Abstrak
Masa remaja merupakan masa terjadinya pertumbuhan dan perkembangan yang pesat baik fisik,
psikologis dan sosial. Pola karakteristik ini menyebabkan remaja mempunyai rasa keingintahuan yang besar
sehingga suka mencoba hal-hal yang baru untuk mencari diri tetapi kurang mempertimbangkan dampaknya.
Salah satu penyebab masalah, kemungkinan karna faktor ketidaktahuan, karena remaja tidak mendapat
informasi yang jelas, benar dan tepat mengenai Kesehatan Reproduksi Remaja serta permasalahanya.Penelitian
ini bertujuan mengetahui Gambaran Pengetahuan Remaja Tentang TRIAD Kesehatan Reproduksi Remaja
(KRR) Pada Siswa Kejar Paket A B dan C Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal Tahun 2018.
Rancangan dan jneis penelitian ini adalah survey crossectional, jenis data ada dua yaitu primer dan
sekunder, data primer dikumpulkan melalui pengisian kuesioner serta data sekunder dengan kajian terhadap
sumber atau referensi yang relevan, sedangkan jumlah sampel yang digunakan adalah 41. Hasil penelitian yang
didapat adalah dari segi pengetahuan sebagian besar responden adalah berpengetahuan kurang yaitu 48,8%, usia
responden sebagian besar berada pada usia remaja akhir 68,3%, responden yang bekerja ada 56,1%, responden
mendapatkan sumber informasi ≤ 2 sumber sebanyak 51,2%, dan pekerjaan orang tua responden paling banyak
buruh 46,3%.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tingkat pengetahuan remaja tentang TRIAD KRR dengan
sebagian besar responden yang berpengetahuan kurang. Disarankan untuk meningkatkan kerjasama antar
mahasiswa dan staff pengajar seperti melakukan pengabdian masyarakat berupa penyuluhan atau sosialisasi di
sekolah SMP, SMA, Kejar Paket dan Perguruan Tinggi yang berhubungan dengan KRR.
1. PENDAHULUAN
Menurut WHO , remaja akuisis kemampuan (skill) untuk
merupakan penduduk dalam rentang kehidupan masa dewasa serta
usia 10-19 tahun, menurut Peraturan kemampuan bernegosiasi.¹
Mentri Kesehatan RI Nomor 25 Muncul atas rasa keprihatinan
tahun2014 remaja merupakan supaya remaja memiliki pengetahuan
penduduk dalam rentang usia 10-18 memadai seputar dunianya, maka
tahun dan menurut Badan sejak tahun 2000 BKKBN sebagai
Kependudukan dan Keluarga salah satu badan yang mengurusi
Berencana (BKKBN) rentang usia program TRIAD KRR. Melalui
remaja yaitu 10-24 tahun dan belum program ini pemerintah berupaya
menikah. Perbedaan definisi tersebut untuk membentuk remaja TEGAR
menunjukan bahwa tidak ada yaitu remeja yang berperilaku sehat,
kesepakatan universal mengenai menghindari resiko TRIAD KRR.
batasan kelompok usia remaja. Namun Triad Kesehatan Reproduksi Remaja
begitu , masa remaja itu diasosiasikan (KRR) itu adalah program dari Pusat
dengan masa transisi dari anak-anak Informasi dan Konseling Remaja atau
menuju dewasa. Masa ini merupakan yang disingkat PIK Remaja ini
periode persiapan menuju masa terfokus pada permasalahan-
dewasa yang akan melewati beberapa permasalahan yang sering terjadi pada
tahapan perkembangan penting dalam remaja yaitu seperti seks bebas/
hidup. Selain kematangan fisik dan Kehamilan yang tidak diinginkan,
seksual ,remaja juga mengalami pemakaian NAPZA dan terinfeksi
tahapan menuju kemandirian sosial virus HIV/AIDS ²
dan ekonomi , membangun identitas ,
Peneliti melakukan studi pada Siswa Kejar Paket Kecamatan
pendahuluan berkaitan dengan Kramat Kabupaten Tegal Tahun 2018.
pengetahuan remaja mengenai TRIAD Mengetahui gambaran tingkatan
Kesehatan Reproduksi Remaja ( pengetahuan remaja tentang TRIAD
Seksualitas, NAPZA, HIV/AIDS ) Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR)
pada Siswa Kejar Paket A B dan C pada Siswa Kejar Paket Kecamatan
Kecamatam Kramat Kabupaten Tegal Kramat Kabupaten Tegal Tahun 2018.
sejumlah 10 siswa. Mengetahui gambaran tingkat
pengetahuan remaja tentang TRIAD
Studi pendahuluan yang Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR)
dilakukan pada beberapa siswa kejar pada Siswa Kejar Paket menurut jenis
paket Kecamatan Kramat Kabupaten kejar paket, usia, pekerjaan responden,
Tegal pada hari Senin, 19 Februari sumber informasi dan pekerjaan orang
2018 pukul 18.30 WIB. Dari 10 siswa tua di Kecamatan Kramat Kabupaten
kejar paket, masing-masing 2-3 siswa Tegal Tahu 201
mewakili setiap kelas yang berjumlah 2. METODE PENELITIAN
3 kelas. Penulis menanyakan beberapa Dalam penelitian ini penulis
petanyaan seperti jenis-jenis Penyakit menggunakan rancangan survy cross
Menular Seksual, HIV/AIDS, sectional ialah suatu penelitian untuk
NAPZA. Dari 10 siswa, hanya 2 siswa mempelajari dinamika kolerasi antara
yang mengerti tentang Triad faktor-faktor dengan efek, dengan cara
Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) pendekatan, observasi atau
dan 8 siswa belum mengetahui tentang pengumpulan data sekaligus pada
TRIAD Kesehatan Reproduksi suatu saat (poin time approach).
Remaja (KRR). Artinya tiap subyek penelitian hanya
diobservasi sekali saja dan
Berdasarkan data tersebut pengukuran dilakukan terhadap status
penulis tertarik untuk melakukan karakter atau variabel subjek pada saat
penelitian mengenai: “Gambaran pemeriksaan. Ditinjau dari segi tujuan
Pengetahuan Remaja Tentang TRIAD penelitian yang hendak dicapai,
Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR) penelitian ini menggunakan penelitian
pada siswa kejar paket Kecamatan deskriptif. deskriptif adalah satu
Kramat Kabupaten Tegal tahun 2018. penelitian yang dilakukan untuk
Tujuan dari penelitian ini ialah mendeskriptifkan atau
: Mengetahui Karakteristik remaja menggambarkan suatu fenomena yang
berdasarkan jenis kejar paket, usia, terjadi didalam masyarakat.³
pekerjaan responden, sumber
informasi dan pekerjaan orang tua
Populasi dalam penelitian ini nomor 2, 5, 9, 13, 15, 17, 20, 25, 29,
adalah siswa kejar paket kecamatan 31 karna hasil correlation lebih kecil
kramat kabupaten tegal pada bulan ari r table yaitu 0,632. Dari 10
Januari, yaitu berjumlah 41 siswa, pertanyaan yang tidak valid tersebut
Pengambilan sampel dalam peneliti membuang 5 soal dan
penelitian ini dilakukan pengambilan mengganti 5 soal, soal yang dibuang
sampel dengan menggunakan teknik pada nomor 2, 5, 9, 25 dan 30 dan
total sampling, yaitu semua populasi sisan nomor pertanyaan peneliti ganti,
dijadikan sampel. sehingga jumlah total kuesioner ada
Peneliti juga melakukan uji 30 pertanyaan. Dan hasil reliabilitas
validitas dan reliabilitas dengan hasil : sebagai berikut: Setelah dilakukan
Uji Validitas dilakukan di Kejar Paket langkah-langkah untuk menguji
Jaka Tarub Kecamatan Tarub reliabilitas ditemukan hasil 2x nilai
Kabupaten Tegal Tahun 20018. korelasi antar belahan/ 1 + nilai
Peneliti mengajukan kuesioner dengan kolerasi antar belahan yaitu 2 x 0,936 /
35 pertanyaan, dan dari 35 pertanyaan 1 + 0,936 = 0,967 jadi bisa dikatakan
10 diantaranya tidak valid yaitu soal realibel karna nilanya > 0,7.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Karakteristik Responden diharapkan dapat berkontribusi lebih
a. Karakteristik Responden banyak terutama dalam mendukung
berdasarkan Jenis Kejar Paket suksesnya program wajib belajar
Jenis Kejar paket pendidikan dasar sembilan tahun
Kelompok F % (Wajar Diknas 9 Tahun) yang
Paket A 6 14,6 dicanangkan pemerintah sejak tahun
Paket B 16 39,0 1994, yakni melalui
Paket C 19 46,3 penyelenggaraan program
Jumlah 41 100 pendidikan Kejar Paket A dan Paket
Sumber : Data Primer yang diolah B, serta perluasaan akses pendidikan
menengah melalui penyelenggaraan
Berdasarkan Tabel 4.1 diatas program Paket C.
didapatkan bahwa sebagian besar
responden menduduki jenis kejar Berdasarkan penelitian yang
paket, yaitu paket C sebanyak 19 peneliti lakukan dapat disimpulkan
responden (46,3%), paket B bahwa mereka banyak menduduki
sebanyak 16 responden (39,0%) dan Kejar Paket C yaitu setara
peringkat terakhir diduduki oleh SMA/SLTA. Mereka melanjutkan
jenis kejar paket A sebanyak 6 jalur non formal didasari karna latar
responden (14,6%). belakang yang berbeda-beda. Pada
intinya karna terbatas nya ekonomi
Pendidikan Kesetaraan pada keluarga serta mereka memilih
hakekatnya bertujuan memberikan melanjutkan pendidikan non formal
kesempatan kepada warga sehingga mereka dapat membantu
masyarakat untuk mengikuti melakukan pekerjaan disamping
pendidikan dasar dan menengah mereka bersekolah.
yang bermutu. Pendidikan
kesetaraan sebagai salah satu bentuk
layanan pendidikan nonformal yang
b. Karakteristik Responden berada dalam usia remaja yang labil
Berdasarkan Usia dimana memang pada usia-usia ini
remaja memiliki pengetahuan tentang
Usia pergaulan yang terkadang sering
Kelompok F % disalah gunakan, bahkan terjerumus
Remaja Awal 13 31,7 kehal-hal yang negatif yang
Remaja Akhi 28 68,3 sebelumnya tidak difikirkan terlebih
Jumlah 41 100 dahulu.
Sumber : Data Primer yang diolah
c. Karakteristik Responden
Berdasarkan Tabel 4.2 diatas Berdasarkan Pekerjaan Responden
didapatkan bahwa sebagian besar
responden menduduki usia, yaitu usia Pekerjaan Responden
remaja akhir sebanyak 28 responden Kelompok F %
(68,3%) dan disusul oleh remaja awal Bekerja 23 56,1 Tidak
sebanyak 13 responden (31,7%). Bekerja 18 43,9
Usia adalah umur individu Jumlah 41 100
yang terhitung mulai saat dilahirkan
sampai berulang tahun. Dan semakin Sumber : Data Primer yang
tinggi usia seseorang maka semakin diolah
bijaksana serta banyak pengalaman Berdasarkan Tabel 4.3 diatas
yang telah dijumpai dan dikerjakan didapatkan hasil bahwa sebagian
untuk memiliki pengetahuan. besar reponden bekerja sebanyak
Dari hasil penelitian 23 responden (56,1%) dan
didapatkan bahwa usia responden
responden yang Tidak bekerja responden adalah yang pertama
sebanyak 18 responden (43,9%). apabila mereka menumukan ≤2
sumber itu berasal dari media
p elektronik yaitu handphone dan
e Pekerjaan Orang Tua
apabila menemukan >2 sumber
Kelompok
k F %
responden menemukan dikedua
e sumber informasi yaitu media massa
Swasta
r 3 7,3 dan elektronik.
Buruh
j 19 46,3
Pedagang
a 5 12,2 e. Karakteristik Responden
Nelayan
a 10 24,4 Berdasarkan Pekerjaan Orang Tua
Petani
n 4 9,8 Sumber : Data Primer yang diolah
Jumlah 41 100 Berdasarkan Tabel 4.5 diatas
m
erupakan sekumpulan kedudukan didapatkan hasil bahwa sebagian besar
(posisi) yang memiliki persamaan Pekerjaan Orang Tua responden
kewajiban atau tugas-tugas adalah Buruh sebanyak 19 responden
pokoknya. Dalam kegiatan analisis (46,3%), sedangkan untuk nelayan
jabatan, satu pekerjaan dapat sebanyak 10 responden (24,4%),
diduduki oleh satu orang, atau disusul Pedagang sebanyak 5
beberapa orang yang tersebar responden (12,2%), selanjutnya ada
diberbagai tempat. Pekerjaan Petani sebanyak 4 responden (9,8%)
bukanlah sumber kesenangan, dan terakhir diduduki Swasta
tetapi lebih banyak merupakan cara sebanyak 3 responden (7,3%).
mencari nafkah yang
membosankan, berulang dan
banyak tantangan.
d. Karakteristik Responden
Berdasarkan Sumber
Informasi
Sumber Informasi
Kelompok merupakan sekumpulan kedudukan
F % (posisi) yang memiliki persamaan
≤2 sumber 21 51,2 kewajiban atau tugas-tugas pokoknya.
>2 sumber 20 48,8 Dalam kegiatan analisis jabatan, satu
Jumlah 41 100 pekerjaan dapat diduduki oleh satu
orang, atau beberapa orang yang
Sumber : Data Primer yang diolah
tersebar diberbagai tempat. Pekerjaan
Berdasarkan Tabel 4.4 diatas bukanlah sumber kesenangan, tetapi
didapatkan bahwa sebagian besar merupakan cara mencari nafkah yang
responden mendapatkan sumber membosankan, berulang dan banyak
informasi dari ≤2 sumber sebanyak 21 tantangan.
responden (51,2%) sedangkan dari >2
Berdasrkan hasil penelitian
sumber hanya sebanyak 20 responden
sebagian besar pekerjaan orang tua
(48,8%).
responden adalah buruh, maka dari itu
Macam-macam jenis sumber kedudukan atau jabatan seseorang
informasi yang peneliti teliti adalah tidak menghalangi untuk mencari
sumber informasi media massa seperti nafkah atau pekerjaan.
koran, surat kabar, majalah serta dari
2. Tingkat Pengetahuan
sumber elektronik seperti televise,
Responden Tentang TRIAD
radio, handpone, komputer dan
KRR Pada Siswa Kejar Paket
berdasarkan penelitian sumber
Kecamatan Kramat Kabupaten
informasi yang sering digunakan
Tegal.
Untuk mengetahui tinggi pengetahuan Baik sebanyak 3
rendahnya Pengetahuan tentang responden (7,3%).
TRIAD Kesehatan Reproduksi
Remaja (KRR) remaja siswa-siswi Dari hasil peneliti
Kejar paket A B dan C Kecamatan menunjukan bahwa pengetahuan
Kramat Kabupaten Tegal Tahun responden tentang TRIAD
2017, hasilnya sebagai berikut : Kesehatan Reproduksi Remaja
a. Pengetahuan Baik : 76-100 (KRR) adalah kurang. Sehingga
b. Pengetahuan Cukup : 56-75 dapat disimpulkan bahwa
c. Pengetahuan Kurang : <56 pengetahuan tidak hanya
dipengaruhi oleh pendidikan
(internal) saja tetapi dapat
dipengaruhi oleh faktor eksternal
Tabel 4.6 Distribusi Pengetahuan juga seperti Sumber Informasi, dll.
Tentang TRIAD Kesehatan
Reproduksi Remaja (KRR) dapat Berdasarkan hasil penelitian
dilihat pada tabel dibawah ini : didapatkan bahwa sebagian besar
responden lebih banyak tahu
Pengetahuan TRIAD KRR tentang seksualitas
Kelompok F % dan HIV/AIDS adalah TRIAD
S KRR yang banyak reponden tidak
uBaik 3 7,3
Cukup 18 43,9 tahu, sedangkan untuk NAPZA
m sebagian kecil responden
bKurang 20 48,8
mengetahuinya.
eJumlah 41 100
r 3. Pengetahuan Responden
: Data Primer yang di olah Tentang TRIAD Kesehatan
Reproduksi Remaja (KRR)
Berdasarkan Tabel 4.6 diatas
pada siswa-siswi Kejar Paket A
didapatkan hasil bahwa sebagian
B dan C Kecamatan Kramat
besar Pengetahuan responden
Kabupaten Tegal Tahun 2018,
Kurang sebanyak 20 responden
berdasarkan Karakteristik
(48,8%), pengetahuan responden
Responden :
Cukup sebanyak 18 responden
(43,9%), sedangkan untuk
a) Pengetahuan remaja tentang TRIAD Kesehatan Reproduksi Remaja (KRR)
berdasarkan jenis kejar paket dapat dilihat pada table 4.7
Tabel 4.7 Distribusi Frekuensi Pengetahuan Remaja Tentang TRIAD Kesehatan
Reproduksi Remaja (KRR) Berdasarkan Jenis Kejar Paket di Siswa-Siswi Kejar Paket
Kecamatan Kramat Kabupaten Tegal Tahun 2018
Tingkat pengetahuan
Jenis
Kejar Baik % Cukup % Kurang % Total %
paket
Paket A 0 0 0 0 6 100 6 100
Paket B 1 6,3 6 37,5 9 56,3 16 100
Paket C 2 10,5 12 63,2 5 26,3 19 100
Jumlah 3 7,3 18 43,9 20 Sumber
48,8 : Data
41 Primer
100 yang
diolah
Tingkat pengetahuan
Usia Baik % Cukup % Kurang % Total %
Remaja
1 7,7 5 38,5 7 53,8 13 100
awal
SRemaja 2 7,1 13 46,4 13 46,4 28 100
u akhir
mJumlah 3 7,3 18 43,9 20 48,8 41 100
ber : Data Primer yang diola
Dari tabel 4.8 dapat Dapat disimpulkan
diketahui bahwa Tingkat dalam penelitian ini dengan
Pengetahuan Remaja tentang Kategori Baik di duduki oleh
TRIAD Kesehatan Reproduksi Remaja Awal karena remaja
Remaja (KRR) dengan awal ini memiliki
Kategori Baik lebih banyak keingintahuan yang baik dan
berada pada Remaja Awal juga memiliki daya ingat yang
(7,7%) dibandingkan pada sangat baik sehingga mereka
Remaja Akhir (7,1%), akan mudah mengingat
sedangkan dengan Kategori tentang apa yang sudah
Cukup lebih banyak berada mereka dapatkan. Tetapi
pada Remaja Akhir (46,4%) Remaja awal ini juga
dibandingkan pada Remaja menduduki pengetahuan yang
Awal (38,5%) dan selanjutnya kurang alasannya itu karena
dengan Kategori Kurang lebih disamping mereka memiliki
banyak berada pada Remaja keingintahuan dan juga daya
Awal (53,8%) dibandingkan ingat yang bagus mereka juga
pada Remaja Akhir (46,4%). masih memiliki sifat kekanak-
kanakan seperti mereka lebih
banyak bermain ketimbang
belajar. Serta remaja ini juga dan bantuan dari orang tua.
memiliki sifat yang Sehingga ada kaitanya antara
ambivalensi antara keinginan usia dengan pengetahuan.
bebas dari dominasi pengaruh
orang tua dengan kebutuhan
c) Pengetahuan Remaja Tentang TRIAD Kesehatan Reproduksi Remaja
Tingkat pengetahuan
Pekerjaan
Baik % Cukup % Kurang % Total %
Responden
Bekerja 2 8,7 5 34,8 13 56,6 23 100
Tidak
1 5,6 10 55,6 7 38,9 178 100
Bekerja
Jumlah 3 7,3 18 43,9 20 48,8 41 100
Tingkat pengetahuan
Sumber
Baik % Cukup % Kurang % Total %
Informasi
≤2sumber 1 4,8 9 42,9 11 52,4 21 100
>2sumber 2 10,0 9 45,0 9 45,0 20 100
Jumlah 3 7,3 18 43,9 20 48,8 41 100
Sumber : Data Primer yang diolah
Informasi yang
diperoleh baik dari pendidikan
Tingkat pengetahuan
Pekerjaan
Baik % Cukup % Kurang % Total %
Orang Tua
Swasta 0 0,0 1 33,3 2 66,7 3 100
Buruh 2 10,5 11 57,9 6 31,6 19 100
Pedagamg 0 0,0 2 40,0 3 60,0 5 100
Nelayan 1 10,0 3 30,0 6 60,0 10 100
Petani 0 0,0 1 25,0 3 75,0 4 100
Jumlah 3 7,3 18 43,9 20 48,8 41 100
Sumber :
[7] Departemen
Kesehatan RI, 2009.