Daftar Isi:
A. Judul Penelitian (p-protokol no 1)*
B. Ringkasan usulan penelitian (p-protokol no 2)
C. Isyu Etik yang mungkin dihadapi
D. Ringkasan Daftar Pustaka
E. Kondisi Lapangan
F. Disain Penelitian
G. Sampling
H. Intervensi
I. Monitor Hasil
J. Penghentian Penelitian dan Alasannya
K. Adverse Event dan Komplikasi (Kejadian Yang Tidak Diharapkan)
L. Penanganan Komplikasi
M. Manfaat
N. Jaminan Keberlanjutan Manfaat
O. Informed Consent
P. Wali
Q. Bujukan
R. Penjagaan Kerahasiaan
S. Rencana Analisis
T. Monitor Keamanan
U. Konflik Kepentingan
V. Manfaat Sosial
W. Hak atas Data
X. Publikasi
Y. Pendanaan
Z. Komitmen Etik
AA. Daftar Pustaka
AB. Lampiran
1. CV Peneliti Utama
2. Sampel Formulir Laporan kasus
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
1) Lokasi Penelitian :
Penelitian ini dilakukan di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya
Ya Tidak
3) Apakah penelitian ini multi-senter √
Identifikasi (p10)
1. Peneliti
(Mohon CV Peneliti Utama dilampirkan)
Peneliti Utama (PI) : FITRIA DITA SAVIRA
Institusi : UNUSA (Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya)
3. Anggota Peneliti
Institusi :-
Sponsor (p9) :-
Nama :-
Alamat :-
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
total penyakit yang menyerang wanita diseluruh dunia. Angka ini jauh lebih besar jika
dibandingkan dengan masalah reproduksi pada laki-laki pada usia yang sama yang hanya 12,3%.
Data tersebut menunjukan bahwa keputihan pada wanita di dunia, Eropa, dan Indonesia cukup
Di Indonesia, secara berturut-turut terjadi peningkatan angka kejadian keputihan, yakni pada
tahun 2002 sebanyak 50%, 2003 sebanyak 60% dan tahun 2004 sebanyak 70% wanita mengalami
Penyebab utama keputihan ialah infeksi (jamur, kuman, parasit dan virus). Keputihan dapat juga
disebabkan karena kurangnya pemahaman remaja putri terhadap perawatan alat genetalia, seperti
mencuci vagina dengan air yang tergenang di ember, menggunakan pembilas secara berlebihan,
memakai celana dengan bahan yang tidak menyerap keringat, jarang mengganti celana dalam,
Kurangnya tingkat pengetahuan menyebabkan banyak wanita di Indonesia yang tidak tahu
tentang keputihan sehingga mereka menganggap keputihan sebagai hal yang sudah biasa dan
sepele. Padahal, keputihan dapat menjadi gejala awal dari kanker leher rahim (kanker serviks)
yang merupakan pembunuh nomor satu bagi wanita dengan angka insiden kanker serviks
diperkirakan mencapai 100 per 100.000 penduduk per tahun yang bisa berujung pada kematian
kalau tidak dikonsultasikan pada petugas kesehatan sejak dini (Sutarno, 2003).
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
Menurut Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) yang dilakukan tahun 2010 mengemukakan bahwa
remaja usia 10-24 tahun yang mendapat penyuluhan kesehatan reproduksi di Provinsi Jawa
Tengah hanya 31,4 % dan sisanya sebanyak 68,6 % belum mendapat penyuluhan tentang
kesehatan reproduksi (kespro). Remaja usia 15-19 tahun yang mendapat penyuluhan kesehatan
reproduksi sebesar 34,2 %, dan sisanya sebesar 65,8 % belum mendapat penyuluhan kespro
Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya
pada tiga orang santriwati atau sekitar 3,3% populasi, menunjukkan masih rendahnya tingkat
sikap dan perilaku santriwati terhadap menjaga maupun merawat organ reproduksi. Dari beberapa
fakta penelitian dan hasil uji pendahuluan sebelumnya, yang telah dipaparkan diatas peneliti ingin
melakukan penelitian untuk mengetahui apakah kejadian keputihan yang terjadi pada remaja
terutama santriwati yang ada di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya ada hubungannya
2. Justifikasi penelitian (p3). Tuliskan mengapa penelitian ini harus dilakukan, manfaat nya untuk
penduduk di wilayah penelitian ini dilakukan (Negara, wilayah, lokal)- Standar 2/A (Adil)
1. Teoritis
2. Praktis
dari itu diharapkan para santriwati sebisa mungkin dapat menghindarinya dan
termotivasi untuk meningkatkan sikap dan perilaku hidup sehat, serta meningkatkan
Ummah Surabaya.
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan gambaran
pada institusi tentang kejadian keputihan akibat kurangnya sikap dan perilaku serta
c. Bagi Peneliti
dan dapat digunakan sebagai dasar untuk melaksanakan penelitian lebih lanjut yang
Surabaya.
E. Kondisi Lapangan
1. Gambaran singkat tentang lokasi penelitian (lihat P-2)
Lokasi penelitian ini bertempat di Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya. Jl.
Siwalankerto Utara II No.35, Siwalankerto, Wonocolo, Kota Surabaya, Jawa Timur
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
4. Informasi ketersediaan fasilitas yang layak untuk keamanan dan ketepatan penelitian
Tidak membutuhkan banyak fasilitas karena peneliti hanya mengukur menggunakan
kuesioner tanpa dilakukan pemeriksaan yang lebih lanjut, fasilitas yang dibutuhkan hanya
meja dan kursi yang digunakan oleh responden dalam mengerjakan kuesioner
F. Desain Penelitian
1. Tujuan penelitian, hipotesa, pertanyaan penelitian, asumsi dan variabel penelitian (P-1; S-1,2)
Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
kesehatan reproduksi.
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
kesehatan reproduksi.
Surabaya
Hipotesis Penelitian
1. Ada hubungan antara sikap kesehatan reproduksi dengan kejadian keputihan pada
2. Ada hubungan antara perilaku kesehatan reproduksi dengan kejadian keputihan pada
3. Ada hubungan antara pengetahuan kesehatan reproduksi dengan kejadian keputihan pada
Variabel Penelitian
1. Variabel Penelitian
b. Kejadian Keputihan
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
3. Bila uji coba klinis, deskripsi harus meliputi apakah kelompok treatmen ditentukan secara
random, (termasuk bagaimana metodenya) P-5, 21 dan apakah blinded atau terbuka. (Bila bukan uji
coba klinis cukup tulis: tidak relevan) (p12)
TIDAK RELEVAN
G. Sampling
1. Jumlah subyek yang dibutuhkan sesuai tujuan penelitian dan bagaimana penentuannya secara
statistik (P-1, 3, 5)
1. Sampel Penelitian
Sampel pada penelitian ini adalah sebagian dari santriwati MA yang bertempat tinggal di
Pondok Pesantren Amanatul Ummah Surabaya. Sampel ditentukan dengan kriteria inklusi
dan kriteria eksklusi, dimana kriteria tersebut dapat menentukan dapat dan tidaknya
2. Besar Sampel
Besarnya sampel dalam penelitian ini ditentukan dengan rumus Slovin sebagai berikut:
𝑁
𝑛=
1 + [𝑁 𝑥 (𝑒)2 ]
233
𝑛=
1 + [233 𝑥 (0,05)2 ]
233
𝑛=
1 + [233 𝑥 0,0025]
233
𝑛=
1,582
𝑛 = 147,2
Dimana:
dibutuhkan adalah 148 responden. Dengan ini peneliti melakukan finite population
(populasi terbatas), dimana finite population ini dilakukan jika populasi mempunyai
𝑁
𝑛′ = 𝑛 𝑥
𝑁+𝑛−1
233
𝑛′ = 148 𝑥
233 + 148 − 1
233
𝑛′ = 148 𝑥
380
𝑛′ = 90,7
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
Dimana:
n= besar sampel
Maka berdasarkan rumus diatas besar sampel minimal yang dibutuhkan sebanyak
91 responden.
teknik propionate stratified random sampling yaitu teknik pengambilan sampel pada
populasi yang heterogen dan berstrata dengan mengambil sampel dari tiap-tiap sub
populasi yang jumlahnya disesuaikan dengan jumlah anggota dari masing-masing sub
populasi secara acak. Metode ini merupakan salah satu teknik pengambilan sampel
probability sampling dimana teknik ini memberikan peluang yang sama dari semua
Untuk lebih jelas dapat dilihat pada tabel teknik pengambilan sampel berikut:
b. Kriteria Eksklusi
kanker serviks
2) Santriwati yang mengkonsumsi antibiotik dan anti jamur dalam jangka waktu
lama.
3. Sampling kelompok rentan: alasan melibatkan anak anak atau orang dewasa yang tidak mampu
memberikan persetujuan setelah penjelasan, atau kelompok rentan, serta langkah- langkah
bagaimana meminimalisir bila terjadi resiko (P-15 sd 19) (p15)
Alasan penelitian ini dilakukan kepada anak remaja adalah karena kejadian keputihan ini lebih
sering dialami oleh remaja, selain itu hal ini juga dapat dilakukan sebagai screening awal pada
kelainan yang kemungkinan dapat terjadi pada alat reproduksi yang ditandai dengan keputihan
yang tidak normal akibat kurangnya remaja dalam menjaga sikap, perilaku dan minimnya
pengetahuan tentang kesehatan reproduksi.
H. Intervensi
(pengguna data sekunder, kualitatif, cukup tulis tidak relevan, lanjut ke manfaat)
1. Deskripsi dan penjelasan semua intervensi (metode administrasi treatmen, termasuk rute
administrasi, dosis, interval dosis, dan masa treatmen produk yang digunakan (investigasi dan
komparator
TIDAK DILAKUKAN PEMBERIAN TREATMENT, OBAT ATAUPUN SEJENISNYA
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
4.Rencana dan justifikasi untuk melanjutkan atau menghentikan standar terapi selama penelitian
(p 4 dan 5)
TIDAK DILAKUKAN PEMBERIAN TERAPI
6. Test klinis atau lab atau test lain yang harus dilakukan
TIDAK ADA
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
I. Monitor Hasil
Sampel dari form laporan kasus yang sudah distandarisir, metode pencatatan respon terapeutik
(deskripsi dan evaluasi metode dan frekuensi pengukuran), prosedur follow-up, dan, bila mungkin,
ukuran yang diusulkan untuk menentukan tingkat kepatuhan subyek yang menerima treatmen (lihat
lampiran) (p17)
TIDAK DILAKUKAN TREATMENT
2. Risiko-risiko yang diketahui dari adverse events, termasuk risiko yang terkait dengan masing
masing rencana intervensi, dan terkait dengan obat, vaksin, atau terhadap prosedur yang akan
diuji cobakan (P-4, 5)
Tidak dilakukan intervensi yang dapat membahayakan responden.
M. Manfaat
1. Manfaat penelitian secara pribadi bagi subyek dan bagi yang lainnya (P-4)
Manfaat penelitian
a. Bagi Subjek Penelitian
Dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat memberikan informasi
bahwasannya adanya hubungan menjaga sikap perilaku dan juga wawasan
pengetahuan kesehatan reproduksi dengan kejadian keputihan pada santriwati. Maka
dari itu diharapkan para santriwati sebisa mungkin dapat menghindarinya dan
termotivasi untuk meningkatkan sikap dan perilaku hidup sehat, serta meningkatkan
pengetahuan tentang kesehatan reproduksi agar dapat mencegah atau meringankan
kejadian keputihan sehingga dapat meningkatkan status atau derajat kesehatan
khususnya kesehatan reproduksi pada santriwati Pondok Pesantren Amanatul
Ummah Surabaya.
b. Bagi Pondok Pesantren (Institusi)
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi dan gambaran
pada institusi tentang kejadian keputihan akibat kurangnya sikap dan perilaku serta
kurangnya wawasan pengetahuan kesehatan reproduksi yang ada di Pondok
Pesantren Amanatul Ummah. Sehingga pihak pondok pesantren dapat mengadakan
rencana tindakan preventif maupun promotif dalam lingkungan pondok pesantren.
c. Bagi Peneliti
Merupakan pengalaman bagi peneliti dalam rangka menambah wawasan
keilmuan, dan dapat digunakan sebagai dasar untuk melaksanakan penelitian lebih
lanjut yang berkaitan dengan Hubungan sikap prilaku dan pengetahuan kesehatan
reproduksi dengan kejadian keputihan pada santriwati di Pondok Pesantren Amanatul
Ummah Surabaya.
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
2. Manfaat penelitian bagi penduduk, termasuk pengetahuan baru yang kemungkinan dihasilkan
O. Informed Consent
1. Cara yang diusulkan untuk mendapatkan informed consent dan prosedur yang direncanakan untuk
mengkomunikasikan informasi penelitian kepada calon subyek, termasuk nama dan posisi wali
bagi yang tidak bisa memberikannya. (P-9)
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
Menyatakan bahwa telah mendapatkan penjelasan tentang tujuan penelitian dan bersedia
menjadi responden penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Jurusan Fakultas Kedokteran
Universitas Nahdhlatul Ulama Surabaya dengan Judul “Hubungan Sikap, Perilaku dan
Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dengan Kejadian Keputihan” yang bertujuan untuk
menganalisis hubungan antara sikap, perilaku dan pengetahuan kesehatan reproduksi dengan
kejadian keputihan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Analitik Observasional.
Nama Peneliti : Fitria Dita Savira
Email / No telp : fitria.dr15@student.unusa.ac.id/ 08557272521
Alamat : Dsn. Jombang 08/02 Ds.Bumirejo Kec.Kepohbaru Kab.Bojonegoro
Saya telah mendapatkan informasi yang jelas tentang penelitian ini dan saya telah
memahami bahwa :
A. Saya menjadi bagian dalam penelitian kali ini secara sukarela dan tidak ada unsur
paksaan
B. Apabila saya tidak bersedia untuk mengikuti penelitian kali ini, maka saya
memiliki hak untuk mengundurkan diri tanpa adanya sanksi atau denda
C. Saya telah memahami bahwa penelitian ini tidak menimbulkan dampak yang
berbahaya
D. Saya telah memahami bahwa penelitian ini akan dijaga kerahasiaannya oleh
peneliti
Persetujuan ini saya buat dengan sadar dan tanpa adanya unsur paksaan dari siapapun. Demikian
pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Surabaya,
5. Adanya orang tua atau wali yang berhak bila anak paham tentang informed consent tapi belum
cukup umur.
Ada dan terlampir dalam informed consent
Q. Bujukan
1. Deskripsi bujukan atau insentif pada calon subyek untuk ikut berpartisipasi, seperti uang,
hadiah, layanan gratis, atau yang lainnya (P-13)
Pada Penelitian ini tidak memungut biaya apapun dari responden dan responden akan
mendapatkan bingkisan menarik sebagai kompensasi karena bersedia menjadi responden dalam
penelitian ini
9. Rencana dan prosedur, dan orang yang betanggung jawab untuk menginformasikan bahaya atau
keuntungan peserta, atau tentang riset lain tentang topik yang sama, yang bisa mempengaruhi
keberlangsungan keterlibatan subyek dalam penelitian (P-9) (p33)
Peneliti akan datang ke pondok pesantren Amanatul Ummah Surabaya dan menemui
pengurus untuk meminta izin penelitian, setelah itu peneliti akan mendatangi responden dengan
menjelaskan informasi tentang manfaat yang didapatkan yang perlu diketahui oleh reponden. Jika
setelah itu peneliti mendapatkan persetujuan dari pihak pengurus/wali maupun santriwati pondok
pesantren Amanatul Ummah Surabaya, peneliti akan memulai penelitian tersebut dengan
menjelaskan kepada responden prosedur pengisian kuesioner yang akan dilakukan.
10. Perencanaan untuk menginformasikan hasil penelitian pada subyek atau partisipan (P-24)
Kerahasiaan informasi yang diberikan untuk subyek dijamin untuk peneliti. Data tersebut
hanya akan disajikan atau dilaporkan kepada yang berhubungan dengan penelitian ini.
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
R. Penjagaan Kerahasiaan
11. Proses rekrutmen (misalnya lewat iklan), serta langkah langkah untuk menjaga privasi dan
kerahasiaan selama rekrutmen (P-3)
Kerahasiaan informasi yang diberikan untuk subyek dijamin oleh peneliti. Data tersebut hanya
akan disajikan atau dilaporkan kepada yang berhubungan dengan penelitian ini.
12. Langkah langkah proteksi kerahasiaan data pribadi, dan penghormatan privasi orang, termasuk
kehati-hatian untuk mencegah bocornya rahasia hasil test genetik pada keluarga kecuali atas
izin dari yang bersangkutan (P- 4, 11, 12 dan 24)
Anonimity (Tanpa nama)
Kerahasiaan subyek harus selalu dijaga, maka dalam menjaga kerahasiaan tersebut, peneliti
tidak mencantumkan nama subyek pada lembar kuesioner.
Confidentiality (Keamanan)
Kerahasiaan informasi yang diberikan untuk subyek dijamin oleh peneliti. Data tersebut
hanya akan disajikan atau dilaporkan kepada yang berhubungan dengan penelitian ini.
13. Informasi tentang bagaimana kode; bila ada, untuk identitas subyek dibuat, di mana di simpan
dan kapan, bagaimana dan oleh siapa bisa dibuka bila terjadi emergensi (P-11, 12)
Peneliti tidak mencantumkan nama subyek pada lembar pengumpulan data dan tidak terdapat
kode khusus. Data akan disimpan oleh peneliti dan hanya boleh dibuka oleh peneliti.
14. Kemungkinan penggunaan lebih jauh dari data personal atau material biologis
TIDAK DIGUNAKAN DALAM PENELITIAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
S. Rencana Analisis
1. Deskripsi tentang rencana tencana analisa statistik, termasuk rencana analisa interim bila
diperlukan, dan kriteria bila atau dalam kondisi bagaimana akan terjadi penghentian prematur
keseluruhan penelitian (P-4);
Analisis penelitian ini dilakukan dengan menggunakan analisis univariat dan analisis bivariat dan
di uji menggunakan uji Chi Square, dilakukan dengan bantuan program komputer yaitu SPSS
a. Analisis Univariat
Dalam hal ini, digunakan untuk mendeskripsikan variabel sikap, perilaku, pengetahuan
b. Analisis Bivariat
Analisis bivariat adalah analisis yang digunakan untuk menganalisis dua variabel yang
diduga berhubungan Dalam penelitian ini menggunakan uji statistik chi square, yaitu uji
statistik yang digunakan untuk mencari hubungan dan menguji hipotesis antara dua
variabel atau lebih, bila datanya bentuk ordinal (Sugiyono, 2010). Analisis ini berfungsi
T. Monitor Keamanan
1. Rencana-rencana untuk memonitor keberlangsungan keamanan obat atau intervensi lain yang
dilakukan dalam penelitian atau trial, dan, bila diperlukan, pembentukan komisi independen untuk
data dan safety monitoring (P-4);
TIDAK DILAKUKAN INTERVENSI yang membahayakan sehingga peneliti menjamin
keamanan subyek penelitian
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
U. Konflik Kepentingan
1. Pengaturan untuk mengatasi konflik finansial atau yang lainnya yang bisa mempengaruhi
keputusan para peneliti atau personil lainya; menginformasikan pada komite lembaga tentang
adanya conflict of interest; komite mengkomunikasikannya ke komite etik dan kemudian
mengkomunikasikan pada para peneliti tentang langkah langkah berikutnya yang harus dilakukan
(P-25)
BELUM ADA KONFLIK YANG DITEMUI
V. Manfaat Sosial
1. Untuk riset yang dilakukan pada seting sumberdaya lemah/rendah, kontribusi yang dilakukan
sponsor untuk “capacity building” untuk telaah ilmiah dan etik dan untuk riset riset kesehatan; dan
jaminan bahwa tujuan capacity building adalah agar sesuai nilai dan harapan para partisipan dan
komunitas tempat penelitian (P-8)
TIDAK MENGGUNAKAN SPONSOR DARI MANAPUN
2. Protokol riset atau dokumen yang dikirim ke komite etik harus meliputi deskripsi rencana
pelibatan komunitas, dan menunjukkan sumber sumber yang dialokasikan untuk aktivitas aktivitas
pelibatan tersebut. Dokumen ini menjelaskan apa yang sudah dan yang akan dilakukan, kapan dan
oleh siapa, untuk memastikan bahwa masyarakat dengan jelas terpetakan untuk memudahkan
pelibatan mereka selama riset, untuk memastikan bahwa tujuan riset sesuai kebutuhan masyarakat,
dan diterima oleh mereka. Bila perlu masyarakat harus dilibatkan dalam penyusunan protokol atau
dokumen ini (P-7)
Dalam penelitian ini hanya melakukan pengisian kuesioner yang akan dilakukan oleh responden
dan sudah melewati proses persetujuan terlebih dahulu.
X. Publikasi
Rencana publikasi hasil pada bidang tertentu (seperti epidemiology, generik, sosiologi) yang bisa
berisiko berlawanan dengan kemaslahatan komunitas, masyarakat, keluarga, etnik tertentu, dan
meminimalisir risiko kemudharatan kelompok ini dengan selalu mempertahankan kerahasiaan data
selama dan setelah penelitian, dan mempublikasi hasil hasil penelitian sedemikian rupa dengan selalu
mempertimbangkan martabat dan kemulyaan mereka (P-1, 4)
Hasil dari penelitian ini semata hanya menjadi laporan peneliti sebagai pemenuhan tugas akhir
kuliah disemester 7 jurusan S1 Pendidikan Dokter UNUSA
Layout penelitian ini dicetak sebanyak 3 kali, sebagai pemenuhan Kebijakan fakultas dan
kebijakan yang ada di kampus
Bila hasil riset negatif, memastikan bahwa hasilnya tersedia melalui publikasi atau dengan
melaporkan ke otoritas pencatatan obat obatan (P-24)
TIDAK MENGGUNAKAN OBAT-OBATAN DAN SEJENISNYA
Y. Pendanaan
Sumber dan jumlah dana riset; lembaga penyandang dana, dan deskripsi komitmen finansial sponsor
pada kelembagaan penelitian, pada para peneliti, para subyek riset, dan, bila ada, pada komunitas (P-
25)
Dalam penelitian skripsi ini peneliti menggunakan dana pribadi dan tidak mendapatkan dana
sepeserpun dari lembaga manapun
Z. Komitmen Etik
2. Pernyataan peneliti utama bahwa prinsip prinsip yang tertuang dalam pedoman ini akan dipatuhi
SAYA BERSEDIA MEMATUHI PRINSIP-PRINSIP YANG TERTUANG DALAM
PEDOMAN YANG TELAH ADA
3. (Track Record) Riwayat usulan review protokol etik sebelumnya dan hasilnya (isi dengan judul
dan tanggal penelitian, dan hasil review Komisi EtikPernyataan bahwa bila terdapat bukti
adanya pemalsuan data akan ditangani sesuai policy sponsor untuk mengambil langkah yang
diperlukan
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
Waktu penelitian : Penelitian ini akan dimulai pada bulan Maret 2019 dan berakhir pada bulan
April 2019.
4. Pernyataan bahwa bila terdapat bukti adanya pemalsuan data akan ditangani sesuai policy
sponsor untuk mengambil langkah yang diperlukan
Data yang tertulis adalah murni dari peneliti jika ada pemalsuan data akan ditangani oleh policy
sponsor untuk mengambil langkah yang diperlukan
Departemen Kesehatan, 2010. Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS). Badan
Pebnelitian dan Pengembangan Kesehatan. Jawa Tengah
Kumalasari, 2005. Tesis Program D3 : Hubungan antara perilaku pencegahan dengan kejadian
keputihan, Yogyakarta: s.n.
Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Bandung: Alfabeta
Sutarno, 2003. Deteksi Dini dan Pencegahan Keputihan pada Wanita. FKM Undip: Semarang
AB. Lampiran 1
IDENTITAS DIRI
PENELITI UTAMA
A. Identitas Peneliti
1. Nama Lengkap K FITRIA DITA SAVIRA
4. NIM 6130015044
fitria.dr15@student.unusa.ac.id
6. Alamat Email Peneliti
B. Riwayat Pendidikan
Nama Sekolah / Perguruan Tinggi Tahun Masuk Tahun Lulus
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat dipertanggungjawabkan
secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup
menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Lampiran 2
Assalamualaikum Wr.Wb
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Fitria Dita Savira
NIM : 6130015044
Alamat : Dsn. Jombang 08/02 Ds.Bumirejo Kec.Kepohbaru Kab.Bojonegoro
No. Telp : 08557272521
Adalah Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Nahdhlatul Ulama Surabaya, akan melakukan
penelitian dengan judul “Hubungan Sikap, Perilaku dan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dengan
Kejadian Keputihan”.
Untuk maksud di atas, saya mohon kesediaan saudari untuk menjadi responden dalam
penelitian tersebut. Adapun hal-hal yang perlu saudari ketahui adalah:
1) Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan Hubungan Sikap, Perilaku dan
Pengetahuan Kesehatan Reproduksi dengan Kejadian Keputihan
2) Keikutsertaan responden dalam penelitian ini bersifat sukarela. Responden memiliki hak untuk
mengundurkan diri tanpa adanya sanksi/denda serta dapat memutuskan tidak bersedia untuk
mengikuti penelitian ini tanpa adanya sanksi/denda.
3) Jika dalam penelitian ini terdapat responden yang tidak bersedia untuk terlibat maka responden
tidak akan mendapatkan manfaat dari hasil penelitian yang akan dilakukan melalui penelitian
ini.
4) Metode pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan cara penyebaran
kuesioner kepada seluruh sampel yang berjumlah 98 santriwati pondok pesantren Amanatul
Ummah Surabaya dimana dalam kuesioner tersebut para sampel atau responden akan
memberikan jawaban-jawaban mereka lewat pernyataan yang telah disusun oleh peneliti
melalui kuisioner yang di berikan.
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
KOMISI ETIK PENELITIAN KESEHATAN
Kampus A Wonokromo : Jl. SMEA No.57 Tlp. 031-8291920, 8284508 Fax. 031-8298582 – Surabaya 60243
Kampus B RSI Jemursari : Jl. Jemursari NO.51-57 Tlp. 031-8479070 Fax. 031-8433670 – Surabaya 60237
Website : unusa.ac.id Email: kepk@unusa.ac.id
5) Penelitian ini tidak akan menyebabkan gangguan serius terhadap responden karena tidak
melakukan intervensi yang invasif.
6) Penelitian ini dapat menimbulkan resiko minimal terhadap responden dengan sedikit
merepotkan atau menimbulkan rasa tidak nyaman pada responden.
7) Penelitian ini tidak memungut biaya apapun dari responden dan responden akan mendapatkan
bingkisan menarik sebagai kompensasi.
8) Kerahasiaan infromasi yang diberikan responden dijamin oleh peneliti.
9) Untuk mengetahui informasikan terkait penelitian, dapat menghubungi kontak peneliti
(08557272521) maupun Komisi Etik Penelitian Kesehatan UNUSA (email : kepk@unusa.ac.id)
10) Jika rsponden bersedia menjadi responden, silahkan untuk menandatangani lembar persetujuan
dan mengisi kuisioner yang telah saya siapkan, dan jika keberatan, Saudara/ saudari berhak
untuk mengundurkan diri.
Demikian surat permohonan ini saya buat. Atas perhatian dan pastisipasinya saya sampaikan banyak
terima kasih.
Surabaya, ……………………
Peneliti Responden
Lampiran 3
LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN
(Informed Consent)
Assalamualaikum Wr.Wb
Saya yang bertandatangan dibawah ini
Nama Anak :
Usia :
Nama Orang Tua :
Alamat :
Email / No telp :
Menyatakan bahwa telah mendapatkan penjelasan tentang tujuan penelitian dan bersedia
menjadi responden penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa Jurusan Fakultas Kedokteran
Universitas Nahdhlatul Ulama Surabaya dengan Judul “Hubungan Sikap, Perilaku dan Pengetahuan
Kesehatan Reproduksi dengan Kejadian Keputihan” yang bertujuan untuk menganalisis hubungan
antara sikap, perilaku dan pengetahuan kesehatan reproduksi dengan kejadian keputihan. Metode
penelitian yang digunakan adalah metode Analitik Observasional.
Nama Peneliti : Fitria Dita Savira
Email / No telp : fitria.dr15@student.unusa.ac.id/ 08557272521
Alamat : Dsn. Jombang 08/02 Ds.Bumirejo Kec.Kepohbaru Kab.Bojonegoro
Saya telah mendapatkan informasi yang jelas tentang penelitian ini dan saya telah memahami
bahwa :
A. Saya menjadi bagian dalam penelitian kali ini secara sukarela dan tidak ada unsur
paksaan
B. Apabila saya tidak bersedia untuk mengikuti penelitian kali ini, maka saya memiliki
hak untuk mengundurkan diri tanpa adanya sanksi atau denda
C. Saya telah memahami bahwa penelitian ini tidak menimbulkan dampak yang
berbahaya
D. Saya telah memahami bahwa penelitian ini akan dijaga kerahasiaannya oleh peneliti
Persetujuan ini saya buat dengan sadar dan tanpa adanya unsur paksaan dari siapapun. Demikian
pernyataan ini saya buat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Surabaya,
KUESIONER PENELITIAN
Di kesempatan ini, saya akan mengajukan beberapa pernyataan kepada Anda mengenai sikap,
perilaku dan pengetahuan Anda sehari-hari tentang kesehatan reproduksi dan mengenai keputihan.
Jawaban yang anda berikan tidak akan berdampak negatif pada anda.
Terimakasih,
Karakteristik Responden
Nama :
Sekolah :
Kelas :
Usia :
Alamat asal :
1. SIKAP
PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
Pada lembar pertanyaan dibawah, jawaban diisi pada bagian kolom yang tersedia dibagian
kanan pertanyaan dengan mengisi centang/check list (√). Dimohon agar pengisian kuesioner
penelitian ini dilakukan secara teliti agar tidak ada pertanyaan yang terlewat dan diisi
dengan jujur karena tidak ada dampak buruk dari hasil penelitian ini.
STS: Sangat Tidak Setuju
TS: Tidak Setuju
S: Setuju
SS: Sangat Setuju
NO PERNYATAAN STS TS S SS
1 Kebersihan organ genetalia adalah hal yang sangat
penting untuk mencegah terjadinya keputihan
2 Cara yang benar untuk membasuh daerah genitalia
yaitu dari arah depan (vagina) kebelakang (anus)
3 Membasuh alat genital dari depan ke belakang
berfungsi untuk mencegah bakteri dari anus masuk ke
vagina
4 Cairan antiseptik pada daerah genetalia boleh
dipakai setiap hari.
5 Pemakaian cairan antiseptik khusus vagina dapat
mengganggu keseimbangan bakteri normal dalam
vagina
2. PERILAKU
PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
Pada lembar pertanyaan dibawah, jawaban diisi pada bagian kolom yang tersedia dibagian
kanan pertanyaan dengan mengisi centang/check list (√). Dimohon agar pengisian kuesioner
penelitian ini dilakukan secara teliti agar tidak ada pertanyaan yang terlewat dan diisi dengan
jujur karena tidak ada dampak buruk dari hasil penelitian ini.
YA: Jika melakukan
TIDAK: Jika tidak melakukan
NO PERNYATAAN YA TIDAK
1. Saya membasuh vagina dari depan ke belakang
3. PENGETAHUAN
PETUNJUK PENGISIAN KUESIONER
Pada lembar pertanyaan dibawah, jawaban diisi pada bagian kolom yang tersedia dibagian
kanan pertanyaan dengan mengisi centang/check list (√). Dimohon agar pengisian kuesioner
penelitian ini dilakukan secara teliti agar tidak ada pertanyaan yang terlewat dan diisi dengan
jujur karena tidak ada dampak buruk dari hasil penelitian ini.
BENAR: jika menurut anda pernyataan tersebut benar
SALAH: jika menurut anda pernyataan tersebut salah
NO PERNYATAAN BENAR SALAH
1. Membasuh atau membersihkan organ kewanitaan yang
benar adalah dengan menggunakan sabun
4. KEPUTIHAN
Pada lembar pertanyaan dibawah, jawaban diisi pada bagian kolom yang tersedia dibagian
kanan pertanyaan dengan mengisi centang/check list (√). Dimohon agar pengisian kuesioner
penelitian ini dilakukan secara teliti agar tidak ada pertanyaan yang terlewat dan diisi dengan
jujur karena tidak ada dampak buruk dari hasil penelitian ini.
NO PERNYATAAN YA TIDAK
1. Apakah pada saat keputihan kadang disertai rasa gatal
pada bagian vagina?