BAB I
PENDAHULUAN
a. Latar Belakang
Pada konteks global yang terus berubah, tantangan dan harapan terhadap pendidikan
semakin meningkat. Institusi pendidikan diharapkan untuk tidak hanya menyediakan
pendidikan berkualitas tinggi, tetapi juga untuk menjadi pusat inovasi, pengembangan,
dan pendorong perubahan positif dalam masyarakat.
Adapun upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memastikan bahwa institusi
pendidikan memenuhi standar yang ditetapkan, proses akreditasi menjadi penting sebagai
instrumen evaluasi yang diterima secara luas. Setiap warga negara berhak memperoleh
pendidikan yang bermutu, untuk dapat menyelenggarakan pendidikan yang bermutu,
maka setiap satuan atau program pendidikan harus memenuhi atau melampaui standar
yang dilakukan melalui kegiatan akreditasi terhadap kelayakan setiap satuan atau
program pendidikan (Cahyono, Wibowo, & Murwani, 2015). Akreditasi pendidikan
merupakan suatu bentuk pengakuan formal terhadap kualitas dan kinerja sebuah institusi
pendidikan oleh lembaga independen atau otoritas yang diakui.
Mekanisme kunci dalam proses akreditasi bagi banyak lembaga adalah kunjungan fisik
ke lembaga dan/atau program oleh tim kunjungan akreditasi. Kunjungan ini dapat
memberikan informasi nyata, observasi, dan karakterisasi institusi atau program yang
ditinjau, yang menjadi bahan pengambilan keputusan akhir akreditasi (John R. Haughery,
A. Mark Doggett, Gretchen Aosher, Jake Hildebrant: ). Kunjungan ini disebut visitasi
akreditasi. Visitasi akreditasi adalah salah satu langkah kunci dalam proses akreditasi
pendidikan.
Makalah ini disusun sebagai panduan dan referensi bagi mahasiswa atau stakeholder
terkait dalam mengetahui visitasi akreditasi dan langkah apa yang akan dilakukan ketika
melakukan visitasi akreditasi di lembaga pendidikan.
b. Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam makalah ini yaitu:
1. Apa pengertian dari Visitasi Akreditasi?
2. Apa tujuan dari Vistasi Akreditasi?
3. Apa prinsip-prinsip Visitasi Akreditasi?
4. Apa instrument Visitasi Akreditasi?
5. Bagaimana kriteria penilaian visitasi akreditasi?
c. Tujuan
Tujuan dalam makalah ini yaitu:
1. Mengetahui pengertian Visitasi Akreditasi;
2. Mengetahui tujuan dari Vistasi Akreditasi;
3. Mengetahui prinsip-prinsip Visitasi Akreditasi;
4. Mengetahui instrument Visitasi Akreditas;
5. Mengetahui kriteria penilaian Visitasi Akreditasi.
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Pengertian
Akreditasi adalah suatu kegiatan penilaian kelayakan satuan pendidikan dasar dan pendidikan
menengah, dan satuan pendidikan anak usia dini dan pendidikan nonformal berdasarkan kriteria
yang telah ditetapkan untuk memberikan penjaminan mutu Pendidikan. Akreditasi bermanfaat
sebagai acuan dalam upaya peningkatan mutu dan pengembangan sekolah/madrasah.
MEKANISME VISITASI
D. Instrumen
Kegiatan visitasi dilakukan melalui observasi lapangan, observasi kelas, dan wawancara
dengan warga sekolah/madrasah dalam rangka verifikasi, serta validasi terhadap data dan
informasi yang diberikan oleh sekolah/madrasah melalui instrumen akreditasi. Adapun
instrumen yang digunakan yaitu Instrumen Akreditasi Satuan Pendidikan 2020 (IASP
2020) Jenjang Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah. Instrumen ini berbasis pada
performance yang diukur bukan sekedar pemenuhan input tetapi kinerja
sekolah/madrasah.
E. Kriteria Penilaian
BAB III
Studi Kasus (Hasil Research)
BAB IV
Pembahasan
BAB V
Penutup
Cahyono, L. E., Wibowo, S. B., & Murwani, J. (2015). Analisis Penerapan 8 Standar
Nasional Pendidikan pada SMP Negeri 2 Dolopo Kabupaten Madiun. Assets: Jurnal
Akuntansi Dan Pendidikan, 4(2), 161. https://doi.org/10.25273/jap.v4i2.684