Anda di halaman 1dari 2

Humanistik

-lahir karena adanya pertentangan psikoanalisa vs behavioristik


-memandang bahwa manusia yang mengutamakan minat dan nilai-nilai manusia.
-manusia memiliki berbagai potensi dalam dirinya
-menekankan pada pemenuhan kebutuhan manusia

Abraham Maslow (1908-1970)


- Merupakan pencetus humanistic pada tahun 1950-an
- Manusia memiliki dorongan positif untuk bertumbuh
- Manusia lahir dengan kebutuhan naluriah yang sama yang memungkinkan manusia
untuk bertumbuh dan berkembang
Carl Rogers (1902-1987)
- Teori keperibadian Carl Rogers berakar pada psikologi humanis, yang digunakan untuk
kerangka kerja hubungan pasien – terapis
- Pendekatan psikoterapi person-centered therapy
- Hakikat dasar mansua -> purposive, trustworthy, self-perfecting
- Mengemukakan pendekatan fenomena -> terapis memandang realita secara subjektif
(subjective experience of reality)
- Dinamika kepribadian:
Penerimaan diri (positive regard)
Konsistensi dan kesesuaian diri (self consistency and self congruence) = ideal self dengan
real self harus sesuai
Aktualisasi diri (self actualization) masing-masing indv memiliki motivasi

Karakteristik kepribadian yang utuh


Kepribadian yang berkembang secara optimal membuat manusia menjadi individu yang
berfungsi secara utuh (fully functioning person) dengan 5 ciri:
Openess to experience

Karakteristik perilaku menyimpang


Kondisi psikopatologi timbul dari beberapa kondisi berikut:
a. Ketidaksesuaian (incongruence)
b. Kecemasan dan ancaman
- Karena tidak sesuai antara real dan ideal self menimbulkan kecemasan
c. Perilaku bertahan (defensiveness)
- Muncul denial atau distorsi akibat kecemasan tadi
d. Ketidakberaturan atau disorganisasi

Kelebihan dan kekurangan


Kelebihan:
a. Setiap manusia dipandang sebagai makhluk dengan sifat

Pengaplikasian teori humanistic


Pendekatan Kesehatan mental yang didasarkan pada prinsip bahwa setiap orang mempunyai
cara mereka masing-masing dalam memandang dunia

Karakteristik terapi humasnistik


1. Fokus pada sifat dan perilaku positif
(klien dipandang sebagai manusia yang kuat sehingga mampu menyelesaikan masalahnya
sendiri)
2. Fokus pada intuisi pribadi
3. Fokus memenuhi kebutuhan diri sendiri
4. Fokus mencapai tujuan
(klien didorong menjadi diri sendiri dengan versi terbaik)

Gestalt melihat masalah, potensi, kemampuan secara utuh, makanya gestalt bisa masuk di
humanistic. Top dog (misal dia menjadi boss) under dog (dia menjadi anak buah) harapannya
klien dapat melihat masalah yang dialami secara utuh.

Anda mungkin juga menyukai