MODUL

AJAR
FASE D
Disusun oleh: TUTI NURAENI, S.PD.
NIP: 197209202001122003
Instansi: SMP NEGERI 14 KOTA CIREBON

Judul:
Tema 1
Keluarga Awal
Kehidupan

Materi 3
Sosialisasi dalam Masyarakat

Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu
berinteraksi dengan lingkungan terdekat

INFORMASI UMUM
Identitas Sekolah Model, Metode, Alokasi
Nama Sekolah : SMP Negeri 14 Model : Resitasi
Kota Cirebon
Jenjang : VII (kelas Tujuh) Metode : 1. Diskusi
2. Penugasan
Domain Mata : IPS Pendekatan : Lingkungan dan
Pelajaran Konsep
Semester : 1 (Ganjil) Alokasi Waktu : 2 JP
[Pertemuan 7]
Target Peserta Didik : Siswa Reguler Sarana Prasarana : Laptop, Proyektor,
Buku siswa
Materi Elemen Profil Pelajar Pancasila
Materi : Materi 3 Sosialissasi
Dalam Masyarakat
Profil Pelajar 1. Bernalar kritis
Elemen : Sejarah Lisan Pancasila yang : 2. Kreatif
[IPS.7.T01.C.1] berkaitan 3. Mandiri
Kompetensi awal : ………..
 KOMPETENSI INTI
Tujuan dan Indikator Capaian Pembelajaran:
Setelah melakukan pembelajaran, peserta didik diharapkan mampu:
 Mendeskripsikan sejarah asal-usul keluarga
 Menjelaskan interaksi antar wilayah
 Menguraikan proses sosialisasi di lingkungan keluarga dan masyarakat
 Menganalisa pengaruh keluarga dan masyarakat terhadap pembentukan karakter dan gaya hidup
Pemahaman Bermakna:
…….

Komponen Deskripsi Kegiatan

Pertanyaan Pemantik
Ketersediaan materi
Assesmen
Kegiatan Pembelajaran
Utama
Persiapan Pembelajaran
Urutan Kegiatan
Pembelajaran
 Cerita rakyat apa saja yang ananda ketahui?
 Apakah di keluarga ada yang pernah menceritakan tentang cerita
rakyat?
 ………
 Assesmen individu
 Tertulis
 Performa
Individu
 Menyediakan video dan materi tentang Sejarah Lisan
 Menyediakan lembar kerja peserta didik
 Menyiapakan alat bantu dan media pembelajaran
 Menentukan metode pembelajaran: ceramah bervariasi, observasi,
diskusi, presentasi
Pendahuluan:
1. Guru dan peserta didik menyampaikan salam dan berdoa
2. Guru melakukan presensi kehadiran peserta didik
3. Apersepsi: Peserta didik melihat gambar cerita rakyat di Indonesia. Guru.
Guru melakukan tanya jawab dengan peserta.
4. Koleksi cerita rakyat bergambar dapat di unduh pada laman situs web
Kemendikbud: https://labbineka.kemdikbud.go.id/bahasa/ceritarakyat .
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pertemuan 7 secara lisan yaitu
menjelaskan definisi sejarah lisan dan mengidentifikasikan jenis-jenis
sumber sejarah lisan.

Kegiatan Inti:
 Guru menjelaskan tentang petunjuk kerja dan tugas dari lembar aktivitas
individu untuk mengidentifikasi berbagai cerita rakyat yang ad di
Indonesia, daerah asal, dah hikmah dari cerita rakyat tersebut. Tukar
menukar temuan peserta didik dilakukan dalam waktu yang singkat,
kemudian guru melakukan tanya jawab dengan peserta didik terkait hasil
identifikasi
 Peserta didik mengidentifikasi masalah
 Peserta didik mengelola informasi dibawah bimbingan guru.
Kegiatan dilakukan secara individu dengan menerapkan
pembelajaran resitasi, dengan tahapan berikut ini:
1. Tahap pemberian tugas, sesuai dengan lembar aktivitas
2. Tahap pelaksanaan tugas. Guru membimbing peserta didik untuk
menjawab pertanyaan, guru menjadi fasilitator, peserta didik
mencatat hasil informais yang diperoleh
3. Tahap mempertanggung jawabkan tugas, peserta didik
mengumpulkan hasil laporan secara tertulis dari hasik analisis
informasi yang didapat.
 Peserta didik merencanakan dan mengembangkan ide. Hasil
pengolahan informasi disajikan dalam bentuk laporan dari cerita
rakyat yang dibacanya.
  Peserta didik melakukan refleksi dan aksi. Guru memfasilitasi peserta
didik menemukan simpulan pembelajaran, kemudia guru memberikan
kesempatan ke peserta didik untuk mengajukan pendapat atau
pertanyaan.
Penutup:
1. Penilaian pembelajaran dilakukan secara lisan atau tertulis
2. Peserta didik melakukan refleksi pembelajaran berkaitan dengan sikap,
pengetahuan, dan keterampilan
Sikap
 Apakah aku sudah melakukan pembelajaran secara bertanggung jawab?
 Apakah aku sudah mengumpulkan tugas secara tepat waktu?
 Apakah aku sudah mencantumkan sumber referensi dalam hasil
karyaku

Inspirasi dari pembelajaran yaitu menunjang nilai-nilai kejujuran untuk menjadi

manusia ekonomi yang bermoral.

Refleksi Guru Apakah kegiatan belajar berhasil? Kesulitan apa yang dialami? Apa Langkah
yang perlu dilakukan untuk memperbaiki proses pembelajaran?
Apakah seluruh peserta didik mengikuti pembelajaran dengan baik?
Kriteria untuk mengukur  Obeservasi guru selama kegiatan berlangsung:
ketercapaian Tujuan Penilaian sikap (pada saat interaktif) Pengetahuan
Pembelajran dan (tes lisan/tulisan)
assesmen (formatif) Keterampilan (produk)
 Mengukur pemahaman siswa:
Mampu memahami dan menggambarkan cerita rakyat dari buku yang
dibacanya
Pertanyaan refleksi untuk  Bagian mana menurutmu pelajaran hari ini yang paling sulit?
siswa  Apa yang menyenangkan dalam pembelajaran hari ini?
Glosarium Mitos: adalah cerita yang dianggap benar terjadi dan suci oleh
masyarakat pemilik cerita tersebut.
Legenda: merupakan cerita rakyat jaman dahulu yang dianggap benar- benar
terjadi oleh pemilik cerita
Dongen: merupakan prosa yang dianggap tidak benar-benar terjadi oleh
yang memiliki cerita
Daftar Pustaka M. Nursa’ban dkk, Ilmu Pengetahuan Sosial untuk SMP Kelas VII. 2021.
Pusat Kurikulum dan Perbukuan
Lembar kerja peserta didik Terlampir
Bahan Bacaan siswa Ppt, buku paket IPS SMP Kelas VII, gambar cerita rakyat yang ada di
Indonesia
Bahan Bacaan guru Buku digital
Materi pengayaan Membaca materi dari berbagai sumber, laman situs Kemdikbud:
https://labbineka.kemdikbud.go.id/bahasa
Materi untuk siswa yang Guru dapat mengembangkan dan memberikan materi berupa kumpulan
kesulitan belajar video mengenai contoh nilai dan norma dalam kehidupan sehari-hari
 LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)

Identitas
Nama Peserta Didik :
Nama Sekolah :
Kelas/Semester :
Hari/Tanggal :

Capaian Pembelajaran
Peserta didik mampu memahami dan memiliki kesadaran akan keberadaan diri serta mampu berinteraksi
dengan lingkungan terdekatnya.

Tujuan Pembelajaran
Melalui metode pembelajarn Resitasi, peserta didik diharapkan mampu mendeskripsikan sejarah
asal usul keluarga dan mampu menyajikan laporna hasil penelitian tersebut secara mandiri.

Petunjuk Bagi Peserta Didik

1. Baca buku Paket IPS Kelas VII Halaman 24-28 untuk dapat memahami Sejarah Lisan
2. Cari 2 (dua) cerita rakyat dari berbagai daerah dan tuliskan cerita rakyat tersebut baik
berupa legende, mitor atau dongeng
3. Refleksikan cerita tersebut untuk mengetahui nilai-nilai moral yang terkandung. Kumpulkan ke
guru untuk dijadikan menjadi satu kumpulan cerita rakyat.
 INSTRUMEN PENILAIAN

1. Penilaian sikap
Nama Sekolah :
Kelas/Semester :
VII/I Tahun Ajaran :

No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap

1
2
3
4
5

2. Penilaian Keterampilan
a. Rubrik Keterampilan
No Kriteria Nilai
A 1. Jawaban benar sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah 100
2. Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan
3. Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang jelas dan
persiapan/strategi pemecahan masalah yang benar dan tepat
4. Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang baik,
pemecahan masalah yang masuk akal (nalar) dan penyajian data
berbasis bukti
5. Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang sesuai dengan
data, terdapat pengembangan hasil pada masalah lain
B 1. Jawaban benar sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah 80
2. Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan dan pelaporan
3. Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang jelas dan
persiapan/strategi pemecahan masalah yang benar dan tepat
4. Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang baik,
pemecahan masalah yang masuk akal (nalar) dan penyajian data berbasis
bukti
5. Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang sesuaidengan data,
tidak terdapat pengembangan hasil pada masalah lain
C 1. Jawaban benar tetapi kurang sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah 70
2. Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan
3. Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yangkurang jelas dan
persiapan/strategi pemecahan masalah yang kurang benar dan tepat
4. Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang
kurang baik, pemecahan masalah yang kurangmasuk akal
 (nalar) dan penyajian data kurang berbasis bukti
5. Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang kurangsesuai
dengan data, tidak terdapat pengembangan hasil pada masalah lain

D 1. Jawaban tidak benar 50

2. Laporan memuat perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan
3. Bagian perencanaan memuat tujuan kegiatan yang tidak jelas dan
persiapan/strategi pemecahan masalah yangkurang benar dan tepat
4. Bagian pelaksanaan memuat proses pengumpulan data yang kurang
baik, pemecahan masalah yang kurang masuk akal (nalar) dan
penyajian data tidak berbasis bukti
5. Bagian pelaporan memuat kesimpulan akhir yang tidak sesuai
dengan data, tidak terdapat pengembangan hasil pada masalah
lain

E Tidak melakukan tugas 0

b. Penilaian Kinerja
1. Kisi-kisi Penilaian
Kinerja Nama Sekolah
:
Kelas/Semester :
VII/1 Tahun Ajaran :
No Kompetensi Materi Indikator Teknik
Dasar Penilaian
1
2
3
4
5

2. Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja

Kemampuan Kemampuan Memberi
Nama Bertanya Menjawab/ Masukan/ Mengapresiasi
No Peserta berargumentasi Saran
Didik 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1
2
3
dst

Keterangan: Diisi dengan tanda centang (➹) category

 Penilaian:
4 = sangat baik, 3 = baik, 2 = cukup, 1 = kurang

Nilai = Skor Perolehan x 5

2
3. Pedoman Penskoran (Rubrik)
No Aspek Penskoran
1 Kemampuan Bertanya Skor 4 Apabila selalu bertanya
Skor 3 Apabila sering bertanya
Skor 2 Apabila kadang-kadang bertanya
Skor 1 Apabila tidak pernah bertanya
2 Kemampuan Menjawab/ Skor 4 Apabila materi/jawaban benar, rasional, dan
jelas
Argumentasi
Skor 3 A pabila materi/jawaban benar,rasional, dan
tidak jelas.
Skor 2 A pabila materi/jawaban benar,tidak
rasional, dan tidak jelas.
Skor 1 Apabila materi/jawaban tidak benar,
tidak rasional, dan tidak jelas
3 Kemampuan Memberi Skor 4 apabila selalu memberi masukan. Skor
3 apabila sering memberi masukan. Skor 2
Masukan
apabila kadang-kadang memberi masukan.
Skor 1 apabila tidak pernah memberi masukan

4 Mengapresiasi Skor 4 apabila selalu memberikan pujian. Skor

3 apabila sering memberikan pujian.
Skor 2 apabila kadang-kadang memberipujian.
Skor 1 apabila tidak pernah memberipujian.

Metode Penugasan
Metode ini berarti guru memberikan tugas tertentu agar siswa melakukan kegiatan belajar. Metode ini
dapat mengembangkan kemandirian siswa, merangsang untuk belajar lebih banyak, membina disiplin
dan tanggung jawab siswa, dan membina kebiasaan mencari dan mengelola informasi sendiri. Tetapi
dalam metode ini sulit mengawasi mengenai kemungkinan siswa tidak dapat bekerja secara mandiri.