Minggu ke-3
Penilaian Eksternal
Disusun:
UNIVERSITAS TELKOM
2019
Setelah mempelajari bab ini, anda diharapkan dapat:
Kekuatan – kekuatan eksternal utama dapat dibagi menjadi 5 kategori luas : (1)
Kekuatan ekonomi, (2) Kekuatan sosial, budaya, demografis, dan lingkungan.
(3) Kekuatan politik, pemerintahan, dan hukum. (4). Kekuatan teknologi. (5)
Kekuatan kompetitif.hubunagn antara Kekuatan dengan organisasi
digambarkan dalam figur 3-2.
FIGUR 3-1
Kekuatan Ekonomi
Faktor ekonomi memiliki damoak langsung terhadap daya tarik potensial dari
beragam strategi. Sebagai contoh, ketika tingkat suku bunga naik dana yang
diperlukan untuk ekspansi modal menjadi lebih mahal atau tidak tersedia. Juga
ketika tingkat suku bunga naik, pendapatan diskresioner menurun dan
pemintaan akan barang diskresioner pun turun. Ketika harga saham naik,
permintaan akan ekuitas sebagai sumber modal bagi pengembangan pasar
meningkat. Selain itu, ketika pasar bertumbuh, kekayaan konsumen dan bisnis
meluas. Ringkasan variabel variabel yang sering merepresentasikan peluang
dan ancaman bagi organisasi disampaikan di table 3-1.
Tabel 3-1
Variabel Ekonomi Kunci yang perlu Dimonitori
Tren dalam nilai dolar AS memiliki pengaruh yang signifikan dan sangat besar
terhadap perusahaan dari berbagai industry dan lokasi yang berbeda sebagai
contoh, industry farmasi, pariwisata, hiburan, kendaraan bermotor,
penerbangan, dan produk hutan sangat diuntungkan oleh penerimaan nilai tukar
dollar terhadap yen dan euro. Industry pertanian dan perminyakan menderita
kerugian akibat kenaikan nilai tukar dolar terhadap mata uang meksiko, brasil,
Venezuela, dan Australia. Secara umum, nilai dolar yang kuat atau tinggi
membuat barang – barang AS lebih mahal di pasar asing. Hal ini memperburuk
defisit perdagangan AS. Ketika nilai dollar menurun, perusahaan – perusahaan
yang berorientasi pariwisata diuntungkan sebab masyarakat amerika tidak
berpergian ke luar negeri sebanyak ketika nilai dollar merendah. Melainkan
semakin banyak orang asing (turis) yang berkunjung dan berlibur ke Amerika
Serikat.
Nilai dollar yang rendah berarti impor yang lebih rendah dan ekspor yang lebih
tinggi, ini membantu meningkatkan daya saing perusahaan – perusahan AS di
pasar dunia. Dolar telah turun mencapai rekornya terhadap euro dan yen, yang
membuat barang – barang AS lebih murah bagi para konsumen asing dan
menghambat deflasi dengan cara mendongkrak naik harga – harga impor.
Internet bertindak sebagai mesin ekonomi nasional dan global yang memacu
pertumbuhan, sebuah faktor yang sangat penting dalam kemampuan sebuah negara
untuk meningkatkan standar hidup; dan ia membuat perusahaan mampu menghemat
miliaran dolar biaya distribusi dan transaksi dari penjulan langsung ke sistem swalayan.
Apakah intelijen Kompetitif itu? Sebuah proses yang sistematis dan etis untuk
mengumpulkan serta menganalisisi informasi mengenai aktivitas pesaing dan tren
bisnis umum untuk mencapai tujuan bisnis sendiri (situs Web SCIP)
Intelijen kompetitif bisnis yang baik, seperti didunia militer, adalah salah satu
kunci untuk meraih keberhasilan. Semakin banyak informasi dan pengetahuan yang
diperoleh sebuah perusahaan mengenai para pesaingnya, semakin besar kemungkinan
ia dapat merumuskan serta menerapkan strategi yang efektif. Kelemahan pesaing
utama bisa mempresentasikan peluang eksternal.
Menurut majalah business week, ada lebih dari 5000 mata-mata korporat yang
kini secara aktif terlibat dalam aktivitas intelijen, dan 9 dari 10 perusahaan besar
memiliki karyawan yang secara khusus diberi tanggung jawab untuk menumpulkan
intelijen kompetitif. Artikel tersebuat menunjukan bahwa banyak perusahaan besar AS
menghabiskan lebih dari $1 juta setiap tahun untuk “mengendus” pesaing mereka.
Kesepakatan kerja samaantarpesaing bahkan lebih popule lagi. Agar kerja sama
antar pesaing sukse, kedua perusahaan harus menyumbangkan sesuatu yang
berbeda. Akan tetapi, resiko besarnta adalah bahwa transfer keterampilan atau
teknologi penting yang tanpa snegaja mungkin terjadi di tingkat organisasi.
Sebagaimana diilustrasikan di figur 3-3, model lima kekuatan porter ( porter’s five-
forces model) tentang analisis. Kompetitif adalah pendekatan yang digunakan
secara luas untuk mengembangkan startegi di banyak industri. Intensitas
persaingan antar perusahaan sangat beragam dari satu industri ke industri lainya.
Tabel 3-6 menampilkan rata-rata margin lab dan pengembalian atas investasi (ROI)
untuk berbagai perusahaan di industri-industri yang bebeda. Perhatikan perbedaan
mendasar antar perindustrian. Sebagai contoh, kisaran margin laba adalah 0 sampai
dengan 18 untuk produksi makanan sampai peranti lunak komputer. Intensitas
persangan tertinggi terjadi di industri-industri dengan pengembalian terendah.
Menurut porter, hakikat persaingan disuatu industri tertentu dapat dipandnag
sebagai perpaduan dari lima kekuatan :
Tiga langkah berikut untuk menggunakan Model Lima kekuatan Porter dapa
menunjukan bagaimana persaingan disuatu industri tertentu sedemikian rupa
sehingga perusahaan dapat memperoleh laba yang masuk akal
1. Identifikasi berbagai aspek atau elemen penting baru dari setiap kekuataan
kompetitif yang mempengaruhi perusahaan.
2. Evaluasi seberapa kuat dan penting setip elemen tersebut bagi perusahaan.
3. Putuskan apakah kekuatan kolektif dari elemen-elemen tersebut cukup untuk
membuat perusahaan terjun ke industri baru atau tetap bertahan di industri saat
ini
Persaingan Antarperusahaan Saingan
Bila perusahaan baru dapat dengan mudah masuk ke suatu industri tertentu, intensitas
persaingan anyarperusahaan akan meningkat. Hambatan bagi masuknya perusahaan
baru dapat mencakup kebutuhan untuk mencapai skala ekonomi secara cepat,
kebutuhan untuk mencapai skala ekonomi secara cepat, kebutuhan untuk menguasai
teknologi dan trik-trik praktis, kurangnya pengalaman, loyalitas konsumen yang kuat,
preferensi merek yang kuat, persyaratan modal yag besar, kurangnya saluran distribusi
yang memadai, kebijakan regulatif pemerintah, kurangnya akses ke bahan mentah,
kepemilikan paten, lokasi yang kurang menguntungkan, serangan balik dari perusahaan
yang diam-diam berkubu, dan potensi penyaringan pasar.
Ketika konsumen berkonsentrasi atau berbelanja atau membeli dalam volume besar,
daya tawar mereka dapat mempresentasikan kekuatan besar yang mempengaruhi
intensitas persaingan disuatu industri. Perusahaan pesaing bisa saja menawarkan
garansi yang panjang atau layanan khusus untuk mendapatkan loyalitas konsumen
manakala daya tawar konsumen kuat. Daya tawar konsumen juga lebih tingi ketika
produk yang dibeli adalah stanar atau tidak terdiferensiasi. Jika demikian, konsumen
sering kali dapat menegosiasi harga jual, cakupan garansi, dan paket-paket aksesoris
dalam pengertian yang luas.
1. Jikamereka dapat dengan mudah dan murah beralih ke merek atau pengganti
pesain
2. Jika mereka menduduki tempat yan sangat penting bagi penjual
3. Jika penjual menhadapi masalah menurutnya permintaan konsumen
4. Jika mereka memegang informasi tentang produk, harga, dan biaya penjual
5. Jika mereka memegang kendali mengenai apa dan kapan mereka bisa membeli
produk.
Banyak sekali informasi strategis yang tersedia bagi organisasi baik dari sumber-
sumber yang dipublikasikan maupun yang tidak dipublikasikan. Sumber-sumber yang
tidak dipunlikasikan mencakup survei konsumen, riset pasar, pidato pada rapat
profesional atau pemegang saham , program televisi, wawancara, dan perbincangan
dengan para pemangku kepentingan. Sumber-sumber informasi strategis yang
dipublikasikan mencakup terbitan berkala, jurnal, laporan, dokumen pemerintah,
abstrak, buku, direktori, surat kabar, dan manual. Internet telah memudahkan
perusahaan perusahaan untuk mengumpulkan, menyesuaikan, dan mengevaluasi
informasi
Internet menawarkan kepada konsumen dan bisnis semakin banyak layanan dan
sumber informasi dari segenap penjuru dunia. Layanan interaktif membantu para
penggunanya tidak hanya untuk mengakses informasi dari seluruh dunia tetapi juga
memberi mereka kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang atau perusahaan
yang menciptakan informasi tersebut. Hambatan historis bagi keberhasilan personal
dan bisnis zona waktu dan perbedaan budaya terhapuskan. Bagi masyarakat kita,
Internet elah menjadi sama pentingnya dengan televisi dan surat kabar.
Kesadaran akan masa depan mendayai semua tindakan dan mendasari setiap
keputusan yang dibuat oleh sesaorang. Orang akan dengan harapan bahwa dia akan
kenyang dan nyaman diwaktu mendatang. Orang tidur dengan pengandaian bahwa
diwaktu mendapat mereka akan merasa segar. Mereka menginvestasikan energi,uang
dan waktu karena mereka percaya bahwa upaya mereka tersebut akan terbayar dimasa
mendatang. Mereka membangun jalan raya dengan pengandaian bahwa mobil dan truk
akan membutuhkannya suatu hari nanti. Orangtua mendidik anak-anak mereka atas
dasar peramalan bahwa mereka akan membutuhkan keterampilan sikap, dan
pengetahuan tertentu ketika mereka dewasa nanti. Kebenarannya adalah bahwa kita
semua membuat peramalan implisit dalam hidup kita sehari-hari. Oleh karena itu,
pernyataannya bukanlah apakah kita perlu membuat peramalan tetapi bagaimana kita
dapat membuat peramalan yang akan memampukan kita bertindak melampaui asumsi
tak terucapkan biasa kita mengenai masa depan. Dapatkah ita memperoleh informasi
dan kemudian membuat asumsi yang lebih cerdas untuk menuntun keputusan kita saat
ini secara leih baik huna meraih tujuan dimasa depan? Kita harus melangkah ke masa
depan dengan mata dan pikiran yang terbuka, alih-alih dengan mata yang tertutup yang
mungkin membuat kita tersandung
Tidak ada peramalan yang sempurna, dan beberapa peramalan bahka sangat tidak
akurat. Fakta ini mengarisbawahi perlunya para penyusun strategi untuk menyisihkan
waktu dan usaha yang cukup untuk mempelajari dasar-dasar yang melandasi peramalan
yang dipublikasikan dan mengembangkan peramalan internal mereka sendiri. Peluang
dan ancaman eksternal utama hanya dapat secara efektif diidentifikasi melalui
peramalan yang besar bagi organisasi. Peramalan vital bagimanajemen strategis dan
bagi keberhasilan organisasi.
Membuat Asumsi
Tantangan Global
Sebuah sistem ekonomi dan moneter dunia sedang muncul. Perusahaan dari
setiap penjuru dunia mencoba mengambil keuntungan dari peluang yang ada untuk
berbagi manfaatt dari perkembangan ekonomi dunia. Pasar ebrubah dengan cepat dan
dalan banyak beragam dalam selera, rend, dan harga. Sistem-sistem transportasi
alternatif mempercepat proses transfer teknologi. Pergeseran dalam hakikat dan lokais
sistem produksi,khsusnya ke China dan India, mengurangi waktu untuk mengubah
kondisi pasar.
Perusahaan Multinasional
Globalisasi
Globalisasi adalah sebuah proses integrasi global dari perumusan, penerapan, dan
pengevaluasian strategi. Keputusan-keputusan strategis dibuat berdasarkan dampak
mereka atas profitabilitas global perusahaan, alih-alih hanya atas [ertimbangan
domestik atau negara tertentu lain. Strategi global berusaha memenuhi kebutuhan
konsumen di seluruh penjuru dunia, dengan nlai yang paling tinggi dan biaya terendah.
Ini mungkin berarti menempatkan produksi di negara-negara dengan biaya tenaga kerja
rendah atau sumber daya alam melimpah, menempatkan pusat-pusat riset dan teknik
yang kompleks di tempat yang mudah ditemukan para ilmuwan dan tekniisi terampil,
serta menempatkan aktivitas pmasaran dekat dengan pasar yang dilayani. Strategi
global meliputi perencanaan dekat dengan pasar yang dilayani. Strategi global meliputi
perencanaan, produksi, dan pemasran produk dengan pertimbangan kebutuhan global
yang ada di pikiran , alih-alih mempertimbangkan satu nefara tertentu semata. Strategi
global meningkatkan tindakan terhadap pesaing ke dalam sebuah rencana global.
Globalisasi industri terjadi karena banyak alasan, termasuk trend global ke arah
pola-pola konsumsi yang serupa, munculnya pembeli dan penjual global, serta
perdagangan maya dan transmisi yang dan informasi secara instan lintas benua.
Olimpiade, Bank Dunia, pusat-pusat perdagangan dunia, Palang Merah, Internet,
konferensi lingkungan hidup, telekomunikasi, dan pertemuan tingkat ekonomi
berkontribusi terhadap kesalingtergantungan global dan munculnya pasar global.
Jelas bahwa indusri yang berbeda menjadi global karena alasan yang beragam.
Kebutuhan untuk mengamortiasasi investasi litbang yang masif ke banyak pasar adalah
alasan utama mengapa industri manufaktur pesawat terbang memutuskan untuk
mengglobal. Memonitor globalisasi di suatu industri sebuah aktivitas manajemen
strategi yang penting. Tahu bagaimana menggunakan informasi untuk keunggulan
kompetitif suatu perusahaan itu lebih penting lagi. Sebagai contoh , perusahaan
mungkin mencari teknologi terbaik hingga ke seluruh pelosok dunia dan memilih satu
yang paling menjanjikan bagi sebanyak mungkin pasar. Ketika mendesain sebuah
produk, perusahaan melakukannya agar bisa dipasarkan di sebanyak mungkin negara.
Ketika memproduksi suatu produk, perusahaan memilih sumber daya yang
menawarkan biaya terendah, yang kiranya adalah Jepang untuk semikonduktor, Sri
Lanka untuk tekstil, Malaysia untuk elektronik sederhana, dan Eropa untuk mesin
presisi. MNC mendesain sistem manufaktur untuk mengakomodasi pasar dunia. Salah
satu strategi paling riskan untuk perusahaan domestik adlaah tetap menjadi perusahaan
domestik di dalam industri yang mengglobal dengan cepat.
Terlepas dari jumlah peluang dan ancaman utama yang dimasukkan ke dalam
Matriks Evaluasi Faktor Eksternal, skor bobot total tertinggi yang mungkin dicapai
untuk sebuah organisasi adalah 4,0 dan skor bobot terendah adalah 1,0. Rata-rata
skor bobot total adalah 2,5. Skor bobot total terbesar peluang 4,0
mengindetifikasikan bahwa sebuah organisasi merespons secara sangat baik
peluang dan ancaman yang ada di industrinya. Dengan kata lain, strategi
perusahaan secara efektif mampu menarik keuntungan dari peluang yang ada dan
meminimalkan pengaruh strategi perusahaan dari peluang yang ada dan
meminimalkan pengaruh negatif potensial dari ancaman eksternal. Skor total
terbesar 1,0 menandakan abhwa strategi perusahaan tidak mampu memanfaatkan
peluang yang ada atau menghindari ancaman yang muncul.
Meski demikian, ada ruang yang cukup luas untuk peningkatan,sebab skor
bobot total tertinggi yang mungkin adalah 4,0. Sebagaimana diidikasikan oleh
peringkaty 1,0 bisnis ini perlu memberdayakan peluang : dua tetangga baru” dan
ancaman “film yang disewa dari Timer Warner”. Perhatikan juga bahwa ada
banyak faktor berbasis presentase di antara kelompok. Lakukan kuantifikasi sebisa
mungkin! Perhatianlah bahwa peringkat berkisar dari 1 sampai 4 untuk peluang
maupun ancaman.
Matriks Profil Kompetitif
Contoh Matriks Profil Kompetitif ditampilkan pada Tabel 3-8. Dalam contoh
ini, dua faktor terpenting agar sukses dalam idnsutri adalah “iklan” dan “ekspansi
global”, yang ditunuukan memiliki bobot 0,20. Jika tidak ada dalam kolom bobot
dalam analisis ini, setiap faktor akan dianggap sama penting jadi, memiliki kolom
bobot menghasilkan analisis yang lebih solid, sebab hal itu memampukan analisis
untuk memberikan nilai yang lebih tingi dan lebih rendah guna mencerminkan
tingkat signifikansi yang diyakini atau aktual. Perhatikan Tabel 3-8 bahwa
Perusahaan 1 paling kuat dalam hal “kualitas produk”, sebagaimana
diidentifikasikan dengan peringkat 4, sementara perusahaan 2 paling kuat dalam
hal “iklan”. Secara keseluruan, perusahaan 1 adalah yang terkuat, sebagaimana
ditunjukan oleh skor bobot total sebesar 3,15
Diluar faktor-faktor keberhasilan penting yang didaftarkan dalam contoh
Matriks Profil Kompetitif, berbagai faktor lain yang termasuk dalam analisis yang
mencakup keluasan lini produk, keefektifan distribusi penjualan, keuntungan
pemilik atau paten, lokasi fasilitas, kapasitas dan kepakaran dalam hal perdagangan
maya.
Meningkatnya pergolakan dalam pasar dan industri di seluruh penjuru dunia berarti
audit eksternal telah menjadi sebuah bagian yang eksplisit dan vital dari proses
manajemen strategis. Bab ini menyediakan kerakngka kerja untuk mengumpulkan
dan mengevaluasi informasi ekonomi, sosial, budaya, demografis, lingkungan,
politik, pemerintahan, hukum, teknologi, dan kompetitif. Perusahaan yang tidak
memobilisasi serta memberdayakan manajer dan karyawan mereka untuk
mengindentifikasi, memonitor, meramalkan,dan mengevaluasi berbagai faktor
eksternal utama bisa jadi tidak akan mampu mengantisipai peluang dan ancaman
yang muncul dan mendorong kehancuran organisasi. Perusahaan tidak mengambil
keuntungan dari Internet yang secara teknologi tertinggal.