Nomor :PD/001/12/II/2022
Terbit : 01/11/2022
No.Revisi :1
Mulai berlaku : 01/12/2022
Halaman : 20 Halaman
A. PENDAHULUAN
Pengaturan sistem dokumentasi dalam suatu proses implementasi akreditasi
FKTP sangat penting karena dokumen merupakan acuan kerja, bukti
pelaksanaan dan penerapan kebijakan , program dan kegiatan. Dengan adanya
sistem dokumentasi yang baik dalam suatu institusi/organisasi diharapkan fungsi-
fungsi setiap personel maupun bagian-bagian dari organisasi dapat berjalan
sesuai dengan perencanaan dalam mewujudkan kinerja yang optimal.
Dokumen secara garis besar dibagi atas dua bagian yaitu dokumen eksternal
dandokumen internal. Dokumen tersebut digunakan untuk pembangun dan
membakukan sistem manajemen mutu dan sistem manajemen pelayanan. Regulasi
internal berupa kebijakan/SK, Pedoman, Standar Operasional Prosedur ( SOP) dan
dokumen lain yang disusun berdasarkan peraturan perundangan dan pedoman
(regulasi) eksternal yang berlaku.
Agar UPT Puskesmas Srimulyo memiliki acuan dan memudahkan dalam melakukan
dokumentasi maka perludisusun Pedoman Tata Naskah Dinas Akreditasi UPT
Puskesmas Srimulyo
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman1
7. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 59/2015 tentang Komisi Akreditasi FKTP
8. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas,
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 tahun 2013 tentang Pelayanan
Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional
10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 tahun 2015 tentang Akreditasi
Puskesmas,Klinik Pratama, Tempat Praktek Mandiri Dokter dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Mandiri.
11. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 43 tahun 2016 tentang standar pelayanan
di bidang kesehatan
12. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 44 tahun 2016 tentang pedoman
manajemen puskes
13. Pedoman Penyusunan Dokumen Akreditasi FKTP Direktorat Jenderal Bina
UpayaKesehatan Direktorat Bina Upaya Kesehatan Dasar Tahun 2015
14. Peraturan Bupati Lampung Barat Nomor Tahun tentang Pedoman Tata Naskah
Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat.
15. Peraturan Bupati Lampung Barat Nomor 9 Tahun 2020 Tentang Pembentukan
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Daerah Pusat Kesehatan
Masyarakat Pada Dinas Kesehatan
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman2
5. Dokumen eksternal adalah: buku, peraturan, standar, surat keputusan, kebijakan
yang merupakan acuan/ referensi di dalam penyusunan dokumen akreditasi
Puskesmas,
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman3
3) Kata “mengingat” diletakkan dibagian kiri sejajar dengan kata
menimbang dengan diawali huruf capital
4) Konsideran yang berupa peraturan perundangan diurutkan
sesuai dengan hirarki tata perundangan dengan tahun yang
awal disebut terlebih dahulu diawali dengan nomor 1,2,3 dst dan
diakhiri dengan tanda baca ( ; )
c. Diktum
1) Diktum Memutuskan ditulis dengan huruf capital seluruhnya
dan diletakkan ditengah
2) Diktum menetapkan diletakkan dibawah diktum memutuskan
dengan posisi sejajar dengan dengan kata menimbang dan
mengingat, huruf awal kata dengan huruf capital dan diakhiri
dengan tanda baca titik dua( : )
3) Nama keputusan ditulis dengan huruf capital seluruhnya sesuai
judul keputusan
d. Batang Tubuh
1) Memuat seluruh substansi surat keputusan yang dirumuskan
dalam diktum kesatu, kedua dan seterusnya dan diawali dengan
huruf capital
2) Dicantumkan saat berlakunya surat keputusan,
perubahan,pembatalan dan sebagainya
3) Materi teknis kebijakan dapat dicantumkan dalam lampiran
surat keputusan yang dilengkapi dengan tanda tangan pejabat
yang menetapkan surat keputusan tanpa NIP dan gelar
e. Kaki kebijakan
Merupakan bagian akhir substansi yang memuat tanda tangan pejabat
yang mengesahkan keputusan yang terdiri dari :
1) Tempat dan tanggal penetapan
2) Nama jabatan
3) Tanda tangan pejabat
4) Nama lengkap pejabat yang menandatangani dengan tanpa gelar
dan NIP
f. Lampiran
1) Halaman pertama harus dicantumkan nomor dan judul surat
keputusan yang diletakkan di pojok kanan atas dengan huruf
Kapital Arial font 12
2) Halaman terakhir harus ditandatangani oleh Kepala UPT
Puskesmas dengan tanpa gelar dan NIP
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman4
II. MANUAL MUTU
Manual mutu adalah dokumen yang memberi informasi yang kosisten tentang
system manajemen mutu. Manual mutu ditulis dalam kertas ukuran Folio huruf
Arial 12 dengan spasi 1,5 . Susunan Manual mutu meliputi
KATA PENGANTAR
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
1. Profil Organisasi
a. Gambaran Umum Organisasi
b. Data Demografi
c. Visi Organisasi
d. Misi Organisasi
e. Struktur Organisasi
f. Motto Organisasi
g. Tata Nilai
2. Kebijakan Mutu
3. Proses Pelayanan ( Proses Bisnis )
B. RUANG LINGKUP
1. Tanggung jawab
2. Kebijakan
3. Dokumen Terkait
C. TUJUAN
D. LANDASAN HUKUM DAN ACUAN
E. ISTILAH DAN DEFINISI
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman5
6. Perubahan
7. Tinjauan Dokumen
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman6
BAB VI PENYELENGGARAAN PELAYANAN
A. UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
1. Perencanaan Upaya Kesehatan Masyarakat, akses dan pengukuran
kinerja
2. Proses yang berhubungan dengan sasaran:
a. Penetapan persyaratan sasaran
b. Tinjauan terhadap persyaratan sasaran
c. Komunikasi dengan sasaran
3. Pembeliandan Pengadaan
Penyelenggaraan UKM :
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman7
c. Identifkasi dan Ketelusuran
d. Hak dan Kewajiban Pasien
e. Pemeliharaan Barang Milik Pelanggan
f. Manajemen Resiko dan Keselamatan Pasien
5. Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien Pelayanan Klinis
a. Penilaian Indikator kinerja klinis
b. Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien
c. Penerapan Manajemen Resiko
d. Analisis dan tindak lanjut
6. Pengukuran, analisis dan penyempurnaan Pelayanan Klinis:
a. Umum
b. Kepuasan pelanggan
c. Audit Internal
d. Pemantauan dan pengukuran proses kinerja
e. Pemantauan dan pengukuran hasil layanan
f. Pengendalian jika ada hasil yang tidak sesuai
g. Analisis Data
h. Peningkatan berkelanjutan
i. Tindakan korektif
j. Tindakan preventif
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman8
A. KEADAAN UMUM PUSKESMAS
B. TUJUAN PENYUSUNAN RENCANA KERJA LIMA TAHUNAN
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman9
BAB V. RENCANA PENCAPAIAN KINERJA LIMA TAHUN
A. PROGRAM KERJA DAN KEGIATAN YANG AKAN DILAKUKAN
1) Program kerja dan kegiatan pengembangan SDM
2) Program kerja dan kegiatan pengembangan sarana
3) Program kerja dan kegiatan pengembangan Manajemen
4) Dan seterusnya
B. RENCANA ANGGARAN DAN BIAYA TIAP PROGRAM KERJA DAN
KEGIATAN
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman10
2. Penutup
Panduan ini disusun dengan harapan akan membantu Kepala Puskesmas
dalam menyusun rencana kinerja lima tahunan, yang kemudian diuraikan
dalam rencana tahunan dalam bentuk Rencana Usulan Kegiatan dan
Rencana Pencapaian Kegiatan.
Lampiran:
Lampiran 1. Matriks Rencana Kinerja Lima Tahunan Puskesmas
V. PEDOMAN/PANDUAN
Pedoman/panduan adalah kumpulan ketentuan dasar yang memberi arah
langkah-langkahyang harus dilakukan. Pedoman merupakan dasar untuk
menentukan dan melaksanakan kegiatan . Panduan merupakan petunjuk
dalam melaksanakan kegiatan, maka Satu pedoman dapat berisi beberapa
panduan kegiatan. beberapa ketentuan umum terkait penyusunan
pedoman/panduan :
1. Harus dilengkapi dengan kebijakan kepala Puskesmas berupa
Keputusan Kepala Puskesmas
2. Keputusan Kepala Puskesmas tetap berlaku meskipun terjadi pergantian
kepala Puskesmas kecuali telah terjadi perubahan regulasi yang terkait
3. Setiap pedoman/panduan harus dievaluasi setiap 2 tahun sekali
4. Format Pedoman Pengorganisasian Unit Kerja terdiri dari
KATA PENGANTAR
BAB I PENDAHULUAN
BAB II GAMBARAN UMUM PUSKESMAS
BAB III VISI, MISI FALSAFAH, NILAI DAN TUJUAN PUSKESMAS
BAB IV STRUKTUR ORGANISASI PUSKESMAS
BAB V STRUKTUR ORGANISASI UNIT KERJA
BAB VI URAIAN JABATAN
BAB VIII TATA HUBUNGAN KERJA
BAB IX KEGIATAN ORIENTASI
BAB X PERTEMUAN/RAPAT
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman11
BAB XI PELAPORAN
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman12
Berisi justifikasi atau alasan mengapa program tersebut disusun.
Sebaiknya dilengkapi dengan data-data sehingga alasan diperlukannya
program dapat lebih kuat
C. TUJUAN UMUM DAN TUJUAN KHUSUS
Tujuan umum adalah tujuan secara garis besar. Tujuan khusus adalah tujuan
secararinci
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Berisi langkah-langkah yang harus dilakukan sehingga tercapai tujuan
program
E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN
Berisi Metode untuk melaksanakan kegiatan pokok dan rincian kegiatan
F. SASARAN
Target pertahun yang spesifik dan terukur untuk mencapai tujuan sesuai
dengan SMART ( Specific, Measurable, Agressive but attainable, Result
oriented, Time Bond )
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman13
VII. PEDOMAN PENYUSUNAN SOP
Standar Operasional Prosedur ( SOP ) adalah serangkaian instruksi tertulis
yang dibakukan mengenai berbagai prosedur penyelenggaraan aktivitas
organisasi,bagaimana dan kapan harus dilakukan, dimana dan oleh siapa
dilakukan ( Permenpan Nomor 35 Tahun 2012 )
A. Manfaat SOP adalah untuk memenuhi standar pelayanan puskesmas,
mendokumentasilangkah-langkah kegiatan dan memastikan staf
puskesmas memahami bagaimana pelaksanaan pekerjaannya Penyusnan
SOP mengacu pada Permenpan Nomor 35 Tahun 2012.
Format SOP sebagai berikut:
1) Kop/headingSOP
a) Puskesmas:
JUDUL
No. Dokumen SPO/ / /
No. Revisi
SOP
Tanggal Terbit
Halaman
UPT Puskesmas Susilo Hermianto,SKM
Srimulyo 19750907 199502 1 001
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Prosedur/ Langkah-
langkah
6. Diagram Alir
7. Unit terkait
8. Dokumen terkait
9. Rekam historis Tanggal mulai
No yang diubah Isi perubahan
perubahan diberlakukan
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman14
Ditetapkan kepala puskesmas dan dan diberi tandatangan dan nama
jelas
3. Jika SOP disusun lebih dari satu halaman maka pada halaman kedua dan
seterusnya SOP dibuat tanpa menggunakan Kop/heading
4. Komponen SOP meliputi :
1) Pengertian
2) Tujuan
3) Kebijakan
4) Referensi
5) Prosedur/Langkah-langkah
6) Diagram Alir
7) Unit terkait
8) Dokumen terkait
9) Rekam Historis Perubahan
5. Syarat penyusunan SOP
SOP harus ditulis oleh mereka yang melakukan pekerjaan atau oleh
unit kerjanya
SOP harus merupakan suatu alur proses dari suatu kegiatan
Dalam SOP harus mudah dikenali siapa yang melakukan, dimana,
kapan dan mengapa
SOP harus menggunakan kalimat instruksi , perintah dengan bahasa
yang dimegerti oleh pemakai
SOP harus jelas, ringkas dan mudah dilaksanakan
6. Evaluasi SOP
Evaluasi dilakukan terhadap isi maupun penerapan SOP, Evaluasi
kepatuhan terhadap SOP dapat dilakukan dengan menilai tingkat
kepatuhan terhadap langkah-langkah dalam SOP dengan membuat daftar
tilik
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman15
a) Diagram alir makro, menunjukkan kegiatan-kegiatan secaragaris
besar dari proses yang ingin kita tingkatkan, hanya mengenal
satu simbol, yaitu simbol balok:
o Awal kegiatan:
o Akhir kegiatan:
? ya
o Simbol Keputusan:
Tidak
o Penghubung:
o Dokumen :
o Arsip :
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman16
C. PENETAPAN PENOMERAN DOKUMEN
1. Surat masuk dan keluar diberi nomer sesuai dengan ketentuan
Pemerintah Lampung Barat
2. Penomeran dokumen akreditasi dilakukan di sekretariat akreditasi yaitu
penomoran SK dan SOP
3. Urutan penomeran meliputi :
“SK atau SOP/ Nomor urut dokumen/Kode Unit Kerja/ Bulan/Tahun
dengan ketentuan kode sebagai berikut :
Contoh : SK/001/KPTS/ ADM/2019
Kode : ADM, UKM, UKP, DAN MUTU.
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman17
E. PENETAPAN IDENTITAS DOKUMEN
Setiap dokumen terkendali memiliki bagian header di semua halaman yang
merupakan identitas dokumen yang berisi :
1. Nama jenis dokumen
2. Judul dokumen
3. Lambang dan identitas Kabupaten Lampung Barat
4. Lambang dan identitas UPT Puskesmas
5. Nomer dokumen
6. Nomer revisi
7. Tanggal terbit
8. Jumlah terbit
9. Halaman
10. Pengesahan Kepala UPT Puskesmas
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman18
5) Pengguna tujuan surat dapat menangani surat masuk dengan
membuat disposisi
b. Surat Keluar
1) Surat Keluar dibuat, dilakukan pencatatan agenda surat keluar di
beri penomoran oleh pengadministrasi.
2) Pengadministrasi surat melakukan penyimpanan/arsip.
3) Selanjutnya melakukan pencatatan ke buku ekspedisi dan
mengirimkan surat ketujuan .
4) Apabila surat keluar tersebut sudah diterima maka dilakukan
penandatanganan buku ekspedisi oleh penerima sebagai bukti
c. Penyimpanan Dokumen Kepegawaian
1. Penyimpanan dokumen/arsip kepegawaian puskesmas
dilakukan denganmenggunakan box file masing-masing nama
pegawai dengan urutan arsip kepegawaian yang ditentukan.
2. Penyimpanan dokumen/ arsip perkantoran sesuai dengan
sistem penyimpanan dokumen/ arsip aturan Pemerintah Kota
Kabupaten Lampung Barat, arsip surat keluar dan masuk disimpan
pada unit kearsipan / Tata Usaha
3. Penyimpanan dokumen akreditasi disimpan dimasing- masing
kelompok pelayanan,sedangkan di administrasi dan manajemen
(admen) menyimpan master dokumensemua kelompok pelayanan
dan program
d. Penyimpanan Dokumen/ arsip.
1. Dokumen rekam klinik/ medik inaktif wajib disimpan sekurang-
kurangnya dua tahun, terhitung dari tanggal terakhir pasien
meninggal, atau pindah tempat,setelah batas waktu sebagaimana
dimaksud diatas dilampaui, rekam klinis dapatdimusnahkan,
kecuali persetujuan tindakan dan persetujuan lain harus
disimpanjangka waktu 10 tahun, terhitung dari tanggal dibuatnya.
2. Sistem penyimpanan resep yang telah dilayani di Puskesmas harus
dipelihara dan disimpan minimal dua tahun dan pada setiap resep
harus diberi tanda:
3. Umum: resep umum,
4. BPJS: untuk resep yang diterima oleh peserta asuransi kesehatan,
5. Gratis untuk resep yang diberikan kepada pasien yang
dibebaskan dari pembiayaan retribusi,
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman19
e. Sistem penomoran:
Surat masuk dan keluar sesuai dengan aturan Pemerintah Kabupaten
Lampung Barat yang diatur dalam Peraturan Bupati Lampung Barat
No Tahun Tentang Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah
Kabupaten Lampung Barat
H. PEMINJAMAN DOKUMEN.
Peminjaman dokumen dari antar unit/ lintas unit dengan
mempergunakan ekpedisi peminjaman, sedangkan peminjaman yang
dilakukan oleh lintas sektor atau dinas atasan harus memekai surat resmi dan
melewati ketatausahaan
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman20
I. FORMAT- FORMAT.
Untuk menyeragamkan format yang digunakan di UPT Puskesmas
dilampirkan format- format sebagai berikut:
1. Format Standar Prosedur Operasional (SOP)
2. Format SK
3. Format KAK
4. Format rekam Medik,
5. Format resep,
6. Format rujukan
7. Format persetujuan tindakan (Inform Consent),
8. Format penolakan tindakan,
9. Format permintaan rujukan eksternal,
10. Format penolakan rujukan ekternal
11. Format penolakan Rawat inap,
12. Format Laporan KTD, KNC
13. Checlist Kunjungan Antenatal terpadu
14. Format pemeriksaan kir dokter calon pengantin
15. Format permintaan pemeriksaan laboratorium
16. Format Hasil pemeriksaan laboratorium darah
17. Format Hasil pemeriksaan laboratorium dahak
18. Format Hasil pemeriksaan laboratorium urine
19. Format kartu pengobatan pasien TB
20. Format Surat Istirahat/ sakit
21. Format Pemeriksaan kesehatan kir dokter
22. Survey Mawas Diri (SMD)
Pedoman Tata Naskah Dinas UPT Puskesmas Srimulyo Kabupaten Lampung Barat halaman21