Anda di halaman 1dari 2

LK 0.

1: Lembar Kerja Belajar Mandiri

Judul Modul KONSEP DASAR ILMU PENDIDIKAN


Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Konsep Dasar, Rasional, dan Landasan Ilmu Pendidikan
2. Karakteristik Peserta Didik
3. Teori Belajar dan Implikasinya dalam Pembelajaran
4. Kurikulum Pendidikan di Indonesia
No Butir Refleksi Respon/Jawaban
1 Garis besar materi yang 1. KB 1
dipelajari Berkaitan dengan kemampuan mendidik, di Indonesia
telah diatur dalam UU no 14 tahun 2005 tentang guru
dan dosen bahwa salah satu kompetensi yang harus
dimiliki oleh pendidik adalah kompetensi pedagogik.
kompetensi tersebut penting dalam profesi sebagai
pendidik dikarenakan kompetensi pedagogik merupakan
kompetensi yang berkaitan dengan kemampuan memilih
berbagai tindakan yang paling baik untuk membantu
perkembangan peserta didik. Sebagai dasar pijakan
dalam pendidikan, landasan pendidikan akan berfungsi
sebagai titik tolak atau acuan bagi para pendidik
professional dalam melaksanakan praktik pendidikan.
Landasan pendidikan sebagai pijakan dalam praktik
pendidikan diantaranya yaitu landasan filosofis dan
epistemologi, landasan yuridis, landasan empiris, dan
landasan religius.

2. KB2
Materi pembelajaran memang harus dikuasai oleh
seorang guru. Namun, seorang pendidik juga perlu
memahami tentang karakteristik peserta didik agar
pembelajaran lebih efektif. karakteristik peserta didik
adalah salah satu variabel dalam desain pembelajaran
yang biasanya didefinisikan sebagai latar belakang
pengalaman yang dimiliki oleh peserta didik termasuk
aspek-aspek lain yang ada pada diri mereka (Asri
Budiningsih , 2017). Karakteristik peserta didik
meliputi: etnik, kultural, status sosial, minat,
perkembangan kognitif, kemampuan awal, gaya belajar,
motivasi, perkembangan emosi, perkembangan sosial,
perkembangan moral dan spiritual, dan perkembangan
motorik. Suatu proses pembelajaran akan dapat
berlangsung secara efektif atau tidak, sangat ditentukan
oleh seberapa tinggi tingkat pemahaman pendidik
tentang karakteristik yang dimiliki peserta didiknya. Hal
ini dikarenakan, pemahaman karakteristik peserta didik
sangat menentukan hasil belajar yang akan dicapai
aktivitas yang perlu dilakukan, dan assesmen yang tepat
bagi peserta didik.

3. KB 3
a. Teori belajar behavioristik
Teori belajar behavioristik menyatakan seseorang
dianggap belajar jika ia telah mampu menunjukkan
perubahan tingkah laku. Aplikasi teori ini dalam
pembelajaran, bahwa kegiatan belajar ditekankan
sebagai aktifitas “mimetic” yang menuntut peserta didik
untuk mengungkapkan kembali pengetahuan yang
sudah dipelajari.
b. Teori Belajar kognitif
Teori belajar kognitif adalah perubahan persepsi dan
pemahaman, yang tidak selalu berbentuk tingkah laku
yang dapat diamati dan dapat diukur. Selama kegiatan
pembelajaran berlangsung, keterlibatan peserta didik
secara aktif amat dipentingkan.

c. . Teori Belajar Konstruktivistik


Pandangan konstruktivistik yang mengemukakan bahwa
belajar merupakan usaha pemberian makna oleh peserta
didik kepada pengalamannya melalui asimilasi dan
akomodasi yang menuju pada pembentukan struktur
kognitifnya, memungkinkan mengarah kepada tujuan
tersebut. Implikasinya, Guru tidak mentransfer
pengetahuan yang telah dimilikinya, melainkan
membantu peserta didik untuk membentuk
pengetahuannya sendiri dan dituntut untuk lebih
memahami jalan pikiran atau cara pandang peserta didik
dalam belajar.

d. Teori Belajar Humanistik


Menurut teori humanistik, proses belajar dianggap
berhasil jika siswa telah memahmai lingkungan dan
dirinya sendiri. Aplikasi teori humanistik dalam
kegiatan pembelajaran cenderung mendorong siswa
untuk berpikir induktif. Teori ini juga amat
mementingkan faktor pengalaman dan keterlibatan
siswa secara aktif dalam belajar.

4. KB 4
Setidaknya kita telah mengalami sepuluh kali perubahan
kurikulum. Mulai dari kurikulum 1947, 1952, 1964,
1968, 1975, 1984, 1994, kurikulum berbasis kompetensi
2004, KTSP 2006 dan kurikulum 2013. Kurikulum
dinilai sangat penting karena peran utamanya
konservatif, kreatif dan kritis evaluatif. Adapun
komponen kurikulum diantaranya adalah tujuan, isi,
aktivitas belajar dan evaluasi. Tantangan kurikulum
yang harus dihadapi di era masa depan adalah bonus
demografi, teknologi di ruang kelas, globalisasi dan
perubahan kebijakan pendidikan, pendidikan abad 21.

2 Daftar materi yang sulit 1. Aplikasi dan implementasi ragam karakteristik peserta
dipahami di modul ini didik dalam proses pendidikan
2. Implikasi teori pembelajaran
3. Implemetasi Kurikulum
3 Daftar materi yang sering 1. Landasan-landasan dalam pendidikan
mengalami miskonsepsi 2. Pengelolaan kelas dengan perbedaan karakteristik
peserta didik
3. Implikasi teori pembelajaran
4. Komponen kurikulum

Anda mungkin juga menyukai