TUGAS INDIVIDU

DISUSUN UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH

PRINSIP PENGAJARAN DAN ASESMEN YANG EFEKTIF II

DOSEN PENGAMPU:
DR. NYOTO, M.PD.
DRS. H. JANU PINARDI, M.SI.

DISUSUN OLEH :
NAMA : SOPIA
NIM : 2362002190225

PPG PRAJABATAN GELOMBANG 1 TAHUN 2023

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI GURU
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS PALANGKA RAYA
TAHUN 2024
 TOPIK 2
02.02.B.3-T2-5 ELABORASI PEMAHAMAN
PPG PRAJABATAN GELOMBANG 1 2023
UNIVERSITAS PALANGKA RAYA

Anda telah melaksanakan kegiatan merancang pembelajaran dan asesmen sampai dengan
mengimplementasikannya dalam kegiatan mengajar di kelas. Bagaimana kegiatan tersebut,
apakah berjalan dengan lancar? Mari kita lakukan identifikasi kendala kegiatan pembelajaran
dan asesmen yang telah dilakukan. Tuliskan kendala yang Anda alami selama melaksanakan
kegiatan pembelajaran dan asesmen pada tabel di bawah ini:

Komponen Rancangan Pembelajaran dan

No. Kendala
Asesmen

1. Perumusan capaian pembelajaran dan alur Perumusan telah dilakukan

tujuan pembelajaran berdasarkan pedoman dari silabus
yang disampaikan oleh Guru
Pembimbing. Tidak ada kendala
yang ditemukan dalam proses
perumusan tersebut.
2. Pembuatan asesmen diagnostik pengetahuan Pelaksanaan berjalan lancar tanpa
peserta didik hambatan, namun terdapat catatan
bahwa instrumen yang digunakan
terpisah dari materi pembelajaran.
3. Pembuatan asesmen diagnostik karakteristik Pelaksanaan berjalan lancar,
(latar belakang) peserta didik meskipun ada sedikit kendala terkait
waktu pelaksanaannya.
4. Perumusan profil pelajar pancasila Berjalan lancar tanpa mengalami
kendala.

5. Perumusan target peserta didik Kendala sedikit dialami dalam

merumuskan target peserta didik serta
mengelompokkannya karena adanya
perbedaan kemampuan di antara
peserta didik.

6. Perumusan model pembelajaran yang Model yang digunakan adalah

digunakan Project Based Learning (PjBL) dan
tidak ditemukan kendala selama
pelaksanaannya.
7. Perumusan tujuan pembelajaran Pelaksanaannya berjalan lancar dan
sesuai dengan kebutuhan peserta
didik.
8. Perumusan assessment of learning Terlaksana dengan baik

9. Perumusan assessment as learning Terlaksana dengan baik

10. Perumusan assessment for learning Terlaksana dengan baik

11. Perumusan pemahaman bermakna Terlaksana dengan baik

12. Perumusan pertanyaan pemantik Mengalami sedikit kesulitan dalam

merumuskan pertanyaan pemantik
yang dapat merangsang peserta didik
untuk berpikir kritis dan mengaitkan
materi dengan pertanyaan yang
diajukan.
13. Perumusan kegiatan pembelajaran Berjalan lancar dengan upaya
berdasarkan karakteristik peserta didik tambahan yang diperlukan untuk
memenuhi kebutuhan individu dari
setiap peserta didik.
14. Pembuatan lembar kerja peserta didik Terlaksana dengan baik

15. Perumusan pengayaan dan remedial Terlaksana dengan baik

16. Penentuan bahan bacaan peserta didik dan Berjalan lancar dengan menggunakan
pendidik bahan bacaan yang disediakan oleh
sekolah serta modul dari internet
yang diperkuat dengan penggunaan
gambar.

No. Aktivitas Pembelajaran Kendala

Berjalan dengan baik, meskipun

1. Pemberian asesmen diagnostik beberapa peserta didik absen sehingga
perlu diadakan sesi susulan bagi
mereka.
Peserta didik mampu menjawab
2. Pemberian pertanyaan pemantik
dengan baik, sehingga dapat terhubung
dengan materi yang akan diajarkan.
Aktivitas kolaborasi diskusi/presentasi Semua peserta didik berpartisipasi
3. aktif dalam aktivitas kolaboratif
peserta didik
diskusi dalam kerja kelompok dan
latihan presentasi.
4. Aktivitas projek peserta didik Semua berjalan lancar tanpa
kendala.
 Terlaksana dengan baik, meskipun
5. Aktivitas pengayaan pembelajaran beberapa peserta didik tidak
menyelesaikan pengayaan sepenuhnya.

6. Aktivitas remedial/tambahan pembelajaran Semuanya berjalan dengan baik tanpa

adanya kendala.
Pelaksanaannya berjalan lancar dan
7. Pemberian asesmen sesuai dengan kemampuan peserta
didik.
8. Proses pelaksanaan asesmen Semuanya berjalan dengan baik
tanpa adanya kendala.

9. Kegiatan penutup pembelajaran Semuanya berjalan dengan baik tanpa

adanya kendala.

Faktor
No Aktivitas Pendukung Faktor Penyebab Saran
Kesuksesan Kegagalan

1. Perancangan Pemahaman Kurangnya Disarankan untuk terus

pembelajaran mendalam tentang penyesuaian materi melakukan evaluasi dan
tujuanpembelajaran pembelajaran dengan penyesuaian terhadap
Dan asesmen yang jelas dan kebutuhan dan strategi pembelajaran serta
relevanakan tingkat pemahaman asesmen guna memastikan
membantu dalam peserta didik dapat bahwa tujuan pembelajaran
menyusun materi menjadi hambatan tercapai secara optimal.
yangsesuai dan dalam proses
asesmen yang tepat pembelajaran.

2. Implementasi Minat dan motivasi Kurangnya sumber Guru harus menyusun

pembelajaran belajar peserta daya, seperti fasilitas modul ajar yang jelas dan
didik terbilang dan peralatan yang terstruktur, termasuk
tinggi, sehingga memadai, dapat penggunaan media
mereka sangat menjadi kendala pembelajaran yang efektif,
antusias dalam dalam serta perencanaan penilaian
mengikuti penyelenggaraan yang sesuai dengan tujuan
pembelajaran. pembelajaran. pembelajaran.
3. Implementas Guru perlu Kegagalan dalam Gunakan berbagai jenis
i asesmen memiliki implementasi asesmen (formatif, sumatif,
pemahaman yang asesmen bisa diagnostik) untuk
mendalam tentang disebabkan oleh memahami pemahaman
kebutuhan, ketidakjelasan peserta didik secara
kemampuan, minat, perintah dalam soal lengkap. Asesmen formatif
dan gaya belajar yang diberikan. Oleh memberikan umpan balik
siswa untuk karena itu, selama pembelajaran,
merancang dan penyusunan asesmen asesmen sumatif
menggunakan yang tepat harus memberikan gambaran
asesmen yang memperhatikan pencapaian akhir,
relevan dan perintah yang jelas. sementara asesmen
bermakna. Asesmen merupakan diagnostik membantu
proses yang mengidentifikasi kebutuhan
bertujuan untuk awal peserta didik..
menilai kinerja,
kemampuan, dan
keterampilan
individu atau
kelompok.