Anda di halaman 1dari 32

Perseroan Terbatas (PT) dan PT Perorangan UMK

Pasca Berlakunya Permenkumham No. 21 th 2021

Oleh:
TAUFIK, SH, SpN, MKn
Notaris Jakarta Selatan
Ketua Bidang Organisasi PP-INI

D I S A M PA I K A N PA D A K E G I ATA N W E B I N A R

P E N G U R U S P U S AT I K ATA N N O TA R I S I N D O N E S I A ( P P - I N I )

O N L I N E Z O O M , TA N G G A L 8 M A R E T 2 0 2 4

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 1


2

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA


Perbandingan Ketentuan
Mengenai PT
Dalam UUPT & UUCK

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 3


Definisi Perseroan Terbatas
Pasal 1 angka 1 UUPT Pasal 1 angka 1 UUCK Klaster PT

Perseroan Terbatas, selanjutnya disebut Perseroan Terbatas, yang selanjutnya disebut


Perseroan, adalah badan hukum yang Perseroan, adalah badan hukum yang
merupakan persekutuan modal, didirikan merupakan persekutuan modal, didirikan
berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan berdasarkan perjanjian, melakukan kegiatan
usaha dengan modal dasar yang seluruhnya usaha dengan modal dasar yang seluruhnya
terbagi dalam saham dan memenuhi terbagi dalam saham atau Badan Hukum
persyaratan yang ditetapkan dalam Undang- perorangan yang memenuhi kriteria Usaha
Undang ini serta peraturan pelaksanaannya. Mikro dan Kecil sebagaimana diatur dalam
peraturan perundangundangan mengenai Usaha
Mikro dan Kecil.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 4


Perolehan Status PT sebagai Badan Hukum

Pasal 7 ayat (4) UUPT: Pasal 7 ayat (4) UUCK:

Perseroan memperoleh status badan hukum Perseroan memperoleh status badan hukum
pada tanggal diterbitkannya keputusan Menteri setelah didaftarkan kepada Menteri dan
mengenai diterbitkannya Keputusan Menteri mendapatkan bukti pendaftaran.
mengenai pengesahan badan hukum
Perseroan.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 5


PT dengan Pemegang Saham 1 orang

Pasal 7 ayat (7) UUPT: Pasal 7 ayat (7) UUCK:

Ketentuan yang mewajibkan Perseroan didirikan oleh Ketentuan yang mewajibkan Perseroan didirikan
2 (dua) orang atau lebih sebagaimana dimaksud pada oleh 2 (dua) orang atau lebih sebagaimana
ayat (1), ayat (5), serta ayat (6) tidak berlaku bagi: dimaksud pada ayat (1), ayat (5), serta ayat (6) tidak
a. Persero yang seluruh sahamnya dimiliki oleh berlaku bagi:
negara; a. Persero yang seluruh sahamnya dimiliki oleh
b. Perseroan yang mengelola bursa efek, Lembaga negara;
kliring dan penjaminan, lembaga penyimpanan b. Badan Usaha Milik Daerah;
dan penyelesaian, dan lembaga lain sebagaimana c. Badan Usaha Milik Desa;
diatur dalam Undang-Undang Pasal Modal. d. Perseroan yang mengelola bursa efek, Lembaga
kliring dan penjaminan, lembaga penyimpanan
dan penyelesaian, dan lembaga lain sesuai
dengan Undang-Undang tentang Pasar Modal;
atau
e. Perseroan yang memenuhi kriteria untuk Usaha
Mikro dan Kecil.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 6


MODAL PT
Pasal 32 UUPT Pasal 32 UUCK

1. Modal dasar Perseroan paling sedikit 1. Perseroan wajib memiliki modal dasar
Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah). Perseroan.
2. Undang-Undang yang mengatur kegiatan 2. Besaran modal dasar Perseroan sebagaimana
usaha tertentu dapat menentukan jumlah dimaksud pada ayat (1) ditentukan
minimum modal Perseroan yang lebih besar berdasarkan keputusan pendiri Perseroan.
daripada ketentuan modal dasar 3. Ketentuan lebih lanjut mengenai modal dasar
sebagaimana dimaksud pada ayat (1). Perseroan diatur dalam Peraturan
3. Perubahan besarnya modal dasar Pemerintah.
sebagaimana dimaksud pada ayat (1),
ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 7


Penambahan 10 Pasal Terkait PT
Dalam UUCK:
Pasal 153A s/d Pasal 153J

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 8


Pasal 153A
Perseroan yang memenuhi kriteria Usaha Mikro dan Kecil dapat didirikan oleh 1
(satu) orang, yang didirikan berdasarkan surat pernyataan pendirian.

Pasal 153B
Pernyataan pendirian didaftarkan secara elektronik kepada Menteri dengan
mengisi format isian.

Pasal 153C
Perubahan Pernyataan Pendirian ditetapkan oleh RUPS dan diberitahukan secara
elektronik kepada Menteri.

Pasal 153D
UUCK tetap menggunakan nomenklatur “Direksi” untuk menyebut pengurus dari
PT Perorangan. Artinya terbuka kemungkinan anggota direksi lebih dari satu
orang.
8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 9
Pasal 153E
Pemegang saham pada PT untuk katagori UMK adalah orang perseorangan, tidak boleh badan hukum.
Satu orang hanya dapat mendirikan satu PT Perorangan katagori UMK dalam satu tahun.

Pasal 153F
Direksi Perseroan untuk Usaha Mikro dan Kecil harus membuat laporan keuangan dalam rangka
mewujudkan Tata Kelola Perseroan yang baik.

Pasal 153G
Pembubaran Perseroan untuk Usaha Mikro dan Kecil sebagaimana dimaksud dalam Pasal 153A dilakukan
oleh RUPS yang dituangkan dalam pernyataan pembubaran dan diberitahukan secara elektronik kepada
Menteri.

Pasal 153H
Dalam hal Perseroan untuk Usaha Mikro dan Kecil sudah tidak memenuhi kriteria Usaha Mikro dan Kecil
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 153A, Perseroan harus mengubah statusnya menjadi Perseroan
sebagaimana dimaksud dalam ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Pasal 153I
Perseroan untuk Usaha Mikro dan Kecil diberikan keringanan biaya terkait pendirian badan hukum.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 10


Pasal 153J UUCK (sama persis dg ketentuan ps 3 UUPT)

1) Pemegang saham Perseroan untuk Usaha Mikro dan Kecil tidak bertanggung jawab secara
pribadi atas perikatan yang dibuat atas nama Perseroan dan tidak bertanggung jawab atas
kerugian Perseroan melebihi saham yang dimiliki.
2) Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) tidak berlaku apabila:
a. persyaratan Perseroan sebagai badan hukum belum atau tidak terpenuhi;
b. pemegang saham yang bersangkutan, baik langsung maupun tidak langsung dengan iktikad
c. buruk memanfaatkan Perseroan untuk kepentingan pribadi;
d. pemegang saham yang bersangkutan terlibat dalam perbuatan melawan hukum yang
dilakukan oleh Perseroan; atau
e. pemegang saham yang bersangkutan, baik langsung maupun tidak langsung secara melawan
hukum menggunakan kekayaan Perseroan, yang mengakibatkan kekayaan Perseroan
menjadi tidak cukup untuk melunasi utang Perseroan.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 11


Beberapa hal yang harus
diketahui terkait
PT Perorangan UMK

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 12


Kriteria UMKM (UU No. 20 th 2008 ttg UMKM)

❑ Kriteria modal perusahaan katagori UMKM (yang berlaku saat ini):


a. Usaha Mikro adalah usaha yang memiliki kekayaan bersih paling banyak
Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah), dan tidak termasuk tanah dan bangunan
sebagai tempat usahanya;
b. Usaha Kecil adalah usaha yang memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp50.000.000,00
(lima puluh juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus
juta rupiah), tidak termasuk tanah dan bangunan sebagai tempat usahanya;
c. Usaha Menengah adalah usaha yang memiliki kekayaan bersih lebih dari
Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) sampai dengan paling banyak
Rp10.000.000.000,00 (sepuluh milyar rupiah), tidak termasuk tanah dan bangunan
sebagai tempat usahanya.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 13


Kriteria UMKM (Pasal 35 (3) PP 7/2021 ttg Pelaksanaan UUCK)

❑ Kriteria modal UMKM:


a. Usaha Mikro memiliki modal usaha sampai dengan paling banyak
Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan
tempat usaha;
b. Usaha Kecil memiliki modal usaha lebih dari Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah)
sampai dengan paling banyak Rp5.000.000.000,00 (lima miliar rupiah) tidak
termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; dan
c. Usaha Menengah memiliki modal usaha lebih dari Rp5.000.000.000,00 (lima miliar
rupiah) sampai dengan paling banyak Rp10.000.000.000,00 (sepuluh miliar rupiah)
tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 14


Kriteria UMKM (Pasal 35 (5) PP 7/2021 ttg Pelaksanaan UUCK)

❑ Kriteria penjualan UMKM:


a. Usaha Mikro memiliki hasil penjualan tahunan sampai dengan paling banyak
Rp2.000.000.000,00 (dua miliar rupiah);
b. Usaha Kecil memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp2.000.000.000,00 (dua
miliar rupiah) sampai dengan paling banyak Rp15.000.000.000,00 (lima belas miliar
rupiah); dan
c. Usaha Menengah memiliki hasil penjualan lebih dari Rp15.000.000.000,00 (lima
belas miliar rupiah) sampai dengan paling banyak Rp50.000.000.000,00 (lima puluh
miliar rupiah).

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 15


Saham Dalam PT UMK - UUCK

Saham PT Perorangan UMK jumlahnya tidak boleh tunggal, tetapi


harus lebih dari satu saham. Karena prinsip PT tersebut tetap
sebagai persekutuan modal.

Jumlah saham lebih dari satu tersebut juga berguna pada saat PT
Perorangan UMK tersebut beralih menjadi PT biasa sebagaimana
dimaksud UU 40 th 2007.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 16


Organ Dalam PT UMK - UUCK

PT Perorangan UMK menganut konsep one-tier system, yaitu perusahaan dijalankan oleh
satu organ yakni board of directors (direksi) yang sekaligus menjalankan fungsi pengurusan
dan pengawasan.

Dalam two-tier system, ada organ yang melakukan pengurusan perusahaan yaitu direksi
dan ada organ yang melakukan pengawasan (dewan komisaris), sebagaimana dianut oleh
UUPT.

Meskipun PT Perorangan UMK menganut one-tier system, pada PT Perorangan UMK


dimungkin untuk diangkat komisaris sebagai pengawas perusahaan jika dibutuhkan.

PT Perorangan UMK yang pemegang sahamnya hanya satu orang, tetap mempunyai organ
RUPS.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 17


KPS sbg RUPS dalam PT Perorangan UMK

Pasal 153C UUCK


(1) Perubahan pernyataan pendirian Perseroan untuk Usaha Mikro dan Kecil
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 153A ditetapkan oleh RUPS dan
diberitahukan secara elektronik kepada Menteri.

Dalam PP 8/2021:
Ketentuan mengenai adanya RUPS dalam PT Perorangan UMK tersebut oleh
PP 8/2021 diganti dengan ketentuan “Keputusan Pemegang Saham
mempunyai kekuatan hukum sama dengan Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS)”.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 18


Perubahan PT Perorangan UMK menjadi PT biasa

Pasal 9 PP 8/2021
1) Perseroan perorangan harus mengubah status badan hukumnya menjadi
Perseroan jika:
a. pemegang saham menjadi lebih dari 1 (satu) orang: dan/atau
b. tidak memenuhi kriteria usaha mikro dan kecil sebagaimana diatur
dalam ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai usaha
mikro dan kecil.

2) Perseroan perorangan sebelum menjadi Perseroan sebagaimana


dimaksud pada ayat (1) melakukan perubahan status melalui akta notaris
dan didaftarkan secara elektronik kepada Menteri.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 19


Beberapa Isu terkait
Permenkumham 21 th 2021

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA


20
Pembagian Jenis PT
Pasal 2 Permenkumham 21/2021
1) Perseroan terdiri atas:
a. Perseroan persekutuan modal; dan
b. Perseroan perorangan.
2) Perseroan persekutuan modal sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf
a merupakan badan hukum persekutuan modal yang didirikan
berdasarkan perjanjian dan melakukan kegiatan usaha dengan modal
dasar yang seluruhnya terbagi dalam saham.
3) Perseroan perorangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b
merupakan badan hukum perorangan yang memenuhi kriteria untuk
usaha mikro dan kecil sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-
undangan mengenai usaha mikro dan kecil.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 21


Perubahan dari rezim Pengesahan, Pendaftaran, dan
Pemberitahuan, menjadi rezim Pendaftaran.

Pasal 3 Permenkumham 21/2021


1) Permohonan pendaftaran pendirian, perubahan, dan pembubaran
badan hukum Perseroan diajukan oleh pemohon kepada Menteri.
2) …

Pertanyaan:
1. UU 11/2020 (UUCK) dan PP 8/2021, tidak mengatur adanya perubahan
ketentuan dari Persetujuan dan Pemberitahuan menjadi Pendaftaran.
2. Untuk PT Perorangan, apakah untuk pendirian, perubahan, dan
pembubaran tersebut pendiri boleh memberi kuasa kepada orang lain?

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 22


Dokumen Pendukung Pendaftaran PT (biasa)

Pasal 6 Permenkumham 21/2021


1) Pengisian format pendirian Perseroan persekutuan modal sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 5 harus dilengkapi dengan dokumen pendukung yang
terdiri atas:
a. pernyataan secara elektronik dari pemohon tentang dokumen untuk
pendirian Perseroan yang telah lengkap;
b. Salinan akta pendirian Perseroan yang diunggah ke SABH;
c. Minuta akta pendirian Perseroan atau minuta akta perubahan
pendirian Perseroan;
d. Minuta akta peleburan dalam hal pendirian Perseroan dilakukan dalam
rangka peleburan;
e. …

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 23


Lanjutan...

Pasal 6 Permenkumham 21/2021


1) …
e. bukti setor modal Perseroan berupa:
1. salinan slip setoran atau salinan surat keterangan bank atas nama Perseroan atau
rekening bersama atas nama para pendiri atau asli surat pernyataan telah menyetor
modal Perseroan yang ditandatangani oleh semua anggota direksi bersama-sama
semua pendiri serta semua anggota dewan komisaris Perseroan, jika setoran modal
dalam bentuk uang;
2. Asli surat keterangan penilaian dari ahli yang tidak terafiliasi atau bukti pembelian
barang jika setoran modal dalam bentuk lain selain uang yang disertai bukti
pengumuman dalam surat kabar, jika setoran dalam bentuk benda tidak bergerak;
3. Fotocopi Peraturan Pemerintah dan/atau Keputusan Menteri Keuangan bagi
Perseroan persero atau Peraturan Daerah dalam hal pendiri merupakan perusahaan
daerah atau pemerintah daerah provinsi/kabupaten/kota; Atau
4. Salinan neraca dari Perseroan yang meleburkan diri atau neraca dari perusahaan
bukan badan hukum yang dimasukkan sebagai setoran modal;

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 24


Lanjutan...

Pasal 6 Permenkumham 21/2021


1) …

f. Surat pernyataan kesanggupan dari pendiri untuk memperoleh keputusan,


persetujuan, atau rekomendasi dari instansi teknis untuk Perseroan bidang usaha
tertentu atau fotokopi keputusan, persetujuan, dan rekomendasi dari instansi teknis
terkait untuk Perseroan bidang usaha tertentu;
g. Surat pernyataan kesanggupan dari pendiri untuk memperoleh nomor pokok wajib
pajak dan laporan penerimaan surat pemberitahuan tahunan pajak; dan
h. salinan surat keterangan mengenai alamat lengkap Perseroan dari pengelola gedung
atau instansi yang berwenang atau asli surat pernyataan mengenai alamat lengkap
Perseroan yang ditandatangani oleh semua anggota direksi bersama-sama semua
pendiri serta semua anggota dewan komisaris Perseroan.

2) Dokumen pendukung pendirian Perseroan persekutuan modal sebagaimana dimaksud pada


ayat (1) huruf c sampai dengan huruf h disimpan oleh notaris.

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 25


Pasal 7 Permenkumham 21/2021

(1) Menteri menerbitkan sertifikat pendaftaran badan hukum Perseroan


secara elektronik.
(2) Pemohon melakukan pencetakan sertifikat pendaftaran badan hukum
Perseroan secara mandiri menggunakan kertas berwarna putih ukuran
F4/folio.

Pasal 8 Permenkumham 21/2021

(1) Perubahan anggaran dasar dan data Perseroan persekutuan modal harus
didaftarkan kepada Menteri.
(2) …

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 26


8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 27
8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 28
Contoh Pernyataan Pendirian
di samping yang diterbitkan
oleh Kemenkumham tidak
sesuai dengan lampiran I
PP 8/2021

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 29


8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 30
8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 31
Terima Kasih
Taufik SH
Notaris Jakarta Selatan
0811673617
ntaufiksh@gmail.com

JA K A RTA
TA N G G A L 8 M A RE T 2 0 2 4

8 Maret 2024 NOTARIS TAUFIK - JAKARTA 32

Anda mungkin juga menyukai