Cara dan Bacaan Sholat Jenazah Menurut Muhammadiyah
Mensholatkan jenazah tidak perlu rukuk, sujud dan duduk tetapi dengan berdiri saja dari awwal sampai akhir dan bertakbir empat kali. Adapun caranya sebagai berikut;
1. Niat dengan ikhlas
2. Berdiri Sama halnya dengan sholat jenazah biasa, sholat jenazah Muhammadiyah juga dilakukan berdiri tanpa rukuk, tanpa sujud, dan tanpa duduk. Kemudian, dilanjutkan dengan takbir sebanyak empat kali. Setiap takbirnya dilakukan dengan mengangkat tangan. 3. Takbir pertama membaca Al-Fatihah dan sholawat Nabi Sesudah takbiratul ihram, jemaah melanjutkan sholat jenazah Muhammadiyah dengan membaca Surat Al-Fatihah dan sholawat atas Nabi Muhammad SAW secara lembut. Berikut sholawat Nabi yang dibaca: Allohumma solli ‘alaa muhammad, wa‘alaa aali muhammad, kamaa sollaita ‘alaa aali ibroohim, wa baarik ‘alaa muhammad, wa‘alaa aali muhammad, kamaa baarokta ‘alaa aali ibroohim, fil ‘aalamiina innaka hamiidummajiid. 4. Takbir kedua mendoakan mayit Sholat dilanjutkan dengan membaca doa untuk mayit. Doa yang dibaca dalam sholat jenazah sebagaimana yang diajarkan Rasulullah SAW adalah sebagai berikut: Lalu membaca takbir kedua sambil mengangkat kedua tangannya lalu sedekap kemudian berdo’a bagi jenazah :
Allahummaghfir laha-warhamha- wa’a-fiha-wa’fu anha- 5. Takbir ketiga membaca doa untuk mayit Pada takbir ketiga, jemaah berdoa lagi untuk jenazah dengan doa yang berbeda, yaitu: Allahummaghfirli lihayyina wa mayyitina wa syahidina wa ghaibina wa shaghirina wa kabaarina wa dzakarina wa untsana. 6.Takbir keempat lalu mengucapkan salam Setelah takbir keempat membaca doa berikut diikuti dengan mengucap salam sempurna ke kanan dan ke kiri. Allahumma la tahrimna ajrahu wa la taftinna ba'dahu waghfir lana wa lahu. Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh