Anda di halaman 1dari 6

Nama : Hesty Yuliani Hadi

Kelas : PPG Penjas B

NIM : 23218690492131
Pembelajaran Sosial Emosional
Topik 1
Demonstrasi Kontekstual

Apakah Anda mampu menyusun teknik-teknik yang dapat digunakan untuk menerapkan
pembelajaran kompetensi sosial emosional pada mata pelajaran yang Anda ampu nantinya?

Jawab :

Setelah mengerjakan Ruang Kolaborasi dan memahami apa yang telah dikerjakan saya yakin saya
mampu menerapkan pembelajaran kompetensi sosial emosional pada mata pelajaran yang saya
ampu.

1. Tentukan kompetensi sosial emosional yang akan Anda kembangkan dalam mata pelajaran
yang Anda ampu nantinya (Anda dapat memilih mata pelajaran tertentu yang dapat Anda
kuasai).
Jawab :
- Kesadaran Diri
- Pengelolaan Diri
- Kemampuan Berinteraksi Sosial
- Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab
- Kesadaran Sosial
2. Tentukan teknik pembelajaran yang menurut Anda dapat mengembangkan kompetensi
sosial emosional yang Anda pilih sesuai dengan tujuan pembelajaran mata pelajaran yang
Anda ampu. Anda dapat melihat kembali hasil ruang kolaborasi
Jawab :
Model Pembelajaran :
- Model : Problem Based Learning
- Metode : Ceramah, diskusi, demonstrasi, penugasan, latihan dan presentasi
3. Tuliskan detail dari teknik pembelajaran yang Anda pilih sesuai dengan tabel pemetaan
dalam Ruang Kolaborasi. Sertakan lampiran/tautan yang diperlukan (topik diskusi, artikel,
skenario, kasus, dll)
4. Siapkan perangkat untuk mendokumentasikan kinerja peserta didik pada saat teknik
pembelajaran dilakukan. (Lembar refleksi diri, lembar observasi, daftar- periksa, dll)
5. Masukkan teknik pembelajaran tersebut dalam salah satu RPP mata pelajaran yang akan
Anda ampu
MODUL AJAR
Sekolah : SMK Negeri 3 Kota Taikmalaya
Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Kelas/Semester : X/1
Materi Pokok : Senam Lantai ( Roll depan dan Roll belakang )
Dimensi : Mandiri dan Gotong Royong
Alokasi Waktu : 1 Kali Pertemuan ( 2 JP )

Capaian Pembelajaran:
Pada akhir fase E, peserta didik dapat menunjukkan kemampuan berbagai penerapan keterampilan gerak
sebagai hasil evaluasi pengetahuan yang benar, mengevaluasi dan mempraktikkan latihan pengembangan
kebugaran jasmani terkait kesehatan (physicasl fittness related health) dan kebugaran jasmani terkait
keterampilan (physical fittness related skills), pola perilaku hidup sehat, serta menunjukkan perilaku dalam
menumbuh kembangkan nilai-nilai aktivitas jasmani.

Tujuan Pembelajaran Indikator Assesmen

Keterampilan (Psikomotor) 2.1 Mempraktikkan rangkaian 1. Uji unjuk kerja. Asesmen


1. Menunjukkan kemampuan keterampilan gerak senam proses movement selama
dalam mempraktikkan aktivitas lantai roll depan proses pembelajaran
berlangsung.
senam lantai roll depan 2.2 Mempraktikkan rangkaian 2. Peer assessment.
masing masing sebanyak 5 keterampilan gerak senam 3. Formulir dan rubrik
kali lantai roll belakang asesmen.
2. Menunjukkan kemampuan
dalam mempraktikkan aktivitas
senam lantai roll belakang
masing masing sebanyak 5
kali
Pengetahuan 3.1 Menganalisis rangkaian 1. Tes tulis dan lisan (dalam
3. Mengevaluasi keterampilan gerak senam proses pembelajaran dan
fakta,konsep,prinsip dan lantai roll depan dan roll akhir pembelajaran).
2. Self assessment.
prosedur dalam melakukan belakang
3. Soal tes tulis dan rubrik
aktivitas senam lantai (gerakan 3.2 Mengaplikasikan rangkaian asesmen.
roll depan dan belakang) keterampilan gerak senam
lantai roll depan dan roll
belakang.
3.3 Mengevaluasi cara melakukan
rangkaian keterampilan gerak
senam lantai gerakan roll depan
dan roll belakang
Sikap 3.1. Mengembangkan kerja sama 1. Penilaian diri dan observasi
4. Mengembangkan tanggung jawab dengan merujuk pada peraturan selama proses
sosialnya dalam kelompok kecil dan pedoman untuk pembelajaran berlangsung.
2. Siswa dan guru.
untuk melakukan perubahan menyelesaikan perbedaan dan
3. Formulir dan rubrik
positif, menunjukkan etika yang konflik antar individu. asesmen.
baik, saling menghormati, dan 3.2. Mengembangkan kemandirian
mengambil bagian dalam kerja dalam melakukan aktivitas
kelompok pada aktivitas jasmani senam lantai roll depan dan roll
atau kegiatan sosial lainnya. belakang.
Peserta didik juga dapat
menumbuh-kembangkan cara
menghadapi tantangan dalam
aktivitas jasmani.

Prosedur Kegiatan Pembelajaran

1. Materi pembelajaran: 1. Persiapan mengajar


a. Gerak senam lantai roll Hal-hal yang harus dipersiapkan guru sebelum melakukan kegiatan
depan pembelajaran antara lain sebagai berikut:
b. Gerak senam lantai roll a. Membaca kembali Rencana Pembelajaran yang telah dipersiapkan
belakang guru sebelumnya.
b. Membaca kembali buku-buku sumber yang berkaitan dengan
2. Pengaturan peserta didik: rangkaian keterampilan gerak senam lantai roll depan dan roll
Individu, berpasangan, dan belakang.
berkelompok. c. Menyiapkan alat pembelajaran, diantaranya:
3. Model Pembelajaran 1) Lembar kegiatan siswa (student work sheet) yang berisi
a. Model Pembelajaran perintah dan indikator tugas gerak.
menggunakan Problem 2) Layar in fokus
Based Learning (PBL) 3) Laptop
berbasis teknologi informasi. 4) Speaker
b. Metode Pembelajaran 5) Matras senam
dengan, diskusi, 6) Peluit dan stopwatch.
demonstrasi, dan penugasan 7) Aula
4. Alat/bahan, sumber, dan media 2. Kegiatan pengajaran
pembelajaran: Langkah-langkah kegiatan pengajaran antara lain sebagai berikut:
a. Lembar kerja siswa (student
a. Kegiatan Pendahuluan (10 Menit)
work sheet) yang berisi
perintah dan indikator tugas 1. Peserta didik duduk rapi di dalam kelas, guru mengucapkan
gerak. salam, dan memastikan bahwa peserta didik siap untuk
b. Layar LCD Projector melakukan pembelajaran (Pengelolaan Diri)
c. Laptop 2. Guru mengabsen dan memastikan bahwa semua peserta
d. Speaker didik dalam keadaan sehat (Pengelolaan Diri)
e. Matras senam
f. Peluit dan stopwatch. 3. Guru mengecek penugasan kompetensi yang sudah
g. Aula sekolah dipelajari sebelumnya dengan cara tanya jawab
5. Sumber belajar: 4. Guru menjelaskan kompetensi yang harus dikuasi oleh
a. Muhajir. 2023. PJOK (Buku peserta didik (termasuk manfaat melakukan senam lantai roll
Siswa). Jakarta: PT. depan dan roll belakang)
Erlangga (hal. 225-246). 5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari
b. Muhajir. 2023. PJOK (Buku yaitu aktivitas keterampilan gerak senam lantai roll depan
Guru). Jakarta: PT. Erlangga dan roll belakang
(hal. 349-378). 6. Guru menjelaskan teknik assesment untuk kompetensi
aktivitas dalam senam lantai (roll depan dan roll belakang)
6. Media pembelajaran: yaitu:
a. Model atau guru yang 1) Kompetensi sikap (Profil pelajar Pancasila), dalam
memperagakan aktivitas bentuk observasi (nilai nilai karakter mandiri dan
pembelajaran merangkai gotong royong)
keterampilan gerak senam 2) Kompetensi pengetahuan (menganalisis keterampilan
lantai roll depan dan roll roll depan dan roll belakang) menggunakan tes tertulis
belakang 3) Kompetensi keterampilan (mempraktikkan)
b. Gambar aktivitas menggunakan unjuk kerja
pembelajaran merangkai
gerakan keterampilan senam 7. Guru memotivasi peserta didik untuk mengkondisikan suasana
lantai roll depan dan roll belajar yang menyenangkan dengan mengajukan pertanyaan
belakang. tentang manfaat olahraga dan menghubungkan dengan materi
c. Video pembelajaran aktivitas yang akan dipelajari
merangkai gerakan 8. Peerta didik melakukan pemanasan
keterampilan senam lantai
roll depan dan roll belakang b. Kegiatan Inti (40 menit)
1. Peserta didik dibagi menjadi 6 kelompok dan diminta untuk
7. Produk pembelajaran: mengamati video pembelajaran di bawah ini: (penarapan
Rangkaian keterampilan gerak CRT)
senam lantai roll depan dan roll https://youtube.com/shorts/XIGxq3zNueo?si=7KuMz_0qf
belakang. RsRig2B
2. Sebelum berdiskusi guru memberikan masalah yang harus
8. Deskripsi: dipecahkan yaitu mengapa sering terjadi cedera ketika
Peserta didik secara individu, melakukan roll depan atau roll belakang
berpasangan, dan berkelompok 3. Selanjutnya peserta didik dalam kelompok berdiskusi dan
memahami dan menerapkan membuat catatan tentang kesalahan kesalahan yang terjadi
aktivitas pembelajaran pada saat melakukan gerak senam lantai roll depan dan roll
merangkai keterampilan gerak d belakang dari hasil pengamatan tersebut (pengambilan
senam roll depan dan roll keputusan yang bertanggung jawab)
belakang. 4. Setelah peserta didik mengamati, guru memfasilitasi peserta
didik untuk berdiskusi tentang kesalahan gerak dalam senam
lantai roll depan dan roll belakang
5. Setelah berdiskusi guru menggali lebih dalam dengan cara
memberi kesempatan siswa untuk merumuskan
pertanyaan
6. Peserta didik menuliskan dengan rapi hasil diskusi dan
mempresentasikannya di depan kelas dan kelompok lain
menanggapi (keterampilan sosial)
7. Peserta didik menuju ke lapangan, berbaris. Melakukan
pemanasan dengan game. Game yang akan dilakukan
diberi nama “ Roll Ceria”
1. Menggunakan matras yang ditata memanjang
2. Setiap siswa boleh melakukan permainan dengan
menggunakan gerakan rangkaian roll bebas sesuai
kemampuannya
• Dengan permainan tersebut digunakan sebagai
assesment awal sehingga akan terlihat antara peserta
didik yang sudah bisa dan yang masih memerlukan
belajar lebih lanjut.
• Setelah permainan selesai dilakukan, peserta didik
selanjutnya akan mempraktikkan beberapa aktivitas
sesuai dengan petunjuk dan bimbingan guru yang berisi
tentang gerak senam lantai roll depan dan roll belakang
dan menuangkannya ke dalam LK
8. Peserta didik mempraktikkan aktivitas senam lantai roll
depan dan roll belakang sesuai dengan lembar kerja
9. Guru menyiapkan aktivitas pembelajaran sesuai dengan
kemampuan awal peserta didik. Bentuk – bentuk
aktivitasnya sebagai berikut:
❖ Keterampilan 1.
- Untuk peserta didik yang belum faham, akan
memulai belajar teknik senam lantai roll depan dan
roll belakang, dan yang sudah mampu akan
mendampingi untuk memberi contoh teknik
bergeraknya. Kegiatannya sebagai berikut:
- Peserta didik berpasangan di bantu temannya untuk
merasakan saat melakukan roll depan dan roll
belakang
❖ Keterampilan 2
- Bagi peserta didik yang belum bisa selanjutnya
mempraktikkan senam lantai roll depan dan roll
belakang secara individu
- Peserta didik yang sudah faham mendampingi dan
mengarahkan sembari memberi contoh menggunakan
teknik yang sebenarnya
❖ Keterampilan 3
Semua peserta didik melakukan gerakan senam lantai
roll depan dan rol belakang (berpasangan)
menggunakan teknik yang sebenarnya
10. Peserta didik melakukan refleksi dan evaluasi terhadap
penyelidikan mereka dan proses-proses yang mereka
gunakan (kesadaran diri)

➢ Kegiatan Alternatif
1. Guru dapat memodifikasi bentuk pembelajaran baik
modifikasi media pembelajaran atau lainnya selain sesuai
dengan potensi dan kreatifitas yang dimiliki.
2. Guru mengamati potensi siswa dan menjadikannya model
dalam pembelajaran
3. Pemanfaatan sumber belajar dari video – video
pembelajaran

Refleksi: Setelah melakukan aktivitas pembelajaran roll depan dan


roll belakang dengan pembelajaran step by step dari yang
mudah ke yang kompleks sesuai dengan kemampuan dan
kreatifitas peserta didik masing – masing yaitu setelah
pengumpulan Lk yang didalamnya peserta didik
menuliskan kesulitan – kesulitan saat melakukan roll depan
dan roll belakang dan solusi apa yang digunakan untuk
mengatasi hal tersebut. Selanjutnya peserta didik diminta
untuk melaporkan hasil capaian belajar yang diperoleh
dalam catatan atau buku tugas.

b. Kegiatan penutup (10 menit)


Kegiatan penutup dapat dilakukan sebagai berikut:
1. Peserta didik melakukan pendinginan dengan penguluran dan
pelemasan pelemasan otot – otot yang setelah digunakan.
Dengan cara salah satu peserta didik sebagai pemimpin
penguluran.
2. Guru memberikan evaluasi, memotivasi,apresiasi dan
mengingatkan tugas untuk LK yang yang harus dikerjakan dan
dikumpulkan pekan depan.
3. Guru menyampaikan materi untuk pekan berikutnya
4. Peserta didik mengembalikan media yang digunakan di tempat
semula
5. Diakhiri doa dan salam (peserta didik berganti baju sesuai
dengan tatib sekolah)
6. Peserta didik kembali ke kelas

Anda mungkin juga menyukai