PENGAYAAN UAS 2023

1. Unsur terbentuknya negara

1) Unsur konstitutif, yaitu unsur yang sifatnya penting atau wajib ad ajika suatu negara
berdiri terdiri dari : rakyat, wilayah dan kekuasaan
2) Unsur deklaratif, yaitu unsur penunjang yaitu pengakuan dari negara lain. Pengakuan
dari negara lain terbagi menjadi 2, yaitu
➢ Pengakuan De Facto : pengakuan berdasarkan fakta atau kenyataan bahwa di
suatu wilayah berdiri negara missal : Indonesia Ketika Merdeka 17-8-1945
baru mendapatkan pengakuan De Facto
➢ Pengakuan De Jure : pengakuan berdasarkan hukum internasional dan seluruh
negara yang ada di dunia mengakui keberadaannya, missal : Indonesia baru
mendapatkan pengakuan De Facto pada tgl 27 Desember 1945
2. Kekuasaan negara
➢ Negara Indonesia merupakan Negara Kesatuan , yang terdiri dari Pemerintah Pusat
dan pemerintah daerah yang terdiri dari Daerah Tk 1 (Provinsi – Gubernur ) dan
Daerah Tk II (Kab dan Kota – bupati / wali kota)
➢ Negara Indonesia merupakan Negara yang berbentuk REPUBLIK salah satu citinya
adalah kepala negara di pilih secara langsung oleh rakyat melalui pemilihan umum
(PEMILU) tidak berdasarkan keturunan atau dynasty, sebutan untuk krpala negaranya
adalah Presiden
➢ Sistem negara kesatuan yang dianut oleh Indonesia adalah Negara Kesatuan Dengan
Sistem Desentralisasi : yaitu adanya pelimpahan kekuasaan atau kewenangan dari
pemerintah pusat kepada pemetrintah daerah baik Daerah Tingkat I maupun Daerah
Tingkat II, konsejuensi dari desentralissi ini akan melahirkan otonomi daerah yaitu
kewenangan daerah untuk mengatur urusan rumah tangganya sendiri
➢ System pemerintahan yang dianut oleh Indonesia adalah system pemerintahan
Presidensiil yaitu system pemerintahan Dimana presiden menjabat sebagai kepala
negara dan kepala pemerintahan
➢ Pembagian kekuasaan

LEGISLATIF (yaitu Lembaga yang membuat/ mengesahkan/ merubah

UUD atau UU / Kebijakan negara lainnya . terdiri dari

MPR DPR (Dewan Perwakilan daerah) --------- Perwakilannya melalui

Partai Politik

DPR Pusat (bekerjasama langsung dengan Presiden)

DPRD TK I Provinsi (bekerjasama langsung dengan Gubernur)

DPRD TK II Ka/Kota (bekerjasama langsung dengan Bupati / Walikota)

DPD (Dewan Perwakilan Daerah ) / Senat hanya ada di pemerintah

pusat (bekerjasama langsung dengan Presiden) ----------
Perwakilannya melalui perorangan / Tokoh Masyarakat ( NON Partai)

EKSEKUTIF (yaitu Lembaga yang melaksanakan kebijakan /

perundang-undangan yang sudah di buat oleh Legislatif, :

PRESIDEN + WAKIL PRESIDEN

 MENTRI / KABINET

YUDIKATIF (yaitu Lembaga yang memantau jalannya

peraturan atau yang mengawasi peraturan / perundang-an atau
kebijakan , bersifat Independen / mandiri / tidak berpihak dan
dibawah kekuasaan pihak lainterdiri dari :

YUDIKATIF

Mahkamah Agung (MA) Makkamah Konstitusi (MK) Komisi Yudikatif (KY)

3. WAWASAN NUSANTARA, yaitu : Cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai
diri dan lingkungannya yang serba beragam dan bernilai strategis dengan
mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dengan tetap menghargai dan
menghormati kebhinekaan dalam setiap aspek kehidupan nasional untuk
mencapai tujuan nasional
Wawasan Nusantara memiliki fungsi sebagai : Menentukan segala kebijakan,
keputusan dan perbutan bagi penyelenggaraan negara sehingga lebih terarah dan sesuai
dengan kebutuhan Negara baik dalam negeri maupun Luar Negeri

4. PARTISIPASI POLITIK , Suatu aktivitas seseorang atau sekelompok orang untuk secara
aktif dalam kehidupan politik, misalnya mencalonkan diri sebagai anggota legislative,
ikut dalam organisasi kemasyarakatan , menjadi keanggotaan Partai Politik, mengikuti
demonstrasi untuk menyuarakan aspirasi dalam hal tertentu dan sebagainya merupakan
bagian dari budaya politik
5. Pengadilan memiliki tugas sebagai berikut

A. Pengadilan Mengadili perkara menurut hukum dengan tidak membeda-bedakan

orang
B. Pengadilan tidak boleh menolak untuk memeriksa, mengadili dan memutus
suatu perkara yang diajukan dengan dalih bahwa hukum tidak ada atau kurang
C. Pengadilan wajib memeriksa dan mengadili setiap perkara peradilan yang
masuk
Pengadilan dibagi menjadi 3 tingkatan
1) Pengadilan Tingkat Pertama / pengadilan Negeri , berkedudukan di
Kabupaten dan Kota, merupakan pengadilan timngkat pertama
2) Pengadilan Tingkat Banding / Pengadilan Tingkat Tinggi, berkedudukan di
Ibu Kota Provinsi, merupakan pengadilan tingkat ke dua untuk melakukan
banding apabila putusan pengadilan tingkat pertama tidak memuaskan
3) Pengadilan Tingkat Kasasi berkedudukan di Ibu Kota Negara, meruapan
pengadilan tingkat kasasi kepada Mahkamah Agung
6. Pelanggaran hak dan pengingkaran ewajiban warganegara
7. Dampak positif dan negatif IPTEK
8. Ancaman terhadap NKRI