LAPORAN HASIL OBSERVASI

BIMBINGAN DAN KONSELING

Laporan ini dibuat untuk memenuhi tugas Profesi dan Etika Keguruan

Dosen Pembimbing : Zetri Rahmat, M.Pd.

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 2

1. Devi Herlita
2. Erival Nofriansyah
3. Randi Gusnali Pratama
4. Rangga Pratama

PENDIDIKAN EKONOMI

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU

2023
FORMAT LAPORAN OBESEVASI BIMBINGAN DAN KONSELING SERTA ADMINISTRASI
SEKOLAH

1. DESKRIPSIKAN SEKOLAH

NAMA SEKOLAH : SMK NEGERI 15 PEKANBARU

ALAMAT SEKOLAH : Jl. Cipta Karya No. Km. 04, Sidomulyo Barat,

Kec. Tampan, Kota Pekanbaru, Riau 28294

JUMLAH SISWA : 743 siswa

JUMLAH GURU BK :3

2. BIMBINGAN KONSELING

a. Nama Guru yang Diwawancarain : Ibu Fitri Yeni, S. Psi

b. Daftar Pertanyaan:

Apa saja aktivitas harian ibuk terkait kegiatan BK ?

1) Jelaskan aktivitas yang ibuk lakukan terkait bimbingan belajar kepada murid ?.
Jawaban: : “Aktivitas harian saya terkait kegiatan BK biasanya yaitu pada pagi
hari saya gunakan untuk mempersiapkan diri untuk memulai kegiatan. Saya akan
tiba di sekolah dan mulai mempersiapkan diri. Selain itu, Saya juga akan
menerima laporan dari guru piket tentang keadaan siswa di kelas. Pada siang
hari saya banyak menggunakan waktu untuk melakukan kegiatan layanan BK.
Saya biasanya melakukan bimbingan konseling kepada siswa secara individu dan
juga secara kelompok. Dan Pada sore hari biasanya saya gunakan untuk
mendata siswa dan juga kegiatan BK serta menyusun laporan kegiatan BK.”

2) Apakah menurut ibuk, guru BK dan guru mata pelajaran semestinya menjalin kolaborasi
agar tugas guru BK bisa terbantu terlaksana ?.
Jawaban : “Menurut saya, kolaborasi guru BK dan guru mata pelajaran sangat penting
agar tujuan keduanya tercapai. Yaitu agar bisa membantu tugas guru bk supaya
 terlaksana dengan baik. Apalagi dengan adanya kolaborasi ini, dapat
memudahkan kami para guru BK dalam menangani dan melayani siswa.”

3) Apa yang bisa dibantu guru non BK dalam kegiatan bimbingan belajar ini ?
Jawaban: “Guru non BK bisa membantu siswa dalam memahami materi yang diberikan
serta memberi informasi terkait kemampuan yang harus dia asah dan mendukung bakat
siswa tersebut. Atau guru non BK ini juga bisa menyarankan siswa untuk melakukan les
atau mengikuti acara acara seperti seminar, olimpiade dan lain-lain agar bakat siswa
tersebut dapat terasah”

4) Jelaskan aktivitas yang ibuk lakukan terkait bimbingan pribadi kepada murid ?.
Jawaban: ““Tahap awal yang saya lakukan yaitu saya harus mengetahui terlebih
dahulu kesulitan belajar pada siswa. Saya melakukan nya dengan berbagai cara,
contohnya wawancara, observasi, dan tes. Untuk wawancara biasanya saya
bertatapan muka secara langsung dengan siswa dan menanyakan sebuah
pertanyaan. Kalau observasi, saya biasanya mengamati dan melihat siswa saya.
Apakah mereka memiliki kendala atau tidak. Atau mereka ingin meminta saran
dari saya. Selanjutnya Tes, biasanya saya melakukan tes ini secara lisan, tulisan
atau praktek untuk mengembangkan serta mengetahui bakat dan minat siswa.
Maka dengan begitu, saya bisa dengan mudah membantu siswa untuk mengatasi
masalah yang dia miliki

5) Apa yang bisa dibantu guru non BK dalam kegiatan bimbingan pribadi ini ?
Jawaban: “Guru non BK dapat membantu untuk memantau siswanya agar guru BK
dapat lebih mudah memberikan solusi terkait masalah yang dialami siswanya. Guru non
BK juga bisa memberikan bimbingan yang membangun, serta sebagai teladan dan
petuah siswa, karna sejatinya guru itu diguguh dan ditiru siswa.”

6) Jelaskan aktivitas yang ibuk lakukan terkait bimbingan sosial kepada murid ?.
Jawaban: “Terkait hubungan sosial murid, guru BK dapat melakukan sesi konseling
kepada siswa secara pribadi yang mengalami tekanan terkait tugas atau masalah lain
seperti sulit bergaul dengan temannya. Atau guru bk juga bisa memasangkan murid
 tersebut dengan anak yang mudah bergaul dan ramah kepada siswa lain agar siswa
tersebut bisa lebih mudah bergaul dan meniru siswa tersebut.”

7) Apa yang bisa dibantu guru non BK dalam kegiatan bimbingan sosial ini ?
Jawaban: “Dalam kegiatan bimbingan sosial, saya sebagai guru BK tidak bekerja
seorang diri dalam mengurus kegiatan bimbingan sosial melainkan saya juga
membutuhkan bantuan kepada guru-guru lain seperti guru mata pelajaran. Guru
non BK juga memiliki peran yang penting dengan guru BK itu sendiri. Karena
guru non BK orang yang paling dekat denggan siswa-siswi, yang lebih sering
berinteraksi secara langsung dengan murid. Hal ini guru non BK dapat
membantu guru BK dengan mengamati secara konsisten perkembangan dan
permasalahan yang sedang di hadapi anak didik.”

8) Jelaskan aktivitas yang ibuk lakukan terkait bimbingan karir kepada murid ?.
Jawaban: “Saya biasanya melakukan aktivitas seperti memberikan informasi
tentang berbagai profesi, membantu murid mengidentifikasi minat dan bakat
tujuannya untuk membantu siswa menemukan kegiatan atau bidang studi yang
sesuai dengan preferensi dan potensi mereka. Ini melibatkan penilaian terhadap
area minat dan keterampilan alamiah siswa. Atau saya juga kadang memberi
saran beasiswa sesuai dengan minat siswa untuk melanjutkan kejenjang yang
lebih tinggi atau mencarikan pekerjaan yang sesuai minat dan bakat siswa untuk
siswa yang ingin bekerja”

9) Apa yang bisa dibantu guru non BK dalam kegiatan bimbingan karir ini ?
"Guru non BK bisa membantu dalam kegiatan bimbingan karir dengan
memberikan informasi kepada para siswa mengenai berbagai macam bidang
pekerjaan yang ada, menjelaskan keterampilan yang dibutuhkan di setiap bidang
pekerjaan tersebut, dan berbagi pengalaman pribadi mereka selama menjalani
karir agar dapat memotivasi siswa”
10) Bagaimana pandangan ibuk terhadap karakteristik dan kondisi siswa di zaman ini?
Jawaban: “menurut saya, perkembangan anak di zaman sekarang ini sangat dipengaruhi
oleh teknoloi, misalnya seperti tren tiktok, belajar menggunakan HP, menggunakan
laptop dll. Jadi untuk bisa tetap mengontrol siswa maka sebagai guru kita harus
menciptakan suasana belajar yang kompetitif dalam hal teknologi. Misalnya, siswa
disuruh presentase dengan sumber yang bisa dicari melalui internet. Atau membuat
siswa penasaran dengan suatu pertanyaan, sehingga siswa tersebut tidak terpikit oleh
hal lain dan berusaha mencari tau jawaban dari pertanyaan tersebut.”

11) Ceritakan terkait masalah siswa serta solusi yang pernah ibuk berikan saat bertugas
menjadi guru BK?
Jawaban: "Saat saya bertugas, saya didatangi seorang siswa yang mengalami
kesulitan dalam beradaptasi dengan lingkungan sekolah baru setelah pindah.
Siswa ini merasa kesulitan untuk mencari teman atau sulit untuk membangun
hubungan sosial dan merasa canggung. Dan saya memberikan solusi, saya
melakukan pendekatan dengan cara dukungan sosial, saya mengatur sesi
konseling kelompok kecil dengan siswa yang mengalami kesulitan untuk
beradaptasi. Pada sesi tersebut, saya mengajak siswa untuk berbagi pengalaman,
menyuarakan perasaan, dan mendengarkan pengalaman orang lain. Ini bertujuan
untuk menciptakan lingkungan yang mendukung dan membangun rasa
kebersamaan”

12) Apa nasehat ibuk kepada kami calon guru di masa depan ?.
Jawaban: “Nasehat yang dapat saya berikan untuk calon-calon guru di masa
depan nanti Jadilah pembelajar sepanjang hayat dan teruslah mengembangkan
keterampilan interpersonal Anda. Kesabaran, empati, dan dedikasi akan menjadi
kunci keberhasilan Anda sebagai guru."
3. ADMINISTRASI SEKOLAH

4. Tugas dan Wewenang Kepsek dan Wakil Kepsek

Berikut adalah beberapa tugas dan wewenang umum seorang kepala sekolah:

a. Tugas Kepala Sekolah:

1) Manajemen Sumber Daya Manusia:
a) Mengelola staf pengajar dan non-pengajar.
b) Mengawasi proses perekrutan, seleksi, dan evaluasi kinerja guru dan karyawan.
2) Pengelolaan Keuangan:
a) Merencanakan dan mengelola anggaran sekolah.
b) Bertanggung jawab atas transparansi dan akuntabilitas dana sekolah.
3) Pengembangan Kurikulum:
a) Mengawasi pengembangan dan implementasi kurikulum.
b) Memastikan program pendidikan sesuai dengan standar nasional dan lokal.
4) Pengawasan Proses Pembelajaran:
a) Memantau dan mengevaluasi proses pembelajaran.
b) Mendorong inovasi dan pengembangan metode pembelajaran.
5) Hubungan Masyarakat:
a) Berkomunikasi dengan orang tua, siswa, dan masyarakat.
b) Mengatasi masalah dan memberikan informasi tentang perkembangan sekolah.
 6) Pengelolaan Sarana dan Prasarana:
a) Menjaga dan mengelola fasilitas fisik sekolah.
b) Memastikan keamanan dan kenyamanan lingkungan belajar.
7) Pelaporan dan Pertanggungjawaban:
a) Menyusun laporan kegiatan sekolah dan prestasi siswa.
b) Bertanggung jawab kepada otoritas pendidikan dan pihak terkait.
b. Wewenang Kepala Sekolah:
1) Pengambilan Keputusan:
a) Mengambil keputusan terkait kebijakan sekolah.
b) Menentukan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan mutu pendidikan.
2) Pengelolaan Disiplin:
a) Menetapkan aturan dan norma sekolah.
b) Mengelola masalah disiplin dan menegakkan ketertiban di sekolah.
3) Pengembangan Profesional:
a) Mendorong pengembangan profesional staf.
b) Menentukan kebijakan terkait pelatihan dan pengembangan guru.
4) Hubungan Luar:
a) Mewakili sekolah dalam hubungan dengan pihak eksternal.
b) Menjalin kemitraan dengan lembaga-lembaga terkait dan komunitas.
5) Evaluasi Kinerja:
a) Menilai kinerja guru dan karyawan.
b) Memberikan umpan balik dan rekomendasi untuk perbaikan.
6) Penyusunan Kebijakan Sekolah:
a) Menyusun kebijakan-kebijakan internal sekolah.
b) Mengarahkan implementasi kebijakan untuk mencapai tujuan pendidikan.

5. Memilih Bidang Administratif

a. Rangga Pratama sebagai Wakil Kesiswaan
Alasan : saya akan memilih menjadi Wakil Kesiswaan, alasannya karna jika saya
menjadi wakil kesiswaan maka selain saya dapat menjadi lebih dekat dengan siswa,
saya juga bisa lebih memahami dan memberikan masukan kepada siswa agar mereka
tidak tertekan dengan masalah yang mereka alami.
b. Erival Novriansyah sebagai Wakil Hubungan Masyarakat
Alasan : alasan saya memilih bidang ini, karena saya ingin menjaga komunikasi yang
baik antara sekolah dan orang tua siswa. Untuk dapat menginformasikan tentang
berbagai kegiatan disekolah, perkembangan siswa dan kebijakan sekolah. Lalu alasan
lainnya karena saya memiliki kemampuan dalam mengelola media social sekolah
dengan baik, serta dapat mengelola informasi yang berkaitan dengan sekolah dan
memastikan bahwa informasi tersebut akurat dan terpercaya agar mudah diakses oleh
orang tua dan masyarakat.

c. Randi Gusnali Pratama sebagai Wakil Kurikulum

Alasan: Alasan saya memilih bidang ini, karena saya ingin ikut aktif berkontribusi
dalam menciptakan lingkungan sekolah yang mendukung perkembangan positif
siswa. Serta saya juga bisa meningkatkan minat yang kuat dan pengembangan
pendidikan, jika memiliki minat yang kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan
dan pengembangan siswa, dan saya bisa ikut berkontribusi dalam perancangan dan
implementasi kurikulum.

d. Devi Herlita sebagai Wakil Sarana dan Prasarana

Alasan: Alasan saya memilih wakil sarana dan prasarana adalah agar saya bisa
lebih Memantau kondisi fisik kelas dan fasilitas sekolah secara berkala.
Mengoordinasikan perawatan rutin, seperti perbaikan kecil atau pembersihan area
tertentu. Merencanakan dan mengawasi proyek-proyek pembangunan atau renovasi.
Menanggapi masalah segera, seperti kerusakan infrastruktur. Berkomunikasi dengan
pihak terkait, seperti pihak sekolah, staf, atau kontraktor, untuk memastikan
keberlanjutan operasional dan keamanan lingkungan sekolah.
6. LAMPIRAN DOKUMEN FOTO BUKTI SAAT TEMAN-TEMAN MELAKUKAN
AKTIVITAS WAWANCARA.