SEMESTER 2
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM BREBES
Tahun 2021
KATA PENGANTAR
Puja dan puji syukur selalu kami haturkan kehadirat Allah SWT yang senantiasa
melimpahkan rahmat, taufik, hidayah, serta inayah-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan makalah kami yang disusun untuk memenuhi tugas kelompok dengan materi
mata kuliah Psikologi Perkembangan yang berjudul “Pemahaman umum dan prinsip-prinsip
dalam perkembangan”
Dalam makalah dengan judul “Pemahaman umum dan prinsip-prinsip dalam perkembangan”
kami akan membahas tentang pengertian, teori, dan konsep dari Psikologi Perkembangan
Teriring ucapan terima kasih kepada Ibu dosen, ibu Hj. Amanah, M.Si selaku pembimbing
saya dalam pembelajaran mata kuliah Psikologi Perkembangan, juga kepada semua pihak
yang telah memberikan bantuan serta dorongan kepada saya dalam menyelesaikan makalah
ini.
Saya menyadari bahwa dalam makalah ini masih banyak terdapat kekurangan dan masih jauh
dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik serta saran yang bersifat membangun guna
perbaikan dan peningkatan kualitas makalah di masa yang akan datang dari pembaca adalah
sangat berharga bagi saya.
Demikian makalah ini saya susun, semoga bisa bermanfaat bagi kita semua serta menjadi
tambahan referensi bagi penyusunan makalah dengan tema yang senanda di waktu yang akan
datang. Semoga bermanfaat. Aaamiin.
BAB I
PENDAHULUAN
• Latar Belakang
Psikologi perkembangan merupakan salah satu lapangan dalam ilmu psikologi yang
membahas tentang perubahan dan faktor-faktor umum yang mempengaruhi perubahan pada
manusia baik yang bersifat fisik maupun psikis akibat adanya proses kematangan dan
interaksi lingkungan.
Perkembangan merupakan cabang ilmu Psikologi mempealajari perubahan-perubahan atau
perkembangan baik fisik maupun segala hal yang berkaita dengan prilaku manusia. Karena
setiap mahluk hidup akan mengalami perkembangan, baik cepat ataupun lambat. Oleh karena
itu, perlu adanya aspek-aspek pendukung atau hal-hal yang mempengaruhi perkembangan
mahluk hidup. Perkembangan ini bersifat sistematis, progresif, dan berkesinambungan .
Sistematis : Berarti adanya keterkaitan antara faktor fisik dengan aspek kejiwaan atau tingkah
laku yang ditimbulkan. Contoh: anak bayi bisa berjalan karena kematangan otot yang sudah
kuat untuk berjalan.
Progresif : Berarti bahwa perkembangan menunjuk pada suatu proses ke arah yang lebih
sempurna seiring dengan bertambahnya umur manusia. Contoh: perubahan anak dari kecil
menjadi dewasa serta perubahan pengetahuan dan kemampuan yang lebih baik.
Berkesinambungan : Berarti proses perubahan itu sifatnya bertahap. Contoh: untuk bisa
berjalan seorang bayi pasti melalui tahapan melata, merangkak, dan berdiri. Begitupun
berjalan adalah merupakan syarat tahapan anak untuk bisa berlari.
• Rumusan Masalah
1. Bagaimana pemahaman secara umum tentang perkembangan?
2. Bagaimana Prinsip-prinsip Perkembangan?
3. Bagaimana Prinsip-Prinsip Perkembangan Menurut Ahli?
• Tujuan
1. Untuk mengetahui pemahaman secara umum tentang perkembangan
2. Untuk mengetahui Prinsip-prinsip Perkembangan
3. Untuk mengetahui Prinsip-prinsip Perkembangan Menurut Ahli
BAB II
• Perkembangan adalah:
Perubahan yang berkesinambungan dan progresif dalam organisme dari lahir sampai mati,
pertumbuhan, perubahan dalam bentuk dan dalam integrasi dari bagian-bagian jasmaniah ke
dalam bagian-bagian fungsional, dan kedewasaan.
Dapat dicontohkan:
Seorang bayi awalnya lahir dengan struktur jaringan dan fungsi organ yang masih sederhana.
Mereka hanya bisa berguling-guling belum bisa seutuhnya bergerak dan semakin lama ada
perubahan sedikit-demi sedikit.
Bisa merangkak, tahu orang-orang disekitar, belajar berjalan dan belajar berbicara sehingga
otot dan kekuatan jaringan syarafnya semakin sempurna. Setelah itu mereka dapat
mengembangkan suatu perubahan dari proses belajar.
Anak yang dari kecil di ajari main sepak bola sehingga anak tesebut sudah mendapatkan
suatu pengalaman sehingga sampai dewasa mereka pintar bermain sepak bola.
Atau anak yang dari kecil sudah diajari computer saat tumbuh dewasa, anak tersebut akan
mengembangkan pengalamannya belajar computer. Karena tidak dipungkiri bahwa
pengalaman akan berpengaruh dalam proses perkembangan individu.
Tetapi perkembangan juga akan mengalami proses penurunan setelah perubahan yang
dialami sudah pada puncaknya.
Dan setelah itu akan mengalami penurunan dan kerusakan sedikit demi sedikit dari setiap
jaringan, seperti seseorang yang mengalami penurunan dalam daya ingatan dan fisiknya
hingga individu itu meninggal dunia.
BAB lll
PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN
Prinsip perkembangan diawali dengan setiap fase perkembangan selalu berkaitan erat
dengan priode perkembangan yang mendahuluinya. Hal ini membuktikan bahwa manusia
merupakan kesatuan yang utuh dan tujuan yang terkandung dalam setiap perkembangan
adalah menjadi manusia dewasa yang sanggup berdiri sendiri. Secara spesifik, prinsip
perkembangan dapat diartikan sebagai kaidah atau patokan yang menyatakan kesamaan sifat
dan hakikat dalam perkembangan. Atau dengan kata lain prinsip perkembangan adalah
patokan generalisasi mengenai sebab dan akibat terjadinya peristiwa perkembangan dalam
diri manusia.
Para pakar mendefinisikan jenis perubahan perkembangan menjadi dua, yaitu perubahan
kuantitatif dan perubahan kualitatif. Perubahan kuantitatif yaitu perubahan dalam hal angka
atau jumlah, seperti tinggi, berat, dan jumlah kosa kata. Sedangkan perubahan kualitatif yaitu
perubahan dalam hal jenis, struktur dan organisasi, seperti perubahan dalam cara
berkomunikasi nonverbal menuju verbal.
1. Perkembangan merupakan proses yang tidak pernah berhenti (Never Ending Process).
Proses dapat diartikan sebagai runtutan perubahan yang terjadi dalam prinsip prinsip
perkembangan. Menurut Huelock (1980), proses merupakan perubahan-perubahan yang
berhubungan dengan perkembangan (developmental changes). Sedangkan menurut Elizabeth
B. Hurlock proses perkembangan berlangsung secara berkelanjutan dan berhenti ketika jiwa
terpisah dengan raga. Karena perubahan-perubahan senantiasa terjadi dalam dirinya dalam
berbagai aspek, baik yang bersifat biologis maupun psikologis dan perkembangan
dipengaruhi oleh lingkungan.
Jika kondisi lingkungan tidak menghambat, perkembangan akan mengikuti pola yang berlaku
umum, misalnya bayi akan merangkak sebelum berjalan dan minat terhadap seks akan
muncul ketika masa pubertas.
TAHAP PERKEMBANGAN
JENIS PERKEMBANGAN
• Tahun kedua
Anak sudah pandai berjalan dan berlari, dapat menggunakan kata-kata dan mengenal
identitasnya (seperti namanya).
• Tahun ketiga
Anak dapat berbicara dalam kalimat dan menggunakan kata-kata sebagai alat berfikir.
• Tahun keempat
Anak mulai banyak bertanya dan dabat berdiri sediri.
• Tahun kelima
Anak telah matang dalam menguasai gerak-gerik motorisnya. Ia dapat melompat-lompat,
bercerita agak lebih panjang, lebih suka bermain berkawan.
Yelon dan Welnsten (1977) mengemukakan tentang arah atau pola perkembangan sebagai
berikut :
Maksudnya, perkembangan baik motorik maupun mental pada mulanya dari umum ke khusus
(spesifik). Contoh: bayi mengoceh terlebih dahulu sebelum apat mengucapkan kata-kata
dengan jelas.
a. Menurut Hurlock
6 prinsip perkembangan menurut Hurlock (1991). Prinsip-prinsip ini merupakan ciri mutlak
dari pertumbuhan dan perkembangan yang dialami oleh seorang anak, kesepuluh prinsip
tersebut adalah :
1. Adanya perubahan
Manusia tidak pernah dalam keadaan statis dia akan selalu berubah dan mengalami
perubahan mulai pertama pembuahan hingga kematian tiba. Perbuhan tersebut bisa menanjak,
kemudian berada di titik puncak kemudian mengalami kemunduran.
Selama proses perkembangan seorang anak ada beberapa ciri perubahan yang mencolok,
yaitu ;
Perubahan ukuran, Perubahan fisik yang meliputi : tinggi, berat, organ dalam tubuh,
perubahan mental. Perubahan mental meliputi : memori, penalaran, persepsi, dan imajinasi.
Perubahan proporsi, Misalnya perubahan perbandingan antara kepala dan tubuh pada seorang
anak.
Hilangnya ciri lama, Misalnya ciri egosentrisme yang hilang dengan sendirinya berganti
dengan sikap prososial.
Mendapatkan ciri baru, Hilangnya sikap egosentrisme anak akan mendapatkan ciri yang baru
yaitu sikap prososial.
1. Hasil belajar dan pengalaman merupakan hal yang dominan dalam perkembanga
anak
2. Dasar awal cepat menjadi pola kebiasaan, hal ihi tentunya akan berpengaruh
sepanjang hidup dalam penyesuaian sosial dan pribadi anak
3. Dasar awal sangat sulit berubah meskipun hal tersebut salah
4. Semakin dini sebuah perubahan dilakukan maka semakin mudah bagi seorng anak
untuk mengadakan perubahan bagi dirinya.
Dalam bukunya Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja menjelaskan adanya 6 prinsip
dalam perkembangan yaitu:
1. Perkembangan merupakan proses yang tidak pernah berhenti (never ending
process)
Perkembangan berlangsung secara terus-menerus yang dipengaruhi oleh pengalaman atau
belajar sepanjang hidupnya sampai mencapai kematangan atau masa tua.
PENUTUP
Kesimpulan:
Saran:
DAFTAR PUSTAKA
Syamsul Yusuf. 2002. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: PT Remaja
Rosdakarya.
Tim Pengajar Mata Kuliah Perkembangan Peserta Didik, Perkembangan Peserta Didik,
Medan: UNIMED., 2012-09-02
Jaini Loen