697/96589

Rahma Dalena, Sri Maryani, Dencik Dencik, Dwi Amelia Galuh Primasari KENDALA PENGGUNAAN IT SEBAGAI MEDIA
BELAJAR
https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/Prosidingpps/article/view/3081
Identifikasi masalah 4
PRILIYANTI, Anggi; MUDERAWAN, I. Wayan; MARYAM, Siti. Analisis Kesulitan Belajar Siswa dalam Mempelajari Kimia Kelas XI. Jurnal Pendidikan
Kimia Undiksha, 2021, 5.1: 11-18.
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPK/article/view/20944/13105

SARIATI, Ni Kadek; SUARDANA, I. Nyoman; WIRATINI, Ni Made. Analisis kesulitan belajar kimia siswa kelas XI pada materi
larutan penyangga. Jurnal Imiah Pendidikan dan Pembelajaran, 2020, 4.1: 86-97.
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JIPP/article/view/15469/14754
Identifikasi masalah 5
Najahah, L., Ahied, M., Rosidi, I., & Munawaroh, F. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kesalahan yang Dilakukan
Siswa dalam Menyelesaikan Soal Hots: Analisis Newman. Natural Science Education Research, 4(3), 193-208.
https://journal.trunojoyo.ac.id/nser/article/view/8387

Amalia, D., & Hadi, W. (2020). Analisis kesalahan siswa dalam menyelesaikan soal HOTS berdasarkan kemampuan
penalaran matematis. Transformasi: Jurnal Pendidikan Matematika Dan Matematika, 4(1), 219-236.
https://ejournal.unibabwi.ac.id/index.php/transformasi/article/view/904

Anda mungkin juga menyukai