Anda di halaman 1dari 1

Latarbelakang

Bangsa Indonesia memiliki nilai-nilai yang diyakini kebenarannya dan bersifat


universal yaitu Pancasila. PP no. 60 tahun 1999 tentang pendidikan tinggi menyatakan
bahwa pancasila wajib diajarkan diperguruan tinggi. Pancasila memiliki peranan yang
sangat penting untuk membentuk karakter bangsa Indonesia. Melalui belajar Pancasila
secara benar, maka bangsa Indonesia akan tegar dalam menghadapi tantangan
sekaligus menggapai peluang. Pancasila sebagai Ideologi Negara Indonesia memiliki
nilai-nilai yang terkandung dalam setiap sila-sila Pancasila. Ketuhanan Yang Maha
Esa yang terdapat pada sila pertama terkandung nilai, setiap warga Negara bangsa
Indonesia percaya dan takwa kepada Tuhan yang Maha Esa. Kemanusiaan Yang Adil
dan Beradab yang terdapat disila kedua terkandung nilai, bahwa warga Negara
Indonesia harus menjunjung tinggi martabat manusia sebagai mahluk yang adil dan
beradab. Persatuan Indonesia yang terdapat pada sila ketiga nilai yang terkandung
adalah warga Negara bangsa Indonesi tidak booleh memiliki perpecahan didalamnya
dan tidak boleh melakukan hal yang memicu perpecahan bangsa. Kerakyatan Yang
Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan dan Perwakilan, nilai
yang terkandung adalah setiap adanya permasalahan harus diselesaikan bersama
secara bermusyawarah dan saling menghargai pendapat orang lain. Keadilan Sosial
Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, nilai yang terkandung adalah menjunjung tingggi
nilai kekeluargaan. Pancasila dipilih sebagai dasar negara tentunya sangat diperlukan
untuk menjaga eksistensi bangsa Indonesia, karena di dalam setiap sila Pancasila pasti
terkandung nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang sesuai dengan kepribadian bangsa
dan negara itu sendiri (Agus, 2015). Urgensi pendidikan Pancasila di perguruan
tinggi, yaitu agar mahasiswa tidak tercerabut dari akar budayanya sendiri dan agar
mahasiswa memiliki pedoman atau kaidah penuntun dalam berpikir dan bertindak
dalam kehidupan sehari-hari dengan berlandaskan nilai-nilai Pancasila. Mahasiswa
sebagai pemegang tongkat estafet kepemimpinan agar tidak mudah terpengaruh oleh
paham asing yang negatif. Serta, agar mahasiswa memiliki pedoman atau kaidah
penuntun dalam berpikir dan bertindak dalam kehidupan sehari-hari dengan
berlandaskan nilai-nilai Pancasila, karena di perguruan tinggi yang menyalahgunakan
Pancasila, Pemasangan gambar giring dan arit sebagai panji, stiker, dan logo sifat PKI
di asrama santri yang belakangan ini terjadi dan menjadi sumber marabahaya dan
secara signifikan membahayakan system kepercayaan negara (Gredinant, 2017).
Untuk itu sebagai warga negara indonesia yang baik dan bertanggung jawab
seharusnya mengikuti dan mematuhi pancasila, karena dalam sila sila pancasila tidak
memihak kepada satu orang saja melainkan keseluruh warga negara indonesia.

Anda mungkin juga menyukai