220302001
AKUNTANSI A SORE
7. Sebutkan dan berikan contoh kriteria atau acuan yang bisa digunakan untuk acuan
audit.
- a. Standar Akuntansi Keuangan (SAK)
SAK di Indonesia terbagi menjadi 4 macam yaitu : 1. PSAK – IFRS (Pernyataan
Standar Akuntansi Keuangan – International Financial Report Standart) 2. SAK –
ETAP (Standar Akuntansi Keuangan – Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik) 3. PSAK
Syariah 4. SAP (Standar Akuntansi Pemerintah) yang dibentuk oleh Komite Standar
Akuntansi Pemerintah (KSAP)
- b. SOP (Standar Operasional Prosedur)
1. SOP Prosedur teknis 2. SOP administratif
- c. Peraturan dan Kebijakan
Peraturan dan kebijakan yang ditetapkan oleh MenKeu mengenai prosedur
pencatatan akuntansi, besarnya PTKP wajib pajak, besarnya persentase pajak pasal
21, dll.
- d. SPAP (Standar Profesional Akuntan Publik)
Terdiri dari Standar Auditing, Standar Atestasi, Standar Jasa Akuntansi dan Review,
Standar Jasa Konsultasi, Standar Pengendalian Mutu.
10. Jelaskan perbedaan antara SAK dan SPAP, termasuk badan yang menerbitkannya.
- SAK digunakan oleh seorang akuntan, sebagai pedoman dalam seorang akuntan
dalam menyusun laporan keuangan. SAK diterbitkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia
(IAI). Sedangkan SPAP digunakan oleh seorang akuntan publik, sebagai pedoman
dalam seorang akuntan public dalam menerapkan etika profesi akuntan public. SPAP
diterbitkan oleh Institut Akuntan Publik Indonesia (IAPI)
11. Jelaskan pengertian dari vouching dan tracing, dan berikan contoh untuk masing-
masing.
- Vouching adalah proses auditing yg dilakukan dari laporan keuangan ke bukti
transaksi . Contoh : pada saat kita memulai proses auditing dilakukan dari laporan
keuangan suatu perusahan lalu berlanjut ke buku besar,jurnal dan yang terakhir
sampai pada bukti transaksi . Semua itu harus dilakukan secara sistematis tidak
boleh melompat-lompat, misalnya dari laporan keuangan langsung ke jurnal tidak ke
buku besar terlebuh dahulu . Karena sistematis dalam proses auditing sangat
diperlukan agar hasil laporan audit sesuai dengan ketentuan yang berlaku
- Tracing adalah proses auditing yg dilakukan dari bukti transaksi ke laporan
keuangan. Contoh : pada saat kita memulai proses auditing dilakukan dari bukti
transaksi, jurnal,buku besar, dan sampai pada laporan keuangan. Namun dalam hal
ini kita juga harus tetap memperhatikan kriteria yang berlaku dalam SPAP karena itu
merupakan pedoman dalam melakukan proses auditing.
12. Anda mendapatkan bukti audit berupa Laporan Arus Kas, bagaimana cara
mengauditnya?
- Audit laporan keuangan dilakukan untuk menguji kewajaran laporan keuangan dan
kesesuaian dengan kriteria tertentu yang telah ditetapkan. Asumsi yang mendasari
audit suatu lapora keuangan adalah bahwa laporan keuangan tersebut akan
digunakan oleh berbagai pihak baik intern maupun ekstern untuk berbagai tujuan.
Dalam hal ini arus kas termasuk dalam laporan keuangan, jadi prosedur yang
digunakan sama seperti mengaudit sebuah laporan keuangan. Apabila kita
mendapatkan bukti laporan arus kas yang harus kita lakukan adalah mengumpulkan
dan menguji bukti-bukti yang ada apakah relevan dengan laporan arus kas. Dan kita
juga harus menganalisa apakah laopran keuangan tersebut sesuai dengaan kriteria
dalam pengauditan laporan keuangan. Kriteria tersebut adalah SAK dan peraturan
lain yang berlaku. Apabila kita sudah melakukan hal tersebut, maka hal terakhir yang
harus dilakukan seorang uditor dalah memberikan pendapat/opini mengenai
laporan arus kas tersebut. Ada emapat opini dalam mengaudit yaitu, wajar tanpa
pengecualian, wajar dengan pengecualian, tidak wajar, tidak memberikan opini.
13. Apa yang dimaksud dengan audit operasional? Berikan ilustrasi kongkritnya dengan
kalimat yang mudah difahami.
- Audit operasional adalah audit yang digunakan untuk mengevaluasi efisiensi dan
efektifitas suatu proses bisnis. Hasil akhir dari suatu audit operasional biasanya
berupa rekomendasi kepada mnajemen untuk perbaikan operasional. Contoh :
melakukan evaluasi mengenai efisiensi dan efektifitas sistem aliran dokumen dalam
proses penjualan. Auditor disini berperan untuk mengevaluasi apakah sistem aliran
dokumen sudah efisien dan efektif. Jika belum maka auditor akan memberikan
kesimpulan berupa rekomendasi kepada management untuk melakukan perbaikan
sistem tersebut.
14. Apa yang dimaksud dengan audit kepatuhan? Berikan ilustrasi kongkritnya dengan
kalimat yang mudah difahami.
- Audit kepatuhan adalah audit untuk menguji kepatuhan praktik terhadap aturan
atau prosedur yang berlaku. Hasil akhir dari audit kepatuhan mengenai kepatuhan
atas kebijakan atau peraturan yang berlaku. Dan hasil dari audit kepatuhan ini
biasanya dilaporkan kepada pihak yang lebih tinggi dalam organisasi yang diaudit
dan tidak diberikan kepada pihak-pihak diluar perusahaan. Contoh : Mengkaji ulang
tarif upah karyawan untuk disesuaikan dengan tarif upah minimum yang ditetapkan
oleh pemerintah (UMR). Sebagain besar audit semacam ini dapat dilakukan oleh
auditor intern perusahaan namun bisa juga dilakukan oleh auditor ekstern.
15. Apa yang dimaksud dengan audit sistem informasi akuntansi atau teknologi informasi?
Berikan ilustrasi kongkritnya dengan kalimat yang mudah difahami.
- Audit Sisterm Informasi Akuntansi (SIA) atau teknologi informasi adaah sebuah
proses yang sistematis dalam mengumpulkan dan mengevaluasi bukti-bukti untuk
menentukan bahwa sebuah sistem informasi berbasis komputer yang digunakan
oleh organisasi telah dapat mencapai tujuannya. Tujuan dilakukannya audit SIA
secara garis besar adalah untuk memperoleh kesimpulan atas aspek kesesuaian dan
untuk memperoleh kesimpulan atas aspek kinerja. Contoh : Auditor membantu
dalam pemilihan ukuran keamanan dan kendali dalam sistem menaksir cost, dalam
hal ini auditor menganalisis apakah sudah sesuai dengan standar yang ada, dengan
sustem penaksiran kos tersebut apakah kinerja perusahaan meningkat dan apakah
sudah dapat mencapai tujuannya. Apabila perusahaan belum efektif dan efisien
dalam pengguanaan sistem tersebut auditor dapat membantu akuntan dalam
mencari solusinya.
16. Apa yang dimaksud dengan audit laporan keuangan? Berikan ilustrasi kongkritnya
dengan kalimat yang mudah difahami.
- Audit laporan keuangan adalah Audit laporan keuangan dilakukan untuk menguji
kewajaran laporan keuangan dan kesesuaian dengan kriteria tertentu yang telah
ditetapkan. Asumsi yang mendasari audit suatu lapora keuangan adalah bahwa
laporan keuangan tersebut akan digunakan oleh berbagai pihak baik intern maupun
ekstern untuk berbagai tujuan. Contoh : melakukan audit terhadap suatu
perusahaan bisa memberi informasi keuangan bagi bankir yang sedang
mempertimbangkan pemberian pinjaman pada suatu perusahaan. Karena dengan
melakukan audit terhadap laporan keuangan perusahaan tersebut kita dapat
mengetahui apakah perusahaan tersebut likuid atau tidak, bagaimana laporan
keuangannya apakah wajar atau tidak,dsb. Dan kita juga harus menganalisa apakah
laporan keuangan tersebut sesuai dengan kriteria dalam pengauditan laporan
keuangan. Kriteria tersebut adalah SAK dan peraturan lain yang berlaku. Apabila kita
sudah melakukan hal tersebut, maka hal terakhir yang harus dilakukan seorang
auditor dalah memberikan pendapat/opini mengenai laporan yarus kas tersebut.
Ada empat opini dalam mengaudit yaitu, wajar tanpa pengecualian, wajar dengan
pengecualian, tidak wajar, tidak memberikan opini