Anda di halaman 1dari 21

SKRIPSI

PENENTUAN JALUR DISTRIBUSI MENGGUNAKAN METODE SAVING


MATRIX DAN GOOGLE MAPS UNTUK MENGOPTIMALKAN BIAYA
TRANSPORTASI
(DI CV. XYZ)

Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan


Guna Memperoleh Gelar S1 Teknik Industri

Oleh :

ELISA PUTRI
FERGIERANI NIM.
1550200035

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS VETERAN BANGUN NUSANTARA
SUKOHARJO
2019
PERSETUJUAN SKRIPSI

Penentuan Jalur Distribusi Menggunakan Metode Saving Matrix dan Google


Maps untuk Mengoptimalkan Biaya Transportasi
(Di CV. XYZ)

Diajukan untuk memenuhi persyaratan guna memperoleh gelar


SARJANA di Program Studi Teknik Industri Fakultas Teknik
Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo

Disusun oleh:

ELISA PUTRI FERGIERANI


NIM 1550200035

Disetujui untuk dipertahankan di depan Dewan Penguji

Pembimbing I Pembimbing II

Mathilda Sri L, S.T., M.Sc. Rahmatul Ahya, S.T., M.M.


NIP. 197005312000092151 NIP. 196901271998051145

Menyetujui,
Ketua Program Studi Teknik Industri

Ainur Komariah, S.T., M.Sc.


NIP. 198011022005012003
PENGESAHAN SKRIPSI

Penentuan Jalur Distribusi Menggunakan Metode Saving Matrix dan Google


Maps untuk Mengoptimalkan Biaya Transportasi
(Di CV. XYZ)

Dipersiapkan dan disusun oleh :

ELISA PUTRI FERGIERANI


NIM. 1550200035

telah dipertahankan di depan Dewan


Penguji Pada Tanggal

Sususan Dewan Penguji


1. Ketua
Mathilda Sri Lestari, S.T., M.Sc.
NIP. 197005312000092151
2 Sekretaris
Rahmatul Ahya, S.T., M.M.
NIP. 196901271998051145
3 Darsini, S.T., M.Si.
NIP. 197312082000092149

Skripsi ini telah diterima sebagai salah satu


persyaratan untuk memperoleh gelar Sarjana Teknik
Ketua Program Studi Teknik Industri

Ainur Komariah, S.T., M.Sc.


NIP. 198011022005012003

Mengetahui,
Dekan Fakultas Teknik

Satria Agung Wibawa, S.T., M.T.


NIP. 19760102 200009 1 148
PERNYATAAN

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa Skripsi ini adalah asli hasil
karya saya dan tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar
kesarjanaan di Perguruan Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak
terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau dipublikasikan oleh orang
lain, kecuali secara tertulis dibuktikan sumbernya dalam naskah dan daftar
pustaka.

Sukoharjo, Desember 2019


Yang Membuat Pernyataan

Elisa Putri Fergierani


NIM: 1550200035
MOTTO

Begin with Bismillahirrahmanirrahim, Finish with Alhamdulillahirabbil


al’aamiin.
(Elisa Putri F)

“Iqro” yang artinya bacalah.


(Potongan Q.S Al’Alaq ayat 1)

Bersyukur adalah salah satu cara untuk menikmati indahnya hidup.


(Elisa Putri F)

Sing penting
yakin. (Universal)

あきらめないで, わたしならデキるよ。
(わたし)
HALAMAN PERSEMBAHAN

Penulis mempersembahkan skripsi ini sebagai ungkapan rasa syukur dan


terimakasih kepada :
1. Mamah Wagiyanti dan Bapak Sugiran tercinta.
2. Adikku, Adam Dwi Prasetya.
3. Keluargaku di Wonogiri dan sekitarnya.
4. Kawan seperjuangan Dita, Mia, Bella, Nurul, Lucis, Diah, kalian sungguh luar
biasa.
5. Kawan seperjuangan area Wonogiri Timur Nisa, Ockyta, dan Karno.
6. Teknik Industri angkatan 2015 yang mbelendes dan asyique.
7. Enjum Aha Aha, kawan-kawan seperjuangan SMA.
8. Almamaterku yang keren.
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala


rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Adapun judul dari
skripsi ini adalah “Penentuan Jalur Distribusi Menggunakan Metode Saving
Matrix Dan Goole Maps Untuk Mengoptimalkan Biaya Transportasi (Di CV.
XYZ)”. Penelitian ini dilakukan untuk memenuhi persyaratan guna memperoleh
gelar sarjana Teknik Industri di Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik
Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo.
Dalam menyusun Skripsi ini penulis menyadari masih banyak kekurangan,
mengingat terbatasnya kemampuan penulis. Oleh karena itu penulis
mengharapkan adanya masukan, saran, serta kritik yang bersifat membangun
untuk bahan pertimbangan dalam memperbaiki dan menyempurnakan skripsi ini.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-
besarnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. Ir. Ali Mursyid Wahyu Mulyono, M.P., selaku Rektor
Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo.
2. Bapak Satria Agung Wibawa, S.T., M.T., selaku Dekan Fakultas Teknik
Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo.
3. Ibu Ainur Komariah, S.T., M.Sc., selaku Ketua Program Studi Teknik Industri
Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo.
4. Ibu Mathilda Sri Lestari, S.T., M.Sc., selaku Pembimbing I yang dengan sabar
meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan pengarahan selama
penyusunan skripsi ini.
5. Bapak Rahmatul Ahya, S.T., M.M., selaku Pembimbing II yang dengan sabar
meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan dan pengarahan selama
penyusunan skripsi ini.
6. Bapak dan Ibu dosen serta Karyawan Fakultas Teknik Universitas Veteran
Bangun Nusantara Sukoharjo.
7. Bapak dan Mamah yang tidak pernah lelah mensupport dan berdoa.
8. Kawan-kawan Teknik Industri angkatan 2015 yang berjuang bersama dan
memotivasi penulis.
9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu telah memberikan
dorongan serta bantuan dalam menyusun skripsi ini.
Dalam penyusunan Skripsi ini penulis masih jauh dari kata sempurna,
maka penulis mengharapkan kritik dan saran dari semua pihak dan semoga dapat
bermanfaat.
Sukoharjo, Desember 2019

Penulis
ABSTRAK

Distribusi merupakan proses penyaluran produk mulai dari pabrik,


distributor, agen atau retail, dan toko hingga sampai pada konsumen. Jalur tempuh
pendistribusian yang efektif mempercepat penyampaian produk pada konsumen.
CV. XYZ merupakan salah satu distributor yang mendistribusikan Air Minum
Dalam Kemasan (AMDK) di Kabupaten Wonogiri. AMDK yang didistribusikan
diantaranya kemasan galon 19 liter, kemasan botol (600 ml dan 1.500 ml), dan
kemasan gelas plastik ukuran 220 ml. Sebanyak 8 armada digunakan untuk
mendistribusikan AMDK ke supermarket di 20 kecamatan yang bekerjasama
dengan CV. XYZ. . Penulis berfokus pada pendistribusian AMDK kemasan galon
dikarenakan permintaan yang bervariasi dan kapasitas armada yang terbatas
mempengaruhi jalur pendistribusian yang akan dilewati. Metode yang digunakan
adalah saving matrix yaitu penentuan rute, jarak, waktu atau biaya dalam proses
pengiriman barang dari perusahaan sampai ke konsumen. Penentuan jarak antar
distributor-konsumen ditentukan menggunakan koordinat yang didapatkan dari
google maps. Selain digunakan untuk mencari titik koordinat, dengan bantuan
google maps didapatkan juga jarak, jalur alternatif dan waktu tempuh. Hasil dari
perhitungan menggunakan metode saving matrix adalah adanya perubahan rute
pendistribusian yang semula 20 rute menjadi 8 rute. Penghematan jarak dengan
menggunakan metode saving matrix adalah 250,17 km dan dengan menggunakan
google maps adalah 836,73 km.

Kata Kunci: Distribusi, Transportasi, Metode Saving Matrix, Google Maps.


ABSTRAK

Distribution is the process of distributing products ranging from


factories, distributors, agen or retailer, and stores to reach consumers. An
effective distribution route to accelerate the delivery of products to consumers.
CV. XYZ is a distributor that distributes Drinking Water In Packaging (DWIP) in
Wonogiri Regency. Drinking water bottles distributed include 19 liter gallon
packaging, bottle packaging (600 ml and 1500 ml), and 220 ml plastic glass
packaging. A total of 8 fleets are used to distribute bottled water to supermarkets
in 20 districts in collaboration with CV. XYZ. The author focuses on distributing
gallon packaging bottled water due to varying demand and limited fleet capacity
affecting the distributing path to be passed. The method used is a saving matrix
that is determining the route, distance, time or cost in the process of shipping
goods from the company to the consumer. Determination of the distance between
distributors and consumers is determined using coordinates obtained from
Google Maps. Besides being used to find the coordinates, with the help of google
maps also obtained the distance, alternative paths and travel time. The results of
calculations using the saving matrix method are changes in the distribution route
which was originally 20 routes to 8 routes. Distance saving using the saving
matrix method is 250,17 km and using google maps is 836,73 km.

Keywords : Distribution, Transportation, Saving Matrix Method, Google Maps.


DAFTAR ISI

Halaman Judul ......................................................................................... i


Halaman Persetujuan .............................................................................. ii
Halaman Pengesahan ............................................................................... iii
Halaman Pernyataan ............................................................................... iv
Halaman Motto ........................................................................................ v
Halaman Persembahan............................................................................. vi
Kata Pengantar......................................................................................... vii
Abstrak ...................................................................................................... ix
Abstract ...................................................................................................... x
Daftar Isi ................................................................................................... xi
Daftar Tabel .............................................................................................. xiii
Daftar Gambar ......................................................................................... xv
Daftar Lampiran ...................................................................................... xvi
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang .................................................................... 1
1.2. Perumusan Masalah ............................................................ 4
1.3. Tujuan Penelitian ................................................................ 4
1.4. Batasan Masalah ................................................................. 4
1.5. Manfaat Penelitian .............................................................. 4
BAB II LANDASAN TEORI
2.1. Tinjauan Pustaka ................................................................. 6
2.2. Kajian Teoritis .................................................................... 8
2.2.1. Distribusi ................................................................ 8
2.2.2. Transportasi ............................................................ 9
2.2.3. Metode Saving Matrix ............................................ 10
2.2.4. Langkah Pengerjaan Metode Saving Matrix .......... 10
2.2.5. Efisiensi Penjadwalan Jalur Distribusi ................... 13
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1. Objek Penelitian .................................................................. 15
3.2. Bahan dan Alat .................................................................... 15
3.3. Tahapan Penelitian .............................................................. 15
3.4. Rencana Jadwal Kegiatan Penelitian .................................. 17
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil .................................................................................... 19
4.1.1. Data Permintaan Kemasan Galon ........................... 19
4.1.2. Rute Awal ............................................................... 21
4.1.3. Data Alat Angkut dan Biaya ................................... 22
4.2. Pengolahan Data ................................................................. 23
4.2.1. Pengolahan Data Jarak Koordinat Lokasi
Konsumen ............................................................... 23
4.2.2. Perhitungan dan Penghematan Saving Matrix ........ 38
4.2.3. Perhitungan Biaya Transportasi Dengan Rute Baru 46
4.3. Perhitungan Mengggunakan Google Maps ............ 47
4.2. Pembahasan ......................................................................... 51
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan ......................................................................... 53
5.2. Saran ................................................................................... 53
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 54
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1. Jenis-jenis distribusi .............................................................. 8


Tabel 2.2. Lokasi tujuan dan ukuran order ............................................ 10
Tabel 2.3. Matriks jarak ......................................................................... 11
Tabel 2.4. Matriks penghematan jarak ................................................... 12
Tabel 4.1. Permintaan kemasan galon untuk supermarket per
kecamatan di Kabupaten Wonogiri ....................................... 18
Tabel 4.2. Rata-rata order size setiap kecamatan periode Agustus
2018-Juli 2019 ...................................................................... 19
Tabel 4.3. Rute awal pendistribusian ..................................................... 20
Tabel 4.4. Data alat angkut .................................................................... 21
Tabel 4.5. Data jenis biaya transportasi ................................................. 21
Tabel 4.6. Data koordinat distributor-kecamatan .................................. 33
Tabel 4.7. Jarak distributor-supermarket per kecamatan ....................... 34
Tabel 4.8. Jarak total perjalanan dan beban order rute awal .................. 35
Tabel 4.9. Perhitungan BBM menggunakan rute awal .......................... 36
Tabel 4.10. Perhitungan total biaya tenaga kerja dan biaya retribusi ...... 37
Tabel 4.11. Matriks jarak dalam satuan Km ............................................ 38
Tabel 4.12. Matriks penghematan dalam satuan Kilometer (Km) ........... 40
Tabel 4.13. Hasil perhitungan iterasi saving matriks dengan rute
baru ....................................................................................... 43
Tabel 4.14. Perhitungan BBM menggunakan rute baru .......................... 46
Tabel 4.15. Perhitungan total biaya tenaga kerja baru dan biaya
retribusi ................................................................................. 46
Tabel 4.16. Data jalur dan waktu tempuh ................................................ 47
Tabel 4.17. Perhitungan biaya BBM jarak awal google maps ................. 47
Tabel 4.18. Jarak yang didapatkan dari google maps .............................. 48
Tabel 4.19. Perhitungan biaya BBM berdasarkan jarak google maps
yang baru ............................................................................... 49
Tabel 4.20. Perbandingan rute awal dan baru .......................................... 50
Tabel 4.21. Perbandingan rute awal dan baru google maps .................... 51
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Penggabungan rute dengan 2 kecamatan sekaligus .......... 12


Gambar 3.1. Flow chart tahap penelitian dalam proses penyelesaian
masalah .............................................................................. 17
Gambar 4.1. Koordinat kecamatan Baturetno ........................................ 22
Gambar 4.2. Koordinat kecamatan Batuwarno ...................................... 23
Gambar 4.3. Koordinat kecamatan Eromoko ........................................ 23
Gambar 4.4. Koordinat kecamatan Girimarto ........................................ 24
Gambar 4.5. Koordinat kecamatan Giritontro ....................................... 24
Gambar 4.6. Koordinat kecamatan Giriwoyo ........................................ 25
Gambar 4.7. Koordinat kecamatan Jatipurno ........................................ 25
Gambar 4.8. Koordinat kecamatan Jatiroto ........................................... 26
Gambar 4.9. Koordinat kecamatan Jatisrono ......................................... 26
Gambar 4.10. Koordinat kecamatan Manyaran ....................................... 27
Gambar 4.11. Koordinat kecamatan Ngadirojo ....................................... 27
Gambar 4.12. Koordinat kecamatan Nguntoronadi ................................. 28
Gambar 4.13. Koordinat kecamatan Pracimantoro .................................. 28
Gambar 4.14. Koordinat kecamatan Purwantoro ..................................... 29
Gambar 4.15. Koordinat kecamatan Selogiri ........................................... 30
Gambar 4.16. Koordinat kecamatan Sidoharjo ........................................ 30
Gambar 4.17. Koordinat kecamatan Slogohimo ...................................... 31
Gambar 4.18. Koordinat kecamatan Tirtomoyo ...................................... 31
Gambar 4.19. Koordinat kecamatan Wonogiri ........................................ 32
Gambar 4.20. Koordinat kecamatan Wuryantoro .................................... 32
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Koordinat antar kecamatan


Lampiran 2. CV. XYZ dan beberapa supermarket yang ada di Kabupaten
Wonogiri.
1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Distribusi adalah proses penyaluran atau penyampaian produk mulai dari
pabrik, distributor, agen atau retail, dan toko hingga sampai pada konsumen.
Dengan adanya distribusi mempercepat penyampaian produk pada konsumen,
menjangkau lokasi konsumen diluar area perusahaan, memudahkan konsumen
mendapatkan produk, dan menjaga proses kelangsungan produksi. Jasa distribusi
memudahkan masyarakat untuk mendapatkan dan mengetahui adanya produk
baru, terutama produk yang berperan penting dalam kebutuhan sehari-hari. Bukan
hanya menjadi perantara, distributor juga berperan penting menyalurkan barang
atau jasa sampai pada konsumen dengan baik dan tepat waktu. Proses distribusi
yang baik dapat menjamin ketersediaan produk yang dibutuhkan oleh masyarakat,
selain itu proses distribusi barang dan jasa juga dapat menciptakan nilai tambah
tersendiri seperti nilai kegunaan, tempat, dan waktu.
Jasa distributor tidak hanya digunakan oleh instansi dan perusahaan,
supermarket besar pun menggunakan jasa distributor untuk bekerjasama
menyalurkan produk buatan mereka. Jenis perusahaan yang menggunakan jasa
distributor diantaranya adalah perusahaan industri, jasa, dan dagang. Beberapa
perusahaan yang menggunakan jasa distributor diantaranya adalah PT. Astra
International Tbk, PT. Aneka Gas Industri, PT. Semen Indonesia (PERSERO)
Tbk, Perusahaan Gas Negara, Ace Hardware Indonesia Tbk, PT. Surya Minahasa
Perkasa, PT. Coca Cola Amatil Surabaya, dan PT. Aqua Golden Mississippi.
Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) menjadi salah satu produk yang
dipilih masyarakat karena dapat dengan mudah dijumpai di lingkungan sekitar
baik di toko ataupun supermarket. Harga yang terjangkau, praktis, dan kemudahan
mendapatkan produk menjadi alasan meningkatnya minat masyarakat dalam
mengkonsumsi AMDK. Peningkatan tersebut tentunya berpengaruh terhadap
tingkat permintaan produk pada perusahaan air minum. Terdapat berbagai jenis air
minum dalam kemasan yang dapat disesuaikan kebutuhannya dalam kehidupan
sehari-hari diantaranya air minum jenis cup, botol, dan galon. Meningkatnya daya
2

beli air minum dalam kemasan dikalangan masyarakat membuat perusahaan air
minum dalam kemasan harus memasarkan produknya di berbagai tempat bahkan
sampai ke lokasi diluar jangkauan perusahaan. Salah satu perusahaan air mineral
di daerah Jawa Tengah adalah PT. Tirta Investama yang terletak di Klaten.
Perusahaan tersebut menyalurkan air minum dalam kemasan diarea Jawa Tengah,
salah satunya di Kabupaten Wonogiri. Meningkatnya konsumsi AMDK di area
Wonogiri membuat kerjasama antara PT. Tirta Investama dengan CV. XYZ guna
mempermudah pengiriman produk secara cepat dan merata.
CV. XYZ adalah distributor yang bekerjasama dengan PT. Tirta Investama
dalam menyalurkan produk air minum dalam kemasan untuk supermarket di area
Kabupaten Wonogiri dan sekitarnya. Jenis AMDK yang didistribusikan adalah
kemasan galon 19 liter, botol (ukuran 600 ml dan 1500 ml), dan gelas platik
ukuran 220 ml. Dari 25 kecamatan yang ada di Kabupaten Wonogiri, ada 20
kecamatan yang bekerjasama dengan distrbutor tersebut dan permintaan produk
yang bervariasi setiap bulannya. 20 kecamatan tersebut adalah Manyaran,
Nguntoronadi, Slogohimo, Wonogiri, Jatisrono, Selogiri, Wuryantoro, Tirtomoyo,
Purwantoro, Baturetno, Ngadirojo, Eromoko, Pracimantoro, Sidoharjo, Jatiroto,
Giritontro, Girimarto, Giriwoyo, Jatipurno, dan Batuwarno. Proses pengiriman
barang dilakukan setiap hari senin-sabtu mulai dari jam 08.00 sampai dengan jam
20.00 menggunakan armada dengan berbagai tujuan yang berbeda. 8 armada
setiap harinya digunakan untuk mengantarkan permintaan dari berbagai
konsumen, mulai dari toko besar atau kecil, supermarket, instansi, hingga
permintaan pribadi perorangan. Ada 2 jenis armada yang digunakan untuk
menyalurkan produk yaitu Truck Hino Engkel dan Truck Hino Double. Kapasitas
maksimal dari armada jenis engkel adalah 5 ton sedangkan armada jenis double
adalah 8 ton.
Berdasarkan permintaan pada bulan Agustus 2018-Juli 2019 diketahui
bahwa peningkatan permintaan masing-masing kemasan: galon (18%), botol 600
ml (10%), botol 1500 ml (11%), dan gelas 220 ml (5%). Jarak berbagai
supermarket di Kabupaten Wonogiri dengan distributor bervariasi, ada yang
memiliki rute tempuh pendek dan panjang. Permintaan dan jarak supermarket
yang bervariasi mempengaruhi kapasitas pengiriman produk. Peningkatan
3

permintaan paling tinggi selama satu tahun adalah kemasan galon sebesar 18%,
sehingga penelitian kali ini penulis berfokus pada pengiriman kemasan galon.
Permintaan AMDK galon yang bervariasi di Kabupaten Wonogiri dan terbatasnya
kapasitas pengiriman mempengaruhi pendistribusian produk. Kurangnya
perencanaan dalam proses penyaluran produk dapat mempengaruhi besarnya jarak
tempuh dan biaya transportasi yang dikeluarkan, maka dari itu perlu diadakannya
penelitian guna mendapatkan penentuan rute dengan kapasitas pengiriman air
minum jenis galon yang efektif.
Proses distribusi berkaitan dengan transportasi yang memadai, dengan
adanya perencanaan jalur yang tepat maka kegiatan distribusi akan berjalan secara
efektif dan terencana. Gunawan (2010), Metode saving matrix adalah salah satu
cara yang digunakan untuk mengetahui jalur pendistribusian produk ke konsumen
dengan cara menentukan jalur distribusi yang harus dilalui dan jumlah armada
berdasarkan kapasitas muat. Metode ini juga berguna untuk merencanakan
penjadwalan sejumlah armada dengan kapasitas muat yang terbatas. Proses
pendistribusian produk yang tidak terjdwal dapat berpengaruh pada besar atau
kecilnya jarak tempuh pengiriman dan berakibat pada tingginya pengeluaran biaya
transportasi.
Berdasarkan latar belakang diatas, penulis menggunakan metode saving
matrix dengan bantuan google maps untuk menyelesaikan permasalahan rute
pendistribusian agar biaya transportasi optimal. Metode ini dapat digunakan untuk
menentukan rute distribusi produk sampai ke supermarket per kecamatan. Cara
menentukan urutan rute distribusinya adalah dengan melihat lokasi penyaluran
produk yang harus dilalui menggunakan google maps, jumlah alat angkut
berdasarkan kapasitas muat, dan permintaan AMDK jenis galon di Kabupaten
Wonogiri. Hasil dari penelitian adalah diperolehnya rute terpendek dalam proses
pendistribusian. Perbandingan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah
perhitungan titik koordinat menggunakan bantuan google maps dan penggabungan
rute yang dihasilkan tidak hanya menggabungkan 2 lokasi.
4

1.2. Perumusan Masalah


Berdasarkan penjabaran dari latar belakang diatas maka rumusan masalah
pada penelitian ini adalah:
1. Bagaimana menentukan rute atau jalur distribusi produk air minum dalam
kemasan jenis galon berdasarkan permintaan supermarket perkecamatan di
Kabupaten Wonogiri.
2. Bagaimana mengoptimalisasi jarak, waktu, dan biaya berdasarkan rute atau
jalur distribusi yang didapat dari perhitungan metode saving matrix dan google
maps.

1.3. Tujuan Penelitian


Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan rute atau jalur
distribusi air minum dalam kemasan berdasarkan permintaan supermarket di
Kabupaten Wonogiri. Untuk mengetahui pengoptimalan jarak, waktu, dan biaya
transportasi berdasarkan rute hasil perhitungan menggunakan metode saving
matrix dan google maps.

1.4. Batasan Masalah


Beberapa batasan dalam penelitian ini adalah :
1. Penelitian dilakukan di CV. XYZ.
2. Hanya terfokus pada pengiriman air minum dalam kemasan jenis galon dengan
merk aqua ke supermarket di Kabupaten Wonogiri (20 Kecamatan).
3. Biaya transportasi meliputi gaji tenaga kerja, bahan bakar minyak (solar), dan
biaya retribusi.
4. Untuk metode saving matrix yang dioptimalkan hanya jarak dan biaya
tranportasi.

1.5. Manfaat Penelitian


Dengan adanya penelitian ini diharapkan memberi manfaat kepada :
1. Bagi peneliti, menambah ilmu, pengalaman, dan juga wawasan agar dapat lebih
berani dalam mengambil tindakan dan berfikir secara rasional. Dan
5

memberikan pengalaman bagi peneliti dalam menyelesaikan masalah


distribusi.
2. Bagi perusahaan, dapat memberikan informasi tambahan yang digunakan untuk
mengevaluasi sistem transportasi pada proses pendistribusian barang di CV.
XYZ. Serta dapat menjadi referensi dalam penentuan rute dan pengoptimalan
biaya transportasi di perusahaan tersebut.
3. Pembaca, dapat memberikan informasi lebih mengenai transportasi, proses
pendistribusian barang, dan alur pengiriman barang sampai dengan ke tangan
konsumen. Serta dapat memberikan referensi tambahan di bidang industri
khususnya mengenai transportasi dan proses distribusi.

Anda mungkin juga menyukai