D
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Desain dan Inovasi
Christiono Utomo, Sarjana Arsitektur dan Master Manajemen Proyek Konstruksi. Menempuh
pendidikan Doktoral bidang Ilmu Ekonomi dan Ilmu Teknik Sipil.
Mendalami riset Project Finance, Design Management, Collaboration & Negotiation
dan menjadi dosen di ITS pada prodi S1, S2, S3 Teknik Sipil, S2 Arsitektur (Real Estate), S2
Teknik Mesin (Manajemen Energi), dan S2, S3 Manajemen Teknologi. Termasuk program
kerjasama magister dengan beberapa perusahaan yaitu Pertamina, Chevron, TOTAL, PJB,
Indonesia Power, Newmont. Menjadi profesor madya tamu dan penguji luar program
doktoral di Universiti Teknologi Malaysia (UTM) serta sebagai nara sumber dan tim pakar
beberapa penelitian kebijakan di Kementerian PUPR, KPK, dan PP PTNBH ITS.
Saat ini sebagai Dewan Penasehat KADIN Surabaya. Lebih 12 tahun, sebagai profesional di
perusahaan konstruksi dan properti, sebagai arsitek proyek, project head of general affairs ,
manajer proyek, dan koordinator proyek. Diantara proyek yang pernah turut berkontribusi
adalah pengembangan hotel bintang lima, apartemen, mall, rumah sakit pendidikan,
regasifikasi LNG, dan transportasi LRT-Tram.
Christiono Utomo @CREutomo
Associate Professor
2022 2
Contents
3
1. Inovasi dan Inovator
1. Inovasi dan Inovator
Kajian riset akademik yang dilaporkan di Harvard Business Review
tahun 2020 melalui wawancara kepada 100 innovator dengan teknik
analisa kuantitatif dan kualitatif pada perusahaan inovasi di dunia,
menghasilkan kesimpulan bagaimana para innovator membangun
modal inovasi mereka. Ada 4 modal inovasi sebagai berikut:
1. Who you are (innovation-specific human capital) — your capacity
for forward thinking, creative problem-solving, and persuasion
2. Who you know (innovation-specific social capital) — your social
connections with people who have valuable resources for
innovation
3. What you’ve done (innovation-specific reputation capital) — your
track record and reputation for innovation
4. The things you do to generate attention and credibility for
yourself and your ideas (what we call impression amplifiers).
Politicians with political capital can get others to join them in
pursuing their objectives; in a similar fashion, business leaders
with innovation capital can attract the resources needed for
innovation to flourish
? ?
here we are, faced with many of the same problems of previous centuries: food shortages, competition for natural resources, destruction of the environment, ine
fficient resource distribution, wealth inequality, social instability, lack of education, lack of social mobility, and lack of communication. All of this at a time when
we as a species are more connected to one another globally and at our most technologically advanced
Inovasi
Inovasi
▪ Inovasi Incremental, paling umum.
Sekitar 70% dari semua inovasi termasuk dalam
kategori ini. Karena paling mudah dieksekusi.
▪ Perbaikan kecil dan bertahap untuk menambah
atau mempertahankan nilai produk, layanan, dan
proses yang ada. Menambahkan fitur baru ke
produk yang sudah ada atau mengembangkan lini
produk.
▪ Bergantung pada teknologi yang ada dan model
bisnis yang ada, berisiko rendah.
▪ Membantu organisasi untuk tetap kompetitif dan
mempertahankan aliran pendapatan yang dapat
diprediksi.
▪ Kunci suksesnya pada pemahaman pasar,
kebutuhan dasar pelanggan, dan bagaimana
produk atau layanan dapat disesuaikan untuk
memenuhi kebutuhan dengan lebih baik.
Inovasi
Diskusi:
Handphone layar lipat termasuk inovasi incremental, breakthrough atau
radical?
Inovasi
2. Design Thinking – Proses dan Alat Inovasi
1.Kolaborasi
Dorongan
Dorongan kepada PT,
kepada PT, dilakukan
untuk dengan
melakukan Permenristek
proses yang Dikti no
ada di area 24/2019,
kritikal Manajemen
Inovasi PT
Peran (MIPTI)
Peran PT dalam pemerintah Peran usaha
riset dasar, dalam dalam
terapan dan pengembangan pengembangan
dan perusahaan inovasi industri
pengembangan pemula dan
dan inovasi berbasis komersialisasi,
industri Teknologi dan produksi
inovasi industri
5. Design Thinking
Design Thinking
Perencanaan
Perguruan tinggi
dan desain
melakukan riset
Bangunan
dasar material,
berdasar
terapan dan
modular oleh
pengembangan
konsultan
modular
Regulasi untuk standarisasi modul komponen, elemen dan sistem bangunan Proses proyek konstruksi
1. Self-healing concrete
Retak adalah masalah utama dalam konstruksi, biasanya
disebabkan oleh paparan air dan bahan kimia. Beton
penyembuhan diri, menggunakan campuran yang
mengandung bakteri dalam mikrokapsul, yang akan
membantu inovasi pembangunan ketika air memasuki celah
beton, menyumbat retakan sebelum air dan oksigen memiliki
kesempatan untuk menimbulkan korosi pada tulangan baja
2. Thermal bridging
Bahan isolasi yang efisien menjadi semakin penting di seluruh
industri konstruksi. Transmisi panas melalui dinding diteruskan
langsung melalui selubung bangunan, baik itu pasangan bata,
rangka balok atau tiang. Proses ini dikenal sebagai "jembatan
termal". Ini dapat digunakan untuk mengisolasi tiang, yang
dilaporkan dapat meningkatkan nilai-R dinding secara
keseluruhan (ukuran industri untuk ketahanan termal) hingga
lebih dari 40 persen
Contoh: Al Bahar Towers di Abu Dhabi, Menara kembar tinggi 145 meter yang
terbungkus panel surya
4. Kinetic footfall
Salah satu teknologi teknik sipil terbaru yang sedang
dikembangkan adalah energi kinetik. Teknologi yang
memungkinkan lantai memanfaatkan energi langkah
kaki. Dapat digunakan di dalam atau di luar ruangan di
area dengan lalu lintas tinggi. Menghasilkan listrik dari
langkah pejalan kaki menggunakan proses induksi
elektromagnetik dan penyimpanan energi.
8. Modular construction
Dibangun di luar lokasi menggunakan bahan yang sama
dan dirancang dengan standar yang sama. Hingga 70%
bangunan diproduksi sebagai komponen. Teknik bangunan
inovatif ini mengatasi gangguan lingkungan, dengan
mengirimkan komponen jika diperlukan, dan mengubah
konstruksi sebagai logistik. Memberi manfaat
keberlanjutan yang kuat, dan sedikit pergerakan
kendaraan hingga lebih sedikit limbah
Sumber rujukan
▪ Cai, Yuzhuo (2013). "Enhancing context sensitivity of the Triple Helix model: An institutional logics perspective“, Triple Helix Conference.
▪ Etzkowitz, Henry (2003) "Innovation in Innovation: The Triple Helix of University-Industry-Government Relations" Social Science Information 42(3): 293-337
▪ Galvao, A.; Mascarenhas, C.; Marques, C.; Ferreira, J.; Ratten, V. (2019). "Triple helix and its evolution: a systematic literature review". Journal of Science and Technology Policy Management. 10 (3): 812–833
▪ Williams, L. D. A.; Woodson, T. S. (2012). "The Future of innovation studies in less economically developed countries". Minerva. 50 (2): 221–237
▪ https://www.bdcnetwork.com/5-innovations-high-rise-building-design
▪ https://www.businessinsider.com/the-50-most-innovative-buildings-of-the-21st-century-2015-1?r=US&IR=T#the-tower-at-pnc-plaza-pittsburgh-usa-172-metres-tall-construction-started-in-2011-and-hasnt-concluded-yet-1