Anda di halaman 1dari 3

Marga LIN/LIM 林

-Lin (Hanzi: 林, ejaan lain Lim, Liem) adalah marga yang umum digunakan di
Tiongkok. Marga Lin terbanyak ke-16 di daratan Tiongkok, sekitar 1%, atau sekitar
1,4 juta jiwa. Di Taiwan marga Lin merupakan marga terbanyak ke-2 sekitar 9% dari
populasi. Di provinsi Fujian, Tiongkok, jangan tanya. Marga ini paling banyak di
sana.

Selain di Tiongkok dan Taiwan, Marga Lin menyebar di negara tetangga seperti
Jepang dan Korea, serta Negara Asia Tenggara seperti Vietnam, Malaysia, Singapura,
termasuk Indonesia.

Sejarah

Raja Zhou (berkuasa 1154 SM - 1122 SM), raja terakhir Dinasti Shang. Sang raja
punya tiga orang paman, pengurus dan penasihat. Bi Gan, Qi Zi dan Wei Zi. Bi Gan
adalah putra Pangeran Ding, putera dari Raja Shang, kakek dari Raja Zhou.

Di bawah kekuasaan Raja Zhou, rakyat Dinasti Shang sangat menederita. Ketiga
pamannya itu mencoba membujuk Zhou untuk mengubah cara pemerintahannya.
Namun gagal,

Wei Zi mengundurkan diri, Qi Zi diberhentikan dari jabatannya karena pura-pura gila,


dan Bi Gan tetap pada tujuannya. "Orang yang takut dibunuh, karena takut berkata
jujur, sungguh tidak bijaksana" kata Bi Gan.

Raja Zhou marah dan menolak saran dari sang Paman, dengan alasan pemberontakan
Zhou memerintahkan penangkapan dan pemberhentian Bi Gan. Penyebabnya, Bi gan
selalu bicara jujur.

Ketika mengetahui hal tersebut, Istri Bi Gan yang sedang hamil berlari ke hutan untuk
melindungi diri. Karena dia tahu Raja Zhou akan membunuh Bi Gan dan semua
keluarganya. Istri Bi Gan, melahirkan bayi laki-laki di dalam hutan, tanpa bantuan
siapapun, yang diberi nama Jian.

Tidak lama kemudian, Raja Zhou digulingkan dan dibunuh oleh Raja Zhou Wu Wang
(Dinasti Zhou, 1134 SM - 256 SM). Segera, Zhou Wu Wang memerintahkan prajurit
mencari istri dan anak Bi Gan. Yang dicari pun ketemu.

Raja kemudian menganugerahi Marga Lin (林; yang berarti Hutan) kepada anak Bi
Gan, Jian (堅) karena dia lahir di dalam hutan. Namanya jadi Lin Jian.

Keturunan Lin Jian (林堅) kemudian terus menggunakan karakter Lin sebagai
marganya, dan berkembang menjadi Marga Lin yang mayoritasnya berada di Provinsi
Henan.

Penyebutan Marga Lin

Di Tiongkok, pada umumnya 林 dieja "Lin", namun dominan di Hongkong dieja


"Lam". Di Korea, 임 (dieja Im). Sedangkan di Jepang, Hayashi yang merupakan nama
umum orang jepang, ditulis dengan karakter 林, yang juga berarti "Hutan".

Di Thailand dan Indonesia umum dieja "Liem" atau "Lim'", dan di-Indonesia-kan
menjadi "Halim", "Salim", Limanto, Limantoro, Limianto, Limijanto, Liemena, Alim,
Limawan, Liemantika, Liman, Limbong, Lumoindong, Lumintang, Lintang, Lembata,
Laksono, Lantara, Taslim, Lingga, dan lain-lain.

Tokoh

Lin Dan - pebulu tangkis Tiongkok


Lin Yifu - ekonom Bank Dunia
Lin Xinru (Ruby Lin) - aktris Taiwan
Lin Ching-Hsia (Brigitte Lin) - aktris Taiwan
Ariel Lin - Penyanyi asal Taiwan

Tokoh Lim di Indonesia


Liem Soei Liong (Sudono Salim)
Liem Swie King - Pemain Bulu Tangkis
Ferry Salim - Aktor
Brandon Salim - aktor dan pembawa acara
Alim Markus - Pengusaha dan pemilik Maspion Grup
Jahja Ling - Dirigen Okestra
Lim Koen Hian
Lim Kok Bie
Lim Keng Kie
Lim Soen Joe
Lim Hwe Chan
Liem Seeng Tee - Pendiri PT. HM Sampoerna
BT Lim
Lin Che Wei
Liem Khing Hoo - Penulis
Liem Siauw Bok - Ketua Voli Indonesia
Liem Xiao Ming
Davidson Laksono Lim - Model dan Desain Interior
Junior Liem - Aktor
Lim sheng hui
Lin Mei Hang (Thalia) - Pembawa acara
Jusuf Wanandi - Politikus
Sofjan Wanandi - Peneliti bidang politik
Irwan Hidayat - Direktur PT. Sido Muncul

Jadi itu sedikit informasi mengenai marga Lin (林), sejarah yang panjang dan banyak
orang sukses yang membanggakan marga Lin karena prestasinya,

Anda mungkin juga menyukai