Anda di halaman 1dari 8

MAKALAH

ELECTRONIC DATA PROCESSING (INPUT,


PROCESSING, DAN OUTPUT SYSTEM)
Mata Kuliah: Sistem Informasi Akuntansi II
Dosen Pengampu: Andi Iswan M.,S.E .Ak.,M.Si

OLEH
KELOMPOK II :

NIAR 221810878
MARSAH 221830936
SYAHRATUL FATMA 221830926
VERINA LUTFIA ANZAR 221820914
SITTI FATIHA MADANI 221820896
AYU MAULINA MANSYUR 221810874

PRODI AKUNTANSI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS SEMBILANBELAS NOVEMBER KOLAKA
2024

1
2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Pengertian Electronic Data Processing


Sistem informasi electronic data processing (EDP) adalah suatu sistem
informasi yang pengelolahan datanya telah menggunakan sistem elektronik atau
dikenal dengan komputer. Biasanya disuatu perusahaan besar data-data dan
informasi tentang transaksi perusahaan yang terjadi diolah bagian EDP.

2.2. Penerapan Elektronic Data Processing (EDP)


a. Perangkat input
Perangkat input berfungsi mencatat dan memasukkan informasi transaksi
keuangan kepada sistem akuntansi.
Contohnya : barcode scanner, keyboard komputer, dan jaringan internet yang
membantu karyawan memasukkan data sumber dokumen (invoice, purchase
order, dan lainnya) menuju sistem.
b. Information processor
Contoh dari perangkat ini berupa komputer dan program software yang
berfungsi mengolah data raw dari perangkat input dan kemudian di posting ke
buku besar dan laporan keuangan yang berguna bagi si pembuat keputusan.
c. Informasi storage
Komponen ini menyimpan berkas-berkas laporan keuangan dari periode ke
periode. Contohnya HDD, storage server, cloud, dan lainnya.
d. Perangkat output
Komponen output seperti printer, monitor, dan LCD projector yang berfungsi
menampilkan hasil proses informasi akuntansi, laporan keuangan kepada pihak
yang berkepentingan.
Jenis-jenis software yang digunakan di dalam EDP adalah sistem program
dan program aplikasi.
Sistem Program-Program yang menjalankan fungsi umum yang dibutuhkan dalam
pengoprasian komputer, sistem program ini meliputi :
- OS (Operating System)

3
Program dasar yang digunakan untuk pengoprasian komputer.
- Utility System
Digunakan untuk melaksanakan tugas-tugas umum, antara lain : Copy, Paste
- Compilers dan Assembler
Digunakan untuk mengubah bahasa program kedalam bahasa yang
dimengerti oleh komputer.
- Database Management System
Digunakan dalam pengendalian file dan record.

2.3. Aplikasi Input Sistem


Perangkat Input Data
Ada beberapa alat yang dapat digunakan untuk memasukkan data ke komputer
seperti :
a. Keyboard
Keyboard komputer adalah perangkat input yang digunakan untuk
memasukkan karakter dan fungsi ke dalam sistem komputer dengan
menekan tombol. Ini adalah perangkat utama yang digunakan untuk
memasukkan teks. Keyboard biasanya berisi tombol untuk huruf, angka dan
karakter khusus, serta tombol untuk fungsi tertentu.
b. Mouse
Tetikus (bahasa Inggris: mouse) adalah peranti penunjuk yang digunakan
untuk memasukkan data dan perintah ke dalam komputer selain papan ketik.
Tetikus memperoleh nama demikian karena kabel yang menjulur berbentuk
seperti ekor tikus.
c. CPU
Pengertian CPU atau Central Processing Unit adalah perangkat keras
komputer yang memiliki tugas untuk menerima dan melaksanakan perintah
dan data dari perangkat lunak. Karena merupakan pusat pengolahan data
dalam sebuah komputer, CPU sering disebut juga sebagai processor. Cepat
atau lambatnya kinerja dari sebuah computer cukup ditentukan oleh kualitas
dan teknologi dari CPU yang digunakan.

4
Alat input langsung (otomatis)
Alat input langsung (direct input devise/automated) data collection) digunakan
untuk mencatatat data langsung dalam bentuk yang dapat dibaca oleh komputer
dan langsung memasukkannya ke dalam komputer untuk diproses. Kelebihan cara
ini dibandingkan dengan kartu plong dan pita kertas adalah diperlukannya proses
mengubah data ke bentuk yang dapat dibaca oleh komputer.
a. Point of sales Terminal (POS)
Terminal ini digunakan dalam check-out counter pada toko-toko supermarket
untuk mencatatat barang yang dijual. Penjual memasukkan data persediaan dan
harga dengan terminal ini yang secara langsung diteruskan ke komputer untuk
diproses sebagai penjualan, penerimaan kas dan berkurangnya persediaan.
Data yang dimasukkan lewat POS terminal ini juga dapat dilihat oleh pembeli,
sehingga bila terdapat kesalahan, pembeli akan memberi tahu supaya
dibetulkan.
b. Automatic Tag Readers
Alat ini fungsinya sama dengan POS terminal. Perbedaanya ialah dalam POS
terminal, data dimasukkan ke terminal oleh penjual dengan menggunakan
tangan (seperti mengetik), sedangkan automatic tag readers membaca data
secara otomatis dan langsung masuk ke komputer lewat terminal. Data yang
masuk ini juga dapat dilihat oleh pembeli. Dengan digunakannya Automatic
Tag readers ini, kemungkinan kesalahan memasukkan data menjadi lebih kecil
lagi.
Agar dapat dibaca oleh alat ini, setiap persediaan dalam toko harus dilengkapi
dengan label khusus berisi data harga, persediaan, kode dan lain-lain.
c. Magnetic Ink Chacarter Recocnition (MICR)
Dokumen (bukti transaksi) dapat dicetak dengan tinta khusus yang mempunyai
sifat magnetis. Huruf atau angka yang menggunakan tinta magnetis ini
bentuknya standar, merupakan bentuk yang dapat dibaca oleh komputer.
Dengan cara ini dokumen tersebut dapat langsung dimasukkan dalam komputer
tanpa perlu diubah dulu bentuknya

5
d. Optimal Character Recognition
Mesin optimal character reader dapat membaca simbol-simbol angka dan
huruf. Simbol ini merupakan simbol standar yang dapat dituliskan pada bukti
transaksi (dokumen) dengan menggunakan mesin pembukuan, cash register,
mesin jumlah, mesin tik atau printer dari komputer.

2.4. Process
Dalam proses pengolahan data dapat dikerjakan secara batch maupun real time.
a. Batch Processing System
Adalah pemrosesan transaksi secara batch (kelompok demi kelompok). Batch
processing system merupakan kebalikan dari online transaction system. Dalam
pemrosesan batch, transaksi tidak direkam ke dalam aplikasi pada saat
terjadinya. Kegunaan batch processing system :
- Batch transaction system dalam sistem penjualan masih memungkinkan
jika jumlah transaksi dengan konsumen per hari tidak terlalu banyak.
Dengan demikian pengulangan pekerjaan (membuat nota secara manual
dan menginput ulang transaksi ke dalam aplikasi) tidak menjadi beban
berat
- Batch transaction system adakalanya dipilih untuk menangani back end
accounting perusahaan. Jadi, perusahaan bisa memilih untuk merekam
penjualan dengan aplikasi online. Kemudian pada akhir hari, bagian
akuntansi memproses posting ke dalam jurnal dan buku besar setelah
melakukan verifikasi terhadap transaksi sepanjang hari. Jadi, aplikasi
penjualan adalah aplikasi batch. Memang ada juga perancang sistem
yang memilih untuk membuat aplikasi yang akan otomatis membuat
jurnal langsung pada saat penjualan dicatat (seperti MYOB)
b. Real time Pengolahan
Waktu proses nyata adalah bagian dari proses interaktif atau online. Definisi:
Input terus menerus, secara otomatis diperoleh dari sensor, misalnya, yang
segera diproses untuk menanggapi masukan dalam waktu sesedikit mungkin.
Setelah sistem ini selesai menanggapi membaca set berikutnya input data

6
segera memproses itu. Sistem ini tidak memerlukan pengguna untuk
mengontrolnya, ia bekerja secara otomatis.
- Keuntungan: Setiap kali ada reaksi cepat diperlukan karena beberapa
jenis perubahan, pengolahan real time dapat mengambil tindakan tanpa
perlu pengguna atau waktu proses yang lama terlebih dahulu.
c. Online Processing
Adalah sebuah sistem yang mengaktifkan semua periferal sebagai pemasok
data, dalam kendali komputer induk. Informasi-informasi yang muncul
merupakan refleksi dari kondisi data yang paling mutakhir, karena setiap
perkembangan data baru akan terus diupdatekan ke data induk. Salah satu
contoh penggunaan online processing adalah transaksi online. Dalam sistem
pengolahan online, transaksi secara individual dientri melalui peralatan
terminal, divalidasi dan digunakan untuk meng-update dengan segera file
komputer. Hasil pengolahan ini kemudian tersedia segera untuk permintaan
keterangan atau laporan.
2.5. Alat Output
1. Hard copy device
Berupa alat yang digunakan untuk mencetak tulisan serta image pada media
hard (keras) seperti kertas atau film. Yang termasuk hard copy device adalah:
- Printer
Merupakan alat pencetak dengan media kertas
- Plotter
Alat cetak yang mempunyai kemampuan mencetak grafik atau gambar
dengan baik.
- Computer output to microfilm
Untuk mengurangi jumlah dari kertas yang dihasilkan dari output komputer,
output yang dihasilkan COM diletakkan pada suatu media microfilm.
2. Monitor
3. LCD projektor

7
2.6. Dampak EDP dalam organisasi
a. Fasilitas, perubahan yang terjadi akibat adanya sistem EDP adalah fasilitas.
Sistem ini secara fisik memiliki ukuran besar dan memerlukan ruang
komputer yang terpisah dengan kontrol lingkungan yang khusus, seperti suhu,
kelembaban, perlindungan kebakaran, dan sebagainya.
b. Pembagian Tugas, dalam perusahaan harus membedakan kemampuan setiap
karyawannya sesuai dengan hasil kerja mereka yang telah diuji.
c. Metode Otoritas, berkaitan dengan mencatat jenis-jenis transaksi tertentu
secara otomatis dengan komputer. Misalnya bunga pada rekening tabungan.

2.7. Daya Saji Informasi


a. Daya Saji data Masukan, transaksi yang dilakukan dapat menggunakan
komputer. Contohnya, transaksi yang dilakukan dengan menggunakan telepon
atau internet.
b. Daya Saji Pemrosesan, proses komputer yang berada didalam mesin tidak
dapat langsung diamati, beberapa transaksi seperti perhitungan bunga dan
penjumlahan angka dari suatu program.
c. Daya Saji jejak Transaksi, pengumpulan dokumen dan catatan sumber
organisasi yang digunakan untuk pembukuan akutansi. Misalnya
pengumpulan faktur penjualan dan faktur pembelian suatu barang.

Anda mungkin juga menyukai