Kelas : Manajemen A
Stambuk : 1811058
Tugas Manajemen Strategik
PENGUKURAN EKSTERNAL
Perusahaan perlu program CI yang efektif. Terdapat tiga tujuan dasar program CI
adalah :
Taktik yang tidak etis seperti penyuapan, penyadapan, dan kejahatan peretasan
komputer tidak duginakan untuk memperoleh informasi. Semua informasi yang anda
harapkan bisa anda peroleh tanpa melakukan taktit yang tidak beretika.
Model lima kekuatan Porter dalam analisis bersaing adalah pendekatan kompetitif
yang secara luas digunakan untuk mengembangkan strategi dalam banyak industri.
Intensitas persaingan antar perusahaan bervariasi secara luas di industri berbeda. Menurut
Porter, sifat persaingan dalam industri dapat dilihat sebagai gabungan dari lima
kekuatan :
Tiga langkah untuk menggunakan model lima kekuatan Porter berikut ini dapat
mengindikasikan apakh persaingan dalam suatu industri dapat menciptakan laba yang
dapat diterima oleh perusahaan :
Persaingan antar perusahaan yang bersaing biasanya adalah yang paling kuat dari
lima kekuatan bersaing. Strategi yang dikejar oleh satu perusahaan dapat berhasil hanya
jika mereka memberikan keunggulan bersaing dalam strategi yang dikejar oleh
perusahaan pesaing. Perubahan strategi suatu perushaan mungkin akan mendapat
perlawanan seperti mengurangi harga, meningkatkan kualitas, menambah fitur,
memberikan pelayanan, memperpanjang jaminan, menambah iklan.
Potensi Masuknya Pesaing Baru
Di banyak indsutri, perusahaan dalam kompetisi yang ketat dengan para produsen
produk substitusi lainnya. Contohnya adalh produsen wadah plsatik bersaing dengan
produsen kaca, kertas, dan kaleng aluminium. Keberadaan produk substitusi meletekan
harga tertinggi yang dapat dibebankan sebelum plenaggan menggantinya dengan produk
substitutsi. Harga tertinggi menghasilkan profit tertinggi dan persaingan yang lebih ketat
diantara pesaing.
Tekanan persaingan timbul dari produk substitusi yang meningkat saat harga
relatif dari produk substitusi menurun dan biaya pengubahan konsumen menurn.
Kekuatan bersaing dari produk substitusi paling baik diukur dari pemantauan ke dalam
pangsa pasar yang diperoleh produk, dan juga rencana perusahaan untuk meningkatkan
pasatias dan penetrasi pasar.
Kekuatan daya tawar pelanggan dapat menjadi hal yang paling penting dalam
menghadapi pengaruh keunggulan bersaing. Kosumen memeroleh peningkatan kekuatan
daya tawar dengan situasi berikut ini :
1. Jika mereka dapat berpidah ke merek atau produk substitusi lainsecara murah
2. Jika mereka secara khusus penting bagi pembeli
3. Jika penjual berusaha menghadapi permintaan pelanggan yang menurun
4. Jika mereka terinformasi mengenai produk, harga dan biaya penjual
5. Jika mereka memiliki keputusan apakah dan kapan akan membeli produk itu
Kekayaan informasi strategik tersedia untuk organisasi. Baik dari sumber yang di
publikasikan dan yang tidak dipublikasikan. Setiap laporan yang ditulis oleh analisis
penelitian standar dan Poor mencakup bagian again berikut ini :
Prediksi merupakan asumsi mengenai tren dan kejadian masa depan. Prediksi
adalah aktivitas kompleks karena bebrapa faktor, seperti inovasi, teknologi, perubahan
budaya, produk baru, perbaikan pelayanan, pesaing yang lebih kuat, pergeseran prioritas
pemerintah, perubahan nilai sosial, kondisi ekonomi yang tidak stabilm dan kejadian
yang tidak terduga. Tidak ada prediksi yang sempurna, beberapa prediksi bahkan sangat
tidak akurat. Fakta ini menandakan kebutuhan bagi penyusun strategi untuk mencurahkan
waktu dan usaha yang memadai untuk mempelajari hal yang mendasari prediksi yang
dipublikasikan dan untuk mengembangkan prediksi internal. Kesempatan dan ancaman
eksternal yang penting dapat secara efektif diidentifikasi hanya melalui prediksi yang
baik. prediksi yang akurat penting dalam proses manajemen strategik demi kesuksesan
organisasi.
Pembuatan Asumsi
1. Tuliskan faktor eksternal seperti diidentifikasi dalam proses audit eksternal. Tuliskan
beberapa faktor yang mencakup peluang dan ancaman yang mempengaruhi perusahaan
dan industrinya. Tuliskan peluang lebih dahulu dan kemudian ancaman. Buatlah
sespesifik mungkin, gunakan presentase, rasio dan angka komparatif.
2. Berikan bobot yang berkisar dari 0,0 ( tidak penting ) hingga 1,0 ( sangat penting ) untuk
masing – masing faktor. peluang sering kali diberi bobot yang lebih tinggi dari ancaman,
tetapi ancaman juga dapat diberi bobot yang tinggi jika mereka sangat serius atau sangat
mengancam. Penjumlahan seluruh bobot harus sama dengan 1,0.
3. Berikan peringkat 1 sampai 4 untuk masing – masing faktor guna mengindikasikan
tentang seberapa efektif strategi perusahaan saat ini dalam merespon faktor tersebut,
dimana 4 = respon perusahaan superior, 3 = respon perusahaan di atas rata – rata, 2 =
respon perusahaan rata – rata, dan 1 = respon perusahaan buruk. Penting untuk
diperhatikan bahwa ancaman dan peluang dapat diberi peringkat 1,2,3, atau 4.
4. Kalikan masing – masing bobot faktor dengan peringkat untuk menentukan rata-rata
tertimbang untuk masing – masing variabel
5. Jumlahkan rata – rata tertimbang untuk masing – masing variabel untuk menentukan total
rata-rata tertimbang untuk organisasi.