Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 7

• Windy Dwi Afitri 20220410053


• Lila Maisya Akmalia 20220410063
• Syalif Reynof Verellino 20220410068
• Lutfhi Nauval Muzaki 20220410072
• Rentria Julia Nandary 20220410084

ISU GLOBAL DAN INTERNASIONAL

Iklim Bisnis di lintas Negara/Benua


Bank Dunia dan Korporasi Keuangan Internasional memberi peringkat pada 189 negara
berdasarkan kemudahan berbisnis. Ini mencakup aspek seperti memulai usaha, izin mendirikan
bangunan, mendaftarkan properti, mendapatkan kredit, melindungi investor, membayar pajak,
berdagang lintas batas, menegakkan kontrak, menyelesaikan kebangkrutan, dan mendapatkan
listrik. Informasi ini berguna bagi para ahli strategi dan pelajar untuk memilih lokasi operasi baru.
Iklim bisnis di Afrika
Mata uang di Afrika juga semakin stabil dan banyak negara yang berusaha membangun
infrastruktur modern seperti jalan raya, pelabuhan, dan jaringan listrik. Pertumbuhan kelas
menengah dan pertumbuhan PDB rata-rata sebesar 5% di Afrika telah menarik banyak perusahaan
lokal maupun internasional untuk beroperasi di benua ini. Permintaan pangan di Afrika
diperkirakan akan meningkat dua kali lipat antara tahun 2012 dan 2020 menurut Bank Dunia.
Maroko memiliki penetrasi internet tertinggi di Afrika, diikuti oleh Mesir, Kenya, dan Nigeria.
Meskipun masih ada masalah infrastruktur, pengangguran, kejahatan, dan kemiskinan, banyak
perusahaan yang mulai memindahkan operasi produksi ke Afrika karena upah yang rendah.
Investasi dari perusahaan multinasional dan perubahan citra stereotip tentang Afrika telah
meningkatkan pertumbuhan ekonomi di benua ini. Afrika juga memiliki sumber daya alam yang
melimpah, seperti platina, krom, dan berlian, yang menarik banyak investasi dari perusahaan asing,
terutama dari Tiongkok.

Iklim bisnis di Brasil


Iklim bisnis Brasil mengalami kemerosotan signifikan, terpengaruh oleh perlambatan ekonomi
Tiongkok, kepercayaan konsumen yang rendah, pengangguran yang meningkat, inflasi tinggi, dan
skandal korupsi yang mempengaruhi Presiden Dilma Rousseff. Penurunan permintaan global
terhadap komoditas Brasil seperti kedelai dan bijih besi menyebabkan penurunan ekspor dan
pemotongan pengeluaran oleh bisnis lokal. Dampaknya, nilai mata uang Brasil terdepresiasi, pasar
saham anjlok, dan perekonomian menyusut, menandai periode stagnasi berkepanjangan setelah
era pertumbuhan tinggi tahun 2010-2012. Jatuhnya harga minyak juga memperburuk situasi,
mengingat Brasil merupakan produsen minyak utama.
JERMAN
Mobil, mesin, dan produk lain keluaran Jerman memiliki permintaan tinggi di Asia, khususnya
Tiongkok. Saat krisis utang Eropa telah mendorong euro menurun, barang-barang Jerman lebih
bersaing di luar negeri. Perusahaan-perusahaan Jerman saling berkejaran di area pertumbuhan
industrial yang penting ini, sebagian karena pemerintah Jerman telah berkomitmen hanya 688
miliar dolar dalam dukungan negara untuk riset baterai elektrik dan proyek infrastruktur, seperti
stasiun pengisian mobil. Lebih dari 15% ekspor Jerman berasal dari industri mobil. Orang Jerman
juga tertinggal di belakang dalam pengembangan dan Produksi baterai ion litium mobil elektrik.

TIONGKOK
Ekonomi Tiongkok mulai berkembang cepat setelah hampir dua tahun tumbuh dengan lambat.
Produksi industrial Tiongkok tumbuh 9,6% di bulan Oktober 2012, naik dari perolehan 9,2% di
bulan September. GDP Tiongkok tumbuh 7,4% di kuartal ketiga 2012 dari tahun ke tahun.
Tiongkok belakangan ini mengalahkan Jepang dalam menjadi negara dengan perekonomian
terbesar kedua di dunia dengan GDP 5,75 triliun dolar setiap tahunnya. Goldman Sachs
memprediksi bahwa Tiongkok akan menyalip Amerika Serikat sebagai negara dengan
perekonomian termaju di dunia pada tahun 2027.
Budaya bisnis tiongkok
Orang Tiongkok sangat jarang melakukan bisnis dengan perusahaan atau orang yang mereka tidak
kenal. Posisi Anda di sebuah bagan organisasi adalah sangat penting dalam relasi bisnis.
Penyimpangan jenis kelamin umumnya bukanlah masalah. Ketepatan waktu adalah penting di
Tiongkok. Tiba terlambat ke rapat adalah hal yang g buruk dan dapat memberikan pengaruh
negatif pada hubungan Anda. Orang Tiongkok tidaklah konfrontasional dan secara virtual tidak
pernah terang-terangan berkata tidak. Sebaiknya, mereka akan berkata, “mereka akan memikirkan
mengenai hal itu” atau “mereka akan lihat nanti.” Orang Tiongkok adalah negosiator yang lihai,
jadi penawaran atau harga awal harus keluar dari ruangan untuk negosiasi.
MIND MAP
Windy Dwi Afitri 20220410053
Lila Maisya Akmalia 20220410063
Syalif Reynof Verellino 20220410068
Lutfhi Nauval Muzaki 20220410072
Rentria Julia Nandary 20220410084

Rangkuman BAB 3
ANALISIS KASUS MANAJEMEN STRATEGIK
Kasus manajemen strategik menjelaskan kondisi internal dan eksternal organisasi serta
meningkatkan isu yang terkait dengan visi, misi, strategi, tujuan, dan kebijakan. Sebagian besar
informasi dalam kasus manajemen strategik terdiri atas fakta, namun beberapa informasi
mungkin merupakan opini, penilaian, dan kepercayaan. Kasus manajemen strategik lebih
komprehensif dibandingkan dengan yang telah Anda pelajari pada mata kuliah lain. Mereka
secara umum mencakup deskripsi manajemen terkait, pemasaran, keuangan dan akuntansi,
produksi dan operasi, penelitian dan pengembangan (research and management-R&D), sistem
informasi manajemen (SIM), dan isu lingkungan alam. Kasus manajemen strategik membawa
pembaca pada skenario berdasarkan tindakan dengan menjelaskan situasi perusahaan pada
beberapa poin waktu. Kasus manajemen strategik ditulis untuk memudahkan Anda dalam
melakukan praktik untuk mengaplikasikan konsep manajemen strategik. Metode kasus untuk
mempelajari manajamen strategis sering kali disebut belajar dengan melakukan (learning by
doing)
pedoman untuk mempersiapkan analisi kasus
1. kebutuhan untuk praktik
Contohnya, dalam melakukan analisis keuangan terproyeksi, buatlah asumsi yang masuk akal,
secara sesuai nyatakanlah asumsi tersebut, dan lanjutkan untuk menunjukkan apa dampak
rekomendasi yang Anda harapkan dimiliki oleh posisi keuangan organisasi. Hindari
mengatakan, "Saya tidak memiliki informasi yang cukup." Selalu lengkapi informasi yang
disediakan dalam kasus dengan penelitian Internet dan perpustakaan

2. Kebutuhan untuk Justifikasi


Bagian yang paling penting dalam menganalisis kasus-kasus adalah bukan apa strategi yang
Anda rekomendasikan, namun bagaimana Anda mendukung keputusan Anda dan cara Anda
mengajukan hingga mereka diimplementasikan

3. Kebutuhan untuk Realisme


Cobalah untuk tidak membesar-besarkan, menjadi stereotip, cepat menjustifikasi, atau terlalu
mendramatisasi. Usahakan untuk mendemonstrasikan bahwa interpretasi Anda akan bukti
adalah masuk akal dan objektif

4. Kebutuhan untuk Spesifikasi


Contohnya, dalam audit internal dikatakan, "Rasio perusahaan saat ini jatuh dari 2,2 pada tahun
2013 ke 1,3 pada tahun 2014, dan hal ini dianggap sebagai kelemahan terbesar," dibandingkan
"Kondisi keuangan perusahaan buruk." Namun, ingat kembali dari bab-bab sebelumnya
bahwa faktor internal
dan eksternal terpilih perlu untuk "dapat dilakukan" ke perluasan yang memungkinkan, dan
rasio keuangan secara umum tidak dapat dilakukan. Dibandingkan membuat kesimpulan dari
Matriks Strategic Position and Action Evaluation (SPACE) bahwa perusahaan sebaiknya
defensif, coba lebih spesifik, katakan, "Perusahaan sebaiknya mempertimbangkan menutup tiga
pabrik, memecat 280 karyawan, dan mendivestasikan dirinya dalam divisi kimia, untuk
penghematan bersih senilai $20,2 juta pada tahun 2014. "Gunakan rasio, persentase, angka, dan
dolar yang diestimasi. Orang bisnis tidak menyukai generalisasi dan ketidakjelasan

5. Kebutuhan akan Originalitas


Anda dapat menjadi strategist yang baik dengan berpikir lewat situasi, membuat pengukuran
manajemen, dan mengajukan rencana diri Anda sendiri. Jadilah original. Bandingkan apa yang
Anda rekomendasikan dengan rencana apa yang akan atau telah diambil perusahaan.

6. Kebutuhan untuk Berkontribusi


Anggota tim manajemen strategik, dalam kelas atau di dunia bisnis, berbeda pada penghindaran
terhadap risiko, perhatian mereka terhadap keuntungan jangka pendek versus jangka panjang,
perilaku mereka dalam berhadapan dengan tanggung jawab sosial, dan tinjauan mereka ketika
berfokus pada globalisasi. Tidak ada orang yang sempurna, sehingga tidak ada strategi yang
sempurna. Cobalah berpikiran terbuka terhadap pandangan orang lain. Jadilah pendengar yang
baik dan kontributor yang baik

Pengujian Silang
Berusaha untuk mengaplikasikan konsep manajemen strategik dan peralatan dalam
mempersiapkan kasus Anda untuk diskusi kelas. Lihatlah argumen dan posisi yang dapat
dipertahankan. Dukunglah opini dan penilaian dengan fakta, alasan, dan bukti. Urutkan sebelum
kelas dimulai! Deskripsikan rekomendasi Anda ke kelas tanpa takut akan ketidaksetujuan.
Hormati ide orang lain, namun ambilah opini mayoritas ketika Anda akan menjustifikasi posisi
yang lebih baik.

Mempersiapkan Analisis Kasus Tertulis


Mempersiapkan analisis kasus sama dengan mempersiapkan kasus untuk diskusi kelas, kecuali
laporan tertulis secara umum lebih terstruktur dan lebih mendetall. Tidak ada prosedur yang sulit
dipahami untuk mempersiapkan analisis kasus tertulis karena berbeda dalam fokusnya; tipe,
ukuran, dan kompleksitas untuk organisasi yang dianalisis juga bervariasi.

Ketika menulis laporan manajemen atau analisis kasus, hindari menggunakan jargon, kata- kata
yang berlebihan dan tidak jelas, akronim, abreviasi, dan cercaan tentang etnis atau ras. Lalu,
perhatikan kata- kata Anda! Gunakan paragraf dan kalimat yang pendek dan kata-kata serta frasa
yang sederhana. Gunakan beberapa sub-judul. Aturlah isu dan ide dari yang paling penting
hingga yang paling tidak penting. Aturlah rekomnedasi dari yang paling tidak kontroversial
hingga yang paling kontroversial. Gunakan kalimat aktif dan bukan kalimat pasif untuk semua
kata kerja; contohnya, katakan "Rekomendasi tim kami adalah mendiversifikasi perusahaan dan
bukan "Direkomendasikan oleh tim kami untuk diversifikasi." Gunakan banyak contoh untuk
menambah spesifikasi dan kejelasan, Tabel, gambar, grafik,
batas waktu, dan jenis penampang lain untuk membantu mengomunikasikan poin-poin dan ide
penting. Terkadang, sebuah gambar bernilai ribuan kata.

Kesimpulan Eksekutif
Profesor Anda mungkin meminta Anda fokus pada analisis kasus tertulis pada aspek-aspek
tertentu dalam proses manajemen strategik, seperti
(1) untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi visi, misi, tujuan, dan strategi organisasi;
(2) untuk mengajukan dan mempertahankan rekomendasi khusus untuk perusahaan; atau
(3) untuk mengembangkan analisis industri dengan menjelaskan pesaing. produk, teknik penjualan, dan
kondisi pasar dalam industri tertentu. Tipe-tipe ini dalam laporan tertulis terkadang disebut ringkasan
eksekutif. Ringkasan eksekutif biasanya beragam dari tiga hingga lima halaman teks ditambah
penampang.

Analisis Komprehensif Tertulis


Persiapkan analisis tertulis untuk perusahaan dengan fokus pada manajemen strategik.
Identifikasi lingkungan internal dan eksternal, berikan rekomendasi spesifik, soroti beberapa
diskusi, dan lampirkan penampang. Tekankan strategi untuk memperoleh dan mempertahankan
keunggulan kompetitif.
Untuk mempersiapkan analisis komprehensif tertulis dalam manajemen strategik:

Identifikasi Visi, Misi, Tujuan, Strategi: Kaji visi, misi, tujuan, dan strategi perusahaan saat ini.
Kembangkan Visi dan Misi: Formulasikan atau sempurnakan visi dan misi perusahaan.
Analisis Eksternal: Identifikasi kesempatan dan ancaman di lingkungan eksternal.
Competitive Profile Matrix (CPM): Analisis posisi kompetitif.
External Factor Evaluation (EFE): Evaluasi faktor
eksternal. Analisis Internal: Kenali kekuatan dan
kelemahan internal. Internal Factor Evaluation (IFE):
Evaluasi faktor internal.
SWOT dan Alat Strategis Lainnya: Siapkan SWOT, SPACE, BCG, IE, Grand Strategy, QSPM;
bahas pro dan kontra strategi alternatif.
Rekomendasi Strategi: Sarankan strategi dan tujuan jangka panjang; perkirakan biaya dan
bandingkan dengan strategi perusahaan saat ini.
Implementasi: Detailkan implementasi strategi, hasil yang diharapkan, rasio keuangan yang
diprediksi, dan laporan keuangan terproyeksi. Buat agenda atau jadwal tindakan.
Tujuan Tahunan dan Kebijakan: Sarankan tujuan tahunan dan kebijakan.

Tinjauan dan Evaluasi: Rekomendasikan prosedur untuk evaluasi strategi.


• Membuat Presentasi Lisan
• Mengelola Presentasi
• Mengontrol Suara Anda
• Mengatur Bahasa Tubuh
• Bicara dengan Catatan
• Mengonstruksi Bantuan Visual
• Menjawab Pertanyaan
Tips untuk Kesuksesan dalam Analisis Kasus
Mahasiswa manajemen strategik yang telah menggunakan buku ini selama lebih dari 14 edisi
menawarkan tips untuk kesuksesan dalam melakukan analisis kasus. Tips ini dikelompokkan
dalam dua bagian dasar:
(1) Tips Isi dan (2) Tips Proses. Tips isi terkait khususnya dengan isi analisis kasus Anda,
sementara tips proses lebih terkait dengan proses yang dilalui Anda dan rekan sekelompok Anda
dalam mempersiapkan dan meyampaikan analisis kasus/presentasi Anda.

Tips Proses
1. Ketika bekerja sebagai tim, usahakan agar sebagian besar pekerjaan dilakukan secara individual.
Gunakan pertemuaan tim sebagian besar untuk mengasimilasi pekerjaan. Pendekatan ini yang
paling efisien.
2. Jika dimungkinkan untuk melakukannya, undang pertanyaan selama presentasi Anda.
3. Selama presentasi, jagalah postur yang baik, kontak mata, dan intonasi suara, serta gambarkan
kepercayaan diri. Jangan menjadi defensif di bawah beberapa konsisi dengan beberapa Pertanyaan
4. Persiapkan analisis kasus Anda dengan tenggat waktu agar memungkinkan waktu untuk refleksi
dan praktik. Jangan ditunda-tunda
5. Jagalah perilaku yang positif dalam kelas, bekerja dengan permasalahan dibandingkan bekerja
melawan permasalahan.
6. Tetap berkomunikasi dengan profesor Anda, dan pahami nilai dan pengharapannya.
7. Mahasiswa lain akan memiliki kekuatan dalam area-area fungsional yang akan melengkapi
kelemahan Anda, sehingga kembangkan semangat kerja sama yang memoderasi kekompetitifan
dalam pekerjaan kelompok.
8. Ketika mempersiapkan analisis kasus dalam kelompok, bagilah ke dalam tim yang berbeda
untuk bekerja pada analisis internal dan eksternal.
9. Milikilah selera humor yang baik.
10. Kapitalisasi kekeuatan setiap anggota kelompok, berikan pelayanan Anda pada area-area
kekuatan.
11. Tentukan tujuan untuk diri anda sendiri dan timAnda, anggarkan waktu Anda untuk meraihnya.
12. Bantulah untuk mendorong partisipasi dan interaksi kelompok Anda. Jangan terburu-buru
untuk menilai anggota kelompok.
13. Bersiap untuk bekerja. Akan ada waktu ketika Anda harus melakukan lebih dari yang Anda
bagikan. Terima hal tersebut, dan lakukan apa yang harus Anda lakukan untuk membawa tim Anda
maju.
14. . Pikirkan analisis kasus seolah-olah itu benar-benar terjadi; jangan mengurangi analisis kasus
menjadi hanya proses mekanis.
15. Untuk membuka kekurangan pada analisis Anda dan untuk mempersiapkan kelompok atas
pertanyaan-pertanyaan selama presentasi lisan, tugaskan satu orang dalam kelompok untuk secara
aktif memainkan peranan jahat
MIND MAP

Anda mungkin juga menyukai