Oleh : Hesti
A. Definisi
Filsafat terjadi pada zaman yunani kuno pada abad ke-6 SM,
filsafat berasal dari bahasa Yunani yaitu Philos yang berarti cinta atau
ibu dari ilmu pengetahuan karena dasar dari ilmu pengetahuan adalah
1. Berthand Russel
menjalani kehidupan.
2. Immanuel Kant
pengetahuan yang tercakup dalam empat persoalan, yakni apa yang bisa
4. Nasroen
makna alam dan tujuan hidup dengan menggunakan pikiran serta dibantu
rasa dan keyakinan di dalam diri tersebut. Sebagai suatu kesatuan, baik
B. Lahirnya Filsafat
berbeda dan semua itu tidak ada yang salah karena para filosof
kesangsian.
C. Perkembangan Filsafat
zaman yaitu diawali dari Zaman Yunani Kuno, Zaman kegelapan (Abad
12-13 M), Zaman Pencerahan (14-15 M), Zaman awal Modern dan
Modern (Abad 16-18 M), dan Zaman Pos Modern (Abad 18-19) hingga
saat ini.
1. Zaman Yunani Kuno
peradaban manusia. Hal ini disebabkan karena pada saat itu terjadi
kepalanya.
asal usul alam yaitu Thales (624-546 SM). Pada masa itu, Ia
mengatakan bahwa asal alam adalah air karena unsur terpenting bagi
setiap makhluk hidup adalah air. Air dapat berubah menjadi gas
seperti uap dan benda padat seperti es, dan bumi ini juga berada di
bahwa arche (asas yang pertama dari alam semesta) adalah api. Api
adalah unsur yang paling asasi dalam alam karena api dapat
sebagai realitas adalah bukan gerak dan perubahan. Yang ada itu ada,
yang ada dapat hilang menjadi ada, yang tidak ada adalah tidak ada
ada saja, yang tidak ada tidak dapat dipikirkan. Dengan demikian,
yang ada itu satu, umum, tetap, dan tidak dapat di bagi-bagi karena
Klasik, dicapai pada masa Sokrates (± 470 – 400 SM), Plato (428-348
dunia yaitu dunia pengalaman yang bersifat tidak tetap dan dunia ide
c. Tuhan hanya dapat diketahui dengan cara negatif, tidak ada ayat,
etika sama seperti Socrates yakni tujuan hidup manusia adalah hidup
keamanan negara).
bayangan dari suatu dunia “ide” yang abadi belaka dan oleh karena itu
yang ada nyata adalah “ide” itu sendiri. Karya-Karya lainnya dari
Plato sangat dalam dan luas meliputi logika, epistemologi, antropologi
384 SM. Bagi Aristoteles “ide” bukanlah terletak dalam dunia “abadi”
unsur yang tidak dapat dipisahkan, yaitu materi (“hylé”) dan bentuk
kepada materi dan sekaligus adalah tujuan (finalis) dari materi. Karya-
Augustinus (354-430). Ajaran dari para Bapa Gereja ini adalah falsafi-
Pada masa ini Kristen yang berkuasa dan menjadi sumber otoritas
bagi umat Islam. Pada masa ini muncullah berbagai pemikiran Yunani
antara lain rasionalisme, empirisrme, dan kritisme. Selain itu, masa ini
penguasa saat itu. Dalam hal ini Galileo dan Copernicus juga
pengetahuan tidak berasal dari kitab suci atau ajaran agama, tidak juga
adalah kondisi-kondisi lahirilah ruang dan waktu yang tidak dapat kita
waktu adalah cara pandang dan bukan atribut dari dunia fisik. Itu
ketujuh belas dan abad kedelapan belas, filsafat abad kesembilan belas
a) teologis.
b) Metafisis.
c) Positif-ilmiah.
setiap pemikiran hanya benar secara ilmiah bilamana dapat diuji dan
sebagaimana berat, luas dan isi suatu benda. Dengan demikian Comte
menolak spekulasi “metafisik”, dan oleh karena itu ilmu sosial yang
sesudahnya.
berasal dari kata pragma yang artinya guna. Maka pragmatisme adalah
suatu aliran yang benar adalah apa saja yang membuktikan dirinya
Selain itu juga muncullah filsafat analitis. Tokoh aliran ini adalah