RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Nama Sekolah : SMPIT Ummul Quro Bogor

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : IX/Ganjil
Materi Pokok : Teks Diskusi
Alokasi Waktu : 1 Pertemuan (2JP @ 2x40 menit)
A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun,
dan percaya diri dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan social dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
4.10 Menyajikan gagasan/pendapat, argumen Indikator Pendukung
yang mendukung dan yang kontra serta 4.10.1 Membuat rancangan gagasan/pendapat, argumen
solusi atas permasalahan aktual dalam teks yang mendukung dan yang kontra serta solusi atas
diskusi dengan memperhatikan struktur dan permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan
aspek kebahasaan, dan aspek lisan (intonasi, memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan.
gesture, pelafalan).
(C6)
Indikator Kunci
4.10.2 Menyajikan gagasan/pendapat, argumen yang
mendukung dan yang kontra serta solusi atas
permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan
memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan,
dan aspek lisan. (C6)

C. Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik mampu membuat rancangan gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan yang kontra
serta solusi atas permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan struktur dan aspek
kebahasaan melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan penuh cermat,
ketelitian, dan bertanggung jawab.
 2. Peserta didik mampu menyajikan gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan yang kontra serta
solusi atas permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan, dan
aspek lisan melalui model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dengan penuh cermat,
ketelitian, dan bertanggung jawab.

D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler
a. Fakta
Teks diskusi
b. Konsep
1) Struktur teks diskusi
2) Ciri kebahasaan teks diskusi
c. Prosedur
Langkah-langkah menyajikan gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan yang kontra serta
solusi atas permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan struktur dan aspek
kebahasaan.
d. Metakognitif
Setelah peserta didik memahami materi menelaah struktur dan ciri kebahasaan, serta menyajikan
gagasan teks diskusi, peserta didik dapat merefleksikannya dalam kehidupan sehari-hari.

2. Materi Pembelajaran Pengayaan

Cara menyajikan gagasan teks diskusi melalui media YouTube. (Advanced material)

3. Materi Pembelajaran Remedial

1) Pengulangan kembali materi yang belum dipahami peserta didik.
2) Soal latihan terkait materi yang belum dipahami peserta didik.

E. Metode Pembelajaran
Model pembelajaran : Problem Based Learning (PBL)
Metode pembelajaran : diskusi, debat, dan tanya jawab

F. Media dan Alat/Bahan

1. Media : powerpoint, puzzle, dan quiziz
2. Alat/bahan : proyektor, laptop, dan alat tulis
G. Sumber Belajar
1. Buku
Damayanti, Riska. (2021). Modul Bahasa Indonesia Teks Diskusi Kelas IX. Bogor. Ummul Quro.
Kosasih, Engkos., dkk. (2018). Bahasa Indonesia Paket B Setara SMP Kelas IX. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Suryaman, E.Deda. (2018). Diskusi Menggapai Demokrasi (Diskusi dan Tanggapan Kritis).
Kementerian Pendidikan dan Kebuadayaan.
2. Internet
Link Google Form:
https://forms.gle/9fJSLZS1bTGA3sf6A
Jurnal digital:
Sari, Artika dan Khairil Ansari. (2020). Kemampuan Membandingkan Isi, Struktur dan Ciri
Kebahasaan Teks Negosiasi dengan Teks Diskusi Oleh Siswa Kelas X SMKS Ywka Medan
Tahun Pembelajaran 2017/2018. Jurnal Bahasa. Vol.9 No.1, 2020, halaman 130. Diakses 1
Oktober 2022. DOI: https://doi.org/10.24114/kjb.v9i1.17052

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
Pengembangan Alokasi
Kegiatan Uraian Kegiatan
TPACK dan 4C Waktu
Kegiatan Persiapan 15 menit
Pendahuluan 1. Guru membuka pelajaran dengan
mengucapkan salam, kemudian menyapa
dengan menanyakan kabar peserta didik hari
ini.
2. Guru mengondisikan suasana kelas agar
peserta didik tetap kondusif terlebih dahulu,
kemudian berdoa bersama, sebagai bentuk
perwujudan religius.
3. Guru mengecek kehadiran peserta didik.
Motivasi
4. Guru memberikan gambaran tentang manfaat
mempelajari pelajaran yang akan dipelajari
dengan menganalogikan nilai keislaman dan
dikaitkan dengan kehidupan peserta didik.
5. Guru mengajak peserta didik untuk
melakukan ice breaking terlebih dahulu.
 Apersepsi
6. Guru melakukan apersepsi dengan
menanyakan peserta didik tentang kondisi
pembelajaran sebelumnya tentang struktur dan
ciri kebahasaan teks diskusi yang sudah
dipelajari sebagai penggalian pengetahuan
awal peserta didik terhadap materi yang akan
disampaikan.
Pemberian Acuan
7. Guru memberitahukan materi/tujuan
pembelajaran yang akan dibahas pada
pertemuan saat itu dan mengarahkan peserta
didik.
Pembiasaan Literasi
8. Peserta didik diminta untuk membaca buku
cerita.
Pretest
9. Guru membagikan soal pretest dan dikerjakan
peserta didik secara individu.
Kegiatan Problem Based Learning (PBL) 50 menit
Inti a. Orientasi peserta didik pada masalah
10. Peserta didik disampaikan topik oleh guru (Creativity and
sebagai pemunculan masalah dengan Inovation)
menampilkan beberapa tema diskusi melalui
media puzzle.
11. Peserta didik mengajukan pertanyaan tentang Critical Thinking
puzzle tersebut.
a) Apa yang harus dilakukan setelah puzzle
digabung?
b) Apakah kalimat dibalik puzzle ini menjadi
tema yang akan didiskusikan?
12. Peserta didik mencatat tema diskusi yang
didapat dan peserta didik diharapkan
memperhatikan sumber informasi yang akan
dipilih.
b. Mengorganisasikan peserta didik untuk
belajar
13. Peserta didik mendapatkan LKPD yang TPACK
dibagikan guru pada masing-masing kelompok. Penayangan
14. Peserta didik dijelaskan petunjuk kerja yang powerpoint
tertera pada LKPD melalui tampilan
powerpoint. Dilanjutkan dengan membuat
rancangan gagasan argumen yang mendukung
dan yang kontra serta solusi atas permasalahan
aktual dalam teks diskusi.
15. Peserta didik diberi penekanan untuk materi
yang akan dipelajari hari ini agar peserta didik
dengan kelompoknya berdiskusi.
c. Membimbing penyelidikan individu maupun
kelompok
11. Peserta didik dipantau guru dalam membuat
rancangan gagasan argumen yang mendukung
dan yang kontra serta solusi atas permasalahan Collaboration
aktual dalam teks diskusi.
12. Peserta didik mencari tahu gagasan argumen
yang mendukung dan yang kontra serta solusi
untuk menjadi bahan menyajikan teks diskusi dari
rancangan yang sudah dibuat.
d. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
13. Guru memantau keaktifan peserta didik selama
melaksanakan diskusi dan membimbing jika
peserta didik mengalami kesulitan dengan
Communicative
mengisi lembar jurnal sikap.
14. Peserta didik mendiskusikan cara menyajikan
gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan
yang kontra serta solusi atas permasalahan aktual
dalam teks diskusi dengan memperhatikan struktur
dan aspek kebahasaan yang nantinya akan
disampaiakn secara lisan saat presentasi.
15. Selanjutnya peserta didik menyajikan
gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan
yang kontra serta solusi atas permasalahan aktual
dalam teks diskusi dengan memperhatikan struktur
 dan aspek kebahasaan.
e. Menganalisis dan mengevaluasi proses Communication
pemecahan masalah
16. Peserta didik diminta mempresentasikan secara
berkelompok untuk tampil debat sesuai tema
dan tim yang ditentukan antara tim pro dan
kontra yang dibagikan saat menggunkan media
puzzle.
17. Kelompok yang lain memberikan apresiasi
atau masukan jika ada pendapat yang berbeda.
18. Peserta didik dibimbing guru dalam presentasi
dan mendorong kelompok memberikan
penghargaan serta masukan kepada kelompok
lain. Guru bersama peserta didik
menyimpulkan materi.
Kegiatan Postest 15 menit
Penutup 19. Sebagai bagian akhir pembelajaran untuk TPACK
mengukur pemahaman peserta didik, guru Penggunaan
memberikan postes terkait materi yang sudah Google Form
dipelajari melalui Google Form.
https://forms.gle/9fJSLZS1bTGA3sf6A
20. Peserta didik diminta menyerahkan postes yang
sudah dikerjakan.
Refleksi Communicative
21. Selanjutnya peserta didik bersama guru
melakukan refleksi tentang pembelajaran yang
sudah dilaksanakan.
22. Guru meminta peserta didik untuk
menyimpulkan tentang poin-poin penting yang
muncul dalam kegiatan pembelajaran hari itu.
Penutup
23.Guru menutup pembelajaran diakhiri dengan
doa dan salam.

c) Penilaian Hasil Pembelajaran

1. Sikap
a. Teknik : Observasi
 b. Bentuk : Nontes
c. Instrumen : Lembar jurnal dan rubrik penilaian

2. Pengetahuan
a. Teknik : Tes tertulis
b. Bentuk : Tes
c. Instrumen : Kisi-kisi, soal, kunci jawaban, dan rurik penilaian

3. Keterampilan
a. Teknik : Observasi
b. Bentuk : Nontes
c. Instrumen : Lembar jurnal dan rubrik penilaian

J. Kegiatan Remedial dan Pengayaan

1. Kegiatan Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM) setelah melakukan
tes formatif, maka akan diberikan pembelajaran tambahan (remedial teaching).
2. Kegiatan Pengayaan
Peserta didik yang sudah memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM), diberikan kegiatan
pengayaan secara mandiri yang berupa pengembangan materi.

Bogor, September 2022

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Mia Mariamah Handari, S.T. Riska Damayanti, S.Pd.

 INSTRUMEN PENILAIAN

a. Lembar Jurnal
Penilaian Sikap
Cermat Ketelitian Bertanggung
No. Nama Siswa
Jawab
A B C D A B C D A B C D
1.
2.
3.

b. Rubrik Penilaian

Butuh Bimbingan Cukup Bak Baik Sangat Baik

Kriteria
(D) (C) (B) (A)
Cermat Siswa tidak memiliki sikap Siswa memenuhi 1 Siswa memenuhi 2 Siswa memenuhi 3
cermat. kriteria sikap cermat. kriteria sikap cermat. kriteria sikap cermat.

Ketelitian Peserta didik tidak
memiliki sikap ketelitian
Bertanggung Peserta didik tidak
jawab memiliki sikap
bertanggung jawab
Peserta didik memenuhi 1
kriteria sikap ketelitian
Peserta didik memenuhi 1
kriteria sikap bertanggung
jawab
Peserta didik memenuhi 2 Peserta didik memenuhi 3
kriteria sikap ketelitian kriteria sikap ketelitian
Peserta didik memenuhi 2 Peserta didik memenuhi 3
kriteria sikap bertanggung kriteria sikap bertanggung
jawab jawab
c. Kriteria Penilaian
Aspek yang
Sub Indikator Aspek Kriteria Penilaian
Dinilai
Cermat a. Penuh minat dalam diskusi kelompok. A = Siswa memenuhi 3 kriteria sikap
b. Mampu mengatur kegiatan diskusi dengan baik. cermat. B = Siswa memenuhi 2 kriteria sikap
c. Tepat dalam mengemukakan pendapat. cermat. C = Siswa memenuhi 1 kriteria sikap
cermat. D = Siswa tidak memiliki sikap
cermat.
Ketelitian a. bertanggung jawab untuk menyelesaikan tugas A = siswa memenuhi 3 kriteria sikap ketelitian
b. Mengoptimalkan waktu dalam pengerjaan tugas. B = siswa memenuhi 2 kriteria sikap ketelitian
c. Mengecek kembali hasil akhir tugas yang sudah C = siswa memenuhi 1 kriteria sikap ketelitian
dikerjakan. D = siswa tidak memiliki sikap ketelitian
Bertanggung a. Tepat waktu dalam menyelesaikan tugas. A = siswa memenuhi 3 kriteria sikap bertanggung
jawab b. Mencari sumber yang dapat jawab
dipertanggung jawabkan B = siswa memenuhi 2 kriteria sikap bertanggung
c. Melaksanakan tugas dengan baik jawab
C = siswa memenuhi 1 kriteria sikap bertanggung
jawab
D = siswa tidak memiliki sikap bertanggung jawab

Nilai Peserta didik = Jumlah jawaban benar x 100

Jumlah soal seluruhnya
 a. Kisi-kisi

Kompetensi Level Bentuk Nomor

Indikator Soal Soal Kunci Jawaban
Dasar Kognitif Soal Soal
4.10 Menyajikan Peserta didik dapat C5 Uraian 1 Buatlah rancangan argumen pro dan kontra pada Sesuai jawaban siswa.
gagasan/pendap membuat kolom berikut dengan memilih salah satu rancangan!
at, argumen (Beri tanda silang atau lingkari)
yang rancangan
mendukung dan gagasan/pendapat,
ISU Pilih salah satu:
yang kontra argumen yang
a. Dampak kecanduan
serta solusi atas mendukung dan
permasalahan gadget di usia dini.
yang kontra serta
aktual dalam b. Masalah sampah di
solusi atas
teks diskusi lingkungan sekolah.
permasalahan aktual c. Adab terhadap guru.
dengan
memperhatikan dalam teks diskusi d. Pengembangan
struktur dan dengan budaya bahasa di
aspek memperhatikan sekolah.
kebahasaan, dan struktur dan aspek e. Larangan
aspek lisan kebahasaan. menggunakan
(intonasi, handphone di
gesture,
sekolah.
pelafalan).
ARGUMEN PRO Kamu dapat
menambahkan argumen
pro dengan pendapatmu
sendiri!
a. Terlihat pintar dalam
teknologi.
b. Meningkatkan
kreativitas anak
sejak dini.
c. Warga sekolah lebih
peduli dengan
lingkungan sekolah.
d. Peka terhadap
kebersihan.
e. Timbulnya rasa
 hormat.
f. Menerapkan
kesopanan kepada
guru.
g. Terbiasa
berkomunikasi
dengan beberapa
bahasa.
h. Meningkatkan
kualitas bahasa.
i. Lebih fokus pada
aktivitas belajar.
j. Mengurangi
kecanduan
handphone.
ARGUMEN KONTRA a. Cenderung kurang
bersosialisasi dengan
orang sekitar.
b. Merusak mata.
c. Membuat sekolah
terlihat kotor dan
kumuh.
d. Menimbulkan bau
tidak sedap.
e. Jika tidak dibiasakan
muncul
ketidaksopanan.
f. Menyamakan
dengan posisi teman.
g. Mengurangi rasa
nasionalisme.
h. Membuat bingung
penggunaan bahasa.
i. Kurangnya aktivitas
teknologi yang
semakin
berkembang.
 j. Membatasi akses
siswa dalam
penggunaan
teknologi.
Peserta didik dapat C6 Uraian 2 Sajikanlah argumen pro dan argumen kontra yang Sesuai jawaban siswa.
menyajikan sudah kamu pilih dengan menambahkan argument
gagasan/pendapat, solusi yang diberikan sesuai struktur dan kebahasaan!
argumen yang Isu
mendukung dan ……………………………………………………….
yang kontra serta ……………………………………………………….
solusi atas
Argumen Pro
……………………………………………………….
permasalahan aktual
……………………………………………………….
dalam teks diskusi
Argumen Kontra
dengan
……………………………………………………….
memperhatikan ……………………………………………………….
struktur dan aspek Kesimpulan (solusi)
kebahasaan, dan ……………………………………………………….
aspek lisan. ……………………………………………………….
 a. Soal

YAYASAN UMMUL QURO BOGOR

SMPIT UMMUL QURO BOGOR
Jl. K.H. Shaleh Iskandar No. 1, RT 05/RW 02, Kp. Parung Jambu, Kedungbadak, Kec. Tanah Sareal, Kota
Bogor 16164

PENILAIAN HARIAN
Tahun Pelajaran 2022/2023

:
Nama Siswa :………………….. No. Absen

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester :

Materi Pokok : Teks Diskusi Hari/Tanggal :

Petunjuk soal:

A. Kerjakanlah soal-soal berikut sesuai dengan instruksi pada setiap nomor!

1. Buatlah rancangan argumen pro dan kontra pada kolom berikut dengan memilih salah satu rancangan!
(Beri tanda silang atau lingkari)

ISU Pilih salah satu:

a. Dampak kecanduan gadget di usia dini.
b. Masalah sampah di lingkungan sekolah.
c. Adab terhadap guru.
d. Pengembangan budaya bahasa di sekolah.
e. Larangan menggunakan handphone di sekolah.
ARGUMEN PRO Kamu dapat menambahkan argumen pro dengan pendapatmu
sendiri!
a. Terlihat pintar dalam teknologi.
b. Meningkatkan kreativitas anak sejak dini.
c. Warga sekolah lebih peduli dengan lingkungan sekolah.
d. Peka terhadap kebersihan.
e. Timbulnya rasa hormat.
f. Menerapkan kesopanan kepada guru.
g. Terbiasa berkomunikasi dengan beberapa bahasa.
h. Meningkatkan kualitas bahasa.
i. Lebih fokus pada aktivitas belajar.
j. Mengurangi kecanduan handphone.
 ARGUMEN k. Cenderung kurang bersosialisasi dengan orang sekitar.
KONTRA l. Merusak mata.
m. Membuat sekolah terlihat kotor dan kumuh.
n. Menimbulkan bau tidak sedap.
o. Jika tidak dibiasakan muncul ketidaksopanan.
p. Menyamakan dengan posisi teman.
q. Mengurangi rasa nasionalisme.
r. Membuat bingung penggunaan bahasa.
s. Kurangnya aktivitas teknologi yang semakin berkembang.
t. Membatasi akses siswa dalam penggunaan teknologi.

2. Sajikanlah argumen pro dan argumen kontra yang sudah kamu pilih dengan menambahkan argumen
solusi yang diberikan sesuai struktur dan kebahasaan!

ISU
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
ARGUMEN PRO
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
ARGUMEN KONTRA
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
KESIMPULAN (SOLUSI)
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
3. Penilaian Keterampilan
1) Lembar Jurnal
No. Nama Siswa Penilaian Keterampilan
A B
1 2 3 4 1 2 3 4
1.
2.
3.

2) Rubrik Penilaian
No. Kriteria Perlu Bimbingan Cukup Baik Baik Sangat Baik
(1) (2) (3) (4)
A Penggunaan Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
kalimat argumen tidak mengikuti memenuhi 1 memenuhi 2 memenuhi 3
pro proses kriteria kriteria penggunaan kriteria
penggunaan penggunaan kalimat argumen penggunaan
kalimat argumen kalimat argumen pro. kalimat argumen
pro. pro. pro.
B Penggunaan Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
kalimat argumen tidak sesuai mampu membuat 1 mampu membuat 2 mampu membuat
kontra dalam kriteria kriteria penggunaan 3 kriteria
penggunaan penggunaan kalimat argumen penggunaan
kalimat argumen kalimat argumen kontra. kalimat argumen
kontra. kontra. kontra.

3) Kriteria Penilaian
Aspek yang Sub Indikator Aspek Kriteria Penilaian
Dinilai
Penggunaan a. Berisikan kalimat yang 4 = Siswa memenuhi 3 kriteria penggunaan
kalimat argumen menyetujui. kalimat argumen pro.
pro b. Berisikan kalimat yang 3 = Siswa memenuhi 2 kriteria kalimat
mendukung. argumen pro.
c. Kalimat yang digunakan 2 = Siswa memenuhi 1 kriteria kalimat
efektif dan berisi kesan positif. argumen pro.
1 = Siswa tidak mengikuti kriteria penggunaan
kalimat argumen pro.
Penggunaan a. Berisikan kalimat yang kurang 4 = Siswa memenuhi 3 kriteria kalimat
kalimat argumen menyetujui. argumen kontra.
kontra b. Berisikan kalimat yang tidak 3 = Siswa memenuhi 2 kriteria kalimat
mendukung. argumen kontra.
d. Kalimat yang digunakan efektif 2 = Siswa memenuhi 1 kriteria kalimat
dan berisi kesan negatif. argumen kontra.
1 = Siswa tidak memenuhi kalimat argumen
kontra.
 T ahukah kamu apa struktur dari teks diskusi?

Struktur teks diskusi:

1. Isu (Masalah): Berisi masalah yang akan didiskusikan atau dibahas lebih

lanjut.

2. Argumen Pro: Pendapat atau tanggapan yang mendukung dengan masalah

yang dibahas.

3. Argumen Kontra: Pendapat atau tanggapan yang bertentangan dengan

masalah yang dibahas.

4. Kesimpulan atau Saran: Bagian akhir berupa jalan keluar dari suatu masalah.

(Damayanti, 2021:

Struktur teks diskusi menurut Kemendikbud (2014: 121) berupa isu, argumen mendukung,
argumen menentang dan simpulan/rekomendasi. ( Sari, 2020: 130)
 K ebahasaan teks diskusi?

1. Konjungsi
Konjungsi atau kata penghubung yang menghubungkan antar klausa, antar kalimat, dan antar paragraf.
a. Kata Penghubung Sebab (Kausal)
Menjelaskan suatu peristiwa terjadi karena suatu sebab tertentu.
Contoh:
apabila, jika, sebab, dan karena.
b. Kata Penghubung Akibat (Konsekutif)
Menjelaskan suatu peristiwa terjadi akibat suatu hal yang lain.
Contoh:
sehingga, sampai, maka, dan akibatnya.
c. Kata Penghubung Penegasan
Meghubungkan hal yang menegaskan.
Contoh:
Bahkan, malah (malahan), lagipula, apalagi, jangankan, dan selain itu.
2. Kosakata Evaluatif dan Kosakata Emotif
Kosakata evaluatif yaitu menyatakan pedapat yang digunakan untuk mengkaji argumen (negatif) dan bukti pendukung
(positif). Misalnya: kemandirian siswa, prestasi belajar, sangat menguntungkan, berpikiran sempit, dan sebagainya.
Contoh:
PR akan sangat membantu untuk kemandirian siswa dan meningkatkan prestasi belajar.
Kosakata emotif yaitu menyatakan pendapat yang melibatkan emosi atau perasaan yang positif dan negatif. Misalnya:
yakin, kagum, senang, lebih senang, lebih baik, terkejut, ragu, dan sebagainya.
Contoh:
Saya terkejut mendengar korban COVID-19 semakin bertambah.
3. Kata Tugas
Kata tugas terbagi menjadi lima bagian, preposisi, konjungsi, artikula, interjeksi, dan partikel penegas.
a. Preposisi (Kata depan)
Merupakan kata tugas yang letaknya berada di bagian depan sebuah kata.
Contoh: di, ke, dari, dll.
1) Masyarakat di Indonesia bahakan dunia sangat antusias menonton anime dan membaca manga.
2) Dari anak-anak sampai orang dewasa.
(Damayanti, 2021: 27-28)
 b. Artikula (Kata Sandang)

Merupakan jenis kata yang mengiringi kata benda.

Contoh:

Artikula yang mengacu ke makna koleratif atau makna kelompok: Para

c. Interjeksi

Merupakan kata tugas yang digunakan untuk mengungkapkan perasaan.

Contoh:

Wah, masa, in sya Allah, nah, dll.

d. Partikel penegas

Merupakan kategori kata yang berguna untuk memberi penekanan atau memperkuat intonasi pada kata yang

diikuti.

Contoh: kah, lah, dan pun

1) Pengalaman pembelajaran terbaik yang pernah ada dan tidak bisa secara total digantikan dengan

kemajuan teknologi apa pun.

2) Cobalah memilih dengan pikiran yang jernih.

4. Modalitas

Modalitas merupakan kata-kata yang menjelaskan suatu peristiwa karena tanggapan si pembicara atas

berlangsungnya peristiwa tersebut.

1) Untuk menyatakan kepastian: memang, niscaya, pasti, sungguh, tentu, tidak, bukannya, bukan.

2) Untuk menyatakan pengakuan: ya, benar, betul, sebenarnya, malahan.

3) Untuk menyatakan kesangsian: agaknya, barangkali, entah, mungkin, rasanya, rupanya.

(Damayanti, 2021: 28)

5. Kohesi

Kohesi merupakan hubungan atau perpautan bentuk dalam suatu wacana. Maksudnya unsur-unsur wacana (kata

atau kalimat) yang digunakan untuk menyusun suatu wacana memiliki keterkaitan secara padu dan utuh.

Contoh:

Seminggu lamanya Udin dan Siti berlibur di rumah pamannya. Mereka memperoleh banyak informasi baru

di rumah pamannya tersebut mengenai tanaman jagung untuk melengkapi tugasnya membuat laporan.

Wacana di atas termasuk kohesi karena ada perpautan antara kalimat pertama yang menyatakan sedang

berlibur di rumah pamannya dan di kalimat kedua mereka mendapatkan informasi baru di rumah pamannya

tersebut serta dikatakan kohesi karena menggunakan kata ganti mereka yang mengacu pada Udin dan Siti.

6. Koherensi

Koherensi merupakan keterkaitan antara bagian yang satu dengan bagian yang lainnya sehingga wacana

tersebut mempunyai kesatuan makna yang utuh.

Contoh:

Pak Gani memilih bertanam singkong di ladangnya. Ladang Pak Gani cukup luas. Pak Gani bertanam singkong

karena menurutnya nilai jual tanaman singkong cukup tinggi. Daun singkong dapat dijual untuk dimasak sebagai

sayur. Di samping itu, umbinya merupakan salah satu bahan makanan penghasil karbohidrat.

Wacana di atas saling mempunyai kaitan secara maknawi dan merupakan wacana yang padu. Kalimat di atas

menjelaskan manfaat dari bertanam singkong.

(Damayanti, 2021: 29)

 4.10Menyajikan gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan yang kontra serta solusi atas
permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan, dan
aspek lisan (intonasi, gesture, pelafalan).

INDIKATOR PENCAPAIAN
TUJUAN
KOMPETENSI PEMBELAJARAN

1. Membuat rancangan 1. Peserta didik mampu membuat rancangan

gagasan/pendapat, argumen yang
gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan
mendukung dan yang kontra serta
yang kontra serta solusi atas permasalahan
solusi atas permasalahan aktual
aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan
dalam teks diskusi dengan
struktur dan aspek kebahasaan melalui model
memperhatikan struktur dan aspek
pembelajaran Problem Based Learning (PBL)
kebahasaan. (C6)
2. Menyajikan gagasan/pendapat, dengan penuh cermat, ketelitian, dan

argumen yang mendukung dan yang bertanggung jawab.

kontra serta solusi atas 2. Peserta didik mampu menyajikan

permasalahan aktual dalam teks gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan

diskusi dengan memperhatikan yang kontra serta solusi atas permasalahan
struktur dan aspek kebahasaan, dan aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan
aspek lisan. (C6) struktur dan aspek kebahasaan, dan aspek lisan

melalui model pembelajaran Problem Based

Learning (PBL) dengan penuh cermat, ketelitian,
dan bertanggung jawab.
 Langkah-langkah menyajikan gagasan/pendapat, argumen yang
mendukung dan yang kontra

Langkah-langkah dalam menyusun atau menulis teks diskusi yang perlu kamu pehatikan:

1. Menentukan isu/topik yang akan kamu diskusikan.

2. Membuat kerangka atau konsep teks diskusi sesuai dengan urutan struktur.

3. Mengumpulkan bahan atau informasi.

4. Mengembangkan kerangka menjadi teks diskusi.

(Damayanti, 2021: 39)

Langkah-langkah menyusun atau menulis teks diskusi juga dapat kamu lihat melalui link
YouTube Kelas Bahasa Indonesia Riska Damayanti, pada berikut.
https://youtu.be/cz2tyPUFV84
Damayanti, Riska. (2021). Modul Bahasa Indonesia Teks Diskusi Kelas IX. Bogor.
Ummul Quro.
Kosasih, Engkos., dkk. (2018). Bahasa Indonesia Paket B Setara SMP Kelas IX. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Nurhasan. (2022). Contoh Teks Diskusi dan Strukturnya. YouTube.
https://youtu.be/DoALAg9ns3k
Sari, Artika dan Khairil Ansari. (2020). Kemampuan Membandingkan Isi, Struktur dan
Ciri Kebahasaan Teks Negosiasi dengan Teks Diskusi Oleh Siswa Kelas X SMKS
Ywka Medan Tahun Pembelajaran 2017/2018. Jurnal Bahasa. Vol.9 No.1, 2020,
halaman 130. Diakses 1 Oktober 2022.
DOI: https://doi.org/10.24114/kjb.v9i1.17052
Suryaman, E.Deda. (2018). Diskusi Menggapai Demokrasi (Diskusi dan Tanggapan
Kritis). Kementerian Pendidikan dan Kebuadayaan.
PERTEMUAN KESATU

Media kotak
struktur
PERTEMUAN KESATU

Video pembelajaran dari

YouTube
PERTEMUAN KESATU

Modul digital Bahasa Indonesia kelas

IX
PERTEMUAN KEDUA

Powerpoint digunakan untuk menayangkan

materi.
PERTEMUAN KEDUA

Media
puzzle
 Identitas Sekolah : SMPIT UMMUL QURO
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : IX/ Ganjil
Materi : Menyajikan Teks Diskusi
Alokasi Waktu : 2 x 40 menit

KOMPETENSI DASAR

4.10 Menyajikan gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan yang kontra serta solusi
atas permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan, dan aspek li

INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Membuat rancangan gagasan/pendapat, 1. Peserta didik mampu membuat rancangan

argumen yang mendukung dan yang kontra
serta solusi atas permasalahan aktual
dalam teks diskusi dengan memperhatikan
struktur dan aspek kebahasaan. (C6)
2. Menyajikan gagasan/pendapat, argumen
yang mendukung dan yang kontra serta
solusi atas permasalahan aktual dalam
teks diskusi dengan memperhatikan
struktur dan aspek kebahasaan,
aspek lisan. (C6)
gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan yang
kontra serta solusi atas permasalahan aktual dalam
teks diskusi dengan memperhatikan struktur dan
aspek kebahasaan melalui model pembelajaran
Problem Based Learning (PBL) dengan penuh cermat,
ketelitian, dan bertanggung jawab.
2. Peserta didik mampu menyajikan gagasan/pendapat,
argumen yang mendukung dan yang kontra serta solusi
dan
atas permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan
memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan, dan

aspek lisan melalui model pembelajaran Problem

Based Learning (PBL) dengan penuh cermat,

ketelitian, dan bertanggung jawab.

 1. Gabungkan puzzle yang masih teracak untuk menentukan tema debat diskusimu!

Tulis tema diskusi debatmu:

2. Buatlah rancangan gagasan argumen yang mendukung dan yang kontra serta solusi atas permasalahan
aktual dalam teks diskusi pada teks diskusi dari sumber yang sudah dicari! Catat poin penting dari
sumber yang kamu pada kolom berikut!

Rancangan Sesuai Struktur Poin Penting

3. Sajikan gagasan/pendapat, argumen yang mendukung dan yang kontra serta solusi atas
permasalahan aktual dalam teks diskusi dengan memperhatikan struktur dan aspek kebahasaan!

4. Presentasikanlah hasil diskusimu sesuai tema dan timmu (Pro atau Kontra)!