Manusia
……………………………………………………
Nama : ……………………………………………………
1
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
Komisi Etik untuk penelitian praklinik/ klinik / hewan coba Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Airlangga, setelah mempelajari dengan seksama rancangan penelitian yang
diusulkan, dengan ini menyatakan bahwa penelitian:
Judul :
Peneliti Utama :
Dosen Pembimbing :
Lembaga/Tempat Penelitian :
Telah dinyatakan memenuhi persyaratan etik untuk dilaksanakan. Komisi Etik mempunyai hak
untuk melakukan pemantauan selama penelitian berlangsung.
Surabaya,
Ketua Komisi Etik Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Airlangga,
2
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
Kepada Yth.
Ketua Komisi Kelaikan Etik Penelitian Kesehatan
Fakultas Kedokteran Gigi
Universitas Airlangga
Jl. Mayjen.Prof.Dr. Moestopo 47 Surabaya
Dengan hormat,
Bersama ini saya mengajukan permohonan untuk mendapatkan surat persetujuan penelitian dari
Komisi Kelaikan Etik Penelitian Kesehatan (KKEPK) Fakultas Kedokteran Gigi Universitas
Airlangga. Sebagai bahan pertimbangan saya lampirkan proposal penelitian yang telah disetujui
oleh Pembimbing. Demikian permohonan kami, atas perkenan dan kerjasamanya diucapkan
terima kasih.
Surabaya,
Pemohon
3
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
LEMBAR ISIAN
KOMISI KELAIKAN ETIK PENELITIAN KESEHATAN (KKEPK)
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI
UNIVERSITAS AIRLANGGA
===================================================================
Multisenter : Ya P Tidak
4
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
a. Tujuan Penelitian :
Tujuan penelitian ini dibagi menjadi tujuan umum dan tujuan khusus. Tujuan
umum penelitian ini adalah menganalisis efek penggunaan BFR selama 3 minggu
terhadap perbedaan kekuatan otot Hamstring pada pesepakbola remaja di
Sekolah Sepak Bola (SSB). Sedangkan tujuan khusus penelitian ini adalah
mengukur perbedaan kekuatan otot Hamstring sebelum dan sesudah penggunaan
BFR selama 3 minggu pada pesepakbola remaja serta menganalisis pengaruh
kekuatan otot Hamstring sebelum dan setelah penggunaan BFR selama 3 minggu
pada pesepakbola remaja.
b. Manfaat terhadap pelayanan kesehatan :
Manfaat penelitian ini bagi pelayanan kesehatan adalah penggunaan BFR dapat
diberikan sebagai terapi tambahan pada pemain sepak bola usia remaja untuk
meningkatkan kekuatan otot Hamstring, bila hasilnya baik. Dalam bidang
fisioterapi olahraga dapat memberikan referensi mengenai efek penggunaan BFR
terhadap peningkatan kekuatan otot hamstring pada pesepakbola remaja.
c. Alasan / Motivasi dilakukan penelitian tersebut :
Sepak bola menjadi olahraga dengan peminat yang tinggi dan adanya
beberapa faktor risiko baik dari internal maupun eksternal, menjadikan sepakbola
memiliki risiko cedera muskuloskeletal yang tinggi dan beragam pada beberapa
bagian tubuh (Dinç & Arslan, 2020). Diperkirakan kemungkinan cedera yang
terjadi 1000 kali lebih tinggi dibandingkan profesi lain yang juga memiliki risiko
cedera tinggi. Union of European Football Association (UEFA) melaporkan
bahwa telah terjadi 0,309 insiden cedera ACL dalam 1000 jam pertandingan
5
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
sepak bola dan terjadi 0,013 insiden dalam 1000 jam pada saat latihan (Ekstrand
et al., 2011).
Data memperlihatkan prevalensi terjadinya cedera lutut di Indonesia
adalah 48 per 100 pasien per tahunnya, total sekitar 9% dari semua cedera lutut
adalah cedera ligamen dan yang paling sering adalah cedera pada ACL (Utomo et
al., 2020). Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa telah terjadi kurang lebih
95.000 ruptur ACL per tahunnya. Risiko cedera ACL terbesar terjadi pada usia
muda seperti pada kalangan pelajar dan juga mahasiswa. Risiko terjadinya cedera
ACL dapat disebabkan karena adanya ketidakseimbangan kekuatan otot antara
hamstrings dan quadriceps. Rasio kekuatan otot hamstrings dan quadriceps yang
rendah akan meningkatkan risiko terjadinya cedera ACL (Devan et al., 2004).
Beberapa penelitian mengatakan jika otot hamstrings memiliki kekuatan kurang
dari 75% dari quadriceps hal ini akan meningkatkan 1,6 kali risiko terjadinya
cedera dibandingkan dengan mereka yang memiliki rasio kekuatan otot
hamstrings lebih besar dari quadriceps (Bowerman et al., 2006). Hal tersebut
membuktikan bahwa peningkatan kekuatan otot hamstrings berperan dalam
pencegahan terjadinya cedera pada ACL.
Peningkatan kekuatan otot dapat terjadi setelah latihan lebih dari 10
minggu (Golubev et al., 2021). Namun, penelitian terbaru memperlihatkan bahwa
dengan menggunakan teknik oklusi aliran darah atau sering disebut Blood Flow
Restriction (BFR) dapat mempersingkat waktu terjadinya peningkatan kekuatan
otot. Golubev et al., (2021) mengatakan bahwa hasil penelitian yang ia lakukan
memperlihatkan terjadinya peningkatan kekuatan otot secara signifikan dengan
penambahan Blood Flow Restriction (BFR) pada latihan tradisional hanya selama
3 minggu latihan. Selain itu, penggunaan BFR dapat meningkatkan kekuatan otot
dengan latihan low-intensity yaitu dengan intensitaas 25-40% dari 1RM (Golubev
et al., 2021). Blood Flow Restriction (BFR) merupakan metode latihan dimana
6
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
menghambat laju dari arteri yang bekerja pada otot selama latihan (Hughes et al.,
2019). Blood Flow Restriction (BFR) merupakan teknik pada otot menggunakan
sistem tourniquet pneumatic termasuk pengaplikasian tekanan eksternal,
khususnya menggunakan manset tourniquet pada bagian paling proksimal dari
ekstremitas atas atau bawah. Pemasangan manset merupakan bentuk kompresi
mekanik pada vaskularisasi dibawah manset, menghasilkan partial restriction
pada aliran darah arteri menuju ke bagian distal dari manset, akan tetapi lebih
mempengaruhi aliran keluar vena yang juga menghalangi venous return.
Kompresi vaskularisasi pada proksimal menuju ke sistem skeletal muscle
mengakibatkan penurunan suplai oksigen (hipoksia) pada jaringan otot (Cook et
al., 2017)
d. Tempat Penelitian : Penelitian ini dilakukan di Lapangan Dlanggu Kabupaten
Mojokerto.
4. a. Subyek Penelitian :
Penderita P Non Penderita
b. Usia subyek penelitian :
Balita Anak-anak PRemaja Dewasa Manula
0-4 tahun 5- 14 tahun 15-24 tahun 25 - 44 tahun > 45 tahun
Keterangan :
Subyek non penderita adalah subyek penelitian yang tidak mendapat manfaat langsung (baik
dari segi terapeutik maupun diagnostik) dari penelitian yang dilakukan atas dirinya.
7
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
8
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
9
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
10. Jelaskan cara pengamanan tambahan bagi subyek penelitian yang berisiko
“vulnerable “ (seperti misalnya bila subyek penelitian tersebut : bayi, anak-
anak, ibu hamil dan menyusui, cacat mental, pasien tidak sadar, nara pidana,
mahasiswa kedokteran dsb).
Pada penelitian subjek peneitian adalah individu laki-laki dengan keadaan sehat. Apabila
terjadi resiko dalam penelitian berupa komplikasi yang dapat terjadi antara lain : (1)
munculnya tanda inflamasi pada tungkai, (2) Venous Thromboemboli (VTE), (3)
Kesemutan, (4) Hipertensi, dll. Solusi untuk mengantisipasi hal tersebut adalah peneliti
melakukan pertolongan pertama berupa RICE (Rest, Icing, Compression, Elevation).
Pertolongan sekunder yang bisa dilakukan peneliti yaitu membawa subjek ke tenaga
medis yang lebih berkompeten atau rumah sakit terdekat. Seluruh biaya akan ditanggung
oleh peneliti.
11. Bila penelitian ini menggunakan subyek manusia, jelaskan bagaimana cara
memberitahu dan mengajak subyek. Bila tidak diminta “Informed Consent”
berilah alasan yang kuat, mengapa ?
Lampirkan “Informed Consent “ dan penjelasan lisan/tertulis yang diberikan
kepada subyek penelitian sebelum menandatangani “Informed Consent”
(bila ada)
Pada penelitian ini digunakan lembar informed consent yang ditandatangani oleh subjek
penelitian dan orangtua/wali.
10
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
14. Bila penelitian ini menggunakan orang sakit, sebutkan nama dokter/ dokter-
dokter yang bertanggung jawab terhadap diagnosis perawatannya. Bila
menggunakan orang sehat jelaskan cara pemeriksaan kesehatannya
Penelitian ini menggunakan orang sehat. Pada awal penelitian subjek diminta hadir
dengan kondisi sehat, tidak demam dan batuk. Pada proses penelitian juga dilakukan
dnegan menggunakan APD berupa masker medis, faceshield dan handgloves selama
pemeriksaan. Pada awal penelitian dilakukan screening terlebih dahulu pada subjek
penelitian berupa pengukuran kekuatan otot hamstring dan quadriceps sebagai
perbandingan apakah terjadi muscle imbalance atau tidak sebagai bentuk (pre-test).
Pengukuran dilakukan oleh fisioterapis profesional.
15. Jelaskan cara pencatatan selama penelitian, termasuk efek samping dan
komplikasi bila ada :
Pencatatan dilakukan mandiri oleh peneliti dengan menggunakan handphone dan buku
catatan. Penelitian ini mempunyai risiko yang mungkin terjadi selama aktivitas ringan
dengan pemakaian BFR, seperti timbulnya rasa nyeri, bengkak, serta adanya
kerusakan jaringan yang diakibatkan oleh oklusi darah. Selain itu adanya risiko
terpaparnya virus Covid-19. Peneliti mengantisipasi adanya kemungkinan tersebut
dengan dilakukannya swab PCR dalam kurun waktu 2 minggu oleh peneliti serta
memakai APD berupa masker medis, faceshield dan handgloves selama pemeriksaan.
Subjek penelitian juga diberikan skrining Covid-19 berupa skrining penapisan Covid-
19 setiap akan melaksanakan latihan. Subjek penelitian diwajibkan memakai masker
medis yang disediakan peneliti selama dilakukannya pemeriksaan untuk
mengantisipasi adanya risiko penularan. Peneliti juga menyediakan peralatan untuk
penanganan awal cedera dan akses pelayanan kegawatdaruratan terdekat. Seluruh
biaya penyediaan peralatan penanganan awal cedera dan akses perawatan
kegawatdaruratan akan ditanggung oleh peneliti.
16. Apakah pasien dibebani sebagaian atau seluruh biaya penelitian ?
Ya P Tidak
17. Bila penelitian ini menggunakan subyek manusia, apakah subyek dapat
ganti bila ada gejala-gejala efek samping ?
11
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
P Ya Tidak
Ya P Tidak
12
UNIVERSITAS AIRLANGGA
FACULTY OF DENTAL MEDICINE
HEALTH RESEARCH ETHICAL CLEARANCE COMMISSION
Kampus A Jl. Mayjen. Prof. Dr. Moestopo 47 Surabaya 60132, Telp. (031) 5030255 Fax. (031) 5020256
Website : http://www.fkg.unair.ac.id – E-mail : etikfkgunair@gmail.com
( …………………………………) ( …………………………….)
Mengetahui :
Ketua Departemen / Ketua Program Studi
( ………………………………………..)
13