Anda di halaman 1dari 3

TEORI RINGKAS TENTANG SKIZOFRENIA

dr. Ferdinan Leo Sianturi, M.Ked(KJ)., SpKJ


Pendahuluan
Skizofrenia merupakan gangguan psikotik yang paling sering. Hampir 1%
penduduk dunia menderita skizofrenia selama hidup mereka.
Subtipe skizofrenia yang diidentifikasi:
1. Skizofrenia Paranoid
2. Skizofrenia disorganized (Hebefrenia)
3. Skizofrenia katatonia
4. Skizofrenia tak terinci
5. Depresi paska skizofrenia
6. Skizofrenia residual
7. Skizofrenia simplex
8. Skizofrenia lainnya

Manifestasi klinis:
1. Gangguan proses pikir
a. Asosiasi longgar
b. Pemasukan berlebihan
c. Neologisme, ekolalia
2. Gangguan isi pikir:
a. Waham adalah suatu keyakinan yang palsu, menetap, tidak sesuai dengan
fakta dan tetap dipertahankan walaupun ditunjukkan bukti-bukti yang jelas
dan tidak dapat dikoreksi
Jenis-jenis: waham kejar, waham kebesaran, waham penyiaran, waham
penyisipan
b. Tilikan: pasien tidak menyadari penyakitnya
3. Gangguan persepsi
a. Halusinasi
b. Ilusi, depersonalisasi
4. Gangguan emosi
a. Afek tumpul
b. Afek tidak serasi
5. Gangguan perilaku
Penatalaksanaan
 Terapi farmakologi: antipsikotika generasi I ( CPZ, haloperidol) dan generasi II
(risperidone, clozapine, quetiapin, olanzapine, valipiperidone, aripiperazole)
 Terapi psikososial
 Terapi keluarga
 Terapi kejang listrik (ECT)

Faktor-faktor yang mempengaruhi ketahanan mental :


1. Organo biologi : kondisi otak individu mulai dari dalam kandungan, lahir dan
sesudah lahir, misal: infeksi (spt: TORCH), gangguan metabolisme, tumor
2. Psiko-edukatif : pola asuh sejak lahir sampai umur 18 tahun, di keluarga dan
lingkungan (sekolah, tetangga)
3. Sosio budaya dan lingkungan , misal : cara bicara, bencana alam

CONTOH KASUS
Seorang perempuan berusia 37 tahun dibawa oleh keluarganya ke poliklinik Jiwa
dengan keluhan utama ketakutan. Pasien merasa ada yang mengikutinya, sering
mendengar suara suara yang mengancam dirinya, membuat pasien sangat ketakutan dan
tidak berani keluar, sering mengurung diri di kamar, pasien juga tidak bisa tidur.
Keadaan ini sudah berlangsung sejak 6 bulan yang lalu.
Pasien sudah menikah 5 tahun, belum mempunyai anak. Pasien bekerja sebagai
PNS, dan sekarang sedang mengikuti program pendidikan S2 di Medan. Suami pasien
juga PNS di Sibolga sehingga mereka jarang ketemu, pasien juga memiliki hubungan
yang tidak baik dengan mertuanya. Dan sewaktu menikah tidak disetujui pihak keluarga
Pasien mempunyai sifat tertutup, jarang mau menyampaikan masalahnya kepada orang
lain.
Apa yang terjadi pada ibu ini?

Informasi Tambahan
Tidak ada kelainan organik, tidak memakai zat-zat adiktif, tidak ada faktor
keluarga menderita seperti pasien.

Masalah
Masalah yang dihadapi pada pada kasus ini adalah: ketakutan, merasa ada yang
mengikutinya dan mau mencelakainya, mendengar suara suara yang mengancam dirinya
dan sulit tidur.
Yg harus dibahas
1. Peserta mampu menjelaskan waham, halusinasi
2. Peserta mampu menjelaskan gangguan jiwa psikotik
3. Peserta mampu menjelaskan skizofrenia
4. Peserta mampu menjelaskan tipe-tipe skizofrenia
5. Pesertamampu menjelaskan penyebab skizofrenia
6. Peserta mampu melakukan penatalaksanaan skizofrenia Paranoid
7. Peserta mampu menjelaskan diagnosis banding skizofrenia Paranoid
8. Peserta mampu menjelaskan prognosis Skizofrenia Paranoid

Anda mungkin juga menyukai