Skripsi
Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
untuk Memenuhi Syarat Mencapai Gelar Sarjana Pendidikaan (S.Pd).
Oleh
Nadia Fitriyanti
11180183000063
Skripsi
Diajukan kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk memenuhi syarat
mencapai gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
Diajukan Oleh:
Nadia Fitriyanti
11180183000063
Mengetahui,
Dosen Pembimbing
i
LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI
ii
LEMBAR PENGESAHAN
iii
SURAT PERNYATAAN KARYA ILMIAH
iv
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah penggunaan media audio visual
dapat meningkatkan minat belajar peserta didik pada pembelajaran Bahasa
Indonesia di kelas V MI Al-Khairiyah Jakarta Barat. Penelitian ini menggunakan
metode kualitatif dengan jenis kualitatif deskriptif. Metode kualitatif deskriptif ini
dipilih, karena dapat mendalami suatu persmasalahan secara mendalam dan dapat
menjelaskan secara rinci mengenai suatu masalah yang terjadi, mulai dari
identifikasi suatu masalah sampai pada penjelasan solusinya. Dalam penelitian ini
menggunakan beberapa teknik untuk pengambilan data yang digunakan yaitu
wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek dari penelitian yang digunakan
yaitu guru kelas V dan peserta didik kelas V MI Al-Khairiyah Jakarta Barat. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media audio visual sangatlah mampu
meningkatkan minat belajar peserta didik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia.
Pada saat proses pembelajaran berlangsung, peserta didik menunjukkan minat
belajar mereka cukup tinggi, lalu mereka sangat antusias sekali belajar
menggunakan media audio visual. Wawancara yang sudah dilakukan juga
menunjukkan bahwa pembelajaran menggunakan media audio visual dapat menarik
perhatian peserta didik dan peserta didik pun memahami materi pelajaran dengan
mudah. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan
media audio visual untuk meningkatkan minat belajar peserta didik pada
pembelajaran Bahasa Indonesia cukup efektif, baik dari segi menarik perhatian
peserta didik dan meningkatkan peserta didik memperoleh hasil belajar yang
memuaskan.
Kata Kunci: Media Audio Visual, Minat Belajar, Pembelajaran Bahasa Indonesia.
v
ABSTRACT
Nadia Fitriyanti (11180183000063), Use of Audio Visual Media to Increase
Students' Interest in Indonesian Language Learning in Class VI MI AL-
Khairiyah West Jakarta.
The purpose of this study was to find out how the use of audio-visual media to
increase students' interest and learning outcomes in learning Indonesian in class V
MI Al-Khairiyah West Jakarta. This study uses a qualitative method with a
descriptive qualitative type. This descriptive qualitative method was chosen,
because it can explore a problem in depth and can explain in detail about a problem
that occurs, starting from identifying a problem to explaining the solution. In this
study, several techniques were used for data collection, namely interviews,
observation, and documentation. The subjects of the research used were fifth grade
teachers and fifth grade students at MI Al-Khairiyah West Jakarta. The results
showed that the use of audio-visual media was able to increase students' interest in
learning Indonesian in learning Indonesian. When the learning process takes place,
students show their interest in learning is quite high, then they are very enthusiastic
about learning to use audio visuals. Interviews that have been conducted also show
that learning using audio-visual media can attract the attention of students and
students understand the subject matter easily. Based on the results of the study, it
can be concluded that the use of audio-visual media to increase students' interest in
learning Indonesian is quite effective, both in terms of attracting students' attention
and increasing students' obtaining satisfactory learning outcomes.
vi
KATA PENGANTAR
Laporan proposal skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat mencapai
gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) pada Jurusan Pendidikan Guru Madrasah
Ibtidaiyah Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Penyusunan proposal skripsi ini tidak lepas dari bimbingan, bantuan, dan
dukungan yang sangat berarti dari berbagai pihak, khususnya Ibu Dr. Lu’luil
Maknun, M.Pd selaku dosen pembimbing proposal skripsi yang telah membimbing,
memberikan ilmu, memberikan semangat yang tiada hentinya, motivasi, saran, serta
waktu luang selama bimbingan. Terutama kepada Umi dan Suami tercinta dengan
ketulusan doa selalu tercurahkan sejak kecil hingga saat ini. Pada kesempatan ini
penulis mengucapkan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua
pihak yang telah membantu dalam penyusunan proposal skripsi ini terutama
kepada:
1. Prof. Dr. Hj. Amany Lubis, Lc., M.A., selaku Rektor Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah Jakarta
2. Dr. Sururin, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
3. Dr. Fauzan, M.Pd, Selaku Pembimbing akademik Jurusan Pendidikan Guru
Madrasah Ibtidaiyah.
vii
viii
4. Prof Asep Ediana Latip, M.Pd., selaku Kepala Jurusan Pendidikan Guru
Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam
Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
5. Rohmat Widiyanto, M.Pd., selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Guru
Madrasah Ibtidaiyah Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan Universitas Islam
Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
6. Dr. Lu’luil Maknun, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan
bimbingan, ilmu yang bermanfaat, meluangkan waktu, tenaga, pikiran, dan
semangat kepada penulis sampai pada tahap terselesainya penyusunan proposal
skripsi dengan baik dan lancar.
7. Seluruh Dosen dan Staff Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah yang
telah memberikan ilmu yang sangat bermanfaat pada saat perkuliahan, sampai
akhirnya proposal skripsi ini dapat selesai dengan baik dan lancar.
8. Fathulloh S.S, selaku Kepala Sekolah MI Al-Khairiyah Jakarta Barat yang
telah mengizinkan penulis untuk penelitian di Sekolah pimpinannya.
9. Fitri Fauziah S.Pd., selaku Guru Kelas VA yang telah membantu dan
memberikan semangat kepada saya untuk mengambil data dalam proposal
penelitian yang saya lakukan.
10. Seluruh Guru dan Staff Karyawan MI Al-khairiyah Jakarta Barat yang telah
membantu penulis dalam menyelesaikan penelitian di MI Al-Khairiyah Jakarta
Barat.
11. Para peserta didik kelas VI MI Al-Khairiyah Jakarta Barat yang telah
membantu dan bersedia belajar bersama-sama dengan penulis.
12. Umi dan keluarga (Bang Inang, Cing Hj Omaroh, Po Nida, dan semuanya yang
tidak bisa saya sebutkan satu persatu) tercinta yang selalu mendukung,
mendoakan, dan memberikan semangat dalam menyelesaikan proposal skripsi.
13. Suami saya yaitu Fakhroin yang selalu mendoakan, memberikan semangat,
mendengarkan keluh kesah, dan menemani penulis dalam menyelesaikan
skripsi ini hingga selesai.
14. Sahabat (Shella, Dilah, Intan, Dydy, Ismi, Kokom) yang juga mendukung
penulis dalam menyelesaikan proposal skripsi.
ix
15. Teman Malengkray (PN, Nabila, Farhana, Savira, Alm Ilham, Safta, dan Fikri)
yang selalu memberikan semangat selama perkuliahan berlangsung sampai
tahap penyelesaian proposal skripsi.
16. Teman-teman seperbimbingan (Eryn , PN, Selsa, Ratna, Nabila, Rahma) yang
selalu memberikan semangat dan dukungan dalam menyelesaikan proposal
skripsi.
17. Teman-teman Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah angkatan 2018 kelas
PGMI B yang telah memberikan dukungan dan hal yang sangat positif dalam
menyelesaikan proposal skripsi.
18. Ucapan terima kasih juga kepada semua pihak yang namanya tidak dapat
disebutkan satu persatu
Penulis menyadari bahwa penulisan proposal skripsi ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, penulisme mohon saran dari pembaca agar dapat
memperbaiki penelitian dimasa yang akan datang. Semoga proposal skripsi ini
bermanfaat dan dapat menambah wawasan pengetahuan khususnya bagi penulis
dan pembaca. Akhir kata dengan segala ketulusan dan kerendahan diri, penulis
mohon maaf apabila ada kekurangan, kesalahan dan kelemahan dalam penyusuna
proposal skripsi ini.
Nadia Fitriyanti
x
DAFTAR ISI
x
xi
xii
xiii
xiii
DAFTAR GAMBAR
xiv
BAB I
PENDAHULUAN
1
Syafril dan Zelhendri Zen, Dasar-dasar Ilmu Pendidikan, (Jakarta: Kencana, 2017), hlm. 33-
34.
2
Syafril dan Zelhendri Zen, Dasar-dasar Ilmu Pendidikan, (Jakarta: Kencana, 2017), hlm. 33-34.
3
Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
1
2
4
Sanaky, Media Pembelajaran, (Yogyakarta: Safira Insania, 2009), hlm. 1-2.
3
5
Eka Safitri Kusumadewi, Penggunaan Media Audio Visual dalam Meningkatkan Minat
Belajar IPS di SDN Pondok Pinang 012 Pagi Jakarta, UIN Syarih Hidayatullah Jakarta, 2011.
6
Nuri Halimah, Penggunaan Media Auduio Visual untuk Meningkatkan Minat dan Hasil
Belajar Peserta Didik Kelas V MIN Sabang”, UIN Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh, 2019.
4
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian yang ingin
dicapai yaitu untuk mengetahui penggunaan media audio visual dapat
meningkatkan minat belajar peserta didik pada pembelajaran Bahasa Indonesia
di kelas V MI Al-Khairiyah Jakarta Barat.
F. Manfaat Penelitian
1. Secara Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan untuk dapat menambah ilmu
pengetahuan khususnya pada penggunaan media audio visual untuk
meningkatkan minat belajar peserta didik MI Al-Khairiyah Jakarta Barat.
2. Secara Praktis
a. Bagi Peneliti
Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan baru yang
bermanfaat bagi peneliti mengenai penggunaan media audio visual
untuk meningkatkan minat belajar peserta didik melalui pembelajaran
Bahasa Indonesia.
b. Bagi Guru
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan masukkan dalam
merencanakan media pembelajaran yang baik, sehingga hasil dari
tujuan pendidikan sesuai yang diharapkan.
c. Bagi Peserta Didik
Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan minat belajar
peserta didik dengan menggunakan media audio visual dalam
pembelajaran Bahasa Indonesia.
d. Bagi Sekolah
Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebuah informasi dan
luasi bagi kepala sekolah dalam menempatkan guru yang sesuai
6
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Pembelajaran
1. Pengertian Belajar dan Pembelajaran
Belajar merupakan suatu proses yang sangat penting sekali untuk
mengubah pola pikir dan perasaan dengan yang tidak tahu menjadi tahu,
dari tidak bisa menjadi bisa, dari tidak paham lalu menjadi paham.7
Dengan belajar manusia menjadi serba bisa dan serba tau akan suatu hal
yang belum diketahui sebelumnya. Maka dari itu sebagai seorang
indiVdu, harus terus belajar sepanjang masa, jangan pernah berhenti
unuk belajar. Karena dengan tidak belajar manusia akan menjadi bodoh.
Ada 4 pilar yang harus dipahami tentang belajar yaity belajar
untuk mengetahui (learning to know), belajar untuk berbuat (learning
to do), belajar untuk hidup bersama (learning to lVe together), dan
belajar untuk menjadi (learning to be). Pilar tersebut harus
diimplementasikan dalam proses belajar di Sekolah. Terutama dalam
jenjang sekolah dasar, pilar-pilar tersebut harus diterapkan di kelar
ataupun di luar kelas.8
Menurut Budimansyah dalam Sri Hayati berpendapat bahwa
pembelajaran merupakan suatu bentuk perubahan yang ada dalam diri
peserta didik seperti kemampuan, sikap, pengetahuan, atau perilaku.
Perubahan tersebut bersifat permanen akibat dari adanya pengalaman
dan pelatihan yang sudah dipelajari oleh peserta didik. Jika perubahan
kemampuan yang ada pada diri peserta didik hanya berlangsung dalam
waktu yang sebentar, lalu perubahan tersebut kembali ke awal sebelum
terjadinya pembelajaran, maka perilaku tersebut belum menunjukkan
terjadinya pembelajaran walaupun sudah terjadi proses belajar
7
Iskandarwasid dan Dadang Sunendar, Strategi Pembelajaran Bahasa, (Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2011), hlm. 6.
8
Ibid., hlm. 29.
8
9
Sri Hayati, Belajar & Pembelajaran Berbasis CooperatVe Learning, (Magelang: Graha
Cendekia, 2017), hlm. 3.
10
Wina Sanjaya, Kurikulum dan Pembelajaran, (Jakarta: Kencana Prenada Media Grup,
2013), hlm. 204-206.
9
b. Isi/materi
Komponen kedua yaitu isi/materi, komponen ini juga perlu
diperhatikan dalam kegiatan proses pembelajaran. Karena
isi/materi merupakan komponen utama atau ini dari suatu
kegiatan belajar. Isi/materi ini nantinya yang akan diberikan guru
kepada peserta didik, dengan cara menjelaskan isi dari materi
tersebut. Oleh karena itu, seorang guru harus mampu berfikir
kreatif untuk membangun konsep pembelajaran yang biasa
disebut dengan RPP (Rancangan Pengajaran Pembelajaran). Jika
suatu pembelajaran dirancang dengan baik, maka proses
pembelajaran pun menjadi efektif dan efisien, sehingga hasil dari
pembelajaran tersebut maksimal.
c. Metode
Pada komponen yang ketiga ini, dalam proses pembelajaran
harus menggunakan beberapa metode ataupun strategi untuk
membangun suasan kelas menjadi aktif. Dalam komponen ini,
guru dituntut harus berfikir kreatif dengan menggunakan metode
pembelajaran yang membuat peserta didik tidak bosan atau jenuh
saat proses pembelajarn berlangsung.
d. Media
Di zaman yang sudah canggih ini, teknologi sudah sangat
berkembang pesat. Sehingga proses pembelajaran pada saat ini
menjadi mudah dan terbantu sekali dengan adanya teknologi.
Teknologi merupakan salah satu media pendukung dari jalannya
proses pembelajaran, peserta didik bisa mendapatkan bahan
pelajaran dari berbagai macam sumber. Dalam komponen media
ini, pemilihan media pembelajaran sangat harus diperhatikan
kriteria pemilihannya, sesuai dengan kebutuhan dari kegiatan
pembelajaran tersebut. Oleh karena itu, dengan adanya media
pembelajaran diharapkan dapat membantu jalannya proses
pembelajaran menjadi lebih mudah dan efektif.
10
e. Evaluasi
Komponen evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui hasil
dari jalannya proses pembelajaran yang sudah dilakukan. Dengan
adanya evaluasi, guru menjadi tahu tingkat kefahaman peserta
didiknya sudah sampai mana dalam mengikuti proses
pembelajaran. Evaluasi dapat membuat guru melakukan
pengoreksian dalam mengajarnya, sudah sesuai atau belum
pengajaran yang dilakukan. Lalu komponen evaluasi juga sangat
bermanfaat untuk membantu guru dalam memahami karakter
peserta didik melalui masalah yang dihadapu ketika proses
pembelajaran berlangsung.
11
Tiani Pardosi,
11
12
Nurul hidayah, Penanaman Nilai-nilai Karakter dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di
Sekolah Dasar, Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Dasar, Vol. 2, No. 2, 2015, hlm. 191.
13
Rafidhah Hanum, Upaya Meningkatkan Kemampuan Berbicara Peserta didik Melalui
Penggunaan Media Audio Visual pada Pembelajaran Bahasa Indonesia di Kelas V MIN Rukoh
Banda Aceh, PIONIR: Jurnal Pendidikan, Vol. 7, No. 1, 2018, hlm. 124.
12
b. Karakteristik Bahasa
Menurut Dian, Ali, dan Sutarmanto bahasa memiliki
beberapa karakteristik yang menjadikan bahasa sebagai suatu ciri
khas dalam berkomunikasi. Berikut karakteristik bahasa, yaitu:14
14
Dian Utami Dewi, Muhamad Ali, dan Sutarmanto, Penggunaan Media Audio Visual untuk
Meningkatkan Perolehan Kosakata Bahasa Indonesia Anak, Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran
Khatulistiwa, Vol. 2, No. 6, 2013, hlm. 9.
13
15
Rafidhah Hanum. loc. cit.
14
16
I Nyoman Jampel dan Kadek Riza Puspita, Peningkatan Hasil Belajar Peserta didik Sekolah
Dasae melalui AktVitas Pembelajaran Mengamati Berbantuan Audio Visual, International Journal
of Elementary Education, Vol. 1, No. 3, 2017, hlm. 199.
17
Tejo Nurseto, Membuat Media Pembelajaran yang Menarik, Jurnal Fakultas Ekonomi
UnVersitas Negeri Yogyakarta, Vol. 8, No. 1, 2011.
15
18
Hani Karlina, Penggunaan Media Audio-Visual untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis
Naskah Drama, Jurnal Literasi, Vol. 1, No. 1, 2017, hlm. 30.
19
Tiani Pardosi, Penggunaan Media Audio visual Guna Meningkatkan Hasil Belajar Bahasa
Indonesia Kelas VII SMP 3 Rengat Tahun Pelajaran 2017/2018, Jurnal Mitra Guru, Vo. 4, No. 6,
2018, hlm. 880.
20
Rusman, Model-model Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru, (Jakarta:
Raja Grafindo Persada, 2012), hlm. 63.
21
Supriyanto, Penerapan Media Audio Visual untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif
Muatan Pelajaran PPkN Peserta Didik Kelas VI B di SD Negeri 01 Tawangmangu”, Educatif
Journal of Education Research, Vol 4, No. 1, hal 19-26.
16
22
Lia Pradilasari, Abdul Gani, dan Ibnu Khaidun., Pengembangan Media Pembelajaran
Berbasi Audio Visual pada Materi Koloid untuk Meningkatkan MotVasi dan Hasil Belajar Peserta
didik SMA, Indonesian Journal of Science Education, Vol. 7, No. 1, 2019, hlm. 10.
17
baik karena didukung dengan media pembelajaran yang sangat baik dan
menyenangkan.
23
Hanan Titis Hidayat, Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik Materi Bahasa Indonesia
Melalui Pembelajaran dengan Penggunaan Media Audio Visual SMP Nurul Huda Kepahitan, Jurnal
Mitra Pendidikan (JMP Online), Vol. 5, No. 5, 2021, hlm. 350.
19
24
Ariyani, Intan Sari Ramdhani, Sumiyani., Merdeka Belajar Melalui Penggunaan Media
Audio Visual pada Pembelajaran Menulis Teks Deskripsi, Jurnal Penelitian Pendidikan Bahasa
Indonesia, Daerah, dan Asing, Vol. 3, No. 2, 2020, hlm. 365-366.
21
25
Joni Purwono, Sri Yutmini, Sri Anitah., Penggunaan Media Audio-Visual pada Mata
Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Pacitan, Jurnal
Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran, Vol. 2, No. 2, 2014, hlm. 129.
22
C. Minat Belajar
1. Pengertian Minat belajar
Menurut Kamus Besar Bahasa indonesia minat artinya keinginan
hati yang tinggi terhadap sesuatu. Sedangkan menurut Serniawan dalam
Lucyana dan Alfurqan minat adalah keadaan mental yang
menghasilkan respon terarah kepada sesuatu, objek, dan situasi ternetu
yang seru dan menyenangkan dan meberikan kepuasan terhadap diri
seseorang yang sedang memiliki keinginan akan sesuatu.26 Menurut
Gie tentang minat, ia mengartikan dengan sederhana bahwa minat
artinya sibuk, tertarik, menginginkan, atau terlibat dengan satu
kegiatan.27
Menurut Agus Sujanto dalam jurnal Lucyana dan Alfurqan
memberikan pendapat mengenai minat adalah suatu pemusatan
terhadap perhatian yang tidak sengaja yang ada sesuai dengan kemauan
dan tergantung pada bakat dan lingkungan yang ada di sekitarnya.28
Konsep minat masuk pada motivasi yang ada pada dalam diri
manusia. Minat merupakan tingkah laku yang bisa dapat dilihat oleh
pancaindera dan minat terbentuk dari proses belajar mengajar. Minat
yaitu sebuah kemauan atau keinginan yang ada pada dalam diri manusia
ketika ada stimulus dari luar.
Minat memiliki manfaat sebagai pendorong peserta didik secara
kuat dalam mendapatkan presestasi. Peserta didik yang memiliki minat
belajar, maka dapat memperkuat ingatan tentang mata pelajaran yang
sudah didapat oleh gurunya. Dengan adanya ingatan yang kuat, maka
26
Lucyana Rahmi dan Alfurqan, Pengaruh Penggunaan Media Audio Visual terhadap Minat
Belajar Peserta didik pada Masa Pandemi CoVd-19, Jurnal Education and Development Institut
Pendidikan Tapanuli Selatan, Vol. 9, No. 3, 2021, hlm. 583
27
T. L. Gie, Cara Belajar yang Baik bagi Mahasiswa, (Yogyakarta: Gadjah Mada UnVersity
Press, 2007).
28
Lucyana Rahmi dan Alfurqan. loc.cit.
23
29
Ibid.
30
A Susanto, Teori Belajar dan Pembelajaran di sekolah Dasar, (Jakarta: Kencana Prenada
Media Gorup, 2013).
24
31
Eka Safitri Kusumadewi, Penggunaaan Media Audio Visual dalam Meningkatkan Minat
Belajar IPS Siswa di SDN Pondok Pinang 012 Pagi Jakarta (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, 2011.
26
32
Nur Fitri, Penggunaan Media Audio Visual dalam Meningkatkan EfektiVtas Pembelajaran
Bahasa Indonesia Siswa Kelas V MI Raudlatusshibyan NW Belencong Tahun Ajaran 2017/2018
(UnVersitas Muhammadiyah Mataram).
27
33
Nur Halimah, Penggunaan Media Audio Visual untuk Meningkatkan Minat dan Hasil
Belajar Siswa Kelas V MIN Sabang (UIN Ar-Raniry Darussalam Banda Aceh 2019).
28
E. Kerangka Berpikir
Penggunaan Media Audio Visual untuk Meningkatkan Minat Belajar
Peserta Didik pada Pembelajaran
METODOLOGI PENELITIAN
34
Poerwandari, E. K, Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian Perilaku Manusia, Ed. 3, (Depok:
LPSP3 Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 20005).
29
30
2. Observasi
Observasi adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan
dengan cara pengamatan terhadap suatu objek dan disertai dengan
pencatatan-pencatatan terhadap keadaan atau perilaku objek yang
diamati.36
Jadi yang dimaksud dengan metode observasi (pengamatan)
dalam pengumpulan data pada penelitian ini adalah cara pengumpulan
data dengan melakukan sebuah pengamatan secara teliti dan cermat,
baik penelitian secara langsung ataupun tidak langsung terhadap objek
yang diamati. Pengamatan ini adilakukan terhadap peserta didik kelas
V di MI Al-Khairiyah Jakarta Barat untuk mendapatkan sebuah
35
Margona, Metodologi Penelitian Pendidikan, (Jakarta: PT Rineka Cipta, 1997), hlm. 165.
36
Abdurrahman Fatoni, Metodologi Penelitian dan Teknik Penyusunan Skripsi, (Jakarta:
Rineka Cipta, 2011), hlm. 104.
31
37
Imam Gunawan, Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik, (Jakarta: Bumi Aksara,
2013), hlm. 314.
38
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, (Bandung: Alfabeta, 2011),
hlm. 223.
32
39
I Made aut Mertha Jaya, Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif, (Yogyakarta:
Quadrant, 2020), hlm. 167.
40
Ahmad Rijali, “Analisis Data Kualitatif”, Jurnal Alhadharah, Vol. 17, No. 33, 2018, hlm.
91.
36
Selain dari ketiga teknik analisis data yang sudah dipaparkan di atas,
peneliti juga menggunakan teknik analisis data triangulasi. Menurut
Bachtiar dalam jurnal yang ditulisnya, triangulasi adalah sebuah pendekatan
analisis data dengan mempadukan data dari dua atau lebih sumber yang ada
41
Ibid., hlm. 94.
42
Ibid., hlm. 94.
37
G. Keabsahan Data
Keabsahaan data dilakukan untuk membuktikan apakah penelitian
yang dilakukan benar-benar merupakan penelitian ilmiah sekaligus untuk
menguji data yang diperoleh. Uji keabsahan data dalam penelitian kualitatif
dapat diuji dengan cara uji credibility (validitas interval), transferability
(validitas eksternal), dependability (reabilitas), dan confirmability
(obyektivitas).45
43
Bachtiar S. Bachri, Meyakinkan Validitas Data Melalui Triangulasi pada Penelitian
Kualitatif, Jurnal Teknologi Pendidikan, Vo. 10, No. 1, April 2010, hlm 55.
44
Ibid., hlm. 56.
45
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D, Cet. 26. (Bandung: Alfabeta,
2018), hlm. 270.
38
46
Ibid., Sugiyono.
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dalam pelaksanaan penelitian tentang penggunaan media audio visual
untuk meningkatkan minat belajar peserta didik pada pembelajaran Bahasa
Indonesia di kelas V MI Al-Khairiyah Jakarta Barat telah dilaksanakan.
Dengan hasil dari analisis data dan pembahsan yang ada, maka dapat
disimpulkan sebagai berikut:
1. Dengan penggunaan media audio visual pada pembelajaran bahasa
Indonesia di kelas V MI Al-Khairiyah Jakarta Barat berjalan dengan
baik dan lancar.
2. Dalam penggunaan media audio visual dapat dilihat dari minat belajar
peserta didik sudah berjalan efektif, peserta didik sangat antusias sekali
dan memiliki minat yang tinggi dalam mengikuti pembelajaran Bahasa
Indonesia.
B. Saran
1. Guru dapat mengakses sebuah link youtube berikut
https://youtu.be/3ZR1kymnSvg agar dapat menjadikan sebuah referensi
dalam menggunakan media audio visual pada saat proses pembelajaran
berlangsung.
53
DAFTAR PUSTAKA
Dewi, Dian Utami., Muhamad Ali, dan Sutarmanto. “Penggunaan Media Audio
Visual untuk Meningkatkan Perolehan Kosakata Bahasa Indonesia Anak”.
Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa. Vol. 2. No. 6. 2013.
Gie, T. L. Cara Belajar yang Baik bagi Mahapeserta didik. Yogyakarta: Gadjah
Mada UnVersity Press. 2007.
Gunawan, Imam. Metode Penelitian Kualitatif: Teori dan Praktik. Jakarta: Bumi
Aksara. 2013.
Halimah, Nur. Penggunaan Media Audio Visual untuk Meningkatkan Minat dan
Hasil Belajar Siswa Kelas V MIN Sabang (UIN Ar-Raniry Darussalam Banda
Aceh 2019).
54
55
Hidayat, Hanan Titis. “Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik Materi Bahasa
Indonesia Melalui Pembelajaran dengan Penggunaan Media Audio Visual
SMP Nurul Huda Kepahitan”. Jurnal Mitra Pendidikan (JMP Online). Vol.
5. No. 5. 2021.
Jampel, I Nyoman. dan Kadek Riza Puspita. Peningkatan Hasil Belajar Peserta
didik Sekolah Dasar melalui AktiVtas Pembelajaran Mengamati Berbantuan
AudioVisual. International Journal of Elementary Education. Vol. 1. No. 3.
2017.
Jaya, I Made aut Mertha. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yogyakarta:
Quadrant. 2020.
Pardosi, Tiani. Penggunaan Media Audio Visual Guna Meningkatkan Hasil Belajar
Bahasa Indonesia Kelas VII SMP 3 Rengat Tahun Pelajaran 2017/2018.
Jurnal Mitra Guru. Vo. 4. No. 6. 2018.
Purwono, Joni., Sri Yutmini, dan Sri Anitah. “Penggunaan Media Audio-Visual
pada Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam di Sekolah Menengah Pertama
Negeri 1 Pacitan”. Jurnal Teknologi Pendidikan dan Pembelajaran. Vol. 2.
No. 2. 2014.
Rijali, Ahmad. “Analisis Data Kualitatif”. Jurnal Alhadharah, Vol. 17. No. 33,
2018.
Zen, Syafril. dan Zelhendri. Dasar-dasar Ilmu Pendidikan. Jakarta: Kencana. 2017.
LAMPIRAN
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui bimbingan guru dari media Daring, siswa dapat menyebutkan
isi iklan, pengertian iklan, serta menemukan arti kata-kata asing dalam iklan
dengan tepat.
2. Melalui bimbingan guru dari media Daring, siswa dapat
mengomunikasikan isi iklan, pengertian iklan, dan arti kata-kata dalam iklan
dengan percaya diri.
3. Melalui bimbingan guru dari media Daring, siswa dapat menuliskan
pengertian zat tunggal dan mengidentifikasi contoh benda termasuk zat
tunggal di lingkungan sekitar dengan benar.
4. Melalui bimbingan guru dari media Daring, siswa dapat menuliskan
pengertian zat campuran dan menuliskan contoh benda termasuk zat
campuran di lingkungan sekitar dengan benar.
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
58
59
C. PENILAIAN (ASESMEN)
Penilaian terhadap materi ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan guru yaitu dari
pengamatan sikap, tes pengetahuan dan presentasi unjuk kerja atau hasil
karya/projek dengan rubric penilaian.
Mengetahui Jakarta,
Kepala Sekolah, Guru Kelas 5
Indonesia menggunakan
media audio visual?
Nadia Fitriyanti
NIM. 11180183000063
66
dengan surat-surat
pendek
audio visual
berlangsung
Media Audio
Visual
Media Audio
Visual
4) Sebelum
pembelajaran
dimulai guru
memberikan ice
breaking/motivasi
kepada peserta
didik agar peserta
didik bersemangat
mengikuti
pembelajaran
2. Kegiatan Inti 1) Guru
Pembelajaran menyampaikan
Bahasa materi
Indonesia pembelajaran
menggunakan sesuai dengan isi
Media Audio dari video yang
Visual digunakan
2) Guru
memperhatikan
minat belajar
peserta didik
dalam mengikuti
pembelajaran
3) Guru
melaksanakan
pembelajaran
sesuai dengan
kompetensi yang
akan dicapai
78
4) Guru
menggunakan
media
pembelajaran
secara efektif dan
efisien
5) Guru memantau
kemajuan belajar
peserta didik
6) Guru memberikan
kesempatan
kepada peserta
didik untuk
berdiskusi dengan
teman sebelahnya
mengenai materi
pelajaran yang
sudah diberikan
3. Kegiatan 1) Guru bertanya
Akhir kepada peserta
Pembelajaran didik mengenai isi
Bahasa materi pelajaran
Indonesia yang sudah
menggunakan diberikan
Media Audio 2) Guru
Visual mempersilahkan
siswa untuk
bertanya mengenai
isi materi yang
79
belum
dipahaminya
3) Guru memberikan
latihan soal untuk
mengetahui
seberapa paham
peserta didik
dalam mengikuti
proses
pembelajaran
tersebut
Nadia Fitriyanti
NIM. 11180183000063
80
4) Sebelum ✓
pembelajaran
dimulai guru
memberikan ice
breaking/motivasi
kepada peserta
didik agar peserta
didik bersemangat
mengikuti
pembelajaran
2. Kegiatan Inti 1) Guru ✓
Pembelajaran menyampaikan
Bahasa materi
Indonesia pembelajaran
menggunakan sesuai dengan isi
Media Audio dari video yang
Visual digunakan
2) Guru ✓
memperhatikan
minat belajar
peserta didik
dalam mengikuti
pembelajaran
3) Guru ✓
melaksanakan
pembelajaran
sesuai dengan
kompetensi yang
akan dicapai
82
4) Guru ✓
menggunakan
media
pembelajaran
secara efektif dan
efisien
5) Guru memantau ✓
kemajuan belajar
peserta didik
6) Guru memberikan ✓
kesempatan
kepada peserta
didik untuk
berdiskusi dengan
teman sebelahnya
mengenai materi
pelajaran yang
sudah diberikan
3. Kegiatan 1) Guru bertanya ✓
Akhir kepada peserta
Pembelajaran didik mengenai isi
Bahasa materi pelajaran
Indonesia yang sudah
menggunakan diberikan
Media Audio 2) Guru ✓
Visual mempersilahkan
siswa untuk
bertanya mengenai
isi materi yang
83
belum
dipahaminya
3) Guru memberikan ✓
latihan soal untuk
mengetahui
seberapa paham
peserta didik
dalam mengikuti
proses
pembelajaran
tersebut
Nadia Fitriyanti
NIM. 11180183000063
84
Nadia Fitriyanti
NIM. 11180183000063
87
5) Peserta Didik ✓
mendiskusikan materi
pelajaran dengan teman
sebelahnya
Nadia Fitriyanti
NIM. 11180183000063
90
Nadia Fitriyanti
NIM. 11180183000063
93
Nadia Fitriyanti
NIM. 11180183000063
96
BAB III
1. Poerwandari, E. K, Pendekatan Kualitatif untuk Penelitian
Perilaku Manusia, Ed. 3, (Depok: LPSP3 Fakultas Psikologi
UnVersitas Indonesia, 2005).
BAB IV
1. Wawancara dengan Tata Usaha MI Al-Khairiyah Jakarta Barat,
pada tanggal 13 Juli 2022.
2. Informasi Sekolah MI Al-Khairiyah Jakarta Barat, dapat di akses
dari website alkhairiyahkedoya@madrasah.id .
103
Gambar 1 Gambar 2
Wawancara dengan Sifa Wawancara dengan Nabilah
Gambar 3 Gambar 4
Wawancara dengan Fahd Wawancara dengan Fathan
107
Gambar 5 Gambar 6
Wawancara dengan Nabilah Wawancara dengan Wali Kelas VA
Gambar 7
Wawancara dengan Kepala Sekolah