2. Kemudian produk dari vaksin berupa pathogen yang hidup tapi lemah atau mati di kenali oleh APC, yaitu Dendritic Cell. 3. Dendritic Cell bermigrasi ke KGB 4. Dendritic Cell mengaktifkan Limfosit, melalui mekanisme presentasi antigen cell. 5. Limfosit teraktivasi dan berproliferasi. 6. Limfosit yang terkaktivasi bermigrasi menuju ke purifier, merespon terhadap produk vaksin. 7. Setelah respon berakhir, host mendapatkan immunitas berupa adanya sel memori. Ini merupakan prinsip dari vaksinasi: 1. Seseorang yang telah mengalami infeksi oleh pathogen tertentu, akan terhindar dari penyakit tersebut pada infeksi berikutnya. 2. Hal ini disebabkan oleh adanya imunitas yang terbentuk. 3. Ini merupakan prinsip yang digunakan untuk imunisasi terhadap pathogen spesifik. 4. Makanya dalam imunisasi, penerima vaksin akan diberikan pathogen yang dimatikan atau dilemahkan untuk dikenalkan pada system imun tubuh, supaya respon pada infeksinya tidak menimbulkan kerusakan dan gejala.