RENCANA PERAWATAN MASA GELIGI Drg.

Luh Wayan Ayu Rahaswanti,

DESIDUI Sp.KGA
PREVENTIVE ORTHODONTIC
GRABER (1966)
Perawatan yang dilakukan untuk mempertahankan kondisi yang sudah
tampak normal pada suatu waktu tertentu.

PROFITT AND ACKERMANN (1980)

Suatu perawatan yang dilakukan untuk mencegah yang memiliki potensi
untuk mengganggu proses tumbuh kembang oklusi.
JENIS TINDAKAN ORTODONTIK PREVENTIF
KONTROL KARIES
EDUKASI BAGI PARA ORANG TUA
KONTROL SPACE
TANGGAL GELIGI DESIDUI
ABNORMAL FRENAL ATTACHMENTS
HAMBATAN JALUR ERUPSI MOLAR PERTAMA PERMANEN
GANGGUAN OTOT-OTOT PENGUNYAHAN DAN KEBIASAAN YANG
BERHUBUNGAN
 KONTROL KARIES
Karies geligi desidui yang melibatkan bidang proksimal
Karies proksimal  gigi sebelah miring ke arah proksimal  panjang
lengkung   space erupsi geligi permanen pengganti 
Karies proksimal tanpa pulpa  tumpatan direk
Karies proksimal  pulpa  pulpotomi / pulpektomi  SSC
Pencegahan : atur pola makan, fluoride varnish, pit dan fissure
sealants, KIE ortu
 EDUKASI ORANG TUA
Paling efektif bagi perawatan ortodontik preventif  sering diabaikan
Edukasi Prenatal :
1.Pentingnya menjaga kebersihan rongga mulut bayi – anak
2.Pola makan tidak teratur pada ibu hamil  trimester 3  karies  pulpa
3.Ibu hamil  OH buruk  lahir premature
4.Ibu hamil  diabetes mellitus  OH buruk
5.Ibu hamil  OH buruk  mikroorganisme pencetus karies  transfer
vertikal  plasenta
6.Ibu hamil  OH buruk  mikroorganisme pencetus karies  transfer
horizontal  sendok makan
EDUKASI ORANG TUA
Edukasi Postnatal :
1. 6 – 12 bulan
Gejala erupsi geligi desidui
Reaksi orang tua  geligi desidui erupsi rotasi
Gula tambahan pada pemberian susu formula
Finger brushing
Umur 12 bulan  anak minum dari gelas
FINGER BRUSHING
EDUKASI ORANG TUA
2. 2 tahun
 Hentikan kebiasaan bottle feeding saat tidur  berhenti di umur 18 –
24 bulan
 Jadwal sikat gigi : setelah sarapan dan setelah makan malam
 Pemeriksaan klinis oleh drg  kemungkinan dan kejadian karies dan
status erupsi geligi desidui
 EDUKASI ORANG TUA
3. 3 tahun
 Pemeriksaan klinis  geligi desidui sudah erupsi semua,
oklusi termasuk relasi molar dan kaninus.
 Anak makan 3x sehari
 Kontrol bad habit

4. 5 – 6 tahun
 Waktu tanggal gigi pertama kali
 Kontrol berkala
 Kebutuhan space maintainer
MASA TANGGAL GELIGI DESIDUI
Jarak waktu tanggal  3 bulan dari tanggal gigi senama dalam satu
rahang
Terlambat :
1.Persistensi gigi / akar desidui
2.Gingiva yang fibrous
3.Ankilosis / geligi desidui tertanam  radiologi
4.Restorasi berlebih pada geligi sebelahnya
5.Supernumerary tooth
PERSISTENSI GELIGI DESIDUI
SUPERNUMERARY TOOTH
ABNORMAL FRENAL ATTACHMENT
1. Diastema sentral
2. Erupsi geligi permanen terhambat
3. Lidah  cek ankyloglossia / tongue tie
4. Terapi  frenektomi
HAMBATAN JALUR ERUPSI MOLAR PERTAMA PERMANEN ( LOCKED FIRST
PERMANENT MOLAR )

Distal molar kedua desidui  rontgen

Terapi : stripping bagian distal molar kedua desidui yang bersangkutan
GANGGUAN OTOT-OTOT PENGUNYAHAN
Tongue thrusting  menyusu dan bottle feeding terlalu lama  18 – 24
bulan STOP!!

Tonus muskulus mentalis  hiperaktif  panjang lengkung mandibular  

crowding anterior RB :
1. Menghisap jempol / jari lainnya
2. Menggigit kuku
3. Bernafas melalui mulut
SPACE MAINTAINANCE Drg. Luh Wayan Ayu Rahaswanti,
Sp.KGA
DEFINISI
Space Maintenance
Tindakan  kehilangan premature geligi desidui  mencegah berkurangnya
panjang lengkung rahang

Space Maintainer
Piranti  mencegah berkurangnya panjang lengkung  mengarahkan geligi
permanen pengganti erupsi di posisi yang benar
BAHAN PERTIMBANGAN KEBUTUHAN SPACE
MAINTAINER
1. Insidensi space loss.
2. Durasi sampai terjadi space loss.
3. Fase geligi pasien.
4. Besarnya space loss.
5. Arah space closure.
6. Waktu erupsi gigi permanen pengganti.
7. Ketebalan tulang yang menyelubungi gigi permanen yang belum erupsi.
8. Gerakan otot-otot rongga mulut yang tidak normal.
9. Agenisi benih gigi permanen.
INSIDENSI SPACE LOSS
Tanggal prematur molar desidui  panjang lengkung rahang 

Tanggal prematur  geligi sebelahnya akan bergerak ke arah bekas

tanggal
DURASI SAMPAI TERJADI SPACE LOSS
2 minggu - 6 bulan setelah tanggal prematur

Space closure RA lebih cepat daripada RB

FASE GELIGI PASIEN
 Tanggal prematur  delayed eruption benih geligi permanen pengganti

 Tanggal prematur  erupsi geligi permanen di sebelahnya  space loss

 Tanggal prematur molar kedua desidui  molar pertama permanen belum /

sedang erupsi  space loss

 Tanggal prematur molar kedua desidui  insisif kedua permanen sedang erupsi 
space erupsi kurang  kaninus dan molar pertama desidui bergerak ke distal 
midline shift
FASE GELIGI PASIEN
Tanggal prematur molar kedua desidui RB  anterior lingual collaps  deep
bite

Molar kedua desidui tanggal  5 tahun  pertimbangkan geligi

penyangga  space maintainer
BESARNYA SPACE LOSS
Tanggal premature molar kedua desidui RA  space loss paling besar  ±
8mm

Tanggal premature molar kedua desidui RB  space loss paling besar  ±

4mm

Tanggal premature molar pertama desidui  molar kedua desidui masih

ada  space loss kecil  molar kedua desidui menahan benih molar
pertama permanen  erupsi di tempat yg benar
ARAH SPACE CLOSURE
 Posterior RA  bodily dan rotasi mesio lingual akar palatal molar pertama
permanen

 Posterior RB  mesial tipping molar pertama permanen

 Anterior RB  retroclination anterior

WAKTU ERUPSI GIGI PERMANEN PENGGANTI
Normal  gigi erupsi  2/3 panjang akar terbentuk

Tanggal prematur  akar benih gigi permanen pengganti terbentuk kurang

dari 2/3  delayed eruption

Tanggal prematur molar desidui sebelum usia 7 tahun  delayed eruption

premolar

Tanggal prematur molar desidui setelah usia 7 tahun  early eruption

premolar
KETEBALAN TULANG YANG MENYELUBUNGI GIGI
PERMANEN YANG BELUM ERUPSI
 Premolar  3-6 bulan  1mm tulang alveolar  ronsen bitewing

 Geligi desidui  lesi periapikal / furkasi  tulang alveolar rusak  early

eruption
GERAKAN OTOT-OTOT RONGGA MULUT YANG
TIDAK NORMAL
Kebiasaan menghisap jari / jempol  muskulus mentalis hiperaktif

Tanggal prematur  molar dan kaninus desidui RB  muskulus mentalis

hiperaktif  lengkung rahang kolaps + distal drifting regio anterior
AGENISI BENIH GIGI PERMANEN
 Agenisi benih geligi permanen  space maintainer  mempertahankan
space sampai waktu pemasangan gigi tiruan
SYARAT IDEAL APLIKASI SPACE MAINTAINER
Mampu perpertahankan dimensi mesio distal

Tidak pengganggu proses erupsi geligi permanen

Menjaga pergerakan fungsional geligi

Bila dibutuhkan  mempu mengembalikan space dari aspek mesio distal

KLASIFIKASI SPACE MAINTAINER
RAYMOND C THROW
1. Removable
2. Complete arch
•Lingual arch
•Extraoral anchorage
3. Individual tooth space maintainer
KLASIFIKASI SPACE MAINTAINER
HEINRICHSEN b. Class II : cantilever type
(distal shoe, band and loop)
1. Fixed space maintainer
a) Class I
2. Removable space maintainer :
1) Nonfunctional : acrylic space maintainer
• Bar type
• Loop type
2) Functional type :
• Pontic type
• Lingual arch
KLASIFIKASI SPACE MAINTAINER
HITCHCOCK
a. Removable, fixed or semi fixed
b. Dengan atau tanpa band
c. Function or non-functional
d. Aktif atau pasif
e. Kombinasi
KLASIFIKASI SPACE MAINTAINER
PROF. SHOBHA TANDON
1. Removable
• Cast partial atau wrought metal
• Pasif atau aktif
• Fungsional atau non fungsional
2. Fixed
• Dengan band atau dibonding
• Pasif atau aktif
• Fungsional atau non fungsional
KONTROL SPACE KASUS TANGGAL PREMATUR
MOLAR PERTAMA DESIDUI
Molar pertama desidui tanggal  erupsi aktif molar pertama permanen 
molar kedua desidui bergeser / tipping ke mesial

Molar pertama desidui tanggal  erupsi aktif insisif lateral permanen 

distal ditching kaninus desidui  pergeseran garis median wajah  deep
bite

Tanggal prematur molar pertama desidui RA  arah erupsi kaninus

permanen terhambat
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR MOLAR PERTAMA DESIDUI
Tanggal prematur unilateral : KEUNTUNGAN
Band Loop (Space Maintainer pasif) 1. Ekonomis
2. Jumlah kunjungan sedikit
3. Tidak menghambat pertumbuhan rahang

KERUGIAN
1. Tidak berperan dalam proses mastikasi
2. Tidak dapat mencegah supraposisi geligi
antagonis
3. Tipping ke mesial bila loop berada di
bawah lengkung terbesar kaninus desidui
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR MOLAR PERTAMA DESIDUI
Tanggal prematur bilateral :
RA : Band Loop (bilateral)
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR MOLAR PERTAMA DESIDUI
KEUNTUNGAN
Tanggal prematur bilateral :
RA : Nance palatal holding arch 1. Lebih ekonomis disbanding 2 band and loop
2. Memberi tempat utk pertumbuhan inter-kaninus secara
transversal
3. Molar kedua desidui  penyangga  memberi tempat utk
pertumbuhan inter-molar permanen secara transversal

KERUGIAN
1. Membutuhkan keterampilan klinis lebih dalam
2. Palatal button  food impaction  radang jaringan lunak
3. Molar permanen  penyangga  tidak memberi tempat
utk pertumbuhan inter-molar secara transversal
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR MOLAR PERTAMA DESIDUI
Tanggal prematur bilateral : KEUNTUNGAN
RA : Transpalatal arch 1. Bebas keradangan mukosa palatal
2. Lebih efektif utk kasus tanggal prematur
molar pertama desidui bilateral RA

KERUGIAN
1. Sisa makanan mudah tertahan di antara
kawat transpalatal dan palatum
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR MOLAR PERTAMA DESIDUI
Tanggal prematur bilateral :
RB : Band Loop (bilateral)
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR MOLAR PERTAMA DESIDUI
Tanggal prematur bilateral : KEUNTUNGAN
RB : Lingual arch 1. Lebih ekonomis disbanding 2 band and
loop
2. Iritasi lidah minimal

KERUGIAN
1. Pasien anak cenderung berusaha
membersihan sisa makanan yg terjebak
dengan jari  perubahan lengkung wire
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR MOLAR KEDUA DESIDUI
 Tanggal prematur molar kedua desidui  tipping mesial molar pertama
permanen  impaksi premolar kedua

 RA  rotasi molar pertama permanen  sumbu akar palatal

 Pengaruh  regio posterior  hubungan antar gigi molar tidak teratur

 Space loss RA > RB

PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR MOLAR KEDUA DESIDUI
 UNILATERAL
Band and Loop space maintainer
 BILATERAL
1. Bilateral Band and Loop space maintainer
2. Nance palatal holding arch : menahan Lee way space
3. Transpalatal arch  tidak indikasi bila molar pertama permanen tipping
ke mesial
4. RB : Lingual arch  menahan Lee way space  menjaga space yg cukup
utk erupsi geligi permanen pengganti
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS TANGGAL
PREMATUR MOLAR KEDUA DESIDUI SEBELUM GIGI
MOLAR PERTAMA PERMANEN ERUPSI
 Erupsi molar pertama permanen
 tipping ke mesial

 Distal shoe / Intra-alveolar space

maintainer / Eruption guidance
space maintainer
DISTAL SHOE
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS TANGGAL
PREMATUR MOLAR KEDUA DESIDUI SEBELUM GIGI
MOLAR PERTAMA PERMANEN ERUPSI
KERUGIAN KONTRA INDIKASI
Bercak warna logam pada daerah di mana Kehilangan bbrp gigi dalam 1 kuadran 
komponen logam tertanam dalam gingiva penyangga kurang

Komplikasi sistemik : kelainan darah, CHD,

Komponen logam dalam gingiva  klinis  riwayat rheumatic fever, DM, kelumpuhan,
proses healing baik imuno-supresi

OH buruk
Komponen logam dalam gingiva 
histologis  komponen epithelial lining tdk
lengkap  tanda keradangan kronis Pasien / orang tua pasien kurang kooperatif
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR GELIGI ANTERIOR DESIDUI
Molar band / SSC dengan kawat yg disolder di bagian palatal dan dikombinasikan
dgn GTSL
PIRANTI SPACE MAINTAINER PADA KASUS
TANGGAL PREMATUR GELIGI ANTERIOR DESIDUI
KEUNTUNGAN KERUGIAN
Membantu perkembangan bicara dan Akrilik di bagian gigi insisif permanen
fonasi yg akan erupsi  dikurangin/dibuang
Estetik baik
Stimulasi daerah edentulous  erupsi GTSL  dibuat ulang tiap ± 6 bulan
insisif permanen sekali  tumbuh kembang arah
transversal
Mencegah mesial drifting
Mencegah pergeseran garis median /
midline
SPACE MAINTAINE PADA KASUS TANGGAL
PREMATUR GELIGI ANTERIOR DESIDUI
Tanggal prematur kaninus desidui  kaninus permanen erupsi terlambat  geligi
insisif permanen tilting ke lingual dan atau ditching ke distal  impaksi kaninus
permanen

UNILATERAL
Band and loop  penyangga : molar pertama desidui

BILATERAL
RA : Nance palatal holding arch
RB : Lingual arch
GIGI TIRUAN SEBAGIAN LEPASAN
Space maintainer paling ekonomis
Space maintainer fungsional pasif
Dapat mencegah perkembangan ke arah
pola bicara tidak normal dan pergerakan
lidah yg keliru
KERUGIAN
Anak mempermainkan piranti Space
maintainer lepasan dalam mulut  tdk
disarankan pd anak tdk kooperatif
Karies tidak terkontrol (nursing / rampant)
OH buruk
Ada klamer/cengkeram  menghambat
pertumbuhan rahang ke arah lateral
TERIMA KASIH