Oleh :
Nama : Jabal
NIM : 202163011
Dalam rangka penentuan status terumbu Karang Indonesia, Giyanto dkk (2017) hanya
Mengambil 10 stasiun terumbu karang di Teluk Ambon untuk mewakili Pulau Ambon.
Penelitian terumbu karang di wilayah Kecamatan Leitimur Selatan telah dilakukan Oleh
Sahetapy, dkk. (2006) di perairan pesisir Negeri Rutong dan Manuputty (2008) di pesisir Negeri
Leahari. Dalam hal ini, belum tersedia Data dan informasi hasil penelitian terumbu Karang di
perairan pesisir pantai desa iha. Selain itu, dalam rencana pembangunan Kota Ambon, maka
Pemerintah Kota Ambon akan Mengembangkan pariwisata, termasuk Ekowisata bahari di pesisir
dan perairan pantai desa iha. Namun demikian belum Tersedia data dan informasi tentang
kondisi Eksisting terumbu karangnya sebagai salah satu Objek wisata. Berbasis uraian latar
belakang dan Fakta hasil-hasil penelitian tersebut, maka Penelitian ini dilaksanakan dengan
tujuan Menganalisis komposisi taksa dan sebaran Spesies karang batu, indeks-indeks ekologi
Komunitas karang, serta kondisi terumbu karang Di perairan pesisir pantai desa iha.
1.2 Tujuan
Adapun tujuan pelaksanana Praktek Kerja Lapangan (PKL) ini adalah dapat
memberikan pemahaman terkait pertumbuhan terumbu karang dan meningkatkan peran
masyarakat dalam pengelolaan ataupun menjaga kelestarian terumbu karang yang ada di pesisir
pantai desa iha
1.2 Manfaat
Adapun manfaat pelaksanaan praktek kerja lapangan ini adalah dapat memberikan
informasi tentang pengelolaan terumbu karang di Pantai pesisir desa iha, Kecamatan Huamual,
Kabupaten Seram Bagian Barat dan dapat menerapkan teori-teori yang di peroleh di bangku
kuliah dengan praktek kerja lapangan.
BAB II
METODE PENELITIAN
Daftar Pustaka
Jurnal TRITON Volume 17, Nomor 1, April 2021, hal. 35 – 45
P-ISSN 1693-6493 E-ISSN 2656-2758
DOI: https://doi.org/10.30598/TRITONvol17issue1page35-45
Pocilloporidae. Australia Institute of Marine
Science Monogr. Ser. 1, pp : 86-1.