Anda di halaman 1dari 4

TUGAS ILMU KESEHATAN GIGI MASYARAKAT LANJUT

TEST OF ECOTOXICITY

Oleh:
Ridhofar Akbar Khusnul Abdillah
222222003

PROGRAM MAGISTER ILMU KESEHATAN GIGI


FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
SURABAYA
2023
LD50 atau LC50 (Letal Dose 50 dan Lethal Concentration 50)

merupakan sebagai dosis atau konsentrasi yang diberikan sekali (tunggal) atau

beberapa kali dalam 24 jam dari suatu zat yang secara statistik diharapkan dapat

mematikan 50% hewan coba. Parameter ini sering digunakan jika suatu

organisme dipaparkan terhadap konsentrasi bahan tertentu dalam air atau udara

yang dosisnya tidak diketahui. Uji toksisitas akut seringkali disebut sebagai uji

jangka pendek. Uji ini terdiri atas beberapa tes, yaitu uji dosis respon untuk

mencari LD atau LC dan kemungkinan berbagai kerusakan organ, uji iritasi mata

dan kulit, serta skrining pertama terhadap mutagenesitas. Uji toksisitas akut

(LD50) menggunakan prinsip single dose yang dapat membunuh 50% total

populasi hewan uji. Pengujian toksisitas akut dilaksanakan dalam kurun waktu

selama 24 jam. Tetapi dikarenakan mekanisme toksik dan perbedaan karakter

reseptor yang dipengaruhi maka waktu pajanan akan berbeda. dapun faktor yang

harus diperhatikan dalam menentukan nilai LD50 yakni, selisih bobot hewan,

pengacakan hewan percobaan, pengkondisian puasa, dan ketersediaan air.

Disamping itu, faktor penentuan dosis awal percobaan juga penting untuk

menimalisir jumlah hewan yang mati, sehingga mengurangi jumlah hewan yang

digunakan dalam percobaan. Tujuan dilakukannya adalah untuk menentukan

potensi ketoksikan akut dari suatu senyawa dan untuk menentukan gejala yang

timbul pada hewan coba. Data yang dikumpulkan pada uji toksisitas akut ini

adalah data kuantitatif yang berupa kisaran dosis letal atau toksik, dan data

kualitatif yang berupa gejala klinis. Pada umumnya, semakin kecil nilai LD 50,

semakin toksik senyawa tersebut. Demikian juga sebaliknya, semakin besar nilai
LD50, semakin rendah toksisitasnya. LD50 dihitung menggunakan rumus

berikut: Log LD50 = Log D + d(f+1) D = dosis terkecil yang digunakan d =

logaritma kelipatan f = Faktor dalam tabel R df = dicari pada tabel R. Tujuan

perhitungan LD50 adalah :

A. Uji toksisitas akut tidak hanya mengukur LD50, tetapi juga memberikan

informasi tentang waktu kematian, penyebab kematian, gejala gejala sebelum

kematian, organ yang terkena efek, dan kemampuan pemulihandari efek

nonlethal.

B. Hasil dari penelitian dapat digunakan untuk pertimbangan pemilihan design

penelitian subakut.

C. Tes LD50 tidak membutuhkan banyak waktu

D. Hasil tes ini dapat langsung digunakan sebagai perkiraan risiko suatu

senyawaterhadap konsumen atau pasien

Hasil yang diperoleh (dalam mg/kgBB) dapat digolongkan menurut

potensi ketoksikan akut senyawa uji menjadi beberapa kategori, seperti yang

terlihat pada tabel berikut :

No Kategori LD50 (mg/kgBB)

1. Luar biasa toksik 1 atau kurang

2. Sangat toksik 1-50

3. Cukup toksik 50-500

4. Sedikit toksik 500-5000

5. Praktis tidak toksik 5000-15000

6. Relatif tidak berbahaya Lebih dari 15000

Anda mungkin juga menyukai