Anda di halaman 1dari 23

MENGENAL GAGAL JANTUNG

PADA BAYI DAN ANAK DALAM


PRAKTEK SEHARI-HARI

FEBRI
Konsep dasar

— Kegawatdaruratan yang sering dijumpai


— Keluhan dan gejala sering tidak khas dan
bervariasi àsering sulit dibedakan dengan peyakit
lain di luar jtg
— Penyebab dan gejala klinisnya berbeda dengan
dewasa
— Terminologi: sindrom klinis dengan patofisiologi
yang kompleks à jantung tidak mampu menjamin
kecukupan CJ untuk memenuhi kebutuhan
metabolik
Peranan kompleks

• genetik
• neurohormonal
• inflamasi
• perubahan biokimia miosit otot jantung dan interstitial

ketidakseimbangan

• aktivitas saraf otonom jantung


• neurohormon
• kapasitas aktivitas

Kelainan klinis

• Edema, takiaritmia, heart block


• distres pernafasan
• ggn pertumbuhan
• aktivitas fisik terbatas
Webster G, Zhang J, Rosenthal D. Comparison of the epidemiology and co-morbidities of heart failure in the pediatric and adult population: a
retrospective, cross-sectional study. BMC Cardiovasc Disorders, 2006:23;6
— Penelitian selama 10 tahun dari 2 studi
menggambarkan bahwa:
¡ angka kejadian GJ 10-33% dari semua kelainan kasus jantung
¡ > 50% disebabkan karena PJB (insidens PJB 6-24%)
¡ GJ karena kardiomiopati mencapai 65-80%
¡ GJ terjadi pada tahun pertama kehidupan 58-70%
dibandingkan usia yang lebih besar

— Sommers C, Nagel BH, Neudorf U, Schmaltz AA. [Congestive heart failure in childhood. An epidemiologic study.] Herz.
2005; 30: 652–662. Crossref. PubMed.
— Massin MM, Astadicko I, Dessy H. Epidemiology of heart failure in a tertiary pediatric center. Clin Cardiol. 2008; 31:
388–391. Crossref. PubMed
Mekanisme
Volume
overload,
pressure
Gangguan overload
irama

Gangguan
kontraktilitas

Gagal
jantung
Kompensasi

— Fase GJ akut / dekompensasi


¡ Kompensasi fisiologis , mekanisme neurohormon tidak
adekuat à syok kardiogenik
¡ Dipicu oleh peningkatan kebutuhan metabolik akibat retensi
cairan karena teraktivasinya sistem RAA
¡ Kongesti

— Fase sindrom GJ kronik


¡ Kompensasi hemodinamik dan respon neurohormonal untuk
mempertahankan hemostasis
¡ Aktivitas RAA dan simpatis terus berjalan à perburukan funsi
miokardium
Etiologi GJ struktur jantung normal
•anemia •anemia •anemia
•aritmia (SVT, AV blok, •aritmia •aritmia
SLE) •AV fisula •AV fistula
•AV fistula •kardiomiopati dilatasi •kardiomiopati dilatasi
•kardiomiopati •endokrinopati •endokrinopati
•twin to twin trnsfsn •hipoglikemia •hipoglikemia
•miocarditis •hipotiroidisme •hipotiroidisme
•hypoxic ischemic injury •hipertensi
• infeksi •sindrom kawasaki
Prenatal • sepsis •infeksi
•sepsis
Neonatus
Bayi
•penyakit katup didapat
•penyakit katup
(endokarditis atau •anemia
demam rematik) •aritmia
•anemia •kardiomiopati dilatasi
•aritmia •miokarditis
•kardiomiopati dilatasi •hipertensi
•miokarditis •gagal ginjal
•hipertensi •kardiomiopati restriktif
•gagal ginjal •sindrom kawasaki
•kardiomiopati restriktif •endokrinopat

Anak Remaja
Diagnosis
— Anamnesis
¡ Riwayat sulit minum, bb sulit naik, takipnea, keringat dingin
¡ Mudah lelah
¡ Edema

— Pemeriksaan fisis
¡ Kompensasi: takikardi, gallop, hiperhidrosis
¡ Kongesti PV: takipnea, dispnea, ortopnea, wheezing, ronkhi
¡ Kongesti vena sistemik: hepatomegali, edema, distensi JVP

— Penunjang :
¡ CXR
¡ EKG
¡ ECHO
¡ AGD, marker biologis (CRP, trop I dan T, NT pro BNP…)
¡ MRI, kateterisasi jantung
Sistem skor Ross untuk GJ bayi
Modified Ross classification
Penunjang
Penunjang
— CXR :
¡ Kardiomegali
¡ edema paru
¡ atelektasis regional
¡ Pneumonia

— EKG:
¡ sinus takikardi
¡ pembesaran ruang jantung

— AGD
¡ asidosis metabolik
¡ laktat meningkat

— Ekokardiografi:
¡ Struktur jantung
¡ Tekaan ruang jantung
¡ Fungsi jantung: disfungsi sistolik à prediktor dan prognosis
Terapi
1. Mengeliminasi penyakit yang mendasari
2. Mengeliminasi faktor presipitasi :
infeksi, anemia, aritmia, demam
3. Mengontrol gagal jantungnya:
÷ Istirahat
÷ Oksigenasi
÷ Nutrisi
÷ Medikamentosa
4. Terapi bedah
5. Follow Up
- Tanda vital: HR, RR, BP
- Tanda congesti: edema, ascites, hepatomegali, ronkhi basah, diuresis
- Perbaikan penyakit yang mendasari
- Efek samping terapi
- Komplikasi gagal jantug atau penyakit yang mendasari
Medikamentosa

— Inotropik kerja cepat dan glikosida jantung


¡ Epinefrin: katekolamin kerja singkat untuk efek inotropik positif

— Inodilator
¡ Dobutamin: α adrenergik agonis, predominant β1 agonis

¡ Milrinon: PDE 3 blocker

— Glikosida
¡ Digoxin: Na K ATP ase blocker à blok pertukaran Na-Ca à deposit
Ca reticulum sarkoplasma àkontraksi miokardium saat depolarisasi
— Diuretik : ↓ preload
— Vasodilator: ↓ afterload
— Penghambat beta
Inotrop kerja cepat
Simpulan

— GJ : kegawatan yang sering dijumpai karena faktor


intrakardiak atau ekstrakardiak
— Penegakan diagnosis: anamnesis, pemeriksaan fisik
dan penunjang
— Terapi disesuaikan berdasarkan penyebabnya
dengan tetap mengontrol GJ melalui kombinasi
diuretik, inotropik dan vasodilator
—Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai