Disusun Oleh:
Nama :M. SYAKIR
NIM : 220203501019
i
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji dan syukur kita panjatkan kepada Allah Swt., karena
rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini dengan
baik dan tepat pada waktunya. Tak lupa shalawat serta salam selalu tercurahkan
kepada Nabi Muhammad SAW yang telah membimbing umatnya dari kegelapan
menuju terang benderang.
Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang ikut mengambil
bagian dalam pembuatan makalah ini, kepada para penulis buku-buku yang telah
menjadi acuan perancangan makalah ini.
Makalah ini disusun guna memenuhi tugas mata kuliah Manajemen
Industri Otomotif. Saya menyadari bahwa makalah ini mempunya kekurangan,
karena pepatah mengatakan “tak ada gading yang tak retak”. Oleh karena itu,
Saya mengharapkan kritik dan saran yang mendukung demi tercapainya
kesempurnaan dalam makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat bagi saya
khususnya dan bagi yang membacanya.
Makassar, 24 Maret
2024 Tertanda,
M. SYAKIR
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................................ii
DAFTAR ISI...................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................................1
A. Latar belakang....................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah:.............................................................................................................2
C. Tujuan:................................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN................................................................................................3
A. Apa tantangan utama yang dihadapi dalam perencanaan industri otomotif.......................3
B. Meninjau strategi-strategi yang digunakan oleh perusahaan otomotif dalam menghadapi
persaingan global........................................................................................................................3
C. Bagaimana pengaruh teknologi terbaru dalam perencanaan industri otomotif?................5
D. Apakah pentingnya keberlanjutan lingkungan dalam perencanaan industri otomotif?.....6
BAB III PENUTUP.........................................................................................................7
Kesimpulan:..............................................................................................................................8
Saran:........................................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................................8
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
1
untuk memastikan keberlanjutan operasional mereka. Dengan
demikian, pemahaman yang mendalam tentang latar belakang
industri otomotif dan faktor-faktor yang mempengaruhi
perencanaannya menjadi kunci dalam merancang strategi yang
sukses dan berkelanjutan bagi industri yang memainkan peran
sentral dalam perekonomian global ini.
B. Rumusan Masalah:
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
memperhatikan faktor-faktor seperti efisiensi bahan bakar, keamanan,
kenyamanan, dan keberlanjutan lingkungan dalam memilih kendaraan mereka.
Perusahaan otomotif harus bisa merespons perubahan ini dengan cepat untuk
tetap relevan di pasar yang terus berubah.
d) Regulasi Lingkungan yang Ketat: Tekanan untuk mengurangi dampak
lingkungan dari industri otomotif semakin meningkat di seluruh dunia. Peraturan
mengenai emisi gas buang, standar efisiensi bahan bakar, dan keberlanjutan
lingkungan memaksa perusahaan otomotif untuk mengembangkan produk yang
ramah lingkungan dan mengurangi jejak karbon dalam proses produksi mereka.
B. Meninjau strategi-strategi yang digunakan oleh perusahaan otomotif dalam
menghadapi persaingan global.
Perusahaan otomotif menggunakan berbagai strategi untuk menghadapi
persaingan global yang ketat. Beberapa strategi yang umum digunakan
antara lain:
4
efisiensi, dan keamanan kendaraan mereka. Hal ini memungkinkan mereka
untuk tetap berada di garis depan dalam inovasi produk dan memenuhi tuntutan
pasar yang berubah.
d) Aliansi Strategis: Aliansi dengan perusahaan lain, baik dalam bentuk kemitraan
strategis, aliansi lintas-industri, atau konsorsium teknologi, dapat membantu
perusahaan otomotif untuk mengatasi tantangan bersama dan meningkatkan
daya saing mereka. Aliansi semacam ini dapat memperluas akses ke teknologi,
sumber daya, dan pasar baru.
5
pengembangan kendaraan mandiri yang dapat mengubah paradigma transportasi.
Penggunaan Kecerdasan Buatan (AI) dan Analitik Data: AI dan analitik data digunakan
dalam berbagai aspek perencanaan industri otomotif, mulai dari desain produk hingga
analisis pasar dan manajemen rantai pasokan. Sistem AI dapat membantu perusahaan
dalam memproses data besar-besaran untuk mendapatkan wawasan yang lebih baik
tentang preferensi konsumen, tren pasar, dan performa produk, sehingga memungkinkan
6
pengambilan keputusan yang lebih cerdas dan tepat waktu.
7
mendapatkan dukungan dan loyalitas konsumen, serta mendapatkan kepercayaan
dari pemangku kepentingan lainnya seperti investor, pemerintah, dan masyarakat
umum.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan:
Industri otomotif adalah industri yang dinamis dan penuh tantangan. Fluktuasi pasar
global, persaingan yang ketat, perubahan preferensi konsumen, dan regulasi lingkungan
yang ketat adalah beberapa dari banyak tantangan yang dihadapi oleh perusahaan
otomotif dalam merencanakan dan mengembangkan bisnis mereka. Namun, dengan
strategi yang tepat dan komitmen terhadap inovasi dan keberlanjutan, perusahaan
otomotif dapat mengatasi tantangan ini dan berhasil di pasar global yang kompetitif.
Saran:
Untuk mencapai kesuksesan dalam perencanaan industri otomotif, perusahaan harus
terus mengikuti perkembangan pasar dan teknologi, serta memprioritaskan inovasi,
fleksibilitas, dan keberlanjutan lingkungan dalam strategi mereka. Kerja sama dengan
pemangku kepentingan dan investasi dalam sumber daya manusia yang berkualitas juga
8
merupakan kunci untuk mencapai keunggulan kompetitif dalam industri ini.
DAFTAR PUSTAKA