PENTINGNYA PRUNING PADA TANAMAN KELAPA SAWIT

Pruning adalah proses pemangkasan pelepah daun tua dan pelepah yang tidak
produktif lagi pada tanaman kelapa sawit.Pruning sangat penting untuk
penggunaan pupuk yang lebih efisien dan untuk mewujudkan akses perkebunan
yang mudah,pemotongan pelepah pada kelapa sawit akan megurangi resiko
sehingga dapat mengurangi resiko losses sehingga dapat menaikkan produksi.

Pada saat pruning perlu diingat bahwa :

Lebih banyak pelepah akan lebih baik untuk proses produksi sawit menerima
lebih sinar matahari,pelepah yang mati atau akan mati menahan unsur hara yang
seharusnya di daur ulang,jika sawit berukuran tinggi, akan lebih sulit untuk
melakukan proses panen yang baik jika pelepah nya terlalu banyak.

Pelepah dalam proses pruning akan lebih cepat terurai jika pelepah bersentuhan
langsung dengan tanah dan akan membentuk sumber pangan yang penting untuk
akar sawit.Pelepah yang telah di pruning akan di tumpuk membentuk menyerupai
bentuk kotak atau yang disebut dengan gawangan .Penumpukan pelepah dapat
membuat unsur hara dan material organik akan tersebar secara merata,pelepah
lebih cepat terurai dan memberikan ruang bagi pemanen agar lebih leluasa
bergerak.
CARA PELAKSANAAN PRUNING TANAMAN KELAPA SAWIT:

Langkah 1.Potong pelepah mati dan yang hamper mati

Langlah 2.Hitung jumblah spiral yang tersisa dan tentukan pelepah mana yang
perlu di pangkas

Langkah 3.Potong pelepah sedekat mungkin dengan batang tanpa merusak

tandan disekitarnya

Langkah 4.Setelah pemangkasan,potong setiap pelepah menjaddi dua bagian,dan

bagian bawahnya ditumpukkan di bagian belakang pohon untuk
menghindari resiko terluka

Langkah 5.Tempatkan bagian atas potongannya di tumpukan pelepah pada sisi

kanan dan kiri pohon sehingga menyerupai bentuk kotak
P