Healthy Lifestyle
and
Weight Management
Maulana Malik Ibrahim, S.Gz
Curriculum Vitae
MAULANA MALIK IBRAHIM, S.GZ
Sport Nutritionist, Koordinator Ahli Gizi KONI DKI Jakarta
Pendidikan
• Mahasiswa S2 Ilmu Gizi FK UI (Sekarang)
• S1 Institut Pertanian Bogor (2018)
• D3 Poltekkes Kemenkes Tasikamalaya (2015)
Organisasi
• Ketua PD ISNA (Pengurus Daerah Indonesia Sport Nutritionist Association) Provinsi DKI Jakarta (2023-2028)
• Ketua Ikatana Alumni Gizi Poltekkes KemenkesTasikmalaya (2022-2026)
• Wakil Ketua II DPC PERSAGI Jakarta Pusat (2022-2027)
• Pengurus DPD PERSAGI DKI Jakarta (2021-2026)
• Pengurus PPKORI DKI Jakarta (2019-2023)
• Pengurus PP ISNA (Pengurus Pusat Indonesia Sport Nutritionist Association) (2022-2023)
Pengalaman
Instagram: • Pemateri Temu Ilmiah Nasional PERSAGI 2023
maulana.malik.az • Pemateri Sportifitness 7/ISNA, PERSAGI, 2023
• Pemateri Pelatihan Merancang Pendampingan Gizi pada Atlet Profesional/ Food and Nutrition Life Skill
Center, 2022
Email: • Instruktur SPORT RECOVERY SHORT COURSE /PPKORI DKI Jakarta, 2021, 2022, 2023
maulana.malik.by@gmail.com • Ahli Gizi Kontingen DKI/PON PAPUA XX 2021
• Pemateri Program Praktisi Mengajar di Kampus/ Jurusan Pendidikan Kepelatihan, FIK UNY, 2021
• Pemateri /Pelatihan Sertifikasi Tenaga Keolahragaan Ahli Gizi Prestasi /ISNA, PERSAGI, KONI Pusat dan
Kemenpora RI, 2021, 2023
TABLE OF CONTENTS
01.- 02.-
Healthy Lifestyle Nutrition Status and
Body Composition
03.- 04.-
Energy and Nutrition Weight Management
01.-
Healthy Lifestyle
Definitions of a Healthy Lifestyle
BUGAR
1.Mengonsumsi Anekaragam
Pangan
6. Biasakan Sarapan
7. Biasakan minum air putih yang cukup dan aman
8. Biasakan membaca label pada kemasan pangan
9. Cuci tangan pakai sabun dengan air bersih
mengalir
10. Lakukan aktivitas fisik yang cukup dan
pertahankan berat badan normal
Physical Activity
NEPA (Non-exercise
physical activity)
Physical Activity
Exercise
Physical Activity
Physical Activity Exercise
Status gizi diartikan sebagai kondisi kesehatan seseorang yang dipengaruhi oleh
asupan dan pemanfaatan zat gizi
Indeks Massa Tubuh adalah ukuran untuk menunjukkan status gizi pada orang
dewasa. Didefinisikan sebagai berat badan seseorang dalam kilogram dibagi
dengan kuadrat tinggi badan orang tersebut dalam meter (kg/m2).
Kategori Indeks Massa Tubuh
• Step 10: Be flexible => tidak terlalu kaku dalam menjalankan program diet
Weight Loss
• Step 11: Make gradual lifestyle changes that are sustainable
• Manajemen berat badan jangka panjang hanya dapat dicapai dengan
mengubah kebiasaan makan dan olahraga
• 15 Minute HIIT Workout | High Intensity Interval Training For Everyone – YouTube
Piring Makan untuk Weight Loss
Popular Diet and Body Composition
Weight Gain
Tipe Tubuh
• Ectomorph (tubuh langsing alami dengan tungkai
ramping panjang, bahu sempit dan pinggul) akan
merasa lebih sulit untuk menambah berat badan
• Mesomorph (berotot, tubuh atletis dengan bahu
lebar dan pinggul sempit) yang cenderung mudah
membentuk otot.
• Endomorph (tubuh kekar, bulat dengan bahu dan
pinggul lebar dan distribusi lemak yang merata)
mendapatkan lemak dan otot dengan mudah.
Weight Gain
Hormon Sex
• Pria => Testosteron
• Wanita => sulit membentuk otot
Tingkatkan frekuensi
•Jadikan makan dan minum makan menjadi 3 kali
Rencanakan waktu makan
sebagai prioritas makan dan 3-4 kali cemilan
yang padat gizi
Makan dengan porsi yang Makan dengan porsi lebih Sediakan cemilan dan
lebih kecil banyak saat waktu makan minuman padat gizi
Mengonsumsi sumber
minyak yang sehat
Weight Gain
• Berada dalam keseimbangan energi positif
• Mengonsumsi 20% lebih banyak energi per
hari dari kebutuhan harian akan
menghasilkan peningkatan massa otot
yang stabil
• Contoh
• Jika kebutuhan kalori sebesar 2700 kkal,
• makan perlu penambahan kalori (20% X
2700 = 540 kkal)
• Berikan secara bertahap, mis. 200 kkal
terlebih dahulu, lalu tingkatkan kembali 1
atau 2 minggu kemudian (tergantung
kondisi)
Weight Gain
Karbohidrat
• Untuk meningkatkan massa otot perlu
melakukan latihan sehingga perlu
peningkatan asupan karbohidrat
sebagai sumber energi
• Kekurangan karbohidrat beresiko
menyebabkan kerusakan protein
(otot) yang berlebihan
• Mengonsumsi 5-7 gram /Kg BB
• Meningkatkan 20%, asupan
karbohidrat setara dengan 50-100 g
karbohidrat
Weight Gain
Protein
• Protein memberikan peningkatan stimulus untuk pertumbuhan dan kekuatan
otot
• Asupan protein yang kurang optimal akan mengakibatkan peningkatan
kekuatan,, ukuran, dan massa yang lebih lambat, atau bahkan hilangnya otot
• Rekomendasi asupan protein 1,3-1,7 g/Kg BB/hari
• Kelebihan asupan protein tidak berdapak pada peningkatan massa otot
Lemak
• Rekomendasi asupan lemak adalah 20-35% dari total energi
• Perlu memenuhi asupan lemak dari sumber lemak tidak jenuh seperti minyak
zaitum, minyak nabati, alpukat, ikan berlemak, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Weight Gain