Anda di halaman 1dari 6

Nama : Wini Elfian

Bp : 2310832034
Matkul : Kewarganegaraan
Kelas : 19

1. Dalam mengarungi kehidupannya, sebuah negara-bangsa (nation state) selalu dihadapkan


pada upaya bagaimana menyatukan keanekaragaman orang–orang yang ada di dalamnya agar
memiliki rasa persatuan, kehendak untuk bersatu dan secara bersama bersedia membangun
kesejahteraan untuk bangsa yang bersangkutan. Suatu negara-bangsa membutuhkan
persatuan untuk bangsanya yang dinamakan integrasi nasional (point 30).

a. Jelaskanlah pentingnya integrasi nasional bagi Negara Indonesia?


Integrasi nasional sangatlah penting karena dengan adanya integrasi nasional maka dapat
menyatukan berbagai keragaman yang ada di indonesia atau dapat menyatukan perbedaan
perbedaan suku, bahasa, ras, agama dan lain sebagainya sehingga tidak terjadinya perpecahan
atau kekacauan di negara

b. Jelaskanlah tantangan dalam membangun integrasi nasional bagi Negara Indonesia?


-Adanya ketidakadilan dalam penegakan hukum
-Adanya diskriminasi seperti terhadap rakyat miskin, suatu kelompok agama minoritas di
suatu wilayah
- Pembangunan ekonomi yang tidak merata ke wilayah wilayah terpencil
-Terjadinya kesenjangan sosial
- Terjadinya masalah kasus seperti korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN)

c. Berikanlah analisis saudara/I mengenai kasus-kasus disintegrasi yang terjadi di Indonesia,


terutama kasus gerakan separatisme di Irian Jaya, bagaimana seharusnya negara dalam
menangani gerakan separatisme tersebut?
separatisme sendiri merupakan tindakan yang dilakukan oleh individu , atau kelompok,
dengan tujuan untuk mendapatkan atau mendirikan negara sendiri di suatu wilayah. Dampak
dari gerakan separatisme sendiri tentunya akan mengancam kedaulatan negara indonesia, dan
menganggu ketertiban bangsa juga berdampak pada stabilitas ekonomi yang terganggu.
Menurut saya cara mengatasi gerakan separatisme tersebut dapat dilakukan dengan
pemerintah atau negara meningkatkan pelayanan pemerintah serta menegakkan aturan hukum
yang berkeadilan seperti meningkatkan keadilan serta pelayanan di bidang ekonomi, seperti
pemerataan pembangunan ekonomi ke wilayah wilayah terpencil, kemudian dalam bidang
pendidikan, seperti pemberian fasilitas pembelajaran yang memanfaatkan teknologi-
teknologi, serta dalam bidang kesehatan dengan membangun rumah sakit atau puskesmas di
wilayah terpencil sehingga memudahkan masyarakat di wilayah terpencil untuk dapat
menjangkau akses ke rumah sakit atau puskesmas dengan cepat, serta memberikan
pengajaran kepada masyarakat tentang perjuangan bangsa Indonesia pada saat di jajah dahulu
agar masyarakat mengetahui perjuangan dalam mempertahankan negara, serta menjadikan
masyarakat lebih sadar dan mematuhi setiap aturan yang berlaku di negara

2. Setiap warga negara mendambakan pemerintahan demokratis yang menjamin tegaknya


kedaulatan rakyat.Hasrat ini dilandasi pemahaman bahwa pemerintahan demokratis memberi
peluang bagi tumbuhnya prinsip menghargai keberadaan individu untuk berpartisipasi dalam
kehidupan bernegara secara maksimal. (Point 35)

a.Sebutkanlah ciri-ciri Negara Demokrasi yang saudara pahami?


Adanya keterlibatan warga negara (rakyat) dalam pengambilan keputusan politik, baik
langsung maupun tidak langsung (perwakilan).
2.Adanya persamaan hak bagi seluruh warga negara dalam segala bidang.
3.Adanya kebebasan dan kemerdekaan bagi seluruh warga negara.
4.Adanya pemilihan umum untuk memilih wakil rakyat yang duduk di lembaga
perwakilan rakyat.

b.Mengapa kehidupan demokrasi sangat penting dikembangkan dalam kehidupan


masyarakat?
Pentingnya budaya demokrasi dalan kehidupan berbangsa dan bernegara sebagai berikut:
1.Terjadinya kontrol sosial dari masyarakat terhadap jalannya pemerintahan untuk
membuktikan kebebasan kepada masyarakat dalam mengemukakan pendapat dan menjamin
terciptanya pemerintahan yang bersih
2.Budaya demokrasi dapat menghindari tindak sewenang-wenang terhadap warganegara
karena Negara demokrasi mengakui supremasi hukum.
3.Negara dengan praktik pemerintahan yang dipilih oleh rakyat. Dulu, tidak sedikit penguasa
yang cenderung bertindak otoriter, diktator, membatasi partisipasi masyarakat atau rakyat dan
lain-lain karena para pengusaha sering merasa terganggu kekuasaannya. Ketidakmampuan
melaksanakan mandat yang diberikan oleh rakyat membuat para pengusaha bersikap
demikian
4.Memungkinkan setiap kebudayaan berkembang baik karena negara demokrasi
menghormati kebebasan berekspresi.

c. Bagaimana Penerapan Demokrasi dalam Pemilihan Pemimpin Politik dan pejabat publik di
daerah saudara masing-masing?
Penerapan demokrasi dalam pemilihan pemimpin politik dan pejabat publik di daerah
berbeda-beda tergantung pada negara dan sistem politiknya. Namun, beberapa prinsip umum
dalam penerapan demokrasi lokal termasuk:
1.Pemilihan Umum: Biasanya, pemilihan umum diadakan secara teratur di tingkat daerah
untuk memilih pemimpin politik dan pejabat publik. Warga negara memiliki hak untuk
memilih dan dipilih.
2.Partisipasi Masyarakat: Demokrasi melibatkan partisipasi aktif masyarakat. Ini dapat
mencakup kampanye, pemilihan umum, dan keterlibatan dalam proses politik.
3.Kebebasan Berpendapat: Demokrasi mendorong kebebasan berpendapat, di mana warga
dapat menyatakan pendapat mereka tanpa takut represi.
4.Pemerintahan yang Terbuka: Transparansi dalam tindakan pemerintah dan akses informasi
publik penting untuk memastikan akuntabilitas.
5.Pembagian Kekuasaan: Prinsip pembagian kekuasaan antara eksekutif, legislatif, dan
yudikatif penting untuk mencegah penyalahgunaan kekuasaan.
6.Perlindungan Hak Asasi Manusia: Pemerintah harus melindungi hak asasi manusia
warganya, termasuk hak atas kebebasan, kesetaraan, dan perlindungan hukum.
7.Sistem Partai: Demokrasi sering melibatkan sistem partai politik yang bersaing untuk
mendapatkan dukungan publik.
Penerapan demokrasi di tingkat daerah dapat bervariasi, tergantung pada konstitusi dan
hukum lokal. Masyarakat yang terlibat aktif dalam proses politik dan pemilihan adalah kunci
untuk menjaga integritas demokrasi di tingkat daerah
d. Menurut pendapat saudara bagaimana penerapan demokrasi pada masa pemerintahan Joko
Widodo jika dikaitkan dengan konteks penegakan hukum dan Hak Asasi Manusia?
Pasca dilantik menjadi Presiden, Joko Widodo (Jokowi) tidak membuang waktu. Dengan
agenda utama reformasi ekonomi, konektivitas antar wilayah dan produktivitas, pemerintahan
Jokowi dengan semboyannya “Kerja Kerja Kerja!” segera mengambil langkah-langkah
strategis untuk mencapai targetnya. Berbeda dengan pendahulunya yang memperbesar
alokasi subsidi, Jokowi memilih untuk mengeluarkan kebijakan yang tidak populer di mata
publik: Mengurangi subsidi energi dan mengalihkannya ke sektor-sektor produktif dan jaring
pengaman sosial.

3. Indonesia adalah negara hukum, artinya negara yang semua penyelenggaraan pemerintahan
dan kenegaraan serta kemasyarakatannya berdasarkan atas hukum, bukan didasarkan atas
kekuasaan belaka. Untuk menjalankan hukum sebagai mana mestinya, maka dibentuk
beberapa lembaga aparat penegak hukum, yaitu antara lain KPK, Kepolisian, kejaksaan,
kehakiman, MK, dan lembaga Penasehat atau memberi bantuan hukum.

a. Menurut saudara apakah lembaga penegak hukum tersebut sudah menjalankan tugas dan
fungsinya sebagaiama diamanatkan oleh UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945?
Berikan penjelasannya
Lembaga penegak hukum di Indonesia, seperti kepolisian dan kejaksaan, memiliki tugas dan
fungsi yang diamanatkan oleh UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945. Tugas utama
mereka adalah untuk menjaga keamanan dan ketertiban, serta menegakkan hukum. Mereka
juga bertanggung jawab dalam penyelidikan, penuntutan, dan penegakan hukum di negara
ini. Namun, apakah lembaga-lembaga ini sudah menjalankan tugas dan fungsinya sesuai
amanat UUD adalah hal yang sering diperdebatkan dan dipantau oleh berbagai pihak.
Beberapa masalah yang sering muncul termasuk isu korupsi, pelanggaran hak asasi manusia,
dan efektivitas penegakan hukum. Evaluasi terus dilakukan untuk memastikan lembaga
penegak hukum beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi, supremasi hukum, dan
perlindungan hak-hak warga negara.

b. Banyak putusan pengadilan yang tak memenuhi rasa keadilan masyarakat, misal putusan
MK tentang batas usia Capres/cawapres minimal 40 tahun kecuali bagi yang pernah menjabat
sebagai kepala daerah kab/kota, mengapa demikian? berikan analisisnya
Banyak putusan pengadilan yang tak memenuhi rasa keadilan masyarakat, misal putusan MK
tentang batas usia Capres/cawapres minimal 40 tahun kecuali bagi yang pernah menjabat
sebagai kepala daerah kab/kota, mengapa demikian? berikan analisisnya

Analisisnya dapat dibagi menjadi beberapa poin:


Konstitusi dan Prinsip Demokrasi: Putusan MK didasarkan pada konstitusi dan prinsip-
prinsip demokrasi yang berlaku di Indonesia. Dalam hal ini, MK menginterpretasikan
konstitusi untuk memastikan bahwa aturan batas usia Capres/Cawapres tetap sesuai dengan
prinsip demokrasi.

Perlindungan Hukum: MK juga bertujuan untuk melindungi hak-hak konstitusional individu


yang ingin mencalonkan diri sebagai Capres/Cawapres. Dengan mengecualikan mereka yang
pernah menjabat sebagai kepala daerah kab/kota, MK mungkin menganggap bahwa
pengalaman tersebut adalah pengganti yang sah untuk batasan usia.

Kesetaraan dan Keadilan: MK mungkin menganggap bahwa mengecualikan mereka yang


pernah menjabat sebagai kepala daerah kab/kota merupakan langkah yang menjaga
kesetaraan dan keadilan di dalam proses pemilihan Capres/Cawapres, mengingat pengalaman
kepemimpinan yang dimiliki oleh mereka yang pernah menjabat.

Interpretasi Konstitusi: Putusan MK merupakan bentuk interpretasi konstitusi yang dilakukan


oleh lembaga tersebut. Oleh karena itu, penilaian atas keadilan putusan ini juga bergantung
pada pandangan dan interpretasi konstitusi yang berlaku di waktu itu.

Namun, penting untuk diingat bahwa putusan MK bisa menjadi subjek perdebatan, dan
pendapat masyarakat tentang keadilan putusan tersebut dapat bervariasi. Proses hukum dan
konstitusionalisme adalah bagian integral dari demokrasi, dan debat mengenai putusan ini
dapat berlanjut seiring berubahnya pandangan masyarakat dan perubahan konstitusi.

c. Korupsi merupakan tindakan yang menyelewengkan amanah penggunaan uang rakyat yang
dikumpulkan melalui pajak. Mengapa perlu ada KPK? Sudahkah Komisi ini bekerja sesuai
harapan masyarakat?
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dibentuk untuk mengatasi dan mencegah korupsi,
terutama dalam pengelolaan uang rakyat. KPK diperlukan karena korupsi dapat merugikan
negara dan masyarakat dengan menguras dana publik yang seharusnya digunakan untuk
pembangunan dan pelayanan publik.
Evaluasi sejauh mana KPK telah bekerja sesuai harapan masyarakat dapat bervariasi
tergantung pada perspektif individu dan perkembangan situasi politik. Beberapa masyarakat
mungkin merasa KPK telah berhasil dalam beberapa kasus, sementara yang lain mungkin
merasa ada kekurangan dalam kinerjanya. Evaluasi ini bisa menjadi topik perdebatan yang
kompleks dan subjektif. Upaya peningkatan dan reformasi mungkin perlu dilakukan untuk
memastikan KPK berfungsi sebaik mungkin sesuai dengan tujuannya.

Anda mungkin juga menyukai