dari masalah kontekstual Menyelesaikanmasalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem persamaan linear tiga variabel
TUJUAN PEMBELAJARAN :
Setelah proses pembelajaran, peserta didik dapat:
1. Mengubah kalimat dari masalah kontekstual SESUAI TAHAP PERKEMBANGAN menjadi model matematika dengan tepat. 2. Menyusun sistem persamaan linear tiga variabel dari masalah kontekstual dengan Siswa kelas X berada pada fase benar. E (15-16 tahun). Sudah dapat 3. Menyelesaikan masalah kontekstual yang berpikir tingkat tinggi, berkaitan dengan sistem persamaan linear memecahkan masalah, dan tiga variabel menggunakan metode Substitusi, berkomunikasi dengan baik Eliminasi, Campuran (Eliminasi-Substitusi) dan Determinan.
KELOMPOK SMAN 1 PALU
SESUAI LINGKUNGAN BUDAYA Auli Rahmi Nurviani Alamanda SESUAI KEMAMPUAN Ni Luh Saren Dartiasih Ulfia Ramli belum menyesuaikan dengan Asesmen yang dibuat hanya aspek lingkungan budaya mempertimbangkan karena sekolah masih kemampuan rata-rata siswa menggunakan kurikulum secara keseluruhan di dalam 2013 kelas. RUANG BAGI PESERTA DIDIK UNTUK MEMBERIKAN UMPAN BALIK
Selain itu, karena asesmen
Pada asesmen, diberikan soal menerapkan model PBL, maka pengecoh dengan tidak peserta didik akan memberikan mengurutkan konteks massalah yang umpan balik dalam berbagai hal akan diubah dalam bentuk persamaan sehingga peserta didik terutama dalam pemecahan akan terstimulus untuk memberikan masalah yang diberikan karena umpan balik setelah diberikan LKPD. mereka secara mandiri memecahkan masalah tersebut.
SEBAGAI SEORANG GURU
Untuk memaksimalkan efektivitas asesmen terlebih dahulu guru harus memahami perbedaan karakteristik peserta didik yang nantinya akan menjadi pertimbangan dalam menyusun asesmen. Sehingga asesemen yang dibuat sesuai dengan perkembangan, lingkungan budaya, karakter, dan kemampuan peserta didik.