Nama : Muhammad Akia Aryanto

NIM : 235100907111046

Fakultas : Teknologi Pertanian

Cluster : 59

Pentingnya Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Dalam Membentuk

Bangsa di Era Modern

I. Pendahuluan
Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya, keragaman, dan
sejarah. Untuk membangun dan mempertahankan keutuhan serta
kekuatan bangsa, diperlukan landasan nilai yang kokoh. Oleh karena
itu, Pancasila dan Kebangsaan memiliki peran penting dalam
membentuk identitas dan kualitas sebagai sebuah negara

Judul: Pentingnya Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan Dalam

Membentuk Bangsa di Era Modern

Pendahuluan

Pendidikan memiliki peran yang sangat krusial dalam membentuk dan

mengembangkan suatu bangsa. Di era modern yang gejolak ini, keberagaman dan
dinamika masyarakat semakin kompleks, sehingga penting bagi suatu bangsa
untuk memiliki landasan yang kokoh dalam menjaga persatuan dan kesatuan.
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) hadir sebagai salah satu
instrumen untuk mengajarkan nilai-nilai luhur dan jiwa kewarganegaraan kepada
generasi muda, agar mampu menghadapi tantangan era modern dengan bijak dan
bertanggung jawab. Dalam tulisan ini, akan diuraikan pentingnya pendidikan PPKn
dalam membentuk bangsa di era modern melalui pembahasan mengenai
pemahaman nilai Pancasila, memperkuat identitas nasional, dan mengembangkan
keterampilan berpikir kritis.

Pemahaman Nilai Pancasila

Pancasila merupakan dasar negara Republik Indonesia, yang mencerminkan nilai-

nilai luhur yang harus dipegang teguh oleh setiap warga negara. Melalui
pendidikan PPKn, generasi muda diajarkan untuk memahami dan menghayati
makna dari setiap sila Pancasila. Pendidikan ini tidak hanya berfokus pada
pemahaman teoritis, tetapi juga pada penerapan nilai-nilai tersebut dalam
kehidupan sehari-hari. Dengan pemahaman yang mendalam tentang Pancasila,
generasi muda akan lebih mampu mengambil keputusan yang tepat dan
berkarakter, serta mampu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam
menghadapi berbagai perbedaan.

Pendidikan PPKn juga memiliki peran penting dalam membentuk karakter moral
dan etika. Dalam era modern yang serba cepat dan sering kali individualistik, nilai-
nilai seperti gotong royong, toleransi, dan menghargai perbedaan sangatlah
diperlukan. Pendidikan PPKn mampu menanamkan nilai-nilai tersebut melalui
pendekatan yang terintegrasi dalam kurikulum. Dengan begitu, generasi muda
akan tumbuh menjadi individu yang memiliki kesadaran sosial tinggi dan mampu
menjalin hubungan harmonis dengan sesama warga negara.

Memperkuat Identitas Nasional

Di tengah arus globalisasi yang semakin meluas, risiko identitas budaya suatu
bangsa semakin rentan terkikis. Pendidikan PPKn dapat berperan dalam
memperkuat dan mempertahankan identitas nasional dalam era modern ini.
Melalui pembelajaran tentang sejarah, budaya, dan tradisi bangsa, generasi muda
akan memahami akar sejarah dan jati diri mereka sebagai warga negara
Indonesia. Dengan demikian, mereka akan lebih memiliki rasa cinta tanah air dan
berkomitmen untuk melestarikan warisan budaya yang telah diwariskan oleh para
pendahulu.

Selain itu, pendidikan PPKn juga dapat mengajarkan tentang pluralisme dan
multikulturalisme. Dalam masyarakat yang semakin beragam, kemampuan untuk
hidup berdampingan dengan berbagai suku, agama, dan budaya menjadi sangat
penting. Pendidikan PPKn memberikan wawasan tentang hak dan kewajiban
setiap warga negara serta mengajarkan pentingnya menghormati keberagaman.
Dengan begitu, generasi muda akan lebih terbuka terhadap perbedaan dan
mampu menjalin hubungan yang harmonis dengan berbagai lapisan masyarakat.

Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kritis

Era modern ditandai oleh perubahan yang sangat cepat, terutama dalam teknologi
dan informasi. Hal ini menuntut generasi muda untuk memiliki keterampilan
berpikir kritis yang kuat agar dapat menghadapi berbagai persoalan dengan
bijaksana. Pendidikan PPKn memberikan kesempatan untuk mengembangkan
keterampilan berpikir kritis ini melalui diskusi, debat, dan analisis materi-materi
yang kompleks.
Dalam pembelajaran PPKn, generasi muda diajarkan untuk tidak hanya menerima
informasi begitu saja, tetapi juga untuk memilah, menganalisis, dan menyimpulkan
berdasarkan fakta dan argumen yang valid. Keterampilan ini akan membantu
mereka dalam menghadapi era modern yang penuh dengan berita palsu dan
informasi yang mudah viral di media sosial. Dengan kemampuan berpikir kritis
yang baik, generasi muda akan lebih mampu mengambil keputusan yang cerdas
dan bertanggung jawab, serta dapat berkontribusi secara positif dalam
pembangunan bangsa.

Kesimpulan

Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan memiliki peran yang tak tergantikan

dalam membentuk karakter, identitas, dan keterampilan generasi muda dalam
menghadapi era modern yang kompleks dan dinamis. Melalui pemahaman nilai-
nilai Pancasila, memperkuat identitas nasional, dan mengembangkan keterampilan
berpikir kritis, pendidikan PPKn memberikan pondasi yang kuat bagi generasi
muda Indonesia untuk menjadi warga negara yang sadar, bertanggung jawab, dan
mampu menjaga persatuan bangsa dalam keragaman. Oleh karena itu,
pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat perlu bersinergi untuk
mewujudkan pendidikan PPKn yang efektif dan holistik, agar bangsa ini mampu
menghadapi tantangan masa depan dengan optimisme dan integritas yang tinggi.