PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
tua, saudara-saudara, dan anggota keluarga yang lainnya di rumah. Di sekolah, kita
berteman dan berinteraksi dengan teman-teman, guru, dan para pegawai sekolah yang
memenuhi kebutuhan hidup seperti makan dan minum, reproduksi, pendidikan. Rasa
pengetahuan dan teknologi. Berbagai disiplin ilmu telak kita pelajari dan akan terus
bertambah selama hidup karena manusia itu belajar sepanjang hidup.disekolah kita
mendapatkan berbagai disiplin ilmu termasuk salah satunya adalah ilmu sosiologi.
Berbagai disiplin ilmu yang ada saling berkaitan dan berhubungan satu sama lain.
lainnya.
Masyarakat adalah system sosial budaya yang dinamis. Semua masyarakat
berubah dari waktu ke waktu. Ada masyarakat yang berubah dengan sangat cepat,
menimbulkan goncangan yang besar. Sosiologi lahir untuk memahami dan menjawab
realitas masyarakat yang kompleks dan dinamis tersebut. Dengan mempelajari dan
menerapkan sosiologi menjadi salah satu solusi dan jawaban atas permasalahan.
Sosiologi juga mencoba memberikan pemahaman tentang apa yang terjadi pada
masyarakat.
B. Rumusan Masalah
adalah :
C. Tujuan Penulisan
2. Untuk mengetahui apa saja ruang lingkup sosiologi dan sosiologi politik?
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sosiologi
Istilah sosiologi secara harfiah berasal dari kata socius (Latin) yang diartikan
sebagai teman dan logos (Yunani) yang diartikan sebagai ilmu. (Luth, 2004: 3)
sosiologi secara istilah yaitu suatu ilmu tentang hubungan antara sesama teman.
Lebih luas lagi, sosiologi adalah ilmu yang mempelajari interaksi manusia dalam
masyarakat.
Dengan melihat pengertian secara harfiah saja dapat diketahui bahwa sosiologi
merupakan bagian dari ilmu sosial. Hal itu dapat kita peroleh dengan
dan society (Inggris). Sosiologi dapat dikatakan sebagai ilmu masyarakat. Namun hal
itu tidak lantas menjadikan arti sosiologi adalah ilmu masyarakat karena masih
banyak ilmu ilmu lain yang juga mempunyai objek masyarakat. Sebagai contoh ilmu
ekonomi, ilmu hukum, ilmu sejarah, ilmu politik, ilmu komunikasi, dan sebagainya.
Masing-masing cabang ilmu sosial tersebut mempunyai penekanan yang berbeda. dan
manusia.
4. Reucek dan Warren (1962) mengemukakan bahwa sosiologi adalah ilmu yang
atau ilmu masyarakat adalh ilmu yang mempelajari struktur sosial dan proses-proses
penekanan yang sama yaitu terdapat unsur interaksi atau hubungan sosial antar warga
masyarakat.
B. Ruang Lingkup
pengetahuan.
Soerjono Soekanto (1982: 5) menyatakan bahwa ilmu pengetahuan adalah
a. Pengetahuan (knowledge)
a. Bersifat empiris
b. Bersifat teoritis
c. Bersifat kumulatif
d. Bersifat non-etis.
pengetahuan yang berdiri sendiri karena telah memenuhi segenap unsur-unsur ilmu
didasarkan pada observasi terhadap kenyataan dan akal sehat serta hasilnya tidak
bersifat spekulatif.
b. Sosiologi bersifat teoritis, yaitu ilmu pengetahuan tersebut selalu berusaha untuk
unsur-unsur yang tersusun secara logis serta bertujuan untuk menjelaskan hubungan-
c. Sosiologi bersifat kumulatif ini berarti teori-teori sosiologi dibentuk atas dasar
teori- teori yang sudah ada dalam arti memperbaiki, memperluas, serta memperhalus
teori-teori yang lama, hingga menjadi baik atau dapat mencapai kesempurnaan.
fakta tertentu, tetapi tujuannya adalah untuk menjelaskan fakta tersebut secara
analitis.
Masyarakat yang menjadi objek ilmu-ilmu sosial dapat dilihat sebagai sesuatu yang
terdiri dari beberapa segi; ada segi ekonomi yang antara lain bersangkut paut dengan
produksi, distribusi dan penggunaan barang-barang dan jasa-jasa; ada pula segi
kehidupan politik yang antara lain berhubungan dengan penggunaan kekuasaan dalam
Dengan demikian sudah jelas bahwa sosiologi merupakan bagian dari ilmu
sosial lainnya dapat dilihat dari bahasan tentang masyarakat. Sosiologi mempelajari
hanya pada segi-segi khusus dari masyarakat tersebut. Misalnya ilmu ekonomi
sosiologi termasuk dalam lingkup ilmu-ilmu sosial yang membahas masyarakat dari
berbagai segi dan sudut pandang yang berbeda-beda. Begitu pula dengan sosiologi
Sosiologi politik adalah dua istilah yang menjadi satu yaitu istilah sosiologi
tentang definisi masyarakat dan akibat daripada apa yang dilakukan masyarakat,
artinya sosiologi disini adalah ilmu yang mengajarkan serta meneliti dalam tindakan
yang ada dalam masyarakat.Sedangkan definisi politik adalah ilmu pengetahuan yang
keteraturan kekuasaan, pemerintahan, lembaga sosial yang ada dalam negara, otoritas
dan hal lainnya yang ada dalam kehidupan masyarakat dan mempengaruhi pola hidup
Menjadi salah satu ciri dari sosiologi politik adalah sebagai berikut;
1. Empiris, artinya ilmu sosiologi politik tidak diahasilkan dari prasangka atau
adalah berdasarkan kajian teori yang ada dalam sosiologi dan ilmu politik.
3. Logis, ciri ini mengindikasikan bahwa kajian yang ada dalam ilmu sosiologi
4. Komulatif, yaitu artinya terjadi hubungan yang baik dalam sosiologi politik,
misalnya hubungan antara teori satu dengan lainnya atau bahkan bantahan
mempersoalkan baik dan buruk akan tetapi lebih mendeskripsikan pada tujuan
Kajian dalam sosiologi politik yang pertama adalah spesifik dalam negara, khususnya
dalam tanggapan masyarakat yang ada di dalamnya serta kebijakan yang mesti
Dalam hal ini contoh yang bisa dilakukan adalah Kebijakan Program Indonesia Pintar
atau Program Indonesia Sehat yang dilakukan dalam upaya menyambul Bonus
Demografi di Indonesia. Kebijakan ini diambil oleh negara berdasarkan pada kajian
sosiologi politik.
2. Sosiologi Politik Sebagai Studi Tentang Kekuasaan
Selaian sebagai studi tentang negara dalam peranannya sosiologi politik juga
dipergunakan dalam menggapi keuasaan yang langgeng dengan cara-cara yang baik.
Kekuasaan ini dipereoleh melalui kajian dalam sosiologi politik terutama dalam
Contoh yang bisa diberikan misalnya saja adalah disaat kamapanye politik yang
PENUTUP
A. Kesimpulan
mengenai pengertian sosiologi yaitu adanya unsur interaksi atau hubungan sosial
Barat terutama setelah terjadinya revolusi industri di Inggris dan revolusi Perancis.
Pada awalnya, sosiologi dijadikan sebagai mata kuliah baik di Eropa Barat maupun di
Amerika Serikat. Sedangkan di Indonesia sosiologi baru dikenal pada tahun 1950-an.
Pada tahun 1980-an muncul ahli-ahli sosiologi Indonesia dari berbagai perguruan
tinggi.
utama dari ilmu pengetahuan yaitu bersifat empiris, bersifat teoritis, bersifat
melalui ilmu-ilmu sosial, salah satunya sosiologi. Oleh karena itu kita tidak boleh
Gunadarma. ____. Pengantar Sosiologi dan Ilmu Sosial Bab 1 Ruang Lingkup. [online].
Tersedia: http://www.elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/pengantar_sosiologi_dan_
ilmu_sosial_bab1_ruang_lingkup_sosiologi.pdf [8 Februari 2012]
Soekanto, Suryono. 1982. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada
https://dosensosiologi.com/pengertian-sosiologi-politik-ruang-lingkup-konsep-dan-
contohnya-lengkap/