Anda di halaman 1dari 2

Zahra Nur Azizah Yusuf

1308623005
Biologi A 2023
Mata Kuliah Wawasan Pendidikan
Penugasan 2
Meskipun kemajuan sebuah bangsa tidak sepenuhnya tergantung pada sistem
pendidikan yang maju, namun peran pendidikan sangatlah penting sebagai langkah menuju
kemajuan peradaban. Dalam sejarah manusia, hampir semua kelompok manusia menggunakan
pendidikan sebagai alat untuk pembudayaan dan peningkatan kualitasnya, bahkan dalam
masyarakat yang masih primitif. M. Natsir bahkan menegaskan bahwa pendidikan menjadi
salah satu faktor penentu dalam maju atau mundurnya suatu masyarakat.
Pendidikan bukan hanya tentang mengajar (pedagogik), tetapi juga tentang mendidik
(andragogik) melalui proses pembelajaran dan berpikir bersama secara seimbang, adil, dan
relevan. Upaya pendidikan suatu bangsa memiliki hubungan yang signifikan dengan arah
perkembangan bangsa tersebut di masa depan, karena pendidikan merupakan kebutuhan dasar
manusia.
Dalam membangun peradaban yang berkualitas, masyarakat harus membangun sumber
daya manusia yang mampu memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi, berbudaya, dan
bermoral yang berakar dari nilai-nilai agama. Selain agama, tradisi keilmuan juga menjadi
faktor penting dalam pembangunan peradaban. Generasi muda harus dilengkapi dengan
pendidikan yang mampu membentuk tradisi keilmuan yang tinggi, sehingga mereka dapat
mengemban tanggung jawab dan meningkatkan mutu dari pencapaian masa lalu.
Pendidikan menjadi cara utama untuk mengembangkan sumber daya manusia yang
berkualitas, sehingga membangun peradaban yang maju, sejahtera, mandiri, dan kuat.
Pendidikan menjadi titik pusat dalam menyalakan semangat kemajuan peradaban setiap
individu dan masyarakat. Investasi dalam pendidikan yang berkualitas menjadi hal yang sangat
penting bagi kelangsungan peradaban manusia di masa yang akan datang.
Meskipun beberapa peradaban kuno mencapai pencapaian luar biasa tanpa sistem
pendidikan formal, pendidikan formal modern telah menjadi pilar utama dalam pembangunan
dan pemeliharaan peradaban manusia secara keseluruhan. Oleh karena itu, pemahaman kritis
melalui pendidikan kritis harus menjadi bagian dari upaya untuk membangun peradaban yang
adil dan berpihak pada yang lemah. Pendidikan harus menjadi prioritas bagi seluruh aspek
kehidupan, dan pemahaman kritis melalui pendidikan kritis harus menjadi bagian dari upaya
untuk membangun peradaban yang adil dan berpihak pada yang lemah.
Pendidikan memiliki peranan yang sangat strategis dalam membentuk peradaban
bangsa. Namun, relevansi pendidikan terhadap peradaban manusia tidak selalu bersifat
langsung dan linier. Sebagai contoh, beberapa peradaban kuno seperti Mesir kuno,
Mesopotamia, atau peradaban Yunani klasik memiliki tingkat pencapaian yang luar biasa dalam
bidang ilmu pengetahuan, seni, dan filosofi tanpa adanya sistem pendidikan formal seperti yang
kita kenal saat ini. Namun demikian, penting untuk dicatat bahwa perkembangan peradaban-
peradaban tersebut tidak berlangsung tanpa adanya transfer pengetahuan, pembelajaran, dan
pengajaran yang dilakukan dalam masyarakat pada waktu itu. Walaupun tidak ada lembaga
pendidikan formal seperti sekolah-sekolah modern, pengetahuan dan keterampilan tetap
diajarkan dari generasi ke generasi melalui berbagai cara, seperti sistem magang, pengajaran
langsung oleh guru-guru atau para ahli, dan penulisan serta dokumentasi ilmiah.
Sementara itu, ketika kita melihat peradaban-peradaban modern, terutama yang telah
mencapai tingkat kemajuan yang tinggi dalam berbagai bidang seperti ilmu pengetahuan,
teknologi, dan ekonomi, pendidikan formal memainkan peran yang jauh lebih signifikan.
Sistem pendidikan formal modern memberikan struktur dan akses yang lebih luas terhadap
pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk kemajuan dalam berbagai bidang.
Relevansi pendidikan terhadap peradaban manusia dapat dilihat dari beberapa aspek:
1. Pengetahuan dan Inovasi: Pendidikan memungkinkan penyebaran pengetahuan dan
ide-ide baru, serta mendorong proses inovasi yang merupakan kunci bagi kemajuan
peradaban manusia.
2. Pengembangan Individu: Pendidikan membantu mengembangkan potensi individu,
memungkinkan mereka untuk berkontribusi secara lebih efektif dalam pembangunan
peradaban, baik sebagai profesional, pemikir, atau pemimpin.
3. Pembangunan Sosial dan Ekonomi: Pendidikan yang berkualitas membantu
menciptakan masyarakat yang lebih terdidik, produktif, dan berdaya saing, yang pada
gilirannya berkontribusi pada kemajuan sosial, ekonomi, dan teknologi suatu bangsa.
4. Pemahaman Budaya dan Nilai: Melalui pendidikan, individu dapat memahami budaya,
nilai-nilai, dan sejarah bangsanya, yang membentuk dasar bagi identitas dan kesatuan
suatu peradaban.
Dengan demikian, meskipun beberapa peradaban kuno dapat mencapai tingkat keunggulan
dalam berbagai bidang tanpa sistem pendidikan formal yang kompleks, pendidikan formal
modern telah menjadi pilar utama dalam pembangunan dan pemeliharaan peradaban manusia
secara keseluruhan. Oleh karena itu, investasi dalam pendidikan yang berkualitas tetap menjadi
hal yang sangat penting bagi kemajuan dan kelangsungan peradaban manusia di masa depan.
Referensi:
Chotimah, C. (2016). PERAN PENDIDIK DALAM MEMBANGUN
PERADABANBANGSA MELLUI PENDIDIKAN KARAKTER. Dinamika Penelitian:
MediaKomunikasi Penelitian Sosial Keagamaan, 16 (1), 1-26.
https://doi.org/10.21274/dinamika.2016.16.1.1-26.
Sri Murhayati, M. Nazir. 2023. Al-Muqaddimah Ibn Khaldun: HubunganPendidikan dan
Peradaban Islam, VOL 6 NO 1 (2023): JOURNAL ON EDUCATION: VOLUME 6
NOMOR 1 TAHUN 2023
Stanton, C. M. (1994). Pendidikan Tinggi dalam Islam Sejarah dan Peranannya
dalam kemajuan ilmu pengatahuan. Jakarta: Logos Publising House.
Sudjatnika, T. (2017). Nilai-Nilai Karakter Yang Membangun Peradaban Manusia. Al-Tsaqafa:
Jurnal Ilmiah Peradaban Islam, 14(1), 127–149.
Tenny Sudjatnika, 2017. NILAI-NILAI KARAKTER YANG MEMBANGUN PERADABAN
MANUSIA, Jurnal al-Tsaqafa, Roni Putra,

Anda mungkin juga menyukai